PENANGANAN DIARE AKUT DI

PUSKESMAS
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
N.R.Nitya MB
UPT Puskesmas
NIP.
Tanah Tinggi
196312211992032004
SOP ini dilakukan pada pasien dengan kriteria diagnosis : BAB cair, ubun

1.Pengertian ubun cekung, mulut/bibir kering, mata cekung, turgor kulit menurun,
nadi cepat, nafas cepat dan dalam, oliguria.

2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan tentang diare akut

3. Kebijakan

4. Referensi
Persiapan Alat :
- Jam dengan secon
- Senter / penlight
- Stetoskop
- Thermometer
- Tensimeter
- Handscoon
- Alat tulis
- Rekam medis
Prosedur :
1. Pasien datang ke IGD.
2. Dilakukan pemeriksaan medis yang meliputi :
a. Anamnesa :
1.) Tanyakan kapan mulai diare.
2.) Tanyakan berapa kali dalam 24 jam.
3.) Tanyakan pengobatan apa yang telah diberikan.
4.) Tanyakan apa pasien sedang demam.
5.) Tanyakan apakah terdapat lendir, darah atau seperti air cucian
beras pada feses.
6.) Tanyakan apakah ada muntah.
7.) Tanyakan apakah pasien tidak nafsu makan dan minum kurang.
8.) Tanyakan kepada pasien apakah ada kejang atau riwayat
kejang.
b. Lakukan pemeriksaan inspeksi, palpasi, auskultasi dan perkusi
dengan teliti.
5. Langkah 1.) Inspeksi : KU apakah pasien tampak lemas, turgor kulit tidak
-langkah elastis, muka pucat dan bibir kering.
2.) Palpasi : apakah ubun ubun teraba cekung, mata cekung dan
nyeri tekan.
3.) Auskultasi : dengarkan bunyi bising usus.
4.) Perkusi : ketuk dan dengarkan bunyi apakah ada kelainan pada
usus.
c. Lakukan pemeriksaan tanda tanda vital (TTV) : Suhu, Nadi,
Respirasi dan Tensi / Tekanan darah.