Anda di halaman 1dari 16

LEMBAR PENGESAHAN

Nama : NUR LAILA INDAH KUMALA SARI


Nim : P08.340

Judul Kasus: MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE


FISIOLOGIS PADA NY. MGII PO AO DI POSYANDU DAPU-DAPURA
PUSKESMAS BENU-BENUA TANGGAL 05-10-2009

Pembimbing Institusi Pembimbing Lahan

_SITTI ALENGO SST_ TITI , SST


NIP : 1977 0129 2002 12 2004
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISIOLOGIS
PADA NY. M G2 P1 A0 DI POSYANDU DAPU DAPURA
PUSKESMAS BENU-BENUA
TANGGAL 05-10-2009

No. Reg :
Tgl. Masuk :05-10-2009
Nama Pengkaji : NUR LAILA INDAH K.S
Diagnosa : GII PI A0
Pukul : 10.00 Wita

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny. M / Tn. F
Umur : 27 Thn / 30 Thn
Suku : BUGIS / MAKASSAR
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / SUPIR
Alamat : jl. DAPU DAPURA NO. 3
B. Data Biologis / Fisiologis
1. Keluhan utama : Tidak ada
Alasan ibu datang karena pemeriksa kehamilan
2. Riwayat kesehatan yang lalu :
- Ibu tidak pernah opname
- Tidak ada riwayat trauma
- Tidak ada riwayat operasi
- Tidak ada riwayat tranfusi darah dan alergi

3. Riwayat kesehatan keluarga


Tidak ada riwayat pentakit menular seperti :TBC,hepatitis,HIV/AIDS
Dan penyekit keturunan seperti : jantung,deabetes melitus,asma

4. Riwayat Reproduksi
a. Riwayat haid / Mestruasi
1) Menarche : 14 tahun
2) Siklus : 28 - 30 hari
3) Lamanya : 6 hari
4) Perlangsungan : Normal

5. Riwayat obstetri :.
a. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu

No Tahun Persalinan Penolong pelangsungan Keadaan perlangsungan Lamanya


Umur menyusui
1 2000 38- Spontan Bidan Normal Baik Normal 2 Tahun
40 mg
2 Hamil
sekarang

b. Riwayat kehamilan sekarang : GII P1 A0


1) HPHT : 01-04-2009
2) TP : 08-01-2010
3) Masa Gestasi : 26 Minggu 5 Hari
4) Gerakan janin : ibu sudah merasakan pergerakan janinnya
Pada umur kehamilan 16 minggu
5) Ibu tidak meraskan nyeri perut dan spooting
6) Imunisasi TT : ibu sudah mendapatkan imunisasi 2x
TT 1 di dapat oleh ibu pada umur kehamilan 20 minggu dan TT 2 di dapat ibu
pada umur kehamilan 24 minggu
c. Riwayat ginekologi
1) Infertilitas : tidak ada
2) pms : tidak ada
3) infeksi : tidak ada
d. Riwayat KB
Ibu pernah mengunakan alat kontrasepsi suntik
e. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
1) Kebutuhan nutrisi
Kebiasaan
a) Pola makanan :baik
b) Frekuensi makan : 3x Sehari
c) Frekuensi minum : 7 8 Gelas perhari
d) Nafsu makan ibu : Baik
Selama hamil
Tidak ada perubahan selama hamil
2) Kebutuhan Eliminasi
Kebiasaan
a) BAK : 3 4 Kali perhari
b) BAB : 1 Kali perhari
Selama hamil
a) BAK : 3 4 Kali perhari
b) BAB : 1 kali perhari
Gangguan BAB pada saat Hamil : Tidak ada
3) Kebutuhan Kebersihan Diri
Kebiasaan
a) Rambut dibersihkan 3x seminggu dengan menggunakan sampo
b) Badan dibersihkan 2x sehari dengan menggunakan sabun
c) Kebrsihan gigi dan mulut dibersihkan setiap kali mandi ,bangun
tidur pagi, dan sebelum tidur malam
d) Genitalia / anus dibersihkan setiap kali selesai BAK, BAB dan pada
saat mandi, pakaian diganti setiap selesai mandi
e) Kukutangan dan kaki dibersihkan pada saat kotor
Tidak ada perubahan pada saat hamil
4) Kebutuhan Istrahat / Tidur
a) Malam : 8 jam (21.00-05.00)
b) Siang : 1 jam ( 14.00-15.00)
c) Selama hamil :tidur siang dan tidur malam tidak ada
perubahan selama hamil
6. Pemeriksaan fisik
1) Pemeriksa fisik umum
a) Kesadaran : composmentis
b) Penampilan : Baik
c) Berat badan : 45 kg
d) Tinggi badan : 160 cm
e) LILA : 25,2 cm
f) Tanda-tanda vital
1) TD : 100/p mmHg
2) Nadi : 83x/menit
3) Suhu : 36,50C
4) Pernapasan : 20x/mnt
g) Kepala
1) Rambut : Hitam, lurus, panjang
2) Rontok : Tidak ada
3) Ketombe : Tidak ada
4) Benjolan : Tidak ada
h) Wajah
1) Ekspresi : Senang
2) Cloasma : tidak ada
3) Oedema : tidak ada
i) Mata
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Konjungktiva : tidak pucat
3) Sclera : tidak ikterus
4) Penglihatan : (+) kiri dan kanan
j) Hidung
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Polip : tidak ada
3) Epitaksis : tidak ada
4) Pengeluaran sekret : tidak ada
k) Mulut
1) Kelembaban bibir : Ya
2) Sariawan : tidak
3) Gigi tanggal : tidak ada
4) Caries : tidak ada
5) Masalah : tidak ada
l) Telinga
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Daun telinga berbentuk sempurna : ya
3) Pengeluaran sekret : tidak ada
4) Pendengaran : (+) kiri dan kanan
m) Leher
1) Pembesaran vena jugularis : tidak ada
2) Pembesaran kelenjar tyroid : tidak ada
n) Payudara
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Putting susu : menonjol,
3) areola mengalami hiperpigmentasi
4) Benjolan : tidak ada
5) Ekskresi : tidak ada

