Cara Mengutip dan Menulis Daftar Pustaka (Pada Penulisan Karya Ilmiah)
Dr. Sonny Subroto Maheri Laksono
No. HP. 08123443943 Email: sonnysubroto@yahoo.co.id dan sonnysubroto@gmail.com CARA MENGUTIP Cara mengutip pustaka sangat diperlukan bagi mahasiswa penulis skripsi atau karya ilmiah lainnya, karena referensi tersebut akan menjadi pendukung teori, konsep yang diajukan dalam karya ilmiahnya, Dalam mengutip pustaka ada beberapa ketentuan sebagai berikut: 1) Kutipan pustaka dibagi menjadi 2 (dua), yaitu kutipan langsung dan tidak langsung. 2) Kutipan pustaka langsung harus ditulis lengkap sesuai dengan teks aslinya, tidak boleh ditambah dengan pendapatnya sendiri. Kutipan ini harus diberi tanda awal dan akhir di kalimat yang dikutip (). Kutipan ini harus mencantumkan halaman yang dikutip dan bila kutipan lebih dari 5 (lima baris), diketik dengan 1 (satu) spasi. Contoh: Berkaitan dengan pendekatan kualitatif, Creswell (2010:4-9) mengemukakan bahwa: Penelitian kualitatif merupakan metode untuk mengekplorasi dan memahami makna yang oleh sejumlah individu atau sekelompok orang dianggap berasal dari masalah sosial atau kemanusiaan. Proses penelitian kualitatif ini melibatkan upaya-upaya penting, seperti mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan prosedur- prosedur, mengumpulkan data yang spesifik dari para partisipan, menganalisis data secara induktif mulai dari tema-tema yang khusus ke tema-tema umum, dan menafsirkan makna data. Laporan akhir untuk penelitian ini memiliki struktur atau kerangka yang fleksibel. Siapa yang terlibat dalam bentuk penelitian ini harus menerapkan cara pandang penelitian yang bergaya induktif, berfokus terhadap makna individual, dan menerjemahkan kompleksitas suatu persoalan. 3) Kutipan pustaka tidak langsung merupakan phasaprase atau menggunaknan kalimat penulis sendiri namun harus tetap mengacu pada teks aslinya dan tidak ditambah pendapatnya sendiri (tanpa menggunakan tanda kutip). Contoh: Moleong (2000:237) mengatakan bahwa fokus itu pada dasarnya adalah masalah, masalah dalam hal ini adalah keadaan yang membingungkan akibat adanya kaitan dua atau lebih faktor. Faktor dalam hal ini dapat berupa konsep, data empiris, pengalaman, atau unsur lainnya yang apabila ditempatkan secara berkaitan akan menimbulkan persoalan atau kesukaran. 4) Cara mengutip dengan mencantumkan nama keluarga penulis disertai dengan tahun penerbitan yang diletakan di dalam tanda kurung. Contoh: (Moleong, 2000), jika kutipan langsung ditambah halaman. 5) Pustaka yang ditulis oleh 3 (tiga) orang, maka nama penulis dicantumkan semuanya, namun untuk penulisan selanjutnya nama penulis kedua dan ketiga tidak perlu dicantumkan, diganti dengan singkatan dkk atau et al. Contoh: Kotier, et al (2006); Ratu, dkk (2005) atau (Ratu dkk, 2005), jika kutipan langsung ditambah halaman. 6) Pustaka yang ditulis oleh 4 (empat) orang atau lebih, cara penulisannya: penulis pertama ditambah kata dkk atau et al. Contoh: Basri, dkk (2004) atau Payne, et al (2006) atau (Payne et al, 2006), jika kutipan langsung ditambah halaman.
7) Penulis sebaiknya mengutip dari pustaka
aslinya yang ditulis oleh penulis pustaka tersebut, dan tidak mengutip dari pustaka yