Di suatu sore diselimuti mendung yang menandakan akan
turunnya hujan tepatnya hari Minggu Yang kelam dengan
balutan awan diatas langit yang menemaniku ditempat teduh.....Tempat itu bernama Klinik Sehat Sejahtera...ditemani sejuknya Rintik Hujan...Sepenggal cerita menarik aku tuangkan dalam lembaran kertas putih yang masih kosong... Awal Cerita...Klinik masih terlihat sangat kotor akibat hujan deras yang mengguyur sejak hari sabtu. Kasur beserta sanak familynya, bantal dan spray pun mengalami hal serupa, basah kuyup karena tak sempat menghindari air hujan yang datang dari arah atap klinik yang tak kunjung diperbaiki oleh sang empuh rumah. Mendung yang sedari tadi menggelayuti langit, akhirnya tergiur untuk turun ke bumi, membasahi setiap yang bisa dibasahi. Semakin menggebu gebu tak mau antri untuk turun sedikit demi sedikit deras sekali.Waktu sudah mewarta pukul 16.25 hanya ada aku dan 1 pasien sebelum aku berangkat tadi, mbak linda yang sedang menjalani takdirnya untuk sejenak sakit mengabari bahwa yang jaga hari ini adalah Dokter Della. Dimana beliau gerangan? Sampai waktu terus bergeser sosoknya belum kelihatan mungkin terjebak keganasan hujan yang terus menderas.Dan akhirnya, Dokter Della mengabari bahwa beliau terjebak derasnya hujan dan meminta ijin untuk kembali pulang. Aku masih diklinik dengan satu pasien (mbah rumani). Tak tega untuk membiarkan pasien pulang dengan tangan hampa. Aku menghubungi dokternya untuk memberikan resep obatnya. Pasien minta tensi dan cek Asam Urat. Tapi...karena aku ndak bisa tensi dan asam urat, aku hanya bisa minta maaf dan meminta beliau untuk datang lagi. Nifedipin, HCT, Voltadex, Asmef aku berikan Gratis untuk tanda minta maaf