Anda di halaman 1dari 11

Makalah Sentrifugasi

Disusun Oleh :

1. Farhan
2. Faldy
3. Frisca Rahma Dwinanti
4.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-
Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang akan membahas lebih jauh mengenai
Unsur-unsur dan manfaat laporan ilmiah. Makalah ini dibuat guna memenuhi
tugas Bahasa Indonesia.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih
jauh dari sempurna, oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun
sangat kami harapkan demi sempurnanya makalah ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat
untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita
semua.

Tangerang, 21 Agustus 2017


Penyusun

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................... i


Daftar Isi .............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1
1.2 Tujuan ............................................................................................................. 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Sentrifugasi ................................................................................... 2
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Gambar Alat Sentrifugasi ................................................................................ 3
3.2 Cara Kerja ....................................................................................................... 3
3.3 Aplikasi Mesin Sentrifugasi di Bidang Agroindustri ...................................... 4

BAB III PENUTUP


4.1 Kesimpulan ................................................................................................... 7
4.2 Saran .............................................................................................................. 7
Daftar Pustaka

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sentrifugasi adalah proses pemisahan campuran heterogen yang
berbeda berat jenis atau densitas dengan sedimentasi menggunakan gaya
sentrifugal. Sentrifugasi dapat dilakukan pada fase padat cair yang
tersuspensi serta campuran beberapa fasa cair. Pemisahan dua fasa cair
dapat dilakukan apabila kedua cairan mempunyai perbedaan rapat massa.
Semakin besar perbedaan rapat massa dari kedua cairan maka semakin
mudah dipisahkan dengan cara sentrifugasi. Semakin mudah dipisahkan
yang dimaksud adalah semakin kecil energi dan waktu yang diperlukan
untuk proses pemisahannya.
Dewasa ini proses sentrifugasi telah banyak digunakan dalam
agroindustry. Contohnya adalah pada pembuatan VCO (Virgin Coconut
Oil), susu skim, keju, senyawa papain, minyak atsiri dan yeast. Dengan
adanya mesin sentrifugasi akan membantu proses pembuatan berbagai
produk yang dihasilkan pada bidang agroindustri. Pemisahan antara dua
jenis substansi berdasarkan berat jenis molekul dengan cara memberikan
gaya sentrifugal sehingga substansi yang lebih berat akan berada di dasar
sedangkan substansi yang ringan akan berada di atas. Dengan kata lain,
produk dengan berat jenis berbeda akan dipisahkan menjadi beberapa
bagian yang memiliki nilai dan dapat dikomersilkan.

1.2 Tujuan
Mengetahui aplikasi mesin sentrifugasi di dalam bidang agroindustri.

-1-
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Sentrifugasi

Sentrifugasi adalah cara untuk memisahkan padatan dengan cairan. Metode ini
sering dilakukan sebagai penganti filtrasi bilapartikel padatan sangat halus dan
jumlah campurannya sedikit. Metode sentrifugasi digunakan secara luas untuk
memisahkan sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih dari plasma darah. Dalam
hal ini, padatannya adalah sel-sel darah dan akan menggumpal di dasar tabung
reaksi plasma darah berupa cairan berada di bagian atas (Fibrianto, 2008).

Menurut (Purcell,2004), sebuah benda dengan massa m, yang berputar


dalam orbit melingkar dengan kecepatan sudut yang konstan , disebut dengan
Gaya Sentrifugal. Dinyatakan dengan

F (X,Y,Z) = m 2r = m 2(xi + yj + zk)

Dan menunjukkan bahwa:

f (X,Y,Z) = m2r = m2(x2 + y2 + z2)

Sentrifugasi merupakan salah satu metode dasar yang sangat penting dalam
studi biologi sel maupun biologi molekular. Sentrifugasi tidak hanya dapat
dipergunakan untuk memisahkan sel atau organel subselular, melainkan juga
digunakan untuk pemisahan molekular. Prinsip sentrifugasi didasarkan atas
fenomena bahwa partikel yang tersuspensi dalam suatu wadah (tabung atau
bentuk lain) akan mengendap ke dasar wadah karena pengaruh gravitasi. Laju
pengendapan tersebut dapat ditingkatkandengan cara meningkatkan pengaruh
gravitasional terhadap partikel. Hal ini dapat dilakukan dnegan menempatkan
tabung berisi suspensi partikel ke dalam rotor suatu mesin sentrifugasi kemudian
diputar dengan kcepatan tinggi (Yuwono, 2006).

