Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN SYOK ANAPHYLAKTIK

NO DOKUMEN NO REVISI HALAMAN


1/2

RSU FASTABIQ SEHAT


PKU MUHAMMADIYAH PATI
Tanggal Terbit Ditetapkan

STANDAR Direktur

PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Aldila S. Al Arfah, MMR
NBM: 1176703
Tatacara menghadapi dan memberikan pertolongan
PENGERTIAN
pada penderita yang alergi terhadap obat / zat tertentu
Sebagai pedoman dalam menghadapi penderita shock
TUJUAN
anaphylaktik
PETUGAS Perawat
Dalam menghadapi penderita shock anaphylaktik
KEBIJAKAN selain berpedoman pada protap ini perlu melihat
protap penanganan shock secara umum
1. Tensimeter
2. Adrenalin ampul
3. Dexamethason vial atau Hidrocortison
PERALATAN
4. Aminophillin
5. Diphenhidramin
6. Jarum suntik disposible 3 ml.
1. Lakukan usaha penanganan umum penderita
Shock yaitu dengan membaringkan pasien dengan
PROSEDUR posisi kaki lebih tinggi
PELAKSANAAN
2. Dalam waktu yang bersamaan dilakukan tindakan
spesifik:
PENATALAKSANAAN SYOK ANAPHYLAKTIK
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
2/2

RSU FASTABIQ SEHAT


PKU MUHAMMADIYAH PATI
a. Diberikan Adrenalin (0,4 1) cc (1 : 1000)
IM dapat di ulang setiap 5 10 menit.
b. Bila tensi drop berikan 0,5 cc adrenalin (1 :
1000) dalam 10 ml NaCl IV
c. Bila terjadi Bronchospasme diberikan
Aminophillin 1 ampul pelan-pelan (15 menit)
keciali tensi drop.
d. Pemberian anti histamin misalnya:
Diphenhidramin jika terjadi Urticaria.
e. Pemberian Corticosteroid bisa
dipertimbangkan misalnya : Hidrocortison
atau Dexsametason 5 mg/kgBB tiap 4-6 jam.
f. Bila keadaan tidak membaik, persiapkan
rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih
lengkap

UNIT TERKAIT Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai