KEBIJAKAN MANAJEMEN DAN INFORMASI

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

MKI.S:0101:01.02.06 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan oleh:

Kepala RS Bukit Asam Medika

SPO 10 September 2015

dr. Pramadhya Bachtiar, M.Kes

PENGERTIAN Kebijakan Manajemen dan Informasi adalah kebijakan sistem komputerisasi

yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses bisnis layanan
kesehatan di RSBAM.

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan kebijakan

manajemen dan informasi.

KEBIJAKAN 1. SK Direktur RSBAM No. 001 /LAY.K/Int.0101.01/XII/2015 Tentang Kebijakan

Umum Pelayanan Rumah Sakit Bukit Asam Medika
2. Peraturan Direktur RSBAM No. MKI.K:0101:01.02 tentang Kebijakan
Pelayanan Sistem Informasi Rumah Sakit Bukit Asam Medika.
3. Peraturan Direktur RSBAM No. MKI.P:0101:01.02.01 tentang Pedoman
Pelayanan dan Pengorganisasian Sistem Informasi Rumah Sakit Bukit Asam
Medika

PROSEDUR 1. Proses pengelolaan Manajemen dan Informasi merupakan keseluruhan dari

tata kelola RSBAM.
2. Proses manajemen dan informasi yang dilaksanakan harus memenuhi
prinsip :
2.1. Transparansi, yaitu bahwa proses apa yang sedang dilakukan harus
didokumentasikan dan dilaporkan secara transparan.
2.2. Akuntabilitas, yaitu seluruh petugas yang memiliki tugas terkait
bersedia untuk mempertanggung jawabkan tindakan dan keputusan.
2.3. Responsibilitas, bahwa seluruh proses manajemen dan informasi harus
memungkinkan pembagian dan pemisahan tugas dan kewenangan
yang jelas.sehingga dapat saling mengontrol satu sama lain.
2.4. Independensi, bahwa seluruh karyawan bebas dari segala macam
kepentingan dan tetap mengutamakan kepentingan perusahaan.
2.5. Keadilan, pemberian pelayanan yang memenuhi kebutuhan user
secara adil
3. Proses teknoloogi informasi harus mendukung proses yang dilakukan
sehingga:
3.1. RSBAM dapat memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dalam
pelaksanaan tugas-tugasnya.
3.2. Produktivitas dan efisiensi RSBAM meningkat.

4. Penggunaan teknologi informasi tentu dapat menimbulkan resiko, maka

proses harus memuat cara-cara pengelolaan resiko tersebut melalui
pengamanan aset-aset TI serta prosedur darurat teknis yang memadai.

5. Agar dapat memberikan manfaat yang optimal maka harus dipastikan bahwa
alokasi SDM, pembelian dan pengguanaan aplikasi, penggunaan informasi
dan data sesuai dengan kebutuhan RSBAM.
6. Pengembangan TI harus dapat meningkatkan nilai tambah, daya saing dan
 KEBIJAKAN MANAJEMEN DAN INFORMASI

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman

MKI.S:0101:01.02.06 1/2

produktivitas dalam mencapai sasaran yang optimal.

7. Melakukan penilaian kinerja dengan mempertimbangkan aspek :

Kontribusi TI terhadap proses pelayanan RSBAM.
Kepuasan user yang berasal dari pihak internal maupun eksternal.
Efektivitas dan efisiensi proses TI.
Orientasi TI terhadap masa depan RSBAM.

UNIT TERKAIT User RSBAM