Abstrak-Salah satu fungsi dari bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Untuk memahami satu sama lain dalam
proses komunikasi diperlukan pemahaman yang sama dalam bahasa yang digunakan. Selain itu bahasa juga
dipandang sebagai lambang identitas sebuah komunitas atau negara. Oleh karena itu, keberadaan sebuah
bahasa menjadi hal yang sangat penting. Begitu pula ASEAN, sebagai sebuah komunitas negara-negara Asia
Tenggara tentu diperlukan satu bahasa yang mampu dijadikan alat komunikasi sekaligus berperan sebagai
identitas organisasi. Dalam makalah yang menggunakan metode deskriptif kualitatif ini, penulis memaparkan
peluang, hambatan, dampak positif, serta upaya yang harus dilakukan untuk mewujudkan bahasa Indonesia
sebagai bahasa ASEAN. Bahasa Indonesia yang digunakan oleh sebagian negara-negara anggota ASEAN
mempunyai peluang sebagai bahasa komunikasi antar negara anggota. Namun untuk mewujudkan misi tersebut,
terdapat berbagai hambatan baik dari dalam negeri maupun persaingan dengan negara lain. Oleh karena itu
diperlukan berbagai upaya untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
I. PENDAHULUAN
segera dirumuskan bersama. Atas dasar pemikiran
Pesatnya perkembangan teknologi serta tersebut, ASEAN sebagai sebuah komunitas regional
pertumbuhan ekonomi dunia saat ini berimplikasi yang beranggota negara-negara yang mempunyai
pada tumbuhnya komunitas-komunitas antar bangsa bahasa induk yang berbeda-beda perlu segera
untuk mengakomodir berbagai kepentingan bersama. menentukan bahasa bersama.
Kepentingan tersebut meliputi bidang ekonomi, Menurut Cliff Goddard dalam bukunya The
pertahanan, sosial, seni-budaya, dan teknologi. Languages of East and Southeast Asia: An
Pembentukan komunitas antar negara dalam satu Introduction (30:2005), menyebutkan persebaran
wilayah sangat diperlukan untuk memajukan sektor- bahasa di Asia Tenggara, yaitu bahasa Indonesia dan
sektor penting dari setiap negara anggota. Kesadaran Malaysia (disebut Malay) sebanyak 200 juta, bahasa
ini muncul atas dasar fakta bahwa sebuah negara tidak Jawa 75 juta, bahasa Sunda 30 juta, bahasa Tagalog 50
dapat berdiri sendiri dalam memenuhi kebutuhannya. juta, dan sisanya bahasa yang lain. Bahasa Indonesia
Menggandeng negara-negara tetangga dalam ruang dan bahasa melayu merupakan dua bahasa yang
lingkup simbiosis mutualisme adalah salah satu cara mempunyai jumlah penutur terbanyak. Namun
yang efektif untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan ditinjau dari segi politis identitas bahasa indonesia
yang tidak tercukupi dalam negeri. mempunyai keunggulan dari bahasa melayu. Bahasa
Kebutuhan peningkatan kesejahteraan masyarakat indonesia terbukti mampu mempersatukan berbagai
menjadi muara dari pembentukan komunitas antar etnis yang ada di berbagai pulai di Indonesia. Hal ini
negara dalam suatu wilayah tertentu. Ekspansi mengindikasikan bahwa bahasa indonesia dapat
produksi dalam negeri dan pemenuhan komoditi, diterima oleh berbagai etnis dan menarik mereka
pilihan pendidikan, peningkatan keamanan regional, untuk mempelajarinya. Sebaliknya, bahasa Melayu di
kerjasama penangkapan pelaku tindak kriminal, serta Malaysia yang berbasis etnis tertentu, sehingga etnis
menjaga hubungan baik antar negara adalah sebagian non melayu enggan untuk mempelajarinya dan
dari tujuan esensial perlunya terbentuknya komunitas bertahan menggunakan bahasa asal mereka.
tersebut. Untuk menjadi bahasa pemersatu antar negara,
Bahasa berperan penting dalam komunikasi antar tentu terdapat persyaratan yang harus dipenuhi.
negara dengan berbagai kebudayaan. Sebuah Persyaratan itu antara lain memiliki struktur bahasa
komunitas dengan beragam bahasa induk akan yang sederhana, memiliki kesamaan struktur dasar,
menyulitkan proses komunikasi. Kesatuan bahasa serta mempunyai sejarah filosofis yang diterima
nantinya akan memudahkan setiap orang dalam seluruh anggota. Oleh karena itu, tujuan dari
bertransaksi, pembuatan dokumen kerjasama, penelitian ini adalah untuk mengetahui kemungkinan
pelabelan produk, dan lain-lain. Oleh karena itu, Bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi
kesatuan bahasa menempati posisi vital dan harus ASEAN.
Prosiding SNIT 2015 : Hal. D-1
Seminar Nasional Inovasi dan Tren (SNIT) 2015
pembentukan komunitas Ekonomi ASEAN pada tahun investor untuk mengetahui lebih dalam tentang sebuah
2015 dan mentransformasikan kawasan ASEAN negara, seperti halnya Inggris, Spanyol, Perancis,
menjadi suatu kawasan dimana terdapat aliran bebas Jerman, Jepang, Cina, dan Korea dimana bahasa
barang, jasa, investasi, dan tenaga terampil, serta mereka dikenal luas dan banyak dipelajari di berbagai
aliran modal yang lebih bebas. negara. Bahkan dibeberapa negara bahasa-bahasa
Terbentuknya komunitas ini berimplikasi pada tersebut diatas digunakan sebagai bahasa resmi.
kesiapan setiap anggota ASEAN. Dimana negara yang Berdasarkan pemikiran tersebut, dapat disimpulkan
siap akan mampu mengambil keuntungan dengan bahwa bahasa mempunyai peranan cukup vital dalam
aliran ekspor serta distribusi tenaga kerja domestik upaya mempromosikan suatu negara.
yang berkualitas ke negara-negara lain. Sisi positif Bahasa Indonesia kini mempunyai kesempatan
dari persaingan ini adalah peningkatan potensi-potensi untuk go international dengan adanya ASEAN
produk dalam negeri serta pembangunan sumber daya Community ini. Pertanyaannya adalah mengapa harus
manusia yang terampil, seperti halnya yang dilakukan menunggang ASEAN untuk mempromosikan
Indonesia. Berbagai upaya dilakukan pemerintah dan Bahasa Indonesia? Hal ini dikarenakan Indonesia
masyarakat untuk tetap bertahan dalam arus. belum mempunyai bargaining position atau nilai
tawar dalam pergaulan internasional. Oleh karena itu,
III. PEMBAHASAN ASEAN merupakan ruang lingkup yang cukup untuk
menarik perhatian masyarakat internasional. Posisi
3.1. Dampak Positif Bahasa Indonesia Sebagai indonesia yang merupakan negara terbesar dalam
Bahasa Komunikasi Komunitas ASEAN ASEAN sehingga keberadaan dan gagasannya cukup
Bahasa Indonesia mempunyai prospek yang baik diperhitungkan oleh negara anggota lain.
untuk berkembang dan melakukan ekspansi lebih luas. Oleh karena itu, gerakan cinta bahasa Indonesia
Hal ini dikarenakan Indonesia didukung oleh beberapa perlu digalakkan kembali. Penggunaan bahasa
faktor, diantaranya sektor ekonomi mengalami Indonesia yang baik dan benar dalam praktek
kemajuan yang cukup besar. Selain itu, dengan adanya kehidupan sehari-hari serta penanaman cinta bahasa
pasar bebas ASEAN ini, Indonesia merupakan pasar kepada generasi bangsa sedini mungkin. Karena
yang sangat menguntungkan. Momentum yang sangat bahasa merupakan sebuah pembiasaan, maka peran
bagus ini harus mampu dimanfaatkan dengan sebaik orang tua, guru dan media menjadi sangat penting.
mungkin termasuk aspek kebahasaan. Sehingga semua pihak harus mengambil perannya
Berikut beberapa keuntungan apabila Bahasa masing-masing dalam memajukan bahasa Indonesia,
Indonesia menjadi bahasa pengantar dalam terutama pihak-pihak yang berkaitan langsung seperti
komunikasi masyarakat ASEAN. ahli bahasa, badan bahasa nasional, dan kemenlu RI.
Berikut persebaran bahasa Austronesia (induk
dari bahasa Indonesia dan Malaysia) 2. Memajukan Perekonomian Dalam Negeri
Dampak positif lain apabila Bahasa Indonesia
digunakan sebagai bahasa komunikasi masyarakat
ASEAN adalah meningkatkan perekonomian dalam
negeri. Pemasukan tambahan dapat bersumber dari
investasi asing, ekspor produk-produk dalam negeri,
ramainya turis yang memadati objek-objek wisata,
serta sektor hiburan dan kebudayaan yang mulai
diminati oleh negara asing.
Karunia Indonesia berupa sumber daya alam yang
melimpah serta kebudayaan yang beraneka ragam
harus dimanfaatkan sebaik mungkin sebagai modal
menjadi negara maju. Berada dalam era dimana
informasi dan komunikasi menjadi sesuatu hal yang
mudah, sebuah negara tidak dapat mengurung diri dan
tidak melakukan interaksi dengan negara lain. Oleh
karena itu, dengan modal besar tersebut diatas
ditambah Bahasa Indonesia dikenal luas maka
diharapkan warga asing dapat mengenal Indonesia dan
berkunjung.
dikategorikan menjadi dua, yaitu hambatan dari dalam komunikasi antar negara ASEAN mendapat hambatan
negeri dan luar negeri. dari negara lain yang mempunyai niatan sama.
1. Hambatan Dari Dalam Negeri Tantangan tersebut muncul dari Malaysia yang
Keberadaan Bahasa Indonesia sebagai tuan rumah menginginkan bahasa melayu menjadi bahasa resmi
di dalam negeri mulai terancam. Warga Indonesia ASEAN. Hal yang mendasari Malaysia adalah bahasa
tidak lagi bangga menggunakan bahasa Indonesia. Hal Melayu adalah akar dari bahasa Indonesia dan bahasa
ini disebabkan banyak faktor, diantaranya: Melayu. Faktor pendukung lainnya adalah bahasa
a. Dominasi bahasa lain yang lebih populer Melayu dijadikan bahasa resmi di negara Malaysia,
Bahasa Inggris yang merupakan bahasa Singapura, dan Brunnei Darussalam. Dengan
internasional serta munculnya bahasa-bahasa lain posisinya yang cukup kuat maka bahasa Melayu
yang diiringi dengan populernya budaya mereka mempunyai peluang besar untuk menjadi bahasa resmi
membuat posisi bahasa Indonesia sedikit tergeser ASEAN.
meskipun masih sebagai primadona dalam
percakapan sehari-hari. Globalisasi mempunyai 3.3. Upaya-Upaya Untuk Menjadikan Bahasa
dampak yang kuat terhadap perkembangan bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Komunikasi Antar
Inggris dan bahasa-bahasa kuat lain. Terbukanya Negara ASEAN
arus komunikasi antar negara ini seolah-olah Menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa
menjadi arena pertarungan antar bahasa pula. komunikasi antar negara ASEAN memang tidak
Bahasa yang mempunyai posisi kuat dapat mudah. Namun demikian bukan sesuatu yang mustahil
melebarnya sayapnya ke negara-negara lain. untuk diwujudkan. Perlu rencana yang efektif dan
Perkembangan sebuah bahasa selalu erat menyeluruh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
dengan perkembangan bahasa. Hal ini sejalan Menurut penulis, upaya-upaya yang harus ditempuh
dengan pemikiran dari, Chaer (2003:61) Jalan Indonesia adalah sebagai berikut.
pikiran dan kebudayaan suatu masyarakat 1. Upaya Diplomasi
ditentukan atau dipengaruhi oleh struktur Upaya diplomasi perlu dilakukan mengingat
bahasanya. Artinya antara budaya dan bahasa hubungan atar negara dalam komunitas ASEAN
adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Hal ini bersifat resmi. Oleh karena itu diplomasi untuk
terbukti berkembangnya budaya Korea dengan K- mengusulkan penggunaan bahasa Indonesia sebagai
Pop membuat bahasa Korea kini banyak diminati bahasa ASEAN disamping bahasa Inggris mempunyai
orang-orang dari berbagai negara termasuk peran penting. Untuk itu diperlukan rencana yang jitu
Indonesia. Berdasarkan pola pemikiran tersebut dalam menyusun strategi diplomasi.