o) Abdomen
a) Bentuk pembesaran perut sesuai umur kehamilan
b) Tonus otot perut tampak tidak tegang
p) Genitalia luar : tidak dilakukan pemeriksaan
q) Inspeksi tungkai bawah tidak ada oedema
a) Simetris kiri dan kanan
b) Tidak ada varises
2 Pemeriksaan obstetri
a) Palpasi abdoman
1) Leopold l pemeriksaan 3 jari diatas pusat
2) Leopold ll Terdapat punggung kiri
3) Leopold lll Peresentase kepala
4) Leopold lV Kepala belum masuk pap
b) Aukultasi
DJJ : 142x permenit kuat dan teratur
c) Tidak dilakukan pemeriksaan Lab
3) Data Psikologis/sosiologis
a) Ibu sangat senang dengan kehamilannya
b) Hubungan ibu dengan keluarga baik.

LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL

Diagnosa : GII P1 A0, kehamilan 26 minggu 5 hari,dugaan intra


uterine,punggung kiri,peresentese kepala,kepala belum masuk PAP,janin
tunggal, janin hidup, Kesadaran ibu dan janin baik.

1. G2 P0 A0
Dasar :
Ds : Ibu mengatakan hamil kedua kalinya

Pembesaran perut sesuai umur kehamilan 26 mg 5hari

Analisis dan interperestasi

ibu hamil yang ke 2,ibu punya anak 1,dan tidak pernah abortus, perut ibu

tidak tegang karna sebelumnya sudah ada peregangan

(ilmu kebidanan surwono : 392)

2. Kehamilan 26 minggu 5 hari


Dasar :
Ds : HpHt : 01-04-2009
Do : Tp : 08-01-2010
Tanggal kunjungan : 05-10-2009
Pada palpasi abdomen Leopold I TFU 3 jari di atas pusat
Analisis dan Interpretasi
Dari HpHt tanggal 01-04-2009 sampai tanggal kunjungan 05-10-2009 serta
palpasi abdomen Leopold I TFU 3 jari di atas pusat menunjukan umur
kehamilan 19 minggu 2 hari.
(Hanifa Wiknjosastro 2005, hal 165)

3. Dugaan intra uteri


Dasar :
Ds : Tidak ada nyeri hebat selama kehamilan
Do : Perut membesar sesuai umur kehamilan

Analisis dan Interpretasi


Selama kehamilan ibu tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat dan
pada saat palpasi ibu tidak merasakan nyeri yang menandakan ibu hamil
dengan dugaan intra uteri dan didukung pula dengan pembesaran perut
sesuai umur kehamilan.
(Sarwono Prawirohardjo, Ilmu Kebidanan 2005)

4. Dugaan Janin Tunggal


Dasar :
Ds :
Do : DJJ terdengar pada sebelah kiri pada perut ibu denga
frekuensi 142 x/menit. Pada pemeriksaan leopold hanya teraba 2 bagian
besar janin
Analisis dan Interpretasi
Pada pemeriksaan leopold hanya teraba 2 bagian besar janin dan pada
alkutasi DJJ hanya terdangar salah satu sisi yaitu pada kejadian kiri perut
ibu dengan frekuensi 142.
(Prof. Dr. Rustam Mochtar, MPH, 1998)

