Hipertensi Apa itu ??? Minum-minuman beralkohol secara berlebihan 1) Stroke
Hampir 5-20% kasus hipertensi diperkirakan terjadi akibat konsumsi Akibat dari keadaan ini adalah cacat dan kematian Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah alkohol berlebihan. sistolik dan diastolic dengan konsisten diatas Stres 140/90 mmHg stres berat dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah menjadi sangat tinggi untuk sementara waktu. Jika sering mengalami stres, akan terjadi kerusakan pembuluh darah, jantung, dan ginjal seperti hipertensi permanen. Konsumsi kopi berlebihan Hal ini dikarenakan kafein memiliki kemampuan mempersempit pembuluh darah ke otak (vasokonstriksi). Dampak lain dari kafein 2) Gagal Jantung Penyebab adalah meningkatkan kadar kolesterol dan kadar trigliserida yang menjadikan darah lebih rawan dan lebih pekat, dan kondisi ini lebih Pembesaran pada otot jantung kiri disebabkan kerja keras jantung memompa darah Usia rawan karena dapat mengakibatkan penyempitan lubang pembuluh Hal ini disebabkan adanya perubahan alami pada jantung, pembuluh darah akibat endapan lemak yang beresiko mengundang serangan darah, dan hormon. Namun, jika perubahan ini disertai dengan faktor jantung dan stroke. resiko lain bisa memicu terjadinya hipertensi Keturunan Tanda & Gejala Hipertensi merupakan penyakit keturunan. Jika kedua orang tua kita - Sakit Kepala menderita hipertensi, kemungkinan kita terkena penyakit ini sebesar - Rasa Cepat Lelah 60%. - Mudah marah - Kadang bengkak pada pergelangan kaki Obesitas - Gelisah &Sulit tidur 3) Gagal Ginjal Kerja jantung dan sirkulasi volume darah pada penderita hipertensi Beresiko untuk cuci darah yang obesitas lebih tinggi dari penderita tidak obesitas. - Pemeriksaan untuk memastikan Kurang olah raga - Pemeriksaan darah lengkap Kurang melakukan aktivitas fisik dapat meningkatkan resiko - Fungsi ginjal seseorang terserang penyakit hipertensi. Hal ini berkaitan dengan - EKG (rekam jantung) masalah kegemukan. Orang yang tidak aktif cenderung memiliki denyut jantung lebih tinggi sehingga otot jantung harus bekerja lebih keras pada saat kontraksi. - Merokok 4) Kerusakan pada mata Zat kimia dalam tembakau dapat merusak lapisan dinding arteri Kerusakan pembuluh darah dan saraf pada mata sehingga arteri lebih rentan terhadap penumpukan plak. Nikotin dalam menyebabkan kebutaan tembakau dapat membuat jantung bekerja lebih keras karena terjadi penyempitan pembuluh darah sementara.