-2-
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Gambar Alat Sentrifugasi

3.2 Cara Kerja

Pompa sentrifugal mempunyai sebuah impeller (baling-baling) untuk


mengangkat zat cairan dari tempat yang lebih rendah ke tempat yang lebih tinggi.
Daya dari luar diberikan pada poros pompa untuk memutarkan impeller di dalam
zat cair. Maka zat cair yang ada di dalam impeller oleh dorongan sudu-sudu dapat
berputar. Karena timbul gaya sentrifugal, maka zat cair mengalir dari tengah
impeller ke luar melalui saluran di antara sudu-sudu. Disini head tekanan zat cair
menjadi lebih tinggi.
Demikian juga head kecepatannya menjadi lebih tinggi karena mengalami
percepatan. Zat cair yang keluar melalui impeller akan ditampung oleh saluran
berbentuk volute (spiral) dikelilingi impeller dan disalurkan keluar pompa melalui

-3-
nozel (outlet/discharge). Di dalam nosel ini sebagian head kecepatan aliran diubah
menjadi head tekanan. Jadi impeller pompa berfungsi memberikan kerja pada zat
cair sehingga energi yang dikandungnya menjadi lebih besar. Selisih energi per
satuan berat atau head total zat cair antara flange (flens) isap dan flange (flens)
keluar disebut head total pompa.
Dari uraian di atas, jelas bahwa pompa sentrifugal dapat mengubah energy
mekanik dalam bentuk kerja poros menjadi energi fluida. Energi inilah yang
mengakibatkan perubahan head tekanan, head kecepatan dan head potensial pada
zat cair yang mengalir secara kontinu.
Menurut proses perpindahan energi dan benda cair sebagai bahan aliran,
maka pompa sentrifugal termasuk mesin aliran fluida hidraulik. Rumus utama
Euler untuk mesin aliran fluida juga berlaku untuk pompa ini. Tinggi kenaikan
dari pompa sentrifugal adalah sama dengan perbandingan kwadrat dari kecepatan
putar pompa.

3.3 Aplikasi Mesin Sentrifugasi di Bidang Agroindustri

a) Pada Pembuatan VCO (jurnal)

Pada jurnal dengan judul Pembuatan Virgin Coconut Oil (Vco) Dengan
Metode Sentrifugasi ini, membahas tentang cara pembuatan VCO atau Virgin
Coconut Oil yang merupakan minyak yang dihasilkan dari buah kelapa segar.
Proses inti pada pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) terletak pada
pemisahan minyak dari air dan protein. Sedangkan cara pembuatan VCO
pada jurnal ini menggunakan cara sentrifugasi, yaitu pemisahan dilakukan
dengan memanfaatkan berat jenis minyak yang lebih ringan. Meski cara
sentrifugasi tidak memerlukan waktu lama tetapi cara tersebut mempunyai
kendala didalam kemurnian produk. Penelitian dalam jurnal ini dilakukan
dengan menggunakan krim santan kelapa yang diperoleh dari santan yang
didiamkan selama 3 jam. Kemudian krim ini dimasukkan ke dalam alat
sentrifuge dengan kecepapatan putaran 600,700,800,900 dan 1000 rpm
dengan memvariasi waktu putaran yaitu 30 ,45 ,60,75 dan 90 menit
Setelah itu krim santan terbagi menjadi 3 lapisanan yaitu lapisan atas

-4-
minyak, lapisan tengah protein (blondo) dan lapiasan bawah air selanjutnya
didiamkan selama 8,10,12,14, dan 16 jam.. Hasil virgin coconut oil (VCO)
yang didapat kemudian dianalisis dengan parameter kadar air, kadar protein,
asam laurat, warna dan bau. Dari hasil penelitian, untuk membuat Virgin
Coconut Oil (VCO) dengan menggunakan metode sentrifugasi,dimana
dengan memvariasi kecepatan putaran sentrifugasi, waktu putaran
sentrifugasi serta waktu pendiaman dapat meningkatkan persen rendemen
Virgin Coconut Oil (VCO) yang diperoleh. Selain itu, didapatkan kondisi
terbaik pada kecepatan putaran sentrifuge 1000 rpm dan Waktu putaran
sentrifuge 90 menit serta waktu pendiaman 8 jam dengan kualitas Virgin
Coconut Oil (VCO) yang dihasilkan berkadar : asam Laurat 36,67 % dan
rendemen hasil 52,23 % . Serta Virgin Coconut Oil ( VCO) yang didapatkan
berwarna bening, berbau harum dan hasil yang didapatkan lebih banyak.

b) Pada Stasiun Putaran Pengolahan Limbah Cair

mesin yang digunakan adalah batch sentrifugal untuk memisahkan gula


dari stroopnya untuk gula dan SHS. Sedangkan continuous sentrifugal
berfungsi untuk memisahkan kristal gula dari stroopnya untuk putaran C.

c) Pada Penangan Susu Segar

Pompa sentrifugal berfungsi mengalirkan susu dari salur tangki ketempat


lain berdasarkan gaya sentrifugal. Adanya gaya sentrifugal ini akan
mempercepat aliran susu keluar dari satu tangki dan mendorong aliran susu
naik melalui pipa menuju tangki atau tempat pengelolahan berikutnya.

d) Pada Pembuatan Garam

Alat yang digunakan Super Decenter Sentrifugal (SDC) yang bekerja


continue. Prosesnya adalah pemisahan Kristal asam glutamate dari cairan

-5-
induk. Kristal asam glutamate mempunyai berat jenis lebih besar daripada
cairan induk. Sehingga cairan induk akan berada dibagian tengah karena gaya
sentrifugal. Cairan induk akan dimanfaatkan sebagai pupuk cair amina.

e) Pada Pembuatan Gula

Pada stasiun puteran digunakan alat yaitu Continue Centrifugal atau High
Grade Centrifuge dan Discontinue Centrifugal. Continue Centrifugal atau
High Grade Centrifuge berfungsi untuk memisahkan Kristal gula dan dengan
stroopnya secara sempurna. Sedangkan Discontinue Centrifugal berfungsi
untuk memisahkan Kristal gula dan dengan stroopnya secara lebih sempurna.

-6-
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Sentrifugasi dapat diaplikasikan pada banyak kegiatan agroindustry.
Dengan adanya alat sentrifugasi akan membantu memisahkan cairan atau zat
tertentu dengan berat jenis yang berbeda. Dengan digunakannya proses
sentrifugasi pada proses pembuatan suatu produk akan mempermudah proses
tersebut, karena pada mesin sentrifugasi dapat diatur gaya serta waktu yang
diperlukan untuk pemisahan zat. Dengan adanyaalat sentrifugasi dapat menambah
nilai suatu produk dengan mudah dan cepat jika dibandingkan dengan cara
tradisional yang biasa dilakukan dalam kegiatan agroindustri.

4.2 Saran
Banyak proses agroindustry yang dapat menggunakan prinsip sentrifugasi.
Dengan digunakannya alat tersebut dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas
produk yang dihasilkan.

-7-
DAFTAR PUSTAKA

Ananda, Yuha Dwi . 2006. Laporan Praktek Kerja Lapang Pengaruh


Penanganan Susu Segar Terhadap Sifat Mikrobiologis Susu Di Pt. Indo
Murni Dairy Industry (Imdi) Pasuruan. Universitas Brawijaya. Malang.

Fibrianto, Dian Nur. 2008. Panduan Kimia Praktis SMP. Jakarta: Pustaka
Widyatama.

Hapsari, Nur. Welasih, Tjatoer. Pembuatan Virgin Coconut Oil (Vco) Dengan
Metode Sentrifugasi.

Prana, Sika Anggita . 2003. Penanganan Limbah Cair Di Pt. Ajinomoto Indonesia
Mojokerto Factory. Universitas Brawijaya. Malang.

Purcell, Edwin J. 2004. Kalkulus Jilid 2 Edisi 8. Jakarta : Erlangga

Rakhmantyo, Ridho. 2007. Manajemen Pengadaan Bahan Baku Di Pabrik Gula


Kebon Agung. Universitas Brawijaya. Malang.

Sulistyowati, Wiji . 2003. Pengolahan Limbah Cair Di Pg.Krebet Baru Ii


Bululawang Malang. Universitas Brawijaya. Malang.

Yuwono, Triwibowo. 2010. Biologi Molekular. Jakarta: Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai