Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA Dua Mei
Mata Pelajaran : Kimia
Materi Pokok : Senyawa Hidrokarbon
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan ke- :6
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

I. Standar Kompetensi :
4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul.
II. Kompetensi Dasar :
4.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon.
4.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan hubungannya dengan
sifat senyawa
III. Indikator :
Menentukan tata nama senyawa alkena dan alkuna
Menggambarkan struktur senyawa alkena dan alkuna
Membandingkan sifat fisika dan sifat kimia senyawa alkena dan alkuna
IV. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menentukan tata nama senyawa alkena dan alkuna
Siswa mampu menggambarkan struktur senyawa alkena dan alkuna
Siswa mampu membandingkan sifat fisika dan sifat kimia senyawa alkena dan alkuna
V. Materi Pembelajaran
Materi Prasyarat: Ikatan Kimia
Materi Inti: Hidrokarbon

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


ALKENA
Alkena merupakan hidrokarbon yang mempunyai ikatan rangkap dua antar atom karbonnya.
Tabel 2.4 Struktur dan rumus umum alkena
Jumlah atom Rumus
Strukturalkena molekul
Karbon Hidrogen

CH2= CH2 2 4 C2H4

CH2= CH CH3 3 6 C3H6

CH2= CH- CH2- CH3 4 8 C4H8

CH2= CH- CH2-CH2- CH3 5 10 C5H10

Rumusumum n 2n CnH2n

Jadi rumus umum molekul alkena adalah CnH2n.


a. Tata Nama Alkena
Nama alkena diturunkan dari nama alkana. Hal-hal yang perlu diperhatikan di dalam
penamaan alkena antara lain:
1) Rantai induk pada alkena adalah rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan
rangkap dua C=C. Nama rantai induk berasal dari nama alkana dimana akhiran ana
diganti ena.
CH3
CH3 C= CH CH3
Rantai induk adalah butena
2) Penomoran pada rantai induk dimulai sedemikian sehingga atom C pertama yang
terikat pada ikatan C=C memiliki nomor sekecil mungkin.
CH3
CH3 C = CH CH3
1 2 3 4

3) Nama rantai induk dimulai dengan nomor atom C pertama yang terikat ke ikatan C=C,
diikuti tanda () kemudian nama dari rantai induk.
CH3
Rantai induk = 2-butena

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


CH3 C = CH CH3
1 2 3 4

4) Jika terdapat cabang (gugus alkil) pada rantai induk, beri nama alkil yang sesuai.
Aturan lainnya sesuai dengan tata nama alkana. (nomor cabangnama cabang
nomor ikatan rangkapnama rantai utama).

CH3 Rantai induk = 1-pentena


CH3 CH2 C CH = CH3 Cabang = 3,3-dimetil
5 4 3 2 1
CH3 Nama = 3,3-dimetil-1-pentena
5) Jika terdapat lebih dari satu ikatan C = C, maka akhiran
na pada alkana diganti dengan diena (ada 2 ikatan C=C), triena (ada 3 ikatan
C=C) dan seterusnya. Kedua atom C pertama yang terikat pada ikatan C=C, harus
memiliki nomor sekecil mungkin.
Tabel 2.5 Rumus umum alkena lebih dari 1 ikatan C
Nama Rumus Umum
Alkena dengan 1 ikatan C Alkena CnH2n
Alkena dengan 2 ikatan C Alkadiena CnH2n-2
Alkena dengan 3 ikatan C Alkatriena CnH2n-4

CH2 = CH CH = CHCH3 1,3-pentadiena


1 2 3 4 5

b. Sifat Fisis dan Kimia


Sifat fisis alkena, yakni titik didih mirip dengan alkana. Hal ini dikarenakan alkena
bersifat non-polar dan mempunyai gaya antar molekul yang relatif lemah. Sedangkan
untuk sifat kimia alkena, ada dua hal penting terkait ikatan C=C, yaitu:
1) Untuk memutuskan ikatan ikatan C=C diperlukan energi yang lebih besar, (612
kJ/mol) dibandingkan ikatan C-C (347 kJ/mol). Namun nilai total energy tidak sampai
dua kali lipat, sehingga ikatan C=C lebih lemah dan mudah diputus;
2) Ikatan C=C memiliki jumlah pasangan electron lebih banyak, atau kerapatan
elektronnya lebih tinggi. Oleh karena itu, ikatan C=C lebih mudah diserang oleh spesi
elektrofil.

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


c. Kegunaan Alkena
Alkena banyak digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan senyawa organik di
indusri, seperti industri plastik, farmasi, dan insektisida. Beberapa alkena dan kegunaanya
yaitu:
1) Etena (C2H4) bahan baku pembuatan polietena, kloroetena (vinil klorida) dan stirena
2) Propena (C3H6) membuat pilipropena, suatu polimer untuk membuat serat sintesis,
materi pengepakan, dan peralatan masak.

ALKUNA

Alkuna merupakan hidrokarbon yang mempunyai ikatan rangkap tiga antar-atom karbonnya.
Tabel 2.6 Rumus umum alkuna
Jumlah atom Rumusmolekul
Strukturalkuna
Karbon Hidrogen
CH CH 2 2 C2H2

CH C CH3 3 4 C3H4

CH C- CH2- CH3 4 6 C4H6

CH C - CH2-CH2- CH3 5 8 C5H8

Rumusumum n 2n CnH2n-2

a. Tata nama alkuna


1. Rantai induk pada alkena adalah rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan
rangkap tiga CC. Nama rantai induk berasal dari nama alkana di mana akhiran ana
diganti una.
2. Penomoran pada rantai induk dimulai sedemikian sehingga atom C pertama yang
terikatpada ikatan CC memiliki nomor sekecil mungkin.

CH3 Penomoran memberikan


nomor 1 untuk atom C
CH3 CH2 CH C CH
5 4 3 2 1 pertama yang terikat ke
ikatan C C.

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


3. Nama rantai induk dimulai dengan nomor atom C pertama yang terikat ke ikatan CC,
diikuti tanda (-) daru nama dari rantai induk.

CH3
CH3 CH2 CH C CH Rantai induk = 1-pentuna
5 4 3 2 1

4. Jika terdapat cabang (gugus alkil) pada rantai induk, beri nama alkil yang sesuai. Aturan
lainnya sesuai dengan tata nama alkana. (nomor cabangnama cabangnomor ikatan
rangkapnama rantai utama).

CH2 CH3 Rantai induk = 1-pentuna


CH3 CH CH C CH Cabang = 3-etil-4-metil
5 4 3 2 1
CH3 Nama = 3-etil-4-metil-1-pentuna
b. Sifat fisis dan kimia alkuna
Sifat fisis alkuna, yakni titik didih, mirip dengan alkana dan alkena. Hal ini
dikarenakan alkuna bersifat non-polar, mempunyai gara antarmolekul yang lemah dan
memiliki massa molekul relatif (Mr) yang hampir sama dengan alkana dan alkena.
Kecenderungan titik didih alkuna juga naik dengan pertambahan nilai Mr.
Sifat kimia alkuna. Alkuna mudah bereaksi seperti halnya alkena karena memiliki
ikatan rangkap. Ada dua hal penting yang terkait dengan ikatan C C ada alkuna, yaitu:
1. Ikatan C C tersusun dari 3 ikatan kovalen, dimana 2 bersifat kuat. Jadi , meski total
energi untuk pemutsan ikatan C C cukup besar, energi untuk memutuskan ikatan
kovalen yang lemah relatif lebih kecil.
2. Ikatan C C memiliki kereapatan elektron yang lebih tinggi atau bersifat lebih
eektronegatif dibandingkan ikatan C C pada alkena. Akibatnya, atom H yang terikat
ke ikatan C C pada ujung rantai alkuna mampu melepaskan diri sebagai ion H+

d. Kegunaan Alkuna
Senyawa alkuna yang penting adalah etuna (asetilena) dengan kegunaan antara lain:
1) Sebagai bahan bakar obor oksiasetilena yang digunakan untuk pengelasan dan
pemotongan logam. Hal ini dikarenakan reaksi etuna dan O2 murni dalam obor, dapat
melepas panas sampai suhu 2500-3000oC.

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


2) Sebagai bahan baku pembuatan senyawa organik lain, seperti etanal, asam etanoat, dan
vinil klorida.

V. Strategi Pembelajaran
Model : Problem Based Learning
Pendekatan : Pendekatan konsep dan Pendekatan proses
Metode : Presentasi dan Diskusi Kelompok

VI. Langkah-langkah Pembelajaran


Kegiatan Alokasi
Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Guru masuk sambil mengucapkan salam 10 menit
Awal Guru mengecek kehadiran siswa dengan bertanya siapa yang tidak
hadir
Siswa dikondisikan untuk duduk berkelompok sesuai dengan
pembagian kelompok yang telah diatur guru
Guru membahas soal uji kompetensi yang sulit pada pertemuan
sebelumnya
Eksplorasi Siswa membedakan senyawa alkena dan alkuna berdasarkan
ikatannya (mandiri, rasa ingintahu)
Siswa memberikan nama senyawa alkena berdasarkan strukturnya
45 menit
(mandiri, rasa ingintahu, kritis)
Siswa menggambarkan rumus struktur dari alkena berdasarkan
nama senyawanya (mandiri, rasa ingintahu, kritis)
Siswa memberikan nama senyawa dan menggambarkan rumus
struktur senyawa alkuna (mandiri, rasa ingintahu, kritis).
Guru menjelaskan sifat fisik dan sifat kimia alkena dan alkuna
(rasa ingintahu, kritis).
Siswa mendiskusikan jawaban pada LKS bersama teman
kelompok (rasa ingintahu, kerjasama, disiplin)
Masing-masing kelompok menyampaikan hasil kerja

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


kelompoknya dengan kelompok lain (kerjasama, toleransi,
menghargai)
Perwakilan kelompok mengemukakan jawabannya di depan kelas
(komunikatif, mandiri, menghargai)
Elaborasi - Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya (kritis,
komunikatif, rasa ingintahu) 15 menit
- Guru memfasilitasi kegiatan diskusi dengan memberikan soal
kelompok (toleransi, menghargai, disiplin)
- Guru meluruskan kesalah pahaman konsep dari materi yang telah
disampaikan (menghargai, disiplin)
- Guru memberikan point kepada kelompok yang menjawab
pertanyaan dengan tepat (disiplin, menghargai, komunikatif)

Konfirmasi Guru memberikan penekanan pada pokok bahasan yang harus


dikuasai siswa (toleransi, kritis, disiplin)
15 menit
Guru memberikan latihan individu mengenai materi yang telah
disampaikan (disiplin, rasa ingin tahu, jujur, mandiri)
Kegiatan Siswa menyimpulkan materi tata nama senyawa alkana, alkena, 5 menit
Akhir dan alkuna
Refleksi

VII. Media dan Sumber


A. Media
1. Papan tulis
2. Lembar Kerja Siswa (LKS)
B. Sumber
Pegangan Siswa dan Guru
Kimia untuk SMA/MA Kelas X, Erlangga, SudarmoUnggul, Jakarta, 2013
Kimia SMA dan MA untuk Kelas X, Esis, J.M.C Joharidan M. Rachmawati, Jakarta,
2007

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


VIII. Penilaian
1. Prosedur penilaian :
a. Penilaian kognitif : Diskusi Essay
b. Penilaian afektif : Sikap siswa dalam diskusi kelompok
c. Penilain Psikomotorik : Presentasi siswa
2. Instrumen penilaian
a. Penilaian Kognitif
1. Apa nama senyawa berikut ini?
CH3 CH CH CH CH3
CH2CH3
2. Buatlah struktur dari senyawa berikut:
2,3-dimetil-1-butena

3. Tulis nama IUPAC dari alkena berikut:


CH= CH2

CH3 CH2 C CH2 CH3


CH3

4. Tentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. Tuliskan strukturnya. Jika
salah tuliskan penamaannya yang benar!
2,3,4-trimetil-1pentena

5. Tulis nama IUPAC dari alkuna berikut:


CH2 CH3

CH3 CH2 CH C CH3

6. Buatlah struktur dari senyawa berikut:


3-etil-3-metil-1-heksuna

7. Apa nama senyawa berikut ini?


CH3 CH CH2 C CH
CH3 CH2

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


8. Tentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. Tuliskan strukturnya. Jika
salah tuliskan penamaannya yang benar!
4-etil-2-pentuna
9. Sebutkan sifat fisik alkena dan alkuna?
10. Bagaimana kecenderungan sifat fisis dan sifat kimia alkena mirip dengan alkana?

Penilaian Afektif
Tabel pengamatan aktivitas siswa dalam diskusi
Indikator Aktivitas Skor
No. Nama siswa NIS
1 2 3 4 5
1.
2.
Dst

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)


Adapun indikator aktivitas siswa yaitu :
1. Keaktifan bertanya
2. Keaktifan dalam mengemukakan pendapat
3. Keaktifan bekerjasama dalam diskusi kelompok
4. Keaktifan bekerjasama dengan kelompok untuk melakukan percobaan
5. Kehadiran siswa dalam kelompok

Rubrik penilaian adalah :


1. Nilai 5 jika aktifitas sangat baik
2. Nilai 4 jika baik
3. Nilai 3 jika cukup
4. Nilai 2 juka kurang
5. Nilai 2 jika aktifitas sangat kurang

Ciputat, 2 Mei 2017

Mengetahui,
Guru Kimia MahasiswaPPKT

( Lina Marlina, S.Pd ) (Faaizah Abiyyah R)

Faaizah Abiyyah R (1113016200034)

Anda mungkin juga menyukai