Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS PADA IBU HAMIL DENGAN


G2P1A0 DI PUSKESMAS SRONDOL SEMARANG

Disusun untuk memenuhi tugas praktik klinik Maternitas

Oleh :
Dwi Wahyu Suwartinah Tin Yusnia
NIM. P1337420916009

PRODI PROFESI NERS


JURUSAN KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
SEMARANG
TAHUN 2017
ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS PADA NY N DENGAN G2P1A0 DI
PUSKESMAS SRONDOL

Nama Mahasiswa : Dwi Wahyu S T Y

NIM : P1337420916009

Tampat Praktek : Puskesmas Srondol

Tanggal Pengkajian : 27 Juli 2017

I. PENGKAJIAN
A. Data Umum Biografi
Indentitas Klien
1. Nama : Ny . N
2. Umur : 21 tahun
3. Agama : Islam
4. Pendidikan : SMP
5. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
6. Status : Kawin
7. Alamat : Srondol Kulon

Penanggung Jawab

1. Nama : Tn A
2. Umur : 26 tahun
3. Agama : Islam
4. Pendidikan : SMP
5. Pekerjaan : Swasta
6. Status : Kawin
7. Alamat : Srondol Kulon
8. Hubungan dengan klien : Suami

B. Data Umum Kesehatan


1. Tinggi Badan : 157 cm, BB sebelum hamil BB 58 kg, BB setelah hamil 65 kg
2. Klien tidak mengalami masalah selama hamil
3. Klien mengatakan tidak pernah mengonsumsi obat-obatan dari warung
4. Klien tidak ada alergi makanan dan obat
5. Klien tidak mengalam diet khusus selama hamil
6. Klien sering BAK dalam sehari 10 kali, dan BAB dalam sehari 1 kali. Klien
mengatakan susah tidur pada malam hari, klien mempunyai kebiasaan tidur siang
1 jam dan tidur malam 5--6 jam
7. Didalam rumah klien tidak memiliki peliharaan binatang apapun

C. Kebutuhan Dasar khusus


1. Kenyamanan Istirahat dan Tidur
Klien mengatakan pada malam hari susah tidur, sering terbangun tidur 5-6 jam,
klien tidak mengalami ganggunag istirahat tidur selama hamil, klien suka tidur
siang 1 jam
2. Hyigine Prenatal
Klien mandi sehari 2 kali pagi dan sore, klien mandi secara mandiri, klien
melakukan gosok gigi secara mandiri dan sehari 2 kali, kondisi kulit klien normal,
lembab, klien merawat kulit hanya menggunakan handbody
3. Keselamatan
Klien mengatakan selama hamil tidak pernah mengalami kesulitan untuk berjalan,
klien tidak mengalami gangguan penglihatan dan pendengaran selama hamil
4. Cairan
Klien mengatakan mengalami perubahan cairan minum selama hamil, sebelum
hami klien minum dalam sehari 7 gelas dalam sehari kemudian setelah hamil
klien minum lebih banyak 9 gelas dalam sehari
Klien mengataka lebih suka minum teh, selama hamil tidakpernah mengonsumsi
minuman kopi, jahe dan alkohol
5. Nutrisi
Keadaan gigi klien baik, BB badan sebelum hamil 58 kg da setelah hamil 65 kg,
klien mengatakan mengalami perubahan cara makan setelah hamil, sebelum
hamil klien makan sedikit kemudian setelah hamil porsi makan klien bertambah
dalam sehari 3 kali dan ditambah sering nyemil. Klien tidak memiliki pantangan
dalam makan, tidak mengalami diet khusus.

Daftar Menu Ibu Hamil

No Waktu makan Jenis makanan Jumlah/porsi


1 Pagi Nasi 1 porsi
Telur 1 porsi ukuran sedang
Tempe goreng 2 potong
Susu 1 gelas
Air putih 1 gelas
Buah 1 buah
2 Siang Nasi 1 porsi
Ayam goreng 1 potong ukuran sedang
Sop 1 mangkuk
Buah 1 buah
Air putih 2 gelas
Nyemil -
3 Malam Nasi 1 porsi
Ayam goreng/telur goreng 1 potong ukuran sedang
Sayuran 1 porsi mangkuk
Buah 1 buah
Susu 1 gelas
Air putih 2 gelas

6. Eliminasi
Klien tidak mengalami gangguan BAB, klien BAB 1 kali dalam sehari, klien
sering BAK dalam sehari 10 kali
7. Oksigen
Klien tidak memiliki gangguan pernafasan, RR 20 x/menit
8. Seksual
Selama kehamilan sekarang tidak ada perubahan seksual
Riwayat kehamilan yang lalu

N Masalah Proses Lama Tempat, Masalah Masala Masala Keadaa


o kehamila persalin persalina penolon persalina h nifas h bayi n anak
n a n g n
1 Spontan Bidan - - - sehat
2 Hamil ini

II. KELUARGA BERENCANA


Klien mengatakan sebelumnya menggunakan KB suntik 3 bulan kemudian berencana
setelah persalinan nanti menunakan KB suntik lagi
III. HASIL PEMERIKSAAN
1. TB : 157 cm
2. BB sebelum hamil 58 kg dan setelah hamil 65 kg
3. TD : 130/90 mmHg, N: 82 x/menit, RR 20 x/menit, S : 36,7C
4. Lila : 29 cm
5. Kepala : mesochepal, rambut bersih, hitam tidak mudah rontok
6. Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik,
7. Hidung : bersih, tidak ada polip,
8. Mulut : bersih, mukosa bibir lembab, tidak berbau, gigi masih lengkap, tidak ada
stomatitis dan caries
9. Telinga : bersih,tidak ada serumen
10. Leher : tidak ada kelenjar tiroid, tidak ada peningkatan JVP
11. Dada :
Jantung :
I : Ictus cordis tak tampak
Pal. : Ictus Cordis tak kuat angkat
Per. : terdengar suara redup
A : terdengar bunyi jantung S1 dan S2
Paru :
I : Pergerakan dinding dada simetris
Pal. : tidak teraba masa
Per. : terdengar suara sonor
A : vesikuler diseluruh lapang paru
Payudara : simetris, tidak ada benjolan, puting mennjol, tampak bersih
12. Abdomen :
Inpeksi : abdomen membesar hamil 37 minggu, tidak ada bekas operasi
Palpasi leupold
a. Tinggi fundus Uteri 29 cm
b. Leuplod I : 2 jari dibawah prosesus sifoideus, teraba bagian besar, lunak dan tidak
melenting yaitu bokong
c. Leuplod II : pada bagian kiri ibu teraba bagian memanjang seperti adanya tahanan
yaitu punggung, bagian kanan ibu teraba bagian kecil dan bergerak-gerak yaitu
ekstremitas.
d. Leuplod III : bagian bawah teraba bagian besar, keras dan melenting yaitu kepala
e. Leuplod IV : bagian bawah janin sudah tidak dapat digoyangkan. Bagian bawah
janin sudah masuk PAP
f. Kesimpulan leuplod : letak bayi membujur, punggung sebelah kanan, presentasi
kepala, sudah masuk PAP, janin tunggal dengan tafsiran berat janin 2790 gram
13. Ekstermitas atas : tidak ada oedem, capillary rafill <2 detik
14. Ektermitas bawah : tidak ada oedem, capillary rafill <2 detik

IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG


-
V. TERAPI OBAT
-
VI. Kesimplan pemeriksaan keseluruhan
Ny N G2P1A0 dengan usia kehamilan 37 minggu letak punggung janin kanan presentasi
kepala sudah masuk PAP, janin tunggal, HPHT 9 November 2016 dan tafsiran persalinan
16 Agustus 2017, penambahan berat badan 7 kg selama hamil dengan usia kehamilan 37
minggu , status nutrisi klien baik, pengetahuan ibu tentang perawatan selama hamil dan
proses persalinan baik

VII. ANALISA DATA

No Hari/tangga Data Fokus Etiologi Problem


l
1 Kamis, 27 DS : ibu mengatakan pembesaran uterus, Gangguan
Juli 2017 sering kencing dalam peningkatan eliminasi urin
11.00 WIB sehari 10 kali tekanan abdomen,
DO : -
fluktuasi aliran
darah ginjal dan
laju filtrasi
glomerulus
2 Kamis, 27 DS : ibu mengatakan pada perubahan pada Gangguan pola
Juli 2017 malam hari susah tidur, tingkat aktifitas, tidur
11.00 WIB
sering terbangun tidur 5-6 stres, psikologi,
jam, klien tidak ketidakmampuan
mengalami ganggunag untuk
istirahat tidur selama mempertahankan
hamil, klien suka tidur kenyamanan.
siang 1 jam
DO : TD : 130/90 mmHg,
N: 82 x/menit, RR 20
x/menit

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan pola eliminasi urin berhubungan dengan pembesaran uterus, peningkatan
tekanan abdomen, fluktuasi aliran darah ginjal dan laju filtrasi glomerulus
2. Gangguan pola tidur berhubungan dengan perubahan pada tingkat aktifitas, stres,
psikologi, ketidakmampuan untuk mempertahankan kenyamanan.

INTERVENSI KEPERAWATAN

No Hari/ Diagnosa Tujuan Intervensi Ttd


tanggal
1 Kamis, Gangguan pola Setelah dilakukan 1. Kaji pola eliminasi
27 Juli eliminasi urin tindakan keperawatan 1x urin
2. Berikan informasi
2017 berhubungan 20 menit, diharapkan
tentang perubahan
dengan klien dapat mengerti
perkemihan
pembesaran tentang perubahan pola
sehubungan dengan
uterus, eliminasi urin, dengan
trimester ketiga.
peningkatan kriteria hasil:
3. Anjurkan klien untuk
tekanan abdomen, 1. Mengungkapkan
melakukan posisi
fluktuasi aliran pemahaman tentang
miring saat tidur.
darah ginjal dan kondisi saat ini
Perhatikan keluhan-
2. Mengidentifikasi
laju filtrasi
keluhan nokturia.
cara-cara untuk
glomerulus 4. Anjurkan klien untuk
mencegah stasis
menghindari posisi
urinarius dan atau
tegak dalam waktu
edema jaringan.
yang lama.
5. Berikan informasi
mengenai perlunya
masukan cairan 6-8
gelas/ hari, penurunan
masukan 2-3 jam
sebelum beristirahat,
dan penggunaan
garam, makanan, dan
produk mengandung
natrium dalam jumlah
sedang.
6. Berikan informasi
mengenai bahaya
menggunakan diuretik
dan penghilangan
natrium dari diet.
7. Berikan informasi
mengenai bahaya
menggunakan diuretik
dan penghilangan
natrium dari diet.
2 Kamis, Gangguan pola Setelah dilakukan 1. Tinjau ulang
27 Juli tidur tindakan keperawatan kebutuhan perubahan
2017 berhubungan 1x15 menit, diharapkan tidur normal
dengan perubahan klien tidak mengalami berkenaan dengan
pada tingkat gangguan pola tidur kehamilan. Tentukan
aktifitas, stres, dengan kriteria hasil : pola tidur saat ini.
2. Evaluasi tingkat
psikologi, 1. Melaporkan perbaikan
kelelahan.
ketidakmampuan istirahat
3. Kaji terhadap
2. Melaporkan
untuk
kejadian insomnia
peningkatan rasa
mempertahankan
dan respons klien
sejahtera dan perasaan
kenyamanan.
terhadap penurunan
segar
tidur.
4. Anjurkan alat bantu
untuk tidur, seperti
teknik relaksasi,
5. Anjurkan tidur pada
posisi semi fowler.
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Hari/ tanggal, No Tindakan Respon Ttd


jam DX
Kamis, 27 Juli 1 Mengkaji pola eliminasi urin DS : ibu mengatakan
2017 sering kencing dalam
11.00 WIB
sehari 10 kali
DO : -
11.05 WIB 1 Memberikan informasi tentang DS : ibu mengatakan
perubahan perkemihan sudah mengetahui, dari
sehubungan dengan trimester pengalamkehamilan
ketiga. pertama
DO : G2P1A0
11.10 WIB 1 Menganjurkan klien untuk DS : ibu mengatakan tidur
melakukan posisi miring saat miring ke kiri
DO : -
tidur
11.15 WIB 1 Menganjurkan klien untuk DS :
DO : ibu tampak
menghindari posisi tegak
memperhatikan saat diberi
dalam waktu yang lama.
tahu
11.17 WIB 1 Memberikan informasi DS : ibu minum sehari 9
mengenai perlunya masukan gelas
DO :
cairan 6-8 gelas/ hari,
penurunan masukan 2-3 jam
sebelum beristirahat, dan
penggunaan garam, makanan,
dan produk mengandung
natrium dalam jumlah sedang
Kamis Kamis, 2 Meninjau ulang kebutuhan DS : ibu mengatakan pada
27 Juli 2017 perubahan tidur normal malam hari susah tidur,
11.00 WIB
berkenaan dengan kehamilan. sering terbangun tidur 5-6
Tentukan pola tidur saat ini jam, klien tidak
mengalami ganggunag
istirahat tidur selama
hamil, klien suka tidur
siang 1 jam
DO : -
11.10 WIB 2 Mengkaji terhadap kejadian DS : ibu mengatkan susah
insomnia dan respons klien tidur dimalam hari
DO : -
terhadap penurunan tidur
11.15 WIB 2 Menganjurkan alat bantu untuk DS : ibu mengatakan jika
tidur, seperti teknik relaksasi susah tidur dimalam hari
selalu membaca alquran
surat pendek
DO :-
11.18 WIB 2 Menganjurkan tidur pada DS : ibu mengatakan tidur
posisi semi fowler miring ke kiri
DO :-

CATATAN PERKEMBANGAN

Hari/ tanggal, Diagnosa Evaluasi (SOAP) Ttd


jam
Kamis, 27 Juli Gangguan pola eliminasi S:Klien mengatakan sudah
2017 urin berhubungan dengan mendapatkan informasi yang banyak
11.20 WIB
pembesaran uterus, agar bisa mengurangi kencing-kencing
O:-
peningkatan tekanan
A : masalah teratasi sebagian
abdomen, fluktuasi aliran P : lanjutkan intervensi
1. Kaji pola eliminasi urin
darah ginjal dan laju
2. Berikan informasi tentang perubahan
filtrasi glomerulus
perkemihan sehubungan dengan
trimester ketiga.
3. Anjurkan klien untuk melakukan
posisi miring saat tidur.
Kamis, 27 Juli Gangguan pola tidur S:Klien mengatakan sudah
2017 berhubungan dengan mendapatkan informasi yang banyak
11. 20 WIB
perubahan pada tingkat agar bisa tidur dengan cukup
O:-
aktifitas, stres, psikologi,
A : masalah teratasi sebagaian
ketidakmampuan untuk P : lanjutkan intervensi
1. Evaluasi pola tidur
mempertahankan
2. Anjurkan tidur semi fowler dan
kenyamanan.
miring ke kiri
3. Anjurkan alat bantu untuk tidur,
seperti teknik relaksasi,

Anda mungkin juga menyukai