Anda di halaman 1dari 2

Persyaratan Penetapan Ahli Waris Persyaratan Gugatan Waris PENGADILAN AGAMA LAMONGAN

1. Menyerahkan Surat Permohonan yang diajukan semua 1. Menyerahkan Surat Gugatan (Rangkap 6). Jalan Panglima Sudirman No. 738 B Telp. (0322) 321185 Fax. (0322) 311017
website : palamongan.net - e-mail : pa.lamongan@gmail.com
Ahli Waris (Rangkap 5). 2. Menyerahkan Fotocopy KTP Penggugat, dan juga
LAMONGAN 62291
2. Menyerahkan Surat Keterangan Kematian pewaris Penggugat lainnya jika Penggugat lebih dari satu.
(Almarhum/Almarhumah) yang dikeluarkan oleh Kepala 3. Menyerahkan Fotocopy bukti-bukti harta yang
Persyaratan Cerai Gugat/Cerai Talak
Desa/Kelurahan Almarhum/Almarhumah (1 lembar). digugat/disengketakan.
1. Menyerahkan Surat Permohonan/Gugatan Rangkap 6.
3. Menyerahkan Fotocopy Akta Nikah/Duplikat Akta Nikah 4. Menyerahkan susunan/silsilah ahli waris dari Kepala
2. Menyerahkan Asli Kutipan/Duplikat Akta Nikah.
Almarhum/Almarhumah (1 lembar). Desa/Kepala Kelurahan.
3. Fotocopy Asli Kutipan/Duplikat Akta Nikah (1 lembar).
4. Menyerahkan Surat Keterangan ahli waris dari 5. Semua Ahli waris masuk dalam Surat Gugat.
4. Fotocopy KTP Pemohon/Penggugat (1 lembar).
Pemohon/Para Pemohon yang disaksikan dan 6. Persyaratan No. 2, 3, dan 4 di Nazegelen/dimeteraikan
5. Surat Ijin/Keterangan Perceraian dari Pejabat yang
dibenarkan oleh Kepala Desa/Kepala Kelurahan. dan Cap Kantor Pos.
berwenang bagi PNS, TNI/POLRI.
5. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon/Para Pemohon 7. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI
6. Persyaratan No. 3, 4 dan 5 di Nazegelen/dimeteraikan
(1 lembar).
dan Cap Kantor Pos.
6. Menyerahkan Fotocopy buku tabungan Bank dan Nomor Persyaratan Dispensasi Nikah
7. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI.
Rekeningnya (bila akta keahliwarisan digunakan untuk 1. Menyerahkan Surat Permohonan dari Para Pemohon
mengambil tabungan almarhum/ Almarhumah di Bank) (Orang Tua) (5 lembar). Persyaratan Cerai Gugat Ghoib/Cerai Talak Ghoib
(1 lembar). 2. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon. 1. Menyerahkan Surat Permohonan/Gugatan (Rangkap 6).
7. Akta Kelahiran semua Ahli Waris . 3. Menyerahkan Fotocopy Kutipan Akta Nikah/Duplikat 2. Menyerahkan Asli Kutipan/Duplikat Akta Nikah.
8. Persyaratan No. 2, 3, 4, 5, 6 dan 7 di Kutipan Akta Nikah Pemohon. 3. Fotocopy Kutipan/Duplikat Akta Nikah (1 lembar).
Nazegelen/dimeteraikan dan Cap Kantor Pos. 4. Menyerahkan Fotocopy Akta Kelahiran anak (yang 4. Fotocopy KTP Pemohon/Penggugat (1 lembar).
9. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI. dimohonkan dispensasi)/Ijazah Terakhir. 5. Menyerahkan Surat Keterangan dari Kepala Desa/Kepala
5. Menyerahkan Fotocopy Kartu Keluarga. Kelurahan, yang menerangkan Tergugat/Termohon telah
Persyaratan Gugatan Goni Gini Pasca Cerai 6. Menyerahkan Surat Keterangan Penolakan dari KUA pergi tidak jelas alamatnya (1 lembar).
1. Menyerahkan Surat Gugatan (Rangkap 6). setempat. 6. Surat Ijin/Keterangan Perceraian dari Pejabat yang
2. Menyerahkan Fotocopy Akta Cerai/Duplikat Akta Cerai 7. Persyaratan no. 2, 3, 4, 5 dan 6 di berwenang bagi PNS, TNI/POLRI.
(1 lembar). Nazegelen/dimeteraikan dan di Cap Kantor Pos. 7. Persyaratan No. 3, 4, 5 dan 6 di Nazegelen/dimeteraikan
3. Menyerahkan Fotocopy KTP Penggugat (1 lembar). 8. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI. dan Cap Kantor Pos.
4. Menyerahkan Fotocopy bukti-bukti harta bersama yang 8. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI.
digugat. Persyaratan Perubahan Biodata
5. Persyaratan No. 2, 3, dan 4 diNazegelen/dimeteraikan 1. Menyerahkan Surat Permohonan dari para Pemohon Persyaratan Isbat Nikah/Pengesahan Nikah
dan Cap Kantor Pos. (rangkap 5) 1. Menyerahkan Surat Permohonan/Gugatan Komulasi
6. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI. 2. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon/para Pemohon dengan perceraian (Rangkap 6).
(1 lembar). 2. Menyerahkan Surat Keterangan dari KUA setempat kalau
Persyaratan Duplikat Akta Cerai 3. Menyerahkan Fotocopy Kutipan Akta Nikah Pemohon. yang bersangkutan (suami/istri) tidak tercatat/terdaftar
1. Menyerahkan Surat Keterangan dari Kepala Desa/Kepala 4. Surat Keterangan yang dibuat dan ditanda tangani oleh di Buku Register Pendaftaran.
Kelurahan yang menerangkan bahwa Pemohon sejak Kepala Desa/Kepala Kelurahan yang isinya bahwa dua 3. Surat Keterangan dari Kepala Desa/Kepala Kelurahan
cerai hingga mengajukan permohonan Duplikat Akta nama yang tertera berbeda adalah benar-benar 1 orang setempat kalau yang bersangkutan pernah menikah.
Cerai belum pernah Nikah lagi. (jika yang dirubah namanya). 4. Surat Kematian dari Desa/Kelurahan setempat bila salah
2. Menyerahkan Surat Keterangan Kehilangan/Kerusakan 5. Menyerahkan Fotocopy Kartu Keluarga. satu telah meninggal dunia.
akta cerai dari kepolisian setempat 6. Persyaratan No. 2, 3, 4 dan 5 di Nazegelen/dimeteraikan 5. Foto Copy Kartu Keluarga dan KTP Pemohon.
3. Membayar PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) dan Cap Kantor Pos 6. Persyaratan No. 2, 3, 4, dan 5 Nazegelen/dimeteraikan
7. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI. dan Cap Kantor Pos.
7. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI.
Persyaratan Wali Adhal Persyaratan Poligami Persyaratan Hadhonah Pra-Perceraian/Komulasi dengan
1. Menyerahkan Surat Permohonan (Rangkap 5). 1. Menyerahkan Surat Permohonan (rangkap 6). Perceraian
2. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon (1 lembar). 2. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon (1 lembar).
1. Menyerahkan Surat Permohonan/Gugatan Komulasi
3. Menyerahkan Surat Pemberitahuan adanya halangan 3. Menyerahkan Fotocopy KTP Istri pertama (1 lembar).
dengan perceraian (Rangkap 6).
kekurangan persyaratan dari KUA. 4. Menyerahkan Fotocopy KTP calon istri kedua (1 lembar).
2. Menyerahkan Asli Surat Nikah.
4. Menyerahkan surat penolakan pernikahan dari KUA. 5. Menyerahkan Fotocopy Akta Nikah Pemohon.
3. Menyerahkan Fotocopy Kutipan Akta Nikah/Duplikat
5. Menyerahkan Surat Keterangan untuk menikah dari 6. Menyerahkan Surat Pernyataan tidak keberatan untuk di
Kutipan Akta Nikah.
Kepala Desa/Kepala Kelurahan. Poligami dari Istri pertama (bermeterai).
4. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon/Penggugat
6. Menyerahkan Fotocopy Akta Kelahiran Pemohon/ 7. Menyerahkan Surat Pernyataan berlaku adil dari
(1 lembar).
Fotocopy Ijazah terakhir Pemohon. Pemohon (bermeterai).
5. Menyerahkan Fotocopy Akta Kelahiran Anak yang akan
7. Persyaratan No. 2 dan 6 di Nazegelen/dimeteraikan dan 8. Menyerahkan Surat Keterangan harta bersama yang
diajukan hadhanah (hak asuh) (1 lembar).
Cap Kantor Pos. diperoleh dengan Istri terdahulu yang dibuat dan
6. Menyerahkan surat ijin/keterangan perceraian bagi PNS,
8. Menyerahkan Fotocopy bendel nikah Pemohon dengan ditanda tangani oleh Kepala Desa/Kepala Kelurahan.
TNI/POLRI.
calon suami Pemohon untuk rujukan data di 9. Menyerahkan Surat Keterangan Penghasilan yang dibuat
7. Persyaratan No. 3, 4, 5 dan 6 di Nazegelen/dimeteraikan
pendaftaran. dan ditanda tangani oleh Kepala Desa/Kepala
dan Cap Kantor Pos.
9. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI. Kelurahan/Bendahara Gaji (jika Pemohon Pegawai
8. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI.
Negeri/Pegawai Swasta).
10. Menyerahkan Fotocopy Akta Cerai yang dikeluarkan oleh
Persyaratan Pengangkatan Anak/Perwalian Anak Pengadilan Agama bagi calon Istri kedua yang berstatus
Surat Kuasa Khusus
1. Menyerahkan Surat Permohonan kepada Pengadilan janda cerai, jika janda mati maka harus melampirkan
Insidentil :
Agama tempat tinggal anak angkat (Rangkap 6). Surat Keterangan Kematian dari Kepala Desa/Kepala
1. Ijin dari Ketua Pengadilan bagi Kuasa Insidentil.
2. Menyerahkan Fotocopy Kutipan Akta Nikah/Duplikat Kelurahan.
2. Surat Keterangan dari Kepala Desa/Kepala Kelurahan
Kutipan Akta Nikah calon orang tua angkat (1 lembar) 11. Menyerahkan Surat Ijin dari Pejabat yang berwenang
tentang hubungan Keluarga antara Penerima dan
3. Menyerahkan Fotocopy KTP Pemohon (I lembar) (Jika Pemohon sebagai PNS, TNI/POLRI).
Pemberi Kuasa (Orang tua, Anak, Istri, Suami).
4. Menyerahkan Fotocopy Akta Kelahiran calon anak 12. Persyaratan no. 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10 dan 11 di
3. Untuk Penerima Kuasa PNS, TNI/POLRI harus ada Ijin dari
angkat (1 lembar) Nazegelen/dimeteraikan dan di Cap di Kantor Pos.
atasan.
5. Menyerahkan Surat Persetujuan dari Orang tua kandung 13. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI.
orang yang bertanggung jawab atas anak yang akan
Advokat/Pengacara :
diangkat, jika orang tua asuh anak tersebut telah
1. Surat Kuasa Khusus dari Pemberi Kuasa.
meninggal dunia maka Pemohon harus menyerahkan
2. Fotocopy KTA Advokat yang masih berlaku.
Surat Keterangan Kematian dari Kepala Desa/Lurah Asli.
3. Fotocopy Berita Acara Sumpah Advokat dari Pengadilan
6. Menyerahkan Asli Surat Keterangan PenghasiIan calon
Tinggi
orang tua angkat dari Kepala Desa/Lurah.
7. Persyaratan No. 2, 3, 4, 5 dan 6 di
LBH (Perguruan Tinggi Negeri/Swasta:
Nazegelen/dimeteraikan dan Cap Kantor Pos.
1. Bagi Penerima Kuasa Advokat persyaratan sama dengan
8. Membayar Panjar Biaya Perkara di BRI
Persyaratan Advokat.
2. Surat Tugas/Fotocopy SK Pengangkatan sebagai Anggota
LBH dari Perguruan Tinggi yang bersangkutan.
3. Fotocopy MoU Perguruan Tinggi yang bersangkutan dan
Catatan :
Semua Persyaratan tersebut merupakan persyaratan awal, untuk
Pengadilan Tinggi.
selanjutnya mengikuti petunjuk dan perintah dari Majelis Hakim di 4. Tidak untuk kepentingan Komersialisasi.
Persidangan. 5. Surat Keterangan tidak mampu bagi Pemberi Kuasa.

Anda mungkin juga menyukai