BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Investasi dapat dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi
nasional, dimana saat ini pertumbuhan ekonomi nasional terus mengalami
peningkatan. Peningkatan tersebut salah satunya di topang oleh sektor properti
dan konstruksi dimana sektor ini menduduki peringkat ke tiga penyumbang
pertumbuhan ekonomi nasional sepanjang tahun 2016 dengan kontribusi 0,51
persen setelah sektor pengolahan dan perdagangan.
Menurut Fahmi (2013:184) Struktur modal adalah komposisi saham
biasa, saham preferen, dan berbagai kelas seperti itu, laba yang ditahan, dan
utang jangka panjang yang dipertahankan oleh kesatuan usaha dalam
mendanai aktiva, sehingga dapat dimengerti bahwa struktur modal merupakan
gambaran dari bentuk proporsi finansial perusahaan yaitu antara modal yang
dimiliki yang bersumber dari utang jangka panjang dan modal sendiri yang
menjadi sumber pembiayaan suatu perusahaan.
Menurut Kasmir (2010:115) Profitabilitas merupakan rasio untuk menilai
kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan. Rasio ini juga
memberikan ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan. Semakin
tinggi profitabilitas menunjukkan bahwa kinerja perusahaan semakin baik dan
berkembang, karena perusahaan mampu menjalankan kegiatan perusahaan
secara efektif dan efisien.
Terdapat fenomena yang terjadi pada PT Waskita Karya (Persero).
Perusahaan ini milik negara (BUMN) bergerak di bidang sektor properti dan
konstruksi. Perusahaan telah melakukan IPO di BEI pada Desember 2012.
Pada tahun 2015 perusahaan melaporkan laba sebelum pajak 1.177.090 juta
rupiah dan pada tahun 2016 perusahaan melaporkan laba sebelum pajak
2.155.589 juta rupiah, perusahaan selain mengalami kenaikan profit juga

1
 mengalami kenaikan total hutang sebesar 24.047.059. Fenomena ini
menunjukan adanya hubungan antara kenaikan profit dengan total hutang
perusahaan.
Berdasarkan fenomena yang ada pada latar belakang diatas, maka penulis
tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Struktur
Modal terhadap Profitabilitas Perusahaan (Studi Kasus pada Perusahaan
Sektor Properti dan Konstruksi yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2012-2016).

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di yang telah di uraikan, maka dapat di
identifikasikan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaruh struktur modal terhadap profitabilitas pada
perusahaan sektor properti dan konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia tahun 20122016?

1.3 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah di
uraikan di atas, tujuan yang hendak di capai dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh struktur modal terhadap profitabilitas pada
perusahaan sektor properti dan konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia tahun 20122016?

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Teoritis
Manfaat teoritis yang ingin dicapai dalam pengembangan pengetahuan
hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:

2
 1. Dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pengaruh struktur
modal terhadap profitabilitas pada perusahaan sektor properti dan
konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
2. Dapat menjadi tambahan referensi dalam penelitian selanjutnya.
1.4.2 Praktis
Manfaat praktis yang ingin dicapai dalam penerapan pengetahuan sebagai
hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Investor
Sebagai bahan untuk mengetahui kondisi keuangan dari beberapa
perusahaan properti dan konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia.
2. Bagi Perusahaan
Sebagai masukan bagi perusahaan dan pertimbangan yang berarti
dalam membuat keputusan keuangan dimasa yang akan datang khususnya
yang mempengaruhi kebijakan struktur modal.