MASALAH YANG LAZIM MUNCUL

1. Ketida kefektifan termoregulasi b.d fluktuasi suhu lingkungan, proses penyakit

2. Nyeri akut b.d proses peradangan
3. Ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhb.d intake yang tidak adekuat
4. Resiko kekurangan volume cairan b.d intake yang tidak adekuat dan peningkatan suhu
tubuh
5. Konstipasi b.d penurunan motilitastraktus gastrointestinal (penurunan motilitas usus)

Pathway

Kuman Salonella typhi lolos dari asam lambung malaise, perasaan tidak
Yang masuk kesaluran enak badan, nyeri
Gastro intestinal bakteri masuk usus halus abdomen

Pembuluh limfe inflamasi komplikasi intestinal :

Perdarahan usus, perforasi
usus (bag, distal ileum),
peritonituis
 Peredaran darah masuk retikulo

(bakteremia primer) endothelial (RES)

Hati dan limfa

Inflamasi pad hati Empedu masuk kealiran darah

dan limfe (bakteremia sekunder)

Rongga usus pada Endotoksin

kel. Limfoid halus

Pathway

Kuman Salmonella thphi

Lolos dari asam lambung
yang masuk ke saluran
Malaise, perasaan tidak
gastrointestinal
enak badan, nyeri
Bakteri masuk usus abdomen
halus

Pembuluh Limfe Inflamasi Komplikasi intestinal:

perdarahan usus, perforasi
usus (bag.distal, ileum),
Peredaran darah Masuk retikulo endothelial
peritonituis
(bakteremia primer) (RES) terutama hati dan
limfa
 Masuk kealiran darah
(bakterimia sekunder)

Endotoksin
Hepatomegali
Terjadi kerusakan sel

Pembesaran limfa

Mempengaruhi pusat thermoregulator di hipotalamus

Merangsang melepas zat

Ketidakefektifan epirogen oleh leukosit
termoregulasi

Peningkatan asam lambung

Anoreksia mual muntah

Ketidak semibangan nutrisi kuraang dari ke butuhan

tubuh

Splenomegali

Penurunan mobilitas usus

Penurunan peristaltic usus

Konstipasi

Resiko kekurangan volume cairan

Nyeri
 Lase plak peyer

Erosi

Perdarahan massif
Komplikasi perforasi dan pedarahan usus