maka seharusnya Indonesia mulai Jalur diplomasi ini sebelumnya telah dipelopori
mempromosikan budaya pribumi secara besar- oleh Wakil DPR RI masa bhakti 2009-2014, Priyo
besaran dengan berbagai cara, salah satunya Budi Santoso dalam Pertemuan Partemen Antar
media hiburan. Negara ASEAN pada 23 September 2011 yang
b. Lunturnya Kecintaan Pada Bahasa Indonesia mengusulkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi
Sudah bukan rahasia bahwa kecintaan warga ASEAN. Selain itu, dalam konferensi pers KTT
pribumi Indonesia terhadap bahasa bangsanya ASEAN ke 18 di Jakarta, Presiden Susilo Bambang
mulai luntur. Hal ini dapat dilihat jelas dari hasil Yudhoyono menyampaikan pidatonya dalam bahasa
Ujian Nasional mata pelajaran Bahasa Indonesia Indonesia termasuk saat menjawab pertanyaan.
yang masih rendah. Bahkan masih banyak siswa Melalaui rintisan tersebut, maka perlu upaya-upaya
nilai Bahasa Indonesia lebih rendah dari mata lanjutan dari delegasi Indonesia dalam ASEAN serta
pelajaran lain. Ironis memang bahasa yang Kementerian Luar Negeri untuk membuka wacana dan
digunakan dalam komunikasi sehari-hari. merealisasikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa
Munculnya ragam bahasa gaul atau bahasa ASEAN.
alay mempunyai andil terhadap kurangnya 2. Mendirikan Tempat-Tempat Pembelajaran
kemampuan berbahasa Indonesia dengan baik dan Bahasa Indonesia di Negara-Negara ASEAN
benar. Masyarakat lebih memilih menggunakan Untuk menguasai bahasa diperlukan pembiasaan.
bahasa gaul menandakan bahwa penghargaan Dan untuk terbiasa, seseorang perlu mengenal dan
akan bahasa Indonesia yang sesuai EYD mulai memperlajarinya. Oleh karena itu diperlukan
luntur. Salah satu rumusan Sumpah Pemuda ini pendirian pusat-pusat pembelajaran bahasa Indonesia
dianggap masyarakat tidak lagi relevan digunakan di negara-negara anggota ASEAN sebagai wadah
dalam komunikasi sehari-hari. Bahasa Indonesia untuk menampung minat warga asing belajar bahasa
yang sesuai EYD lebih cocok digunakan dalam Indonesia. Tujuan lain dari program ini adalah sebagai
pembicaraan resmi, dokumen kenegaraan, surat- upaya untuk menunjukkan keseriusan Indonesia untuk
menyurat antar instansi, buku ajar, dan sebagai menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa
bahasa pengantar dunia pendidikan. komunikasi komunitas ASEAN.
Saat ini bahasa Indonesia cukup banyak dipelajari
2. Hambatan Dari Luar Negeri di berbagai negara di dunia, termasuk negara ASEAN.
Selain hambatan dari dalam negeri, langkah untuk Australia tercatat sebagai negara dengan jumlah siswa
menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang belajar bahasa Indonesia terbanyak. Hal ini harus
dilihat sebagai sebuah kekuatan tersendiri dalam memajukan perekonomian dalam negeri dengan
upaya go international. Namun minat seseorang dalam masuknya investor-investor asing.
mempelajari sebuah bahasa tergantung dari beberapa 2. Terdapat berbagai hambatan dalam upaya
faktor, diantaranya kondisi internal negara tersebut. menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa
Umumnya, motivasi seseorang dalam mempelajari ASEAN. Hambatan tersebut dapat dibagi menjadi
bahasa adalah keinginan untuk tinggal atau bekerja di 2 bagian, dalam negeri dan luar negeri. Dari dalam
negara tersebut. Maka dari itu, stabilitas ekonomi dan negeri adalah kuatnya pengaruh beberapa bahasa
keamanan Indonesia berpengaruh terhadap minat asing yang sedang populer dan lunturnya kecintaan
warga asing dalam mempelajari bahasa Indonesia. pada bahasa Indonesia itu sendiri. Sedangkan
3. Nasionalisasi Bahasa Indonesia faktor dari luar negeri adalah keinginan dari negara
Nasionalisasi bahasa Indonesia yang Malaysia untuk mengajukan bahasa melayu
dimaksudkan adalah sebuah upaya untuk sebagai bahasa ASEAN.
menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa Indonesia. 3. Untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut
Urgensi dari upaya ini adalah menurunnya minat melalui upaya diplomasi, pendirian tempat-tempat
terhadap bahasa Indonesia. Langkah-langkah yang pembelajaran bahasa di negara-negara anggota
harus diambil harus komprehensif dan fundamental. ASEAN, serta nasionaliasi kembali bahasa
Artinya harus dirancang dalam rencana jangka Indonesia melalui gerakan cinta berbahasa
panjang. Gerakan bangga menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Indonesia harus dimulai dari orang tua. Kemudian
berlanjut ke pendidikan formal. Program ini harus
dirancang sambung menyambung seperti tali, DAFTAR REFERENSI
sehingga anak akan terbiasa dari lahir hingga dewasa
untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan [1] Abidin. Yunus, dkk. 2010. Kemampuan
benar. Berbahasa Indoneia di Perguruan
Pondasi upaya nasionalisasi ini sudah tertera Tinggi. Bandung: CV. Maulana Media Grafika.
dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Republik [2] Bela Balassa. 1962. The Theory of Economic
Indonesia, Nomor 20, tanggal 28 Oktober 1991, Integration. UK: George Allen & Unwin. Hlm.
tentang Pemasyarakatan Bahasa Indonesia dalam 12
Rangka Pemantapan Persatuan dan Kesatuan Bangsa. [3] Chaer, Abdul. 2007. Linguistik Umum. Jakarta:
Melalui instruksi ini dapat dikembangkan upaya- Rineka Cipta.
upaya realisasi melalui lembaga formal dan instansi [4] Goddard, Cliff. 2005. The Languages of South
pemerintah. Dengan menggunakan analogi pola and Southeast Asia. New York: Oxford
berfikir perilaku anak tidak jauh dari orang tua, maka University Press.
kepala pemerintahan baik pusat maupun daerah [5] Ibrahim, Abd. Syukur. 1984. Linguistik
beserta staf yang memegang peranan sebagai pengatur Komparatif: Sajian Bunga Rampai. Surabaya:
masyarakat harus memberikan contoh dalam Offset Printing.
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. [6] Keraf, Gorys. 1996. Linguistik Bandingan
Historis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
IV. KESIMPULAN [7] Keraf, Gorys. 1984. Linguistik Bandingan
Historis. Jakarta: Gramedia.
Melalui pemaparan permasalahan pada bab [8] Sekretariat Jendral MPR RI. 2011. Undang
pembahasan, maka penulis dapat menarik beberapa Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945.
kesimpulan terkait wacana bahasa Indonesia sebagai Jakarta: Sekretariat Jendral MPR RI
bahasa komunikasi negara anggota ASEAN, [9] Setiawan, Budi. 2006. Analisis Wacana.
diantaranya: Surakarta: UNS.
1. Jika wacana tersebut berhasil diwujudkan maka [10] Tarigan, Henry Guntur. 1990. Kedudukan dan
terdapat beberapa keuntungan bagi bangsa Fungsi Bahasa. Bandung: Angkasa.
Indonesia, antara lain a). ASEAN dapat dijadikan [11] Tubbs Stewart and Sylvia Moss. 1996.
media promosi untuk Indonesia terkait dengan Human Communication: Konteks-
kunjungan wisatawan asing untuk mengenal konteks Komunikasi. Bandung: Remaja
budaya dan objek-objek wisata di Indonesia, b). Rosdakarya.