5. .Dugaan Janin Hidup


Dasar
Ds :Ibu mengatakan janin bergerak sejak umur kehamilan 20 minggu
Do :DJJ terdengar jelas dan teratur 142 x permenit.
Analisis dan Interpretasi
Ibu mengatakan janin bergerak sejak umur kehamilan 20 minggu dan pada
saat pemeriksaan alkutasi DJJ hanya terdengar salah satu sisi yaitu pada
kejadian kiri perut ibu dengan frekuensi 142 terdenar jelas,teratur dan kuat.
(Prof. Dr. Rustam Mochtar, MPH, 1998)

6. PersenTase Kepala
Dasar
DS : -
DO : Pada pemeriksaan leopold lll, teraba keras,bulat pada bagian
bawah ibu.
Analisis dan interprestasi.
Pada pemeriksaan leopold lll, teraba bagian yang keras, bulat,dan
melenting,hal ini menandakan kepala(Hanifa Wiknjosastro 2005, hal 165)

7. Kepala belum masuk PAP V (5/5)


Dasar
DS : -
DO : Pada pemeriksaan leopold lV kepala belum masuk PAP
Analisis dan Interprestasi
Pada pemeriksaan leopold lV tangan kanan diletakkan pada bagian
bawah uterus dan tangan kiri pula diletakkan dibawah uterus, raba dengan
sedikit menekan , apakah terasa bagian terdepan janin telah masuk PAP
atau belum.
Bila jari-jari tangan bertemu (convergen) bertari kepala janin belum masuk
PAP.
Bila jari-jari tangan tidak bertemu (divergen) berarti kepala janin sudah
masuk PAP. (Dra. G.Am . Andrawati, m.Kes.)

8. Belum Inpartu
Dasar
DS : Ibu mengatakan belum merasakan tanda-tanda inpartu
DO : Tidak tampak tanda-tanda persalinan
Analisis dan interpretasi
Ibu belum merasakan tanda-tanda inpartum, dimana tanda-tanda
persalinan dirasakan ibu pada akhir trimester lll
(Hanifa wiknjosastro 2005)

9. Keadaan ibu baik


Dasar
Ds : Ibu mengatakan sejak amenore tidak ada spotting
Tidak ada nyeri tekan pada pemeriksaan abdomen
Do : Pemeriksaan fisik tidak ada kelainan
Kesadaran composmentis
TTV dalam batas normal :
TD : 100/p mmHg S : 36,50C
N : 83x/menit P : 20x/menit
Analisis dan Interpretasi
Pada pemeriksaan fisik tidak ada kelainan, kesadaran composmentis, tanda-
tanda vital dalam batas normal yang menandakan keadaan umum ibu baik.
(Hanifa wikngosastro, 2005)

10. Dugaan keadaan janin baik


Ds: Ibu mengatakan dapat merasakan gerakan janin
Do : DJJ, Jelas , kuat , dan teratur, 140x permenit
Analisis dan Interpretasi
DJJ yang terdengar jelas , kuat dan teratur dan pergerakan janin yang
menandakan janin hidup
(Hanifa Wiknjosastro, MPH 2005 hal : 137)

LANGKAH III IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL


Tidak ada data yang mendukung terjadinya diagnosa/masalah potensial.

LANGKAH IV EVALUASI PERLUNYA TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI


Tidak ada data yang mendukung untuk dilakukannya tindakan segera.

LANGKAH V RENCANA ASUHAN


Tujuan :
1. Keadaan ibu dan janin baik
2. Mendeteksi diri adanya tanda bahaya dalam kehamilan dan mencegah
terjadinya komplikasi kehamilan.
3. Menjamin memberikan dukungan psikologis dengan keluarga dan petugas
sehingga ibu dapat beradaptasi dengan keadaan yang dialaminya..

Kriteria keberhasilan :
1. Ibu dan janin tetap dalam kondisi sehat.
2. Tanda-tanda uital dalam batas normal
3. Ibu dapat beradaptasi dengan keadaan yang dialaminya
Rencana Asuhan
Senin, 05-10-2009, jam : 10.30 wita.

1. Senyum, sapa, salam


Rasional : senyum, sapa, salam pada ibu dapat memberi rasa aman
pada ibu serta menciptakan keakraban antara ibu dan bidan.
2. Komunikasi teranpetik
Rasional : dengan melakukan komunikasi teraupetik dapat
meningkatkan hubungan untuk saling percaya antara petugas dan klien,
sehingga memungkinkan klien untuk mengekspresikan dan mengungkapkan
masalah yang dirasakan sehingga mengurangi beban psikologisnya dan dapat
mencari solusinya.
3. Menjelaskan tentang tindakan yang akan dilakukan
Rasional : Agar pasien mengerti dan tahu terhadap tindakan yang akan
dilakukan kepada dirinya.
4. Obserfasi tanda-tanda vital
Rasional : Tanda-tanda vital merupakan salah satu indikator untuk
mengetahui keadaan umum ibu baik / buruk..
5. Jelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Rasional : menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan agar ibu
tidak khawatir dan mengetahui perkembangan kehamilannya.
6. Ajurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup
Rasional : istirahat yang cukup dapat memelihara stamina dan
mengurangi beban kerja jantung yang mengalami peningkatan karena
kehamilan.
7. Berikan HE
a) Personal hygiene yaitu kebersihan diri,pakaian dalam dan kebersihan sekitar
genitalia
Rasional : kebersihan diri terutama pakaian dalam dan kebersihan
sekitar genitalia penting untuk diperhatikan ibu hamil, sehingga ibu dapat
terhindar dari kuman penyakit atau infeksi
b) Gizi seimbang (ibu di anjurkan memenuhi tambahan kebutuhan kalori 300
kalori perhari dengan mengkonsumsi makanan sumber
kh,protein,lemak,vitamin,kalsium,buah-buahan dan air putih).

c) Anjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara / puting susu


Rasional : perawatan payudara secara dini dilakukan untuk
mempersiapkan laktasi karna payudara yang bersih dan keadaan putting susu
yang menonjol akan mendukung dalam pemberian asi eklusif pada bayi.
8. Kenalkan pada ibu tentang tanda-tanda bahaya dalam kehamilan
Rasional : ibu mengerti tentang penjelasan tersebut dan anjuran ibu ke
rs,puskesmas atau bidan jika mengalami salah satu tanda bahaya tersebut :
1.keluarnya darah dari jalan lahir
2.Mual muntah yang berlebihan
3.sakit kepala yang hebat
4.nyeri epigastrium
5.penglihatan kabur
6.oedema pada wajah ekstermitas atas/bawah
7.pergerakan janin yang berkurang
8.keluarnya cairan dari jalan lahir
9.hipertensi
10.kejang-kejang

9. Anjurkan pada ibu untuk ANC secera teratur minimal 4 kali dalam kahamilan

Rasional : pada trimester pertama 1kali


Pada trimester kedua 1kali
Pada trimester ketiga 2kali
untuk mendeteksi secara dini adanya kelainan terhadap ibu dan janinnya
10 Anjurkan pada ibu untuk mengkonsumsi tablet penambah darah fe sehop
malam sebelum tidur
Rasional : Tablet penambah darah mengandung fero sulfat 200 mg dan
0,5 mg asam sulfat yang di perlukan dalam mengatasi anemia meningkatkan
jumlah sel darah merah dan membentuk sel darah pada janin dan plasenta.
11. Anjurkan ibu untuk rutin meminum obat yang telah diberikan oleh bidan (sf,B
com,kalk)
Rasional : sf:penambah darah,B com:untuk penambah napsu makan
kalk:untuk pertumbuhan tulang janin selama masih berada dalam
kandungan.

12. Anjurkan pada ibu untuk melahirkan di rs atau dipuskesmas

Rasional : Agar mencegah terjadinya pendarahan dan infeksi


pospartum.
LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Tanggal, 05-10-2009,
Jam : 10.30 wita

