Sejarah Khalifah Islam PDF
Sejarah Khalifah Islam PDF
Dinasti Islam
Dinasti Islam muncul setelah masa al-Khulafa ar_Rasyidun berakhir. Tradisi pemerintah Islam tetap
dipertahankan bersamaan dengan upaya perluasan wilayah Islam ke seluruh dunia.
Berikut adalah beberapa dinasti Islam yang pernah berkuasa di dunia :
Kaum muslimin mengetahui bahawa khalifah pertama dalam sejarah Islam adalah Abu Bakar ra, akan
tetapi majoriti kaum muslimin saat ini, tidak mengetahui bahwa Sultan Abdul Majid II adalah khalifah
terakhir yang dimiliki oleh umat Islam, pada masa lenyapnya Daulah Khilafah Islamiyyah akibat
pemerintahan Musthafa Kamal yang menghancurkan sistem kilafah dan meruntuhnya Dinasti
Utsmaniyyah. Fenomena initerjadi pada tanggal 27 Rajab 1342 H.
Dalam sejarah kaum muslimin hingga hari ini, pemerintah Islam di bawah institusi Khilafah Islamiah
pernah dipimpin oleh 104 khalifah. Mereka (para khalifah) terdiri dari 5 orang khalifah dari khulafaur
raasyidin, 14 khalifah dari dinasti Umayyah, 18 khalifah dari dinasti Abbasiyyah, diikuti dari Bani
Buwaih 8 orang khalifah, dan dari Bani Saljuk 11 orang khalifah. Dari sini pusat pemerintahan
dipindahkan ke Kaherah, yang dilanjutkan oleh 18 orang khalifah. Setelah itu khalifah berpindah kepada
Bani Utsman. Dari Bani ini terdapat 30 orang khalifah. Umat Islam masih mengetahui nama-nama para
khulafaur rasyidin jika dibandingkan dengan yang lain. Walaupun begitu, mereka juga tidak lupa dengan
Khalifah Umar bin Abd al-Aziz, Harun al-rasyid, Sultan Abdul Majid, serta khalifah-khalifah yang
masyur dikenal dalam sejarah.
khulafaur Rasyidin
Adapun nama-nama para khalifah pada masa khulafaur Rasyidin sebagai berikut:
1.Abu Bakar ash-Shiddiq ra (tahun 11-13 H/632-634 M)
2.Umar bin khaththab ra (tahun 13-23 H/634-644 M)
3.Utsman bin Affan ra (tahun 23-35 H/644-656 M)
4.Ali bin Abi Thalib ra (tahun 35-40 H/656-661 M)
5.Al-Hasan bin Ali ra (tahun 40 H/661 M)
Setelah mereka, khalifah berpindah ke tangan Bani Umayyah selama lebih dari 89 tahun. Khalifah
pertama adalah Muawiyyah. Sedangkan khalifah terakhir adalah Marwan bin Muhammad bin Marwan
bin Hakam. Masa kekuasaan mereka sebagai berikut :
Setelah itu sistem khalifah beralih ke tangan Bani Abas, Bani Buwaih dan Bani Saljuk, diantaranya :
Peristiwa tragis di dunia Islam pada abad ke 13 M atau tahun 1258 M ini yang pernah diramalkan oleh
Rasulullah ketika beliau bermimpi melihat dinding Yakjuj dan Makjuj sudah terbuka. Mimpi nabi akan
akhir jaman ini menjadi kenyataan antara enam hingga tujuh abad kemudian yaitu keluarnya bangsa
Tartar Mongol yang dipimpin oleh Genghis Khan. Setelah itu kekuasaan bangsa ini diteruskan oleh
cucunya yang bernama Hulaghu Khan pada abad ke-7 Hijriah.
Dalam inskripsi hadis yang lain, Nabi Muhammad juga menggambarkan mengenai ciri-ciri fisik Yakjuj
dan Makjuj. Mereka adalah bangsa yang lebar dahinya, bermata sipit, rambuntnya merah menyala,
berasal dari dataran tinggi, dan wajahnya rata seperti dipukuli. Rasulullah pernah berkhotbah ketika jari
beliau dibalut karena disengat kalajengking, beliau berkata :Kamu mengatakan tidak ada permusuhan,
padahal sesungguhnya kamu senantiasa memerangi musuh hingga datanglah Yakjuj dan Makjuj, yang
lebar dahinya, sipit matanya, menyala (merah) rambutnya, mereka turun dengan cepat dari seluruh
tempat yang tinggi , wajahnya seperti dipalu.
Demikianlah, siapa yang teringat serbuan besar-besaran bangsa Mongol Tartar atas negeri-negeri kaum
Muslimin dan Nasrani. Mereka merupakan keturunan Yakjuj dan Makjuj pada abad ke-7 H. Mereka
membawa kutukan mereka dan membuat kerusakan di muka bumi. Mereka membunuh banyak orang,
melakukan perampasan dan pencurian. Mungkin, peristiwa itu akan terjadi lagi menjelang datangnya hari
kiamat.
Setelah itu kaum muslimin hidup selama 3,5 tahun tanpa seorang khalifah pun. Ini terjadi kerana serangan
orang-orang Tartar ke negeri-negeri Islam dan pusat kekhalifahan di Baghdad. Namun demikian, kaum
muslimin di Mesir, pada masa dinasti Mamaluk tidak berdiam diri, dan berusaha mengembalikan kembali
kekhilafahan. kemudian mereka membaiah Al Muntashir dari Bani Abbas. Ia adalah putra Khalifah al-
Abbas al-Dhahir Biamrillah dan saudara lelaki khalifah Al Mustanshir Billah, pakcik dari khalifah Al
Mutashim Billah. Pusat pemerintahan dipindahkan lagi ke Mesir.
Ketika daulah Islamiyah Bani Saljuk berakhir di Anatolia, Kemudian muncul kekuasaan yang berasal dari
Bani Utsman dengan pemimpinnya Utsman bin Arthagherl sebagai khalifah pertama Bani Utsman, dan
berakhir pada masa khalifah Bayazid II (918 H/1500 M) yang diganti oleh putranya Sultan Salim I.
Kemuadian khalifah dinasti Abbasiyyah, yakni Al Mutawakkil alallah diganti oleh Sultan Salim. Ia
berhasil menyelamatkan kunci-kunci al-Haramain al-Syarifah. Dari dinasti Utsmaniyah ini telah berkuasa
sebanyah 30 orang khalifah, yang berlangsung mulai dari abad keenam belas Masehi. nama-nama mereka
adalah sebagai berikut:
Sekali lagi terjadi dalam sejarah kaum muslimin, hilangnya kekhalifahan. Sayangnya, kaum muslimin
saat ini tidak terpengaruh, bahkan tidak peduli dengan runtuhnya kekhilafahan. Padahal menjaga
kekhilafahan tergolong kewajiban yang sangat penting. Dengan lenyapnya institusi kekhilafahan,
mengakibatkan goncangnya dunia Islam, dan merosakan kestabilan di seluruh negeri Islam. Namun
sangat disayangkan, tidak ada (pengaruh) apapun dalam diri umat, kecuali sebahagian kecil saja.
Jika kaum muslimin pada saat terjadinya serangan pasukan Tartar ke negeri mereka, mereka sempat hidup
selama 3,5 tahun tanpa ada khalifah, maka umat Islam saat ini, telah hidup selama lebih dari 75 tahun
tanpa ada seorang khalifah. Seandainya negara-negara Barat tidak menjajah dunia Islam, dan seandainya
tidak ada penguasa-penguasa muslim berpaling tadah, seandainya tidak ada pengaruh tsaqofah,
peradaban, dan berbagai persepsi kehidupan yang dipaksakan oleh Barat terhadap kaum muslimin,
sungguh kembalinya kekhilafahan itu akan jauh lebih mudah. Akan tetapi kehendak Allah berlaku bagi
ciptaanNya dan menetapkan umat ini hidup pada masa yang cukup lama.
Umat Islam saat ini hendaknya mulai rindu dengan kehidupan mulia di bawah naungan Daulah Khilafah
Islamiyah. Dan Insya Allah Daulah Khilafah itu akan berdiri. Sebagaimana sabda Rasulullah
kemudian akan tegak Khilafah Rasyidah yang sesuai dengan manhaj Nabi. Kami dalam hal ini tidak
hanya yakin bahwa kekhilafahan akan tegak, lebih dari itu, kota Roma (sebagai pusat agama Nashrani)
dapat ditaklukkan oleh kaum muslimin setelah dikalahkannya Konstantinopel yang sekarang menjadi
Istambul. Begitu pula daratan Eropa, Amerika, dan Rusia akan dikalahkan. Kemudian Daulah Khilafah
Islamiyah akan menguasai seluruh dunia setelah berdirinya pusat Daulah Khilafah. Sungguh hal ini dapat
terwujud dengan Izin Allah. INSYA ALLAH