Cara pengujiannya: bahan ditarik sampai putus Uji tarik harus mengikuti standar internasional, misalnya ASTM atau JIS Semua bahan apabila ditarik, maka pada gaya tertentu ia akan putus Profil tarikan dapat digambarkan seperti kurva. Profil ini sangat diperlukan dalam desain suatu konstruksi bangunan Biasanya yang menjadi fokus perhatian adalah kemampuan maksimum bahan dalam menahan beban. Kemampuan ini disebut Ultimate Tensile Strength (UTS) atau tegangan tarik maksimum Hampir semua logam, hubungan antara beban yang diberikan berbanding lurus dengan perubahan panjang bahan tersebut yang disebut daerah linier (linear zone) Stress adalah beban dibagi luas penampang bahan : = F/A F: gaya tarikan, A: luas penampang strain adalah pertambahan panjang dibagi panjang awal bahan : = L/L L: pertambahan panjang, L: panjang awal Hubungan antara stress dan strain adalah : E=/ Elastis (elastic) Bila sebuah bahan diberi beban, kemudian bebannya dihilangkan, maka bahan tersebut akan kembali ke kondisi semula. plastis (plastic) Bahan tidak kembali ke keadaan semula. Jika beban dilepaskan Tegangan luluh atas (upper yield stress) Tegangan maksimum sebelum bahan memasuki fase daerah peralihan deformasi elastis ke plastis. Tegangan luluh bawah (lower yield stress) Tegangan rata-rata sebelum benar-benar memasuki fase deformasi plastis Kelenturan (ductility) Terjadi regangan sebelum putus lebih dari 5%.
Bila terjadi regangan sebelum putus
kurang dari 5% disebut getas (brittle).
Ketangguhan (toughness) Kapasitas suatu bahan menyerap energi sampai bahan tersebut putus.