Abstrak
Mata merupakan bagian tubuh pekerja yang harus dilindungi keselamatan dan
kesehatannya. Cahaya yang cukup merupakan salah satu aspek terpenting yang
menentukan kesehatan mata, Intensitas cahaya yang baik sangat mempengaruhi
mata. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kaitan antara
intensitas pencahayaan dan lama penggunaan laptop terhadap kelelahan
mata.penelitian ini menggunakan metode literatur yaitu dengan mereview
beberapa jurnal yang saling berkaitan. Hasil dari beberapa penelitian tersebut
menyatakan bahwa intensitas cahaya serta lama penggunaan laptop dapat
mempengaruhi seseorang untuk mengalami kelelahan mata.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemakaian komputer dewasa ini semakin luas di segala bidang. Lamanya
penggunaan komputer dianjurkan tidak lebih dari 4 jam sehari. Apabila
melebihi waktu tersebut, mata cenderung mengalami kelelahan. Kelelahan
mata tersebut akan meningkat apabila kualitas pencahayaan di ruang kerja
tersebut kurang baik.
Pencahayaan merupakan salah satu faktor penting untuk mendapatkan
keadaan lingkungan kerja yang aman, nyaman dan terkait erat dengan
produktivitas manusia dalam pekerjaan. Faktor penting pencahayaan dalam
lingkungan kerja dibuktikan dengan adanya riset terdahulu di bagian
pengepakan (Fathoni Firmansyah, 2010). Riset ini menunjukkan bahwa
adanya pengaruh intensitas penerangan terhadap kelelahan mata, dimana
sebanyak 25 dari 40 orang pekerja mengalami kelelahan mata.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana kaitan antara
intensitas pencahayaan dan lama penggunaan laptop terhadap kelelahan mata?
C. Tujuan Percobaan
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui kaitan antara
intensitas pencahayaan dan lama penggunaan laptop terhadap kelelahan mata
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kelelahan Mata
Kelelahan mata astenopia meurut Ilmu Kedokteran adalah gejala yang
diakibatkan oleh upaya berlebihan dari sistem penglihatan yang berada dalam
kondisi kurang sempurna untuk memperoleh ketajaman penglihatan . Kelelahn
mata disebabkan oleh stress yang terjadi pada fungsi penglihatan. Stress pada
otot akomodasi dapat terjadi pada saat sesorang berupaya untuk melihat pada
objek berukuran kecil dan pada jarak yang dekat dalam waktu yang lama.
Pada kondisi demikian, otot-otot akan bekerja secara terus menerus dan lebih
dipaksakan. Ketegangan otot pengakomodasi makin besar sehingga terjadi
peningkatan asam laktat dan sebagai akibatnya terjadi kelelahan mata (Dian,
2009).
Kelelahan mata dapat menimbulkan gangguan fisik seperti sakit kepala,
penglihtan seolah ganda, penglihatan silau terhadap cahaya diwaktu malam,
mata merah, radang pada selaput mata, berkurangnya ketajaman penglihatan,
dan sebagai masalah penglihatan lainnya. Menurut Departemen Kesehatan
kelelahan mata dapat menyebabkan iritasi seperti mata berair, dan kelopak
mata berwarna merah, penglihatan rangkap, sakit kepala, ketajaman mata
merosot, dan kekuatan konvergensi dan akomodasi menurun (Dian, 2009).
B. Intensitas Penerangan
Intensitas penerangan adalah banyaknya sinar yang mengenai suatu
permukaan intensitas penerangan merupakan faktor yang penting dari
lingkungan fisik untuk keselamatan kerja. Untuk dapat melihat dengan baik
dan teliti diperlukan intensitas cahaya yang cukup. Penerangan yang baik
adalah penerangan yang memungkinkan tenaga kerja dapat melihat objek-
objek yang dikerjakan secara jelas, cepat dan tanpa upaya-upaya yang tidak
perlu (Sumamur, 2009)
C. Hubungan Intensitas Penerangan dan Lama Paparan Cahaya Layar
Monitor dengan Kelelahan Mata
Menurut sumamur (2009) yang dikutip oleh Nurmaya Rachmawati
(2011) penerangan ruang kerja yang kurang dapat mengakibatkan kelelahan
mata, akan tetapi penerangan yang terlalu kuat dapat menyebabkan kesilauan.
pengguanaan komputer dengan kondisi penerangan yang kurang dalam waktu
yang lama beresiko terkena mata lelah atau astenopia (Affandi, 2002).
METODOLOGI PENELETIAN
Metode penelitian ini menggunakan metode literatur yaitu dengan
mereview beberapa jurnal penelitian atau literatur yang saling berkaitan.
PENUTUP
Kesimpulan
Kesimpulan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa
ada hubungan yang signifikan antara intensitas intensitas penerangan dan
lama paparan cahaya layar monitor komputer dengan kelelahan mata
2. Pencahayaan merupakan salah satu faktor untuk mendapatkan keadaan
lingkungan kerja yang aman dan nyaman yang kemudian akan
mempengaruhi produktivitas kerja. Penerangan yang buruk dapat
menimbulkan sakit mata, kelelahan yang cepat timbul dan rasa pening
kepala bagi pekerja.
DAFTAR PUSTAKA
Dina rahmayanti dan angela artha a.L. 2015. Analisis bahaya fisik: hubungan
tingkat pencahayaan dan keluhan mata pekerja pada area
perkantoran health, safety, and environmental (hse) pt. Pertamina ruvi
balongan . universitas andalas padang
Grace P. Kurmasela , J. S. M. Saerang dan Laya Rares. 2013. Hubungan waktu
penggunaan laptop dengan keluhan penglihatan pada mahasiswa
fakultas kedokteran universitas sam ratulangi. Universitas Sam
Ratulangi. Jurnal e-Biomedik (eBM). Volume 1, Nomor 1
Hermawan ady prayoga. 2014. Intensitas pencahayaan dan kelainan refraksi
mata terhadap kelelahan mata. Semarang : jurnal kesehatan
masyarakat. Kemas 9 (2) (2014) 131-136
Indah Purwanti, Purwanto dan Dini Wahyuni. 2013. Analisa pengaruh
pencahayaan terhadap kelelahan mata operator di ruang kontrol pt.
Xyz. Medan : e-jurnal Teknik Industri FT USU. Vol 3, No. 4
Nourmayanti, Dian. 2010. Faktor-Faktor yang Behubungan dengan Keluhan
Kelelahan Mata pada Pekerja Pengguna Komputer di Corporate
Customer Care Center (C4) PT. Telekomunikasi Indonesia. UIN Syarif
Hidayatullah Jakkarta
Nur Ulfah dkk. Pengaruh Usia dan Status Gizi terhadap Ketajaman Penglihatan.
Universitas Jendral Sudirman
Rachmawati, Nurmaya. 2011. hubungan Intensitas Penerangan dan Lama
Paparan Cahaya Layar Monitor dengan Kelelahan Mata Pekerja
Komputer di Kelurahan X. Universitas Sebelas Maret Surakarta
Suciana, Fitri. Hubungan antara Lama Penggunaan Telepon Genggam dengan
Kelelahan Mata. SMA Negeri3 Klaten