1 Senyum, sapa, salam.


Hasil : Ibu merasa nyaman
2. Komunikasi beberapa menit
Hasil : Ibu mengungkapkan semua masalah yang dihadapinya dan ibu
merasa lebih tenang
3 Menjelaskan pada ibu mengenai tindakan yang akan dilakukan
Hasil : ibu mengerti dan mau bekerja sama dengan bidan akan tindakan
yang dilakukan.
4. Mengobservasi TTV Ibu
Hasil : TTV ibu dalam batas normal
TD : 100/p MMHG
N : 83x permenit
P : 20x permenit
S :36,5 c
5. Menyampaikan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Hasil : ibu merasa tenang dan senang mengetahui kehamilannya dalam
keadaan normal
6. Menganjurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup
Hasil : ibu bersedia untuk melakukannya
7. Memberi pendidikan tentang :
a) personal hygiene
b) Gizi seimbang
c) Menjaga kebersihan payudara
Hasil : ibu bersedia untuk melakukannya
8. .Mengenalkan pada ibu tentang 10 tanda bahaya kehamilan, yaitu :
a. Perdarahan pada jalan lahir
b. Mual muntah yang barlebihan
c. Sakit kepala yang hebat
d. Nyeri epigastrium
e. Penglihatan kabur
f. Oedema pada wajah ektermitas atas/bawah
g. Pergerakan janin yang berkurang
h. Keluarnya cairan dari jalan lahir
i. hipertensi
j. Kejang-kejang
Hasil : ibu mengatakan , ibu mengerti tentang penjelasan tanda-tanda
bahaya
9. Menganjurkan pada ibu untuk ANC secara teratur
Hasil : Ibu mau memeriksa kehamilannya secra teratur
10. Menganjurkan pada ibu untuk mengkonsumsi tablet penambah darah se tiap
malam sebelum tidur
Hasil : ibu mau meminum tablet penambah darah
.
11 Menganjurkan ibu untuk meminum obat yang telah diberikan ( B comb + kalk)
tiga kali sehari
Hasil : ibu mau meminum obat yang telah diberikan
12 Menganjurkan pada ibu untuk melakukan persalinannya di rs atau
puskesmas
Hasil : ibu mau menerimanya

LANGKAH VII EVALUASI

1. Keadaan umum ibu dan janin baik.


2. Ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang telah dijelaskan

3. Ibu bersedia memeriksakan kehamilannya secara teratur


4. Ibu bersedia meminum semua obat yang telah diberikan
5. Ibu mengatakan ingin melahirkan di bidan atau di rs
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE PADA NY.
M G2 P0 A0 DI POSYANDU DAPU DAPURA
PUSKESMAS BENU-BENUA
TANGGAL 05-10-2009
(SOAP)

Identitas Istri/suami
Nama : Ny. M / Tn. F
Umur : 27 Thn / 30 Thn
Suku : BUGIS / MAKASSAR
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / SUPIR
Alamat : jl. DAPU DAPURA NO. 3

Data Subyektif (S)


1. Ibu hamil yang kedua
2. HpHt 01-04-2009.
3. Sejak hamil ibu tidak pernah keluar darah ( spooting) dan nyeri perut
4. Ibu merasakan penggerakan janin sejak umur kehamilan 20 minggu
5. TT1 Pada umur kehamilan 20 minggu dan TT2 pada umur kehamilan
24 minggu
Data Obyektif (O)
G2P1A0
1. Tp : 08-01-2010
2. Masa gestase 26 minggu 5 hari
3. Kesadaran composmetis
4. Tanda-tanda vital
TD : 100/p mmHg
P : 20 x/menit
S : 36,50CC
N : 83 x/menit
5. Perut tampak tidak tegang
6. Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
7. Putting susu menonjol
8. 3 jari diatas pusat
9. Pada leopold ll teraba datar dan memanjang pada sisi kiri perut ibu
10. DJJ ( + ) dan terdengar pada kuardian perut bagian bawah pusat ibu
(142x/menit)
11. Pada leopold l TFU 3 jari diatas pusat
Assesment (A)

Diagnosa : G2 P1 A0, kehamilan 26 minggu 5 hari,dugaan intra


uterine,punggung kiri,peresentese kepala,kepala belum mesuk PAP,janin tunggal,
janin hidup,Kesadaran ibu dan janin baik.
Planning (P)

1. Senyum, sapa, salam


2. Komunikasi terapeutik
3. Menjelaskan tujuan pemeriksaan
4. Memberi tahu pada ibu hasil pemeriksaan
5. Anjurkan pada ibu untuk menjaga personal hygiene
6. Menganjurkan pada ibu untuk mengkonsumsi makanan bergizi.
7. Diskusikan pada ibu tentang tanda bahaya kehamilan seperti :
a) Pendarahan jalan lahir
b) Gangguan penglihatan
c) Sakit kepala dan muntah hebat
d) Terdapat oedema pada wajah, tangan ,kaki
e) Penggerakan janin tidak dirasakan
8. Anjurkan pada ibu untuk ANC / memeriksakan kehamilannya secara
teratur minimal 4x selama kehamilannya. :
9. Anjurkan ibu untuk meminum tablet penambah darah setiap malam
sebelum tidur
10. Anjurkan ibu untuk meminum obat secara teratur tiga kali sehari
11. Anjurkan ibu untuk melakukan persalinannya di rs atau puskesmas

Anda mungkin juga menyukai