LEMBAR PENGESAHAN

Nama : NUR LAILA INDAH KUMALA SARI

Nim : P08.340

Judul Kasus: MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE

FISIOLOGIS PADA NY. D G2 P1 A0 DI RUANG POLI
KIA / KB PUSKESMAS LEPO-LEPO DENGAN MASALAH
SERING BAK TANGGAL 26-10-2009

Pembimbing Institusi Pembimbing Lahan

_SITTI ALENGO SST_ NI NYOMAN SUNATRI AM,KEB

NIP : 1968 0215 1989 03 2009
 MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISIOLOGIS
PADA NY. S G1 P0 A0 DI KAMPUS PELITA IBU KENDARI
DENGAN MASALAH SAKIT PINGGANG
TANGGAL 02-11-2009

No. Reg :
Tgl. Masuk : 02-11-2009
Nama Pengkaji : NUR LAILA INDAH K.S
Pukul : 15.30 Wita

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny. S / Tn. R
Umur : 19 Thn / 20 Thn
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : Mahasiswa / Wiraswasta
Alamat : Jln. Patimura

B. Data Biologis / Fisiologis

1. Alasan datang : untuk memeriksakan kehamilannya
2. Keluhan utama : Nyeri pinggang
3. Riwayat keluhan utama :
-mulai timbulnya sejak trimester ke 3
- sifat keluhan ,hilang timbul
-pengaruh terhadap aktifitas,menggangu
-usaha ibu untuk mengatasinya,dengan cara memijat secara perlahan
pada bagian punggung
4. Riwayat obstetri :
a. Riwayat kehamilan sekarang : GI P0 A0
1) HPHT : 28-04-2009
2) TP : 05-03-2010
3) Gerakan janin : ibu sudah merasakan pergerakan
janinnya pada umur kehamalan 20 minggu
4) Keluhan saat hamil muda : Mual dan muntah
5) Pemeriksaan kehamilan yang lalu:-
6) Imunisasi TT : TT 2 lengkap
7) Obat yang dikonsumsi : Tidak ada
8) Sejak aminorea : Tidak ada spooting (bercak)
b. Riwayat haid
1) Menarche : 15 tahun
2) Siklus : 28-30 hari
3) Lamanya : 6-7 hari
4) Desmenorhoe : Tidak ada
c. Ibu mengatakan kehamilan yang pertama
d. Riwayat ginekologi
1) Infertilitas : tidak ada
2) Masa : tidak ada
3) Penyakit : tidak ada
4) Operasi : sectio sesaria
e. Riwayat KB
1) Kontrasepsi yang lalu : ibu tidak pernah menjadi akseptor
KB
2) Keluhan :_
3) Lama pemakaian :_
4) Alasan berhenti :_
f. Riwayat penyakit yang lalu
1) Asma : tidak
 2) TBC : tidak
3) Hepatitis B : tidak
4) Jantung : tidak
5) Hipertensi : tidak
6) Diabetes mellitus : tidak
7) Penyakit lainnya : demam
g. Pola nutrisi
1) Waktu makan terakhir : 11.00 Wita
2) Frekuensi makan : 3x / hari (teratur)
3) Frekuensi minum : 9-7x/ hari
4) Pantangan makanan : tidak ada
h. Pola eliminasi
1) BAK
a) Frekuensi : 5-7 x / hari
b) Warna : kekuning-kuningan
c) Bau : khas amoniak
d) Masalah : tidak ada
2) BAB
a) Frekuensi : 1 x / hari
b) Konsistensi : lunak
c) Masalah : tidak ada
3) Pola tidur
a) Malam : 7 jam (22..00-05.00)
b) Siang : 1 jam ( 12.00-13.00)
c) Masalah :tidur siang dan tidur malam tidak
teratur/tidak menentu

d) Data sosial
 (1) Dukungan suami : suami ibu sangat mendukung
dengan kehamilan sekarang
(2) Dukungan keluarga : Keluarga ibu sangat mendukung
dengan kehamilan sekarang
(3) Masalah : Tidak ada

5. Pemeriksaan fisik
a. Kesadaran : composmentis
b. Berat badan : 49 kg
c. Tinggi badan : 157 cm
d. LILA : 22 cm
e. Tanda-tanda vital
1) TD : 100/70 mmHg
2) Nadi : 83x/menit
3) Suhu : 36,50C
4) Pernapasan : 20x/mnt
f. Kepala
1) Rambut : Hitam, lurus, panjang
2) Rontok : Tidak ada
3) Ketombe : Tidak ada
4) Benjolan : Tidak ada
g. Wajah
1) Ekspresi : Tenang
2) Cloasma : tidak ada
3) Oedema : tidak ada
h. Mata
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Konjungktiva : tidak anemi
3) Sclera : tidak ikterus
 4) Penglihatan : (+) kiri dan kanan
i. Hidung
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Polip : tidak ada
3) Epitaksis : tidak ada
4) Pengeluaran sekret : tidak ada
j. Mulut
1) Kelembaban bibir : Ya
2) Sariawan : tidak
3) Gigi tanggal : tidak ada
4) Caries : tidak ada
5) Masalah : tidak ada
k. Telinga
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Daun telinga berbentuk sempurna : ya
3) Pengeluaran sekret : tidak ada
4) Pendengaran : (+) kiri dan kanan
l. Leher
1) Pembesaran vena jugularis : tidak ada
2) Pembesaran kelenjar tyroid : tidak ada

m. Payudara
1) Simetris : kiri dan kanan
2) Putting susu : menonjol, areola mammae : hiperpigmentasi
3) Benjolan : tidak ada
4) Ekskresi : ada
n. Abdomen
1) Inspeksi
Bentuk : pembesaran perut sesuai umur kehamilan
 Striae : tidak ada
Bekas luka operasi : tidak ada
2) Palpasi
Nyeri tekan : tidak ada
Tonus oto perut : tegang
TFU : pertengahan px dan pusat
Leopold I : pertengahan px dan pusat
Leopold II : punggung kanan
Leopold III ; persentase kapala
Leopold IV : kepala sudah masuk PAP
DJJ :130x/menit
Irama :baik
Ketukan :baik
o. Genitalia luar : tidak dilakukan pemeriksaan
p. Pemeriksaan panggul luar
DS : 25 cm
Dc : 28 cm
BLG : 20 cm
q. Anus : tidak dilakukan pemeriksaan
r. Ektermitas
Simetris : tangan : kiri dan kanan, kaki : kiri dan kanan
Warna kuku : tangan : merah muda, kaki : merah muda
Refleks patella : (+) kiri dan kanan
Oedema : tidak ada
Varises : tidak ada
s. Data penunjang
Pemeriksaan Lab :
- glukosa urine : ( - )
- protein urine : ( - )
 - Pemeriksaan HB : 10 gr

LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL

Diagnosa : GI P0 A0 ,kehamilan 26 minggu 6 hari,intra uterine,janin

tunggal, janin hidup, punggung kanan, presentasi kepala,
kepala sudah masuk PAP,keadaan ibu baik, keadaan janin
baik,dengan masalah nyeri pinggang.

1. GI P0 A0
Dasar :
Ds : Ibu mengatakan hamil pertama kalinya
Do : - Tonus otot perut tampak tegang
Analisis dan Interpretasi
Tonus otot perut tampak tegang karena sebelumnya belum ada
peregangan
(abdul bari saifuddin;ILMU KEBIDANAN;2009)
2. Kehamilan 26 minggu 6 hari
Dasar :
Ds : HpHt : 28-04-2009
Do : TP : 14-03-2010
Tanggal kunjungan : 02-11-2009
Pada palpasi abdomen Leopold I TFU pertengahan antara px dan
pusat
Analisis dan Interpretasi
Dari HpHt tanggal 28-04-2009 sampai tanggal kunjungan 02-11-2009
serta palpasi abdomen Leopold I TFU pertengahan px dan pusat
menunjukan umur kehamilan 26 minggu 6 hari. (Hanifa Wiknjosastro
2005, hal 165)

3. intra uteri
Dasar :
Ds : Tidak ada nyeri hebat selama kehamilan
Do : Perut membesar sesuai umur kehamilan
Tidak ada nyeri pada pemeriksaan kehamilan
 Analisis dan Interpretasi
Selama kehamilan ibu tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat
dan pada saat palpasi ibu tidak merasakan nyeri yang menandakan ibu
hamil dengan dugaan intra uteri dan didukung pula dengan pembesaran
perut sesuai umur kehamilan.
(Sarwono Prawirohardjo, Ilmu Kebidanan 2005)

4. Punggung kanan

DS : -

DO: pada palpasi Leopold II punggung kanan.

Analisis dan interprestasi

Pada palpasi Leopold II di bagian kanan abdomen ibu teraba keras

memanjang,datar seperti papan itu menandakan punggung.(ilmu
kebidanan hanifa winkjosastro 2007:156)

5.presentase kepala

DS :-

DO :Leopold III bagian presentasi kepala

Analisis dan Interprestasi

Bagian terendah janin teraba bulat,keras,melenting,hal ini menandakan

kepala (Hanifa Winkjosastro Ilmu kebidanan ).

6. kepala sudah masuk PAP

DS : -
 DO :pada Leopold IV kepala sudah masuk PAP

Analisis dan Interprestasi

Pada saat Leopold IV kedua tangan di letakkan pada kedua sisi bagian
bawah rahim.Bila jari-jari tidak bertemu (Divergen).Berarti bagian terendah
janin sudah masuk PAP (Ilmu kebidanan Sarwono)

7. Janin Tunggal
Dasar :
Ds : -
Do : teraba hanya 2 bagian besar dari janin
Pembesaran perut sesuai umur kehamilan

Analisis dan Interpretasi

Pada pemeriksaan palpasi abdomen yang teraba hanya 2 bagian dari
janin hal ini menandakan janin tunggal
(Ilmu kebidanan Sarwono)

8. Janin Hidup
Dasar :
Ds : Ibu sudah merasakan pergerakan janinnya sejak umur kehamilan
20 minggu
Do : Dengan menggunakan lenek DJJ terdengar kuat,dan jelas dengan
frekuensi 130/m.
Analisis dan Interpretasi
Pergerakan janin sudah dirasakan ibu sejak umur kehamilan 20
minggu,dan DJJ terdengar sangat kuat dan jelas dengan frekuensi 130 x/
menit hal ini menandakan janin hidup
(Hanifa Wiknjosastro, MPH, 2005 : 137)
9. Keadaan ibu baik
Dasar :
Ds : Ibu mengatakan sejak amenore tidak ada spotting
Tidak ada nyeri tekan pada pemeriksaan abdomen
Do : Pemeriksaan fisik tidak ada kelainan
Kesadaran composmentis
TTV dalam batas normal :
TD : 100/70 mmHg S : 36,50C
N : 83x/menit P : 20x/menit

Analisis dan Interpretasi

Pada pemeriksaan fisik tidak ada kelainan, kesadaran composmentis,
tanda-tanda vital dalam batas normal yang menandakan keadaan umum
ibu baik.
(Hanifa wikngosastro, 2005)

10. keadaan janin baik

Ds : ibu sudah merasakan pergerakan janinnya pada umur kehamilan 20
minggu
Do : DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur dengan frekuensi 130x / menit
Analisis dan Interpretasi
Ibu sudah merasakan pergerakan janinnya pada umur kehamilan 20
minggu dan pada DJJ terdengar jelas, teratur dan kuat dengan frekuensi
130x / menit ini menandakan janinnya dalam keadaan baik.
(Hanifa Wiknjosastro, MPH 2005 hal : 137)
11. Masalah nyeri pinggang
DS:ibu mangatakan nyeri pada pinggang
Do:-
Analisa dan interperestasi
 Ibu mengatakan nyeri pada pinggang karena peregangan pada otot
otot panggul yang merupakan akibat dari pertambahan besar dari janin
sesuai umur kehamilan. Dan perut ibu menonjol kedepan.

LANGKAH III IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL

Tidak ada data yang mendukung untuk dilakukannya tidakan segera.

LANGKAH IV EVALUASI PERLUNYA TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI

Tidak ada data yang mendukung untuk dilakukannya tindakan segera.

LANGKAH V RENCANA ASUHAN

Tujuan :
1. Menjalin komunikasi yang baik dan membina saling percaya pada ibu,
serta keluarga dan tetap menjaga rasa aman dan nyaman bagi ibu.
2. Mendeteksi diri adanya tanda bahaya dalam kehamilan dan mencegah
terjadinya komplikasi kehamilan.
3. Ibu termotivasi dalam menerima perubahan selama kelahiran bersifat
pisiologis dan meningkatkan aktivitas yang dapat meningkatkan
kesehatan ibu dan janinnya dan membantu untuk berfikir positif tentang
kehamilannya.
4. Ibu dapat beraktivitas seperti biasa tanpa rasa takut-takut dan emosi.

Kriteria keberhasilan :
1. Respon positif dari ibu dan keluarganya terhadap apa yang telah
didiskusikan bersama bidan.
2. Ibu dan janin tetap dalam kondisi sehat.
3. TTV ibu dalam batas normal
TD : 100/70 120/80 mmHg
N : 60 90 x/menit
S : 36,5 370C
 P : 18 20 x/menit

Rencana Asuhan

Senin, 02-11-2009, jam : 15.30 wita.

1. Senyum, sapa, salam

Rasional : senyum, sapa, salam pada ibu dapat memberi rasa aman pada
ibu serta menciptakan keakraban antara ibu dan bidan.
2. Komunikasi terapeutik
Rasional : dengan melakukan komunikasi teraupetik dapat meningkatkan
hubungan untuk saling percaya antara petugas dank lien,
sehingga memungkinkan klien untuk mengekspresikan dan
mengungkapkan masalah yang dirasakan sehingga
mengurangi beban psikologisnya dan dapat mencari solusinya.
3. Jelaskan pada ibu mengenai pemeriksaan yang dilakukan
Rasional : agar ibu mengenal tujuan pemiksaan dan mengerti akan
pentingnya pemeriksaan itu sehingga ibu bersedia untuk
diperiksa.
4. Jelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Rasional : menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan agar ibu
tidak khawatir dan mengetahui perkembangan kehamilannya.
5. Ajurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup
Rasional : istirahat yang cukup dapat memelihara stamina dan
mengurangi beban kerja jantung yang mengalami peningkatan
karena kehamilan.

6. Observasi tanda-tanda vital

Rasional: tanda-tanda vital merupakan salah satu indikator untuk

mengetahui keadan umum ibu baik atau tidak.

7. Jelaskan pada ibu bahwa nyeri pinggang yang dialami merupakan hal

yang fisiologis dalam kehamilan.

 Rasional : Agar ibu tidak merasa khawatir terhadap nyeri yang dialami.

8. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan massase pada pinggangnya

yang sakit

Rasional :Massase dilakukan untuk memblok nyeri pada pinggang, agar

ibu merasa nyaman dengan kondisinya dan tidak merasa khawatir

9. Kenalkan pada ibu tentang tanda-tanda bahaya dalam kehamilan

Rasional : ibu mengerti tentang penjelasan tersebut dan anjuran ibu ke

RS, puskesmas atau bidan jika mengalami salah satu tanda
bahaya tersebut :
1.keluarnya darah dari jalan lahir
2.mual muntah yang barlabihan
3.sakit kepala yang hebat
4.nyeri epigastrium
5.penglihatan kabur
6.oedema pada wajah ekstermitas atas/bawah
7.pergerakan janin yang berkurang
8.keluarnya cairan dari jalan lahir
9.hipertensi
10.kejang-kejang

10. Berikan pendidikan kesehatan tentang :

- Gizi ibu hamil

- Personal hygiene
- Obat-obatan dan alkohol
- Senam ibu hamil
- Body mekanik
Rasional :
- Makanan yang bergizi dibutuhkan untuk kesehatan ibu selama dalam
masa kehamilan, perkembangan janin, persiapan persalinan dan laktasi.
 - Menjaga personal hygiene selama kehamilan dapat mengurangi
terjadinya infeksi yang dapat menyebabkan nyeri pada saat BAK
terutama pada bagian genetalia.
- Obat-obatan dan alkohol dapat menghambat pertumbuhan janin dan
dapat menyebabkan kematian pada ibu dan janin.
- Senam ibu hamil dengan cara jalan jalan pada pagi hari agar
peredaran darah lancer dan mencegah terjadinya oedema pada tungkai
bawah ( kaki )
- Body mekanik anjurkan ibu untuk tidur miring kiri dan maring kanan.

11. Anjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara / puting susu

Rasional : perawatan payudara secara dini dilakukan untuk

mempersiapkan laktasi karna payudara yang bersih dan
keadaan putting susu yang menonjol akan mendukung dalam
pemberian asi eklusif.

12. Anjurkan ibu untuk rutin meminum obat yang telah diberikan oleh bidan

(sf,B com,kalk).

Rasional : SF: penambah darah, B com:untuk penambah napsu makan

kalk: untuk pertumbuhan tulang janin selama masih berada
dalam kandungan.

13. Anjurkan pada ibu untuk segera ber-KB jika setelah bersalin

Rasional : memberikan kesempatan pada bayinya untuk memperoleh ASI

sekurang-kurangnya 2 tahun.

14. Diskusikan pada ibu tentang rencana persalinan dan kelahiran

Rasional : Dengan diskusi, persiapan ibu akan lebih baik, baik dari segi
 fisik maupun psikis sehingga dalam menghadapi persalinan
ibu tidak merasa takut yang berlebihan.

15. Anjurkan pada ibu untuk ANC secera teratur minimal 4 kali dalam

kehamilan

Rasional : pada trimester pertama 1kali

Pada trimester kedua 1kali
Pada trimester ketiga 2kali
untuk mendeteksi secara dini adanya kelainan terhadap ibu dan janinnya.

16. Anjurkan pada ibu untuk melahirkan di rs atau dipuskesmas

Rasional:Agar mencegah terjadinya pendarahan dan infeksi pospartum

LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Senin, 02-11-2009, Jam : 15.30 wita

1. Senyum, sapa, salam.

2. Komunikasi teraupetik
3. Menjelaskan pada ibu mengenai tindakan yang akan dilakukan
4.Menyampaikan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
5.Menganjurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup
6.Opservasi tanda-tanda vital
TD : 100/70 mmhg
N : 83 kali/ menit
P : 20 kali/ menit
S : 36,5 c
7. Menjelaskan pada ibu bahwa nyeri pinggang yang dialami merupakan hal
yang fisiologis dalam kehamilan.
8. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan massase pada pinggang yang
 sakit.
9 .Mengenalkan pada ibu tentang 10 tanda bahaya kehamilan, yaitu :
a. Perdarahan pada jalan lahir
b. Mual muntah yang barlebihan
c. Sakit kepala yang hebat
d. Nyeri epigastrium
e. Penglihatan kabur
f. Oedema pada wajah ektermitas atas/bawah
g. Pergerakan janin yang berkurang
h. Keluarnya cairan dari jalan lahir
i. hipertensi
j. Kejang-kejang
10. Memberikan pendidikan kesehatan tentang :
- Gizi ibu hamil
- Personal hygiene
- Obat-obatan dan alkohol
- Senam ibu hamil
- Body makanik
11. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara / putting
susu
12. Menganjurkan ibu untuk meminum obat yang telah diberikan secara
teratur
13. Menganjurkan pada ibu untuk segera ber-KB jika setelah bersalin
14. Mendiskusikan pada ibu tentang rencana persalinan dan kelahiran
15. Menganjurkan pada ibu untuk ANC secara teratur
16. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan persalinannya di rs atau
Puskesmas

LANGKAH VII EVALUASI

Senin, 02-11-2009, Jam : 15.30 wita

1. Ibu merasa tenang setelah menceritakan masalah yang dihadapinya.

2. Keadaan umum ibu baik dengan TTV dalam batas normal
 TD : 100/70 mmHg N : 83 x/menit
S : 36,50C P : 20 x/menit
3. Ibu mengerti dan bersedia melaksanakan anjuran dari bidan serta ibu
merasa senang mengetahui kehamilannya dalam keadaan normal.
4. Ibu bersedia untuki ber-KB setelah persalinan nanti.
5. Ibu segera ke pusat layanan kesehatan terdekat ketika mengalami salah
satu dari 10 tanda bahaya dalam kehamilan serta merencanakan untuk
bersalin di rumah dan ditolong oleh bidan.
 PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN
(SOAP)
Tanggal 02-11-2009

Identitas Istri/suami
Nama : Ny. S / Tn. R
Umur : 19 Thn / 28 Thn
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : Mahasiswa / Wiraswasta
Alamat : jl patimura
Lama Menikah : 4 bulan

Data Subyektif (S)

1. Ibu hamil yang pertama
2. HpHt 28-04-2009.
3. Tidak Ada riwayat opname, operasi,trauma dan terasfusi darah
4. Tidak ada riwayat penyakit menular atau keturunan dari ibu maupun dari
keluarga bapak.
5. Ibu tidak pernah merasakan nyeri dan tidak mengalami blouding ataupun
spotting selama kehamilannya.
6. Ibu sudah merasakan pargerakan janinnya pada umur kehamilan 20
minggu.
7. Ibu sudah mendapatkan imunisasi TT ( lengkap ).
8. Ibu mengeluh nyeri pada pinggang.

Data Obyektif (O)

1. GI PO AO
2. Tp : 05-02-2010
3. Keadaan fisik ibu baik, kesadaran composmentis
4. TTV dalam batas normal
TD : 100/70 mmHg P : 20 x/menit
 S : 36,50C N : 83 x/menit
BB :49 kg
5. TB : 157 cm
6. LILA : 22 cm
7. Rambut : Hitam, lurus, panjang
Rontok : tidak ada
Ketombe : tidak ada
Benjolan : tidak ada
8. Wajah
Ekspresi : tenang
Aoasma : tidak ada
Odema : tidak ada
9. Mata
simetris : kiri dan kanan
Konjungtiva : tidak anemi
Sclera : tidak ikterus
Epitaksis : (+) kiri dan kanan
10. Hidung
simetris : kiri dan kanan
Polip : tidak ada
Epitaksis : tidak ada
Pengeluaran sekret : tidak ada

11. Mulut
Kelembapan : ya
Sariawan : tidak
Gigi tanggal : ada, 2 buah
Caries : tidak ada
Masalah : tidak ada
12. Telinga
Simetris : kiri dan kanan
Daun telinga berbentuk sempurna : ya
Pengeluaran sekret : tidak ada
Pendengaran : (+) kiri dan kanan
13. Leher
Pembesaran vena jugularis : tidak ada
Pembesaran kelenjar tyroid : tidak ada
14. Payudara
Simetris : kiri dan kanan
Puting susu : menonjol
Benjolan : tidak ada
Ekskresi : tidak ada
15. Abdomen
a. Inspeksi
1. Bentuk : pembesaran perut sesuai umur kehamilan
2. Striae : livide
3. Bekas luka operasi: tidak ada
b. Palpasi
1. Tonus otot perut : tampak tegang
2. TFU / Leopold I : Pertengahan PX dan pusat.
3. Leopold II : Punggung kanan
4. Leopold III : Presentase kepala
5. Leopold IV : Kepala sudah masuk PAP
6. Auskultasi : Kuat, jelas dan teratur dengan frekuensi 130x /
menit
16. Genitalia luar : tidak dilakukan pemeriksaan
17. Anus : tidak dilakukan pemeriksaan
18. Ekstermitas
1. Simetris : tangan : kiri dan kanan , kaki : kiri dan kanan
2. Warna kuku : tangan : merah muda, kaki : merah muda
3. Refleks patella :(+)/(+)
4. Oedema : tidak ada
5. Varises : tidak ada
19. Data penunjang
Pemeriksaan Urin
a. Protein urine :(-)
b. Glukosa urine :(-)
Pemeriksaan darah
a. HB : 10 gram

Assesment (A)
GI P0 A0, kehamilan 26 minggu 6 hari, dugaan intra uteri, dugaan tunggal,
dugaan hidup, punggung kanan, Presentase kepala, kepala sudah masuk
PAP, keadaan ibu baik, keadaan janin baik, dengan masalah nyeri pinggang.
Planning (P)
Senin, 02-11-2009, jam : 15.30 wita

1. Senyum, sapa, salam

2. Komunikasi teraupetik
3. Menjelaskan pada ibu mengenai tindakan yang akan dilakukan
4. Menyampaikan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
5. Menganjurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup.
6. Observasi tanda-tanda vital
7. Menjelaskan pada ibu bahwa nyeri pinggang yang dialami merupakan hal
yang fisiologis dalam kehamilan.
8. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan massase pada pinggang yang
sakit.
9. Mengenalkan pada ibu tentang 10 tanda bahaya kehamilan, yaitu :
Perdarahan pada jalan lahir
a. Mual muntah yang barlebihan
b. Sakit kepala yang hebat
c. Nyeri epigastrium
d. Penglihatan kabur
e. Oedema pada wajah ektermitas atas/bawah
f. Pergerakan janin yang berkurang
g. Keluarnya cairan dari jalan lahir
h. hipertensi
i. Kejang-kejang
10. Memberikan pendidikan kesehatan tentang :
- Gizi ibu hamil
- Personal hygiene
- Obat-obatan dan alkohol
- Senam ibuhamal
- Body mekanik
11. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan perawatan payudara/puting
 susu
12. Menganjurkan pada ibu untuk segera ber-KB jika setelah bersalin
13. Mendiskusikan pada ibu tentang rencana persalinan dan kelahiran
14. Menganjurkan ibu mamanum obat yang telah diberikan secara teratur
15. Menganjurkan pada ibu untuk ANC secara teratur
16. Menganjurkan ibu untuk bersalin di rs atau di puskesmas