By :
JUSNAENI
RAFIDAH RAHMAN
HAERAH
FADILLAH GESSA
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa, karena atas berkat
rahmat dan karunia-Nyalah, karya ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada
waktunya. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pembelajaran Mikro pada semester VI, di tahun ajaran 2017 dengan judul Keterampilan
Menutup Pelajaran.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak
kesalahan dan kekurangan. Hal ini semata-mata karena keterbatasan kemampuan penyusun
sendiri. Oleh karena itu, penyusun sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang
bersifat positif, guna penulisan makalah yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ..............................................................................
B. Saran ........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Sesempurna atau seideal apapun kurikulum, tanpa diimbangi dengan guru untuk
mengimplementasikannya, maka kurikulum tersebut belum dikatakan maksimal. Justru
keterampilan dasar guru sangat diperlukan. Guru tidak dilahirkan, tetapi dibentuk terlebih
dahulu. Pembentukan performance guru yang baik diperlukan keterampilan dasar.
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
A. Pengertian keteampilan menutup pembelajaran
Menutup pelajaran (closure) adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk
mengakhiri pelajaran atau kegiatan belajar mengajar dengan mengemukakan kembali pokok-
pokok pelajaran. Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh para pakar pendidikan
menyatakan bahwa kemajuan hasil belajar paling besar terjadi pada akhir pelajaran dengan
cara memberikan suatu ringkasan pokok-pokok materi yang sudah dibicarakan. Kegiatan
menutup pelajaran bukan hanya diakhir jam pelajaran, akan tetapi pada setiap akhir pokok
pembahasan selama satu jam pelajaran.
a. Menurut Didi Supriadi dan Deni Darmawan, menutup pelajaran (closure) adalah
kegiatan yang dilakukan oleh guru/instruktur/widyaiswara untuk mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan tujuan memberi gambaran menyeluruh tentang pengalaman
pembelajaran dan hasil belajar.
b. Menurut Mulyasa, menutup pelajaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan guru
untuk mengetahui pencapaian tujuan dan pemahaman peserta didik terhadap materi
yang telah dipelajari, serta mengakhiri kegiatan pembelajaran.
c. Wina Sanjaya mengemukakan menutup pelajaran dapat diartikan sebagai kegiatan
yang dilakukan guru untuk mengakhiri pelajaran dengan maksud untuk memberikan
gambaran menyeluruh tentang apa yang telah dipelajari siswa serta keterkaitannya
dengan pengalaman sebelumnya, mengetahui tingkat keberhasilan siswa, serta
keberhasilan guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran.1[26] Dalam bukunya yang
lain Wina menjelaskan bahwa menutup pelajaran dilakukan agar pengalaman belajar
serta materi pelajaran yang telah diterima akan menjadi bagian dari keseluruhan.
d. Zainal Asril mengemukakan bahwa menutup pelajaran merupakan kegiatan yang
dilakukan guru dalam mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan mengemukakan
kembali pokok-pokok pelajaran. Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh para
pakar pendidikan menyatakan bahwa kemajuan hasil belajar paling besar terjadi pada
akhir pembelajaran dengan cara memberi suatu ringkasan pokok-pokok materi yang
sudah dibicarakan. Kegiatan menutup pelajaran dilakukan bukan di akhir jam
pelajaran, akan tetapi pada setiap akhir pokok selama satu jam pelajaran
e. Menurut Syaiful Bahri Djamarah, menutup pelajaran adalah mengakhiri kegiatan inti
pelajaran.
f. Moch Uzer Usman mengemukakan, menutup pelajaran (clouser) adalah kegiatan yang
dilakukan oleh guru untuk mengakhiri pelajaran atau kegiatan belajar mengajar.
1. Memberikan gambaran menyeluruh tentang apa yang telah dipelajari oleh peserta didik
2. Mengetahui tingkat pencapaian peserta didik
3. Mengetahui tingkat keberhasilan guru dalam proses belajar mengajar.
Cara lain yang dapat ditempuh untuk memantapkan pokok-pokok materi yang
diajarkan adalah membuat ringkasan. Membuat ringkasan merupakan salah satu cara untuk
memantapkan penguasaan siswa terhadap inti pembelajaran. Selain manfaat tersebut, dengan
ringkasan itu siswa yang tidak memiliki buku sumber atau siswa yang lambat belajar dapat
mempelajarinya kembali. Pembuatan ringkasan itu dapat dilakukan oleh guru, dapat pula
dilakukan oleh siswa secara perorangan atau kelompok, dan dapat pula dilakukan oleh guru
dan siswa bersama-sama. Misalnya, setelah pelajaran statistika tentang pengumpulan dan
pengolahan data selesai, siswa diminta membuat ringkasan cara mengolah data yang telah
dikumpulkan siswa melalui percobaan. Hasil diskusi tersebut ditulis di kertas lebar dan
menempelkannya di dinding atau di papan tulis serta mengemukakan hasil rumusan
kelompok itu ke seluruh kelas untuk memperoleh tanggapan.
3. Memberi tugas
Yaitu ketika menutup pembelajaran guru memberikan tugas kepada siswa yang
ada kaitannya dengan materi yang telah dipelajari. Tugas yang diberikan tidak lepas dari
proses pembelajaran yang telah dilakukan sebelumnya. Oleh akrena itu pertimbangan ketika
memberikan tugas selain untuk merangsang siswa belajar lebih lanjut guna memperluas dan
memperdalam pengalaman belajarnya, juga diupayakan untuk memberi kesempatan kepada
siswa mengaplikasikan pemahaman meteri yang telah dipelajarinya dalam kaitan dengan
kehidupan nyata sehari-hari. Dengan demikian melalui tugas tersebut, siswa dirangsang untuk
memikirkan kembali materei-materi yang telah dipelajari, dan guru akan memperoleh
masukan terhadp tingkat penguasaan siswa berkenaan dengan materi yang telah
dipelajarinya.
4. Memberi saran
5. Mengevaluasi
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. Saran