Anda di halaman 1dari 2

Cara Menulis Daftar Pustaka Dari Internet

Posted on by caramenulisbuku453
Saya sering melihat Cara Menulis Daftar Pustaka Dari Internet yang salah dalam
tugas makalah mahasiswa saya.
Pertama, kebanyakan format penulisan daftar pustaka dari internetnya amburadul,
formatnya tidak standar. Kedua, banyak mahasiswa yang mengambil referensi dari
sumber yang kurang meyakinkan. Misalnya mereka banyak mengutip dari blog yang
kurang terpercaya seperti blog gratisan. Padahal yang mereka tulis adalah karya
intelektual, bukan artikel biasa.
Bagaimana cara mengatasi dua masalah ini?
Sebenarnya, untuk menulis format daftar pustaka dari internet yang benar tidaklah
susah. Berikut ini adalah urutannya:
1. Nama pengarang. Penulisan nama pengarang sama seperti aturan penulisan nama
pada daftar pustaka biasa, yaitu nama depan ditulis di belakang.
2. Judul. Judul tulisan diberi tanda kutip.
3. Tanggal Akses
4. Alamat situs atau blog. Alamatnya harus berupa URL (Uniform Resource Locator)
alias:
Rngkaian karakter menurut suatu format standar tertentu, yang digunakan untuk
menunjukkan alamat suatu sumber seperti dokumen dan gambar di Internet. Seperti
ini: http://id.wikipedia.org/wiki/URL
Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Internet:
Aini, Ratu. Cara Beternak Itik Lampung. 15 Januari 2001.
http://ternakindo.com/2008/12/literasi-informasi-ternak-itik-nasional.html.
Mengenai masalah kedua, kekuatan referensi. Agar argumentasi kita kuat kita harus
merujuk pada sumber yang asli dan terpercaya saja, bukan sumber yang asalan.
Mengambil referensi dari internet tidak boleh sembarangan. Hal ini karena tulisan di
internet banyak sekali hasil kopi pas (copy-paste). Apalagi kalau kita ingin membuat
sebuah karya intelektual, pertanggungjawaabannya cukup berat sehingga kita harus
hati-hati dalam memilih referensi.
Ada baiknya kita merujuk pada situs atau blog besar yang menjadi rujukan banyak
orangseperti wikipedia. Atau untuk referensi berita kita ambil dari situs koran ternama,
republika dot com misalnya.
Atau bila kita mau mengambil hasil survei politik, kita kutip dari situs LSI misalnya.
Atau bila kita ingin mengambil pendapat sebuah organisasi, kita kutip langsung dari
situs organisasinya.
Intinya, bila kita mengambil sebuah referensi, ambillah yang terpercaya, ambillah yang
asli, tidak asalan yang hasil kopi pas. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kemurnian
dan kekuatan argumen tulisan. Sehingga bila kita ditanya tentang keaslian dan
kekuatannya, kita jadi tidak ragu karena memang kita memiliki sumber yang kuat,
punya kualitas tulisan yang baik.
Demikian posting Cara Menulis Daftar Pustaka dari internet ini saya buat. Mudah-
mudahan bermanfaat. Bila ada masukan dan saran silakan komentar di bawah ya.
Artikel Terkait: Cara Menulis Buku Dengan Cepat

Anda mungkin juga menyukai