Anda di halaman 1dari 9

Perawatan mandiri Orang Dengan HIV/AIDS

Apa itu HIV?

HIV adalah virus yang membuat kekebalan tubuh seseorang menjadi lemah sehingga
mudah terkena infeksi seperti batuk, diare, demam dan penyakit lain.

Apa yang diserang oleh virus?

HIV menyerang sistem mekanisme pertahanan tubuh yang paling penting yaitu CD4.
Virus selama bertahun tahun didalam tubuh akan menghancurkan CD4 sehingga
tubuh tidak mampu melawan kuman atau bakteri yang masuk ke dalam tubuh

Bagaimana HIV menular?

Virus HIV ada disemua cairan tubuh tetapi hanya bisa MENULAR melalui cairan tubuh
tertentu, yaitu :

1. Darah
2. Air mani (cairan, bukan sperma)
3. Cairan Vagina
4. Air susu ibu (ASI)

HIV Menular melalui :

Hubungan sex tanpa kondom


Jarum suntik/tindik/tato yang tidak steril dan dipakai bergantian
Ibu HIV positif kebayinya : waktu dalam kandungan, ketika melahirkan atau
menyusui (ASI)
Transfusi darah mengandung HIV

HIV tidak menular melalui :

Bersentuhan
Berciuman, bersalaman dan berpelukan
Berbagi peralatan makan dan minum
Kamar mandi
Kolam renang
Gigitan nyamuk
Tinggal serumah bersama orang HIV-AIDS
Duduk bersama dalam satu ruangan
INGAT :

Tidak berarti bahwa apabila kamu HIV+ berarti kamu pasti akan merasa sakit. Karena
perjalanan hidup virus HIV memerlukan waktu bertahun-tahun, maka walaupun kamu
HIV+ seringkali kamu tidak merasakan bahwa kamu sakit. Jadi hidup sehat berfikiran
dan berperilaku positif harus dilaksanakan

Bagaimana cara hidup positif?

Bergaulah dengan orang lain secara aktif


Berbicaralah dengan orang lain yang kamu percaya apabila ada masalah
Terbukalah tentang status kamu pada keluarga atau orang yang kamu percaya
supaya mereka bisa membantu jika ada masalah
Periksalah kesehatan secara teratur sesuai anjuran dokter atau pertugas
kesehatan
Melakukan pola hidup sehat seperti : makanteratur dan bergizi, tidur cukup,
berolahraga secara teratur, hindari stress dengan cara belajar
menghadapi/menyelesaikan masalah dengan baik.

Apa yang perlu diperhatikan dalam menjaga kebersihan?

Cucilah tangan dengan menggunakan sabun setelah buang air besar, sebelum
makan dan sesudah makan
Gosok gigi setiap hari setelah makan dan sebelum tidur, jangan menggunakan
sikat gigi bersamaan dengan orang lain
Mandi dengan sbaun sehari 2 kali, jaga kelembaban kulit dengan memakai
pelembab yang cocok
Usahakan agar kuku selalu pendek dan bersih
Gunakan bau bersih dan lembut
Gunakan pelembab kulit agar tidak kering

Makanan apa saja yang harus dimakan untuk menjaga kesehatan?

Untuk tetap mempertahankan tubuh supaya tetap sehat dan bugar, kamu perlu
memperhatikan makanan seimbang yang mengandung cukup gizi seperti karbohidrat,
protein, lemak, vitamin dan mineral.

Karbohidrat : Nasi, Sagu, Roti, Umbi-umbian, Mie instan tapi jangan terlalu sering
Protein : Telur, Daging, Kacang-kacangan, Tahu, Tempe dan Ikan
Lemak : Minyak sayur, ikan, daging dan susu
Vitamin : Semua jenis sayur dan buah-buahan
Mineral dan air cukup
Komposisi makanan : 50% karbohidrat, 30% protein, 20% lemak

Makanlah dengan porsi kecil tapi sering kalau sedang mual, apalagi kalau ada
minum ARV. Makanlah minimal 1 jam sebelum minum ARV
Perhatian!!!

Hindari makanan yang diawetkan seperti makanan kalengan atau beragi


Hindari minum susu yang tidak disterilkan dahulu seperti susu yang langsung
diperah dari sapi atau kambing
Usahakan makan sayuran matang dari pada sayuran mentah
Jangan menggunakan penyebab rasa (vetsin), sebagai gantinya gunakan bawah
putih dan gula
Usahakan makan dirumah, kurangi makan makanan yang dibeli diluar karena
tidak bisa terjamin kebersihannya
Disarankan untuk tidak sering minum selagi makan, agar tidak cepat kenyang
Hindari makan telur dan daging setengah matang

Olahraga apa yang bisa dilakukan?

Olahraga sebaiknya dilakukan minimal 30 menit 2-3 kali seminggu seperti:

Jogging, jalan sehat, senam aerobic, bersepeda. Olahraga ketangkasan sesuai dengan
hobby dan aktifitas fisik lainnya.

Bagimana cara mencegah infeksi lain?

Hindari kontak dengan teman atau oranglain yang sedang batuk, flu, menderita
herpes atau penyakit menular lainnya.
Gunakan kelambu atau obat anti nyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk
Selalu menjaga kebersihan rumah

Apabila memiliki hewan peliharaan, jatuhkan kandang hewan dari rumah dan jaga
kebersihan baik hewan maupun kandangnya

Simpan makanan dan minuman ditempat yang tertutup

Cucilah sayur dan buah dengan air mengalir


Jangan menyimpan makanan/minuman terlalu lama dilemari es
Cuci pakaian dengan bersih dan jemur diterik matahari
Jangan menggunakan pakaian bekas pakai orang lain

BAGAIMANA MENCEGAH PENULARAN HIV

Selalu menggunakan kondom setiap kali melakukan hubungan seks


Hindari menggunakan jarum suntik secara bergantian dengan orang lain
Apabila merencanakan untuk hamil, berkonsultasilah dengan dokter
Minum ARV secara teratur
Apabila pasangan belum diketahui status HIV segera lakukan VCT
Hindari adanya cipratan darah dilantai atau tempat lain, kalau ada cipratan
darah karena luka, bersihkan darah dengan menggunakan sarung tangan dan
bakar sampahnya, jangan disatukan dengan sampah lainnya
BAGAIMANA AGAR TIDAK LUPA MINUM ARV?

Pasang alrm setiap waktu minum ARV


Selalu membawa ARV kemanapun kamu pergi Lingkari tanggal dikalender waktu
untuk mengingatkan ambil ARV di klinik
Beritahu keluarga atau teman untuk membantu mengingatkan waktu minum
ARV
Pakai kotak obat (pill box)

Apa yang dilakukan jika :

DEMAM

Bila suhu tubuh lebih dari 39 derajat dan mengigil :

Buka pakian dan jangan gunakan selimut tebal


Mandi dengan air dingin atau basuh badan dengan air dingin
Banyak minum air bersih
Kompres dengan air dingin dikening atau ketiak
Minum parasetamol atau obat penurun panas lainnya apabila panas tinggi

BATUK

Minum air putih hangat


Hindari makan gorengan dan makanan berlemak
Apabila berdahak, minum kecap yang dicampur dengan jeruk air nipis
Tarik nafas melalui hidung dan batuk secara kencang agar dahak dapat keluar
Minta seseorang untuk menepuk-nepuk bahu supaya dahak keluar
Peluk bantal saat batuk, apabila merasa sait dada saat batuk
Buang dahak pada tempatnya yang diberi klorin atau lisol
Tutup mulut ketika batuk, kalau pakai tissue, buang tissue ke tempat sampah
atau bakar
Berhenti merokok
Minum obat batuk bila perlu
Jika sesak nafas, tidurlah dengan posisi duduk atau kepala diganjal dengan dua
bantal

DIARE

Minum air yang mengandung elektrolit atau oralit


Tetap makan gizi seimbang agar tubuh tidak lemah
Bersihkan anus dengan benar dan cuci tangan dengan sabun setelah BAB
Kalau anus lecet olesi vaselin atau salep
Kompres perut dengan air hangat agar nyeri perut berkurang
Berhentilah minum kopi, alcohol atau the apabila membuat diare tambah berat
MUNTAH

Kenali dan hindari apa yang membuat mual


Apabila mual tidur dan beristirahatlah
Hindari minum air es atau dingin
Apabila muntah, buang muntahan pada tempat khusus yang sebelumnya telah
diberi larutan lisol atau buang ke toilet
Hindari makanan yang menyebabkan mual seperti makanan berlemak,
mengandung penyebab rasa dan terlalu pedas
Makan dengan porsi kecil tapi sering
Berhentilah merokok dan minum alcohol
Kompres perut dengan kompres hangat

MASALAH PADA MULUT

Sakit gigi dan gusi berdarah sering terjadi apabila kita kurang merawat mulut
dan gigi dengan baik
Rawatlah mulut dan gigi dengan baik agar tidak menurunkan nafsu makan, yang
dapat menyebabkan penurunan berat badan
Sikatlah gigi 3 kali sehari, terutama sebelum tidur
Gunakan sikat gigi yang lembut dan kumurlah dengan bersih. Ganti sikat gigi
setiap 6 bulan sekali
Gunakan campuran soda kue dan garam untuk kumur
INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS):

Infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual, atau ditularkan dari ibu hamil
yang menderita IMS kepada bayi dalam kandungannya atau melalui darah yang telah
tercemar IMS

Penyebab IMS :

1. Bakteri : Penyebab GO, Sifilis


2. Virus : Penyebab herpes genital, jengger ayam, HIV-AIDS, Hepatitis B
3. Protozoa
4. Jamur : Jamuran
5. Ektoparasit : kutu kelamin, Skbies

Gejala IMS :

1. Gejala duh tubuh genital (keluar cairan dari Vagina)


2. Gejala Tukak/Luka pada kemaluan
3. Gejala Tumbuhan/tumor

Bila IMS Tidak diobati akan menimbulkan :

Infertilitas atau kemandulan


Kaker leher Rahim
Bayi lahir cacat, Prematur atau lahir mati

Berbagai cara hubungan seksual yang dapat menyebabkan IMS

Kelamin dengan kelamin


Mulut dengan kelamin
Anus dengan kemalin
Tangan dengan kelamin

JENIS IMS DAN GELAJA

I. IMS dengan duh genital


(cairan dari alat kelamin)
Definisi : Gonore (GO) mencakup semua infeksi yang disebabkan oleh
Neiseriagonorrhoea

Keluhan :
Pada laki-laki terdapat rasa tidak nyaman atau panas di saluran kemih,
nyeri, seringberkemih, keluar duh tubuh berwarna putih atau kuning
dapat disertai darah, nyeri saat ereksi.
Pada perempuan umumnya berlangsung tanpa keluhan, karena infeksi
awal terjadi pada servik (mulut rahim). Bila ada keputihan biasanya
berwarna putih, kuning kehijauan, agak kental. Bila infeksi melalui
saluran kemih, timbul rasa nyeri saat berkemih. Bila berlanjut dapat
menimbulkan komplikasi pada saluran telur atau indung telur (keadaan
ini dapat menimbulkan kehamilan diluar kandungan ataupun
kemandulan)

II. Infeksi Genital Non Spesifik (yang tidak jelas)


Definisi : Infeksi dengan penyebab yang tidak jelas. Istilah ini lebih sering dipakai
untuk perempuan kalau pada laki-laki Uretritis Non Spesifik

Masa inkubasi biasanya lebih lama disbandingkan dengan gonore, yakni 1-3
minggu atau lebih. Keluhan mirip gonore, tetapi lebih ringan, duh tubuh lebih
sedikit. Keluhan yang paling umum adalah diremukan bercak dicelana dalam
pada pagi hari

III. Jamur pada Vagina/kemaluan wanita


Definisi : Infeksi pada vagina yang disebabkan oleh jamur Candida Sp
Gejala :
Perempuan : terdapat duh tubuh berwarna putih susu, bergumpal seperti
kepala susu atau susus pecah
Pada Laki-laki : perjalanan penyakit sukar diketahui karena penyakit ini
mempunyai factor penyebab antara lain: Kehamilan, DM, Pemakaian obat-
obatan (antibiotik, kontrasepsi hormonal)

IV. Trikomoniasis
Merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Trichomonas Vaginalis,
Infeksi pada laki-laki sangat jarang ditemukan di Indonesia
Terjadinya perjalanan penyakit sukar untuk dipastikan, berkisar antara
beberapa hari sampai 4 minggu, sering tanpa gejala biasanya berupa keputihan
yang banyak dan berbau busuk, warna kuning hijau, kadang-kadang berbusa,
keputihan banyak menimbulkan gatal dan perih pada vagina/kemaluan.

Gejala

Pada keadaan yang lebihparah tampak bibir kemaluan benkah dan merah

V. Vaginosis Bakterial/Infeksi Vagina karena Bakteri


Adalah : keputihan pada wanita akibat pergantian lactobacillus SPP, yang
merupakan bakteri normal di kemaluan.
Perjalanan terjadinya penyakit sulit ditentukan karena penyebabnya satu
macam.
Keluhan keputihan berbau amis, terutama setelah hubungan seksual

VI. IMS dengan bentuk ULKUS


1. Sifilis
Infeksi yang disebabkan oleh Treponema pallidum, dan bersifat kronis
Perjalanan penyakit antar 10-90 hari, ada luka dikelamin, ada bercak dibagian
tubuh lain terutama ditelapak tangan dan kaki tidak gatal

2. Ulkus Mole
Infeksi yang disebabkan oleh Haemophylus ducrei.
Perjalanan penyakit 2-10 hari, dengan waktu rata-rata 7 hari, terdapat beberapa
luka yang sangat nyeri, pembesaran getah bening regional disertai tanda radang

3. Herpes Genitalis
Infeksi pada genital/kelamin yang disebabkan oleh herves simplex virus, bersifat
kambuhan.
Perjalanan penyakit abtara 2-10 hari atau lebih lama sampai dengan 3 minggu
Dimulai dengan rasa seperti terbakar dan gatal, beberapa jam sebelum timbulnya
luka di kulit, kadang disertai gejala lemas, demam dan nyeri otot.

VII. IMS BERBENTUK TONJOLAN


1. Kondiloma akuminata
Adalah infeksi menular seksual yang disebabkan oleh human papilloma
virus.
Perjalanan terjadinya penyakit 1-8 bulan (rata-rata 2-3 bulan)
Kebanyakan didapat pada lokasi yang sering terkena trauma saat
berhubungan seksual, tumbuh bintil-bintil yang runcing seperti kutil, dapat
membesar sehingga menyerupai jengger ayam
2. Limfogranuloma Venerum/Bubo
Bubo adalah infeksi yang mengenai system saluran pembuluh limfe dan
kelenjar limfe daerah kelamin. Kasus ini sangat jarang ditemukan.

VIII. IMS DENGAN KOMPLIKASI


1. Nyeri dan Pembengkakkan Skrotum dengan Penyebab IMS

Menurut penyebabnya terdiri atas :

Penyebab infeksi IMS


Penybab infeksi bukan IMS
Penyebab infeksi organism enteric, terutama pada laki-laki yang
melakukan hubungan seksual anogenital insertif (dubur dengan kelamin)
Penyebab non infeksi (benturan, tumor)

2. Penyakit radang panggul dengan penyebab IMS


Penyakit radang panggul (PRP) adalah infeksi yang disebabkan oleh
penyebaran bakteri dari kelamin kerahim dan sekitarnya

Gejala :

Nyeri perut bawah, biasanya satu minggu sebelum haida atau pada waktu haid
tergantung pada penyebab, sakit kencing, cairan dari kelamin perempuan.

Anda mungkin juga menyukai