Anda di halaman 1dari 2

CARA SALAH MENUTUPI BERSIN DENGAN TANGAN

4Share

Jangan sekali-kali meremehkan batuk atau bersin. karena batuk dan bersin bisa menyebarkan
virus, dan menularkan penyakit tersebut ke orang lain. Batuk dan bersin yang tidak dilakukan
dengan benar, bisa berbahaya bagi orang lain, dan kadang-kadang menjijikkan.

Dalam sebuah kajian, mahasiswa kedokteran diam-diam menyaksikan ratusan orang batuk atau
bersin di stasiun kereta, pusat perbelanjaan dan sebuah rumah sakit di Selandia Baru. Apa yang
mereka saksikan ternyata bukanlah pemandangan yang menyenangkan; kebanyakan dari orang-
orang tersebut tidak berhasil mencegah kuman menular melalui udara.

Penelitian ini dilakukan di ibu kota negera tersebut Wellington, selama lebih dari dua minggu,
Agustus tahun lalu, di ujung kekhawatiran akan berjangkitnya serangan flu babi yang yang lunak
namun mengkhawatirkan itu, ketika itu. Pada saat, itu pandemi flu babi sedang menjadi berita
internasional, dan kampanye kesehatan publik menganjurkan agar anak-anak dan orang dewasa
harus berhati-hati menyebarkan virus.

Kabar baiknya adalah bahwa sekitar tiga dari setiap empat orang mencoba untuk menutupi mulut
mereka ketika batuk atau bersin, sebuah isyarat yang baik untuk mencegah kuman berterbangan
di udara.

Kabar buruknya adalah bahwa kebanyakan orangsekitar dua dari tigamenggunakan tangan
mereka untuk menutupinya

Ketika Anda batuk ke tangan Anda, Anda memenuhi tangan Anda dengan virus, kata penulis
studi Nick Wilson, profesor kesehatan masyarakat di kampus Universitas Otago di Wellington.

Dan ketika Anda menyentuh gagang pintu, perabot dan lain-lain, Anda meninggal virus di sana.
Orang lain menyentuh benda-benda tersebut akan tertular dengan cara yang sedemikian,
jelasnya.

Para pejabat kesehatan merekomendasikan agar orang menutup bersin dengan sikunya. Cara
seperti ini kadang-kadang disebut cara Drakula, karena mirip adegan Drakula menarik
jubahnya, tapi hanya sekitar 1 dari 77 orang yang melakukannya.

Menggunakan tisu atau sapu tangan adalah pilihan lain yang lebih disukai, namun hanya sekitar
1 dari 30 orang melakukannya.

Berita buruk lainnya: Para peneliti tidak melaporkan angka ini, tetapi beberapa kali mereka
melihat orang-orang meludah di lantai, termasuk di rumah sakit.
Mereka agak menjijikan, kata Wilson, menggambarkan reaksi dari timnya, yang mencatat
sebanyak 384 bersin dan batuk.

Wilson menyebut temuan itu mengejutkan, mengingat bahwa hal itu terjadi hanya empat bulan
setelah virus flu babi pertama kali diidentifikasi, yang ketika itu masih dianggap luar biasa
berbahaya.

Penelitian ini dipresentasikan Senin dalam sebuah konferensi penyakit menular di Atlanta.

menutupi batuk dengan tangan mungkin baik jika jika orang langsung memberishkan tangannya
dengan tuntas segera setelah itu, tapi tidak ada yang percaya orang akan melakukan itu.

Sebuah studi yang dilakukan dilakukan di toilet umum oleh Harris Interactive pada tahun 2007,
menemukan bahwa sekitar satu dari empat orang bahkan tidak mencuci tangan mereka setelah
pergi ke kamar kecil. Dan pria adalah yang terburuk, di mana satu dari tiga orang tidak
melakukannya. (yahoo.com)

Anda mungkin juga menyukai