Anda di halaman 1dari 3

Konsep perilaku konsumen

Definisi

Gerald Zaldman dan Melanie Wallendorf (1979 : 6) menjelaskan bahwa : Perilaku konsumen adalah
tindakan-tindakan, proses, dan hubungan sosial yang dilakukan individu, kelompok, dan organisasi
dalam mendapatkan, menggunakan suatu produk atau lainnya sebagai suatu akibat dari
pengalamannya dengan produk, pelayanan, dan sumber-sumber lainya.

Schiffman dan Kanuk (1994 : 7) mendefinisikan sebagai berikut; Perilaku konsumen adalah suatu
proses yang dilalui oleh seorang pembeli dalam mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi
serta bertindak pada konsumsi produk dan jasa, maupun ide yang diharapkan dapat memenuhi
kebutuhan seseorang tersebut.

Perilaku konsumen adalah suatu yang terdiri dari beberapa tahap yaitu

1. tahap perolehan : mencari dan membeli

2. tahap konsumsi : menggunakan dan evaluasi

3. tahap tindakan pasca beli : apa yang dilakukan oleh konsumen setelah produk itu digunakan atau
dikonsumsi

Manfaat Kajian Perilaku Konsumen

Mowen (1995) mengemukakan manfaat yang bisa diperoleh sebagai berikut :

1. Membantu para manajer dalam pengambilan keputusan.

2. Memberikan pengetahuan kepada para peneliti pemasaran dengan dasar pengetahuan analisis
konsumen.

3. Membantu legislator dan regulator dan menciptakan hukum dan peraturan yang berkaitan
dengan pembelian dan penjualan dan jasa.

4. Membantu konsumen dalam pembuatan keputusan pembelian yang lebih baik.

Pendekatan perilaku kosumen sebagai disiplin ilmu

1. Pandangan biologic

Titik tolak pandngan adalah fakta-fakta biologis yang dianggap amat penting dalam menentukan
siapa seorang individu dan apa yang dia lakukan

2. pandangan intra phychic

Bertitik tolak terhadap proses mental daripada proses biologis

3. pandangan sosio-behavioral

Bahwa tindakan/emosi seseorang dapat dipahami melalui pengetahuan tentang apa yang
telahdipelajari dari lingkungan sosialnya
4.pandangan holistik

Persepsi tentang manusia dibentuk dengan menggunakan ketiga pandangan.

Model perilaku konsumen

Gambar

KEBUTUHAN DAN MOTIVASI

Kebutuhan

1definisi

Kebutuhan dapat didefinisikan sebagai suatu kesenjangan atau Kebutuhan dapat didefinisikan
sebagai suatu kesenjangan atau pertentangan yang dialami antara suatu kenyataan dengan
pertentangan yang dialami antara suatu kenyataan dengan dorongan yang ada dalam diri.

Teori Kebutuhan
Dr.Abraham Maslow adalah seorang psikolog klinis yang memeperkenalkan teori
kebutuhan berjenjang yang dikenal sebagai Teori Maslow atau Hararki Kebutuhan Manusia.
Maslow mengemukakan lima kebutuhan manusia berdasarkan tingkat kepentingannya, yaitu :
Kebutuhan Fisiologis ( Physiological Needs)
Kebutuhan fisikologis adalah kebutuhan dasar manusia, yaitu kebutuhan tubuh
manusia untuk mempertahankan hidup.
Kebutuhan Rasa Aman ( Safety Needs)
Kebutuhan rasa aman merupakan kebutuhan perlindungan bagi fisik manusia.
Manusia membutuhkan perlingungan dari ganggugan kriminalitas, sehingga ia bisa hidup
dengan aman dan nyaman ketika di rumah maupun ketika berpergian.
Kebutuhan Sosial (Social Needs atau Belonginess Needs)
Manusia membutuhkan cinta dari orang lain, rasa memiliki dan dimiliki, serta
diterima oleh orang-orang sekeliling, disebut sebagai kebutuhan sosial.
Kebutuhan Ego (Egoistic or Esteem Needs)
Kebutuhan ego adalah kebutuhan untuk berprestasi sehingga mencapai derajat yang
lebih tinggi dari yang lainnya.
Kebutuhan Aktualisasi Diri ( Needs for Self-Actualization)
Kebutuhan aktualisasi diri adalah keinginan untuk memyampaikan ide,gagasan,dan
sistem nilai yang diyakininya kepada orang lain.
menurut David McClleland b. Kebutuhan menurut David McClleland

dor. akn tg jwb utk pmecahan masalah


berani mengambil resiko

melakukan pekerjaan yg lbh baik dr sblmnya

mencapai prestasi yg lebih tinggi

dor. utk berinteraksi dg org lain, bersama dg org lain

tdk mau melakukan sst yg merugikan org lain

keinginan utk berkuasa

refleksi dari dor. utk mencapai autoritas

memiliki pengaruh kpd org lain

Anda mungkin juga menyukai