PENDAHULUAN
adalah melalui kontak seksual. Cara hubungan kelamin tidak terbatas secara genito-
genital saja, tetapi dapat juga secara oro-genital atau ano-genital, sehingga kelainan
yang timbul akibat penyakit kelamin ini tidak terbatas hanya pada daerah genital
saja, tetapi dapat juga pada daerah-daerah ekstra genital. IMS bisa disebabkan oleh
kelamin, beberapa ada yang dapat juga ditularkan melalui kontak langsung dengan
alat-alat, seperti : handuk, termometer dan sebagainya. Selain itu, penyakit kelamin
ini juga dapat menularkan penyakitnya ini kepada bayi dalam kandungan. (1)
menyerang traktus urogenitalis bagian bahawah pada wanita maupun pria, namun
sering ditemukan di Amerika Serikat dan di seluruh dunia. Sebagian besar infeksi
TV tidak menunjukkan gejala, dan penegakan diagnosis yang akurat terbatasi oleh
kurangnya tes diagnostik yang cukup sensitif dan spesifik, terutama untuk pria.(3)
kuman penyebab Infeksi menular seksual dapat pula menimbulkan keluhan serta
gejala yang sama, sehingga diagnosis hanya berdasarkan gambaran klinis yang
1
dapat dipercaya. Meskipun berbagai keluhan dan gejala dapat mengarahkan pada
diagnosis trikomoniasis baik pada pria maupun wanita, namun hal tersebut tidak
2
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi
wanita maupun pria, dapat bersifat akut maupun kronik, disebabkan oleh
2.2 Etiologi
gelombang.(5)
Parasit ini berkembang biak secara belah pasang memanjang dan dapat
hidup dalam suasana pH 5-7,5. Pada suhu 500C akan mati dalam beberapa menit,
3
Ada dua spesies lainnya yang dapat ditemukan pada manusia, yaitu T.
tenax yang hidup di rongga mulut dan non patogen sering dihubungkan dengan
2.3 Epidemiologi
pakaian, handuk, atau karena berenang. Oleh karena itu trikomoniasis ini terutama
ditemukan pada orang dengan aktivitas seksual tinggi, tetapi dapat juga ditemukan
pada bayi dan penderita setelah menopause. Penderita wanita lebih banyak
dibanding pria.(5)
Ditemukan 3-4 juta pasien Trikomoniasis per tahun di Amerika Serikat tahun
1974; 2,5-3 juta kasus terjadi pada wanita.(6) Di antara perempuan dan laki-laki
ditemukan prevalensi TV umumnya lebih tinggi pada wanita, dengan kisaran 13%
-34% untuk wanita dan 3% -17% untuk pria. Trikomoniasis juga sering didiagnosis
muda (usia 15- 25 tahun) sekitar 2,8%. Tahun 2005-2009, tercatat sebesar 42
pasien baru Trikomoniasis atau merupakan 0,1% dari jumlah kunjungan baru Di
4
Divisi IMS URJ Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya.
2.4 Patogenesis
infeksi terlokalisir. Trichomonas hidup pada permukaan sel epitel di saluran kemih
dan lingkungan ini memberikan parasit dari nutrisi yang dibutuhkan. Para peneliti
memberi hasil yang berbeda di dua wilayah kerja: studi mikroskopis dan analisis
biomedis untuk mendapatkan perilaku dan interaksi antara host dan parasit. Studi
tentang patogenisitas parasit ini memiliki dua perspektif: Hubungan dependen dan
enzim dan interaksi dengan Flora vagina. Mekanisme non-dependen hemolisis dan
proteinase Selain; Sel memisahkan faktor (CDF), yang mungkin salah satu faktor
urogenital dengan cara invasi sampai mencapai jaringan epitel dan subepitel. Masa
5
tunas rata-rata 4 hari sampai 3 minggu. Pada kasus yang lanjut terdapat bagian-
bagian dengan jaringan granulasi yang jelas. Nekrosis dapat ditemukan di lapisan
subepitel yang menjalar sampai di permukaan epitel. Di dalam vagina dan uretra
parasit hidup dari sisa-sisa sel, kuman-kuman, dan benda lain yang terdapat dalam
sekret.(5)
sekali. Bila ada keluhan biasanya berupa duh tubuh vaginal yang banyak dan
berbau. Dari data-data yang dikumpulkan oleh Wolner-hanssen (1989) dan rein
(1989) yang terdapat pada table dibawah menunjukkan ternyata hanya 50-57%
penderita yang mengeluh adanya duh tubuh vagina, sehingga pernyataan bahwa
trikomoniasis harus selalu disertai duh tubuh adalah hal yang tidak benar.(3)
6
Tabel 2.1. Prevalensi gambaran klinis trikomoniasis pada wanita.(3)
Keluhan : tanda-tanda
- Berbau 10-67
- Iritasi/gatal 23-82
- Dispareunia 10-50
- Disuria 30-50
Gejala klinis
- Tidak ada 15
banyak
- Berbusa 8-50
- Strawberry cervix
- Kolposkopi 45
7
Yang diserang terutama dinding vagina, dapat bersifat akut maupun
abses kecil pada dinding vagina dan serviks, yang tampak sebagai
intermenstrual. Bila sekret banyak yang keluar dapat timbul iritasi pada
lipat paha atau di sekitar genitalia eksterna. Selain vaginitis dapat juga
terjadi uretritis. Pada kasus yang kronik gejala lebih ringan dan sekret
T. vaginalis dapat ditemukan pada uretra, urin dan cairan prostat pria
gejala infeksi.
8
belum dapat dipastikan disebabkan oleh T. vaginalis, Chlamydia
disebabkan oleh sebab lain. Hanya pada 50-60% kasus duh tubuh
2.6 Diagnosis
langsung (sediaan basah) atau pada biakan duh tubuh penderita. Trikomoniasis
sering tidak terdiagnosis oleh karena banyak kasus asimptomatik, baik pada pria
mendeteksi tiga sampai lima kali lebih T. vaginalis infeksi dari pemeriksaan sedian
96% dan spesifisitas hingga 100%. Pada wanita, sekret vagina adalah tipe spesimen
yang lebih disukai untuk kultur, kultur urin kurang sensitif. Pada pria, spesimen
kultur memerlukan swab uretra, sedimen urin, dan / atau air mani. Untuk
9
meningkatkan hasil, beberapa spesimen dari laki-laki dapat digunakan untuk
mikroskopis preparat basah sekresi genital karena kenyamanan dan biaya yang
vagina dan lebih rendah di spesimen dari pria (misalnya, spesimen uretra, sedimen
Penatalaksanaan
Secara topikal:(5)
Secara sistemik
10
konsumsi alkohol harus dihindari selama pengobatan dengan nitroimidazoles.
alkohol harus terus selama 24 jam setelah selesai metronidazole atau 72 jam setelah
selesai tinidazol.(8)
11
BAB 3
KESIMPULAN
1.
Trikomoniasis merupakan infeksi saluran urogenital bagian bawah pada
wanita maupun pria, dapat bersifat akut maupu kronik, disebabkan oleh
seksual.(5)
sekali.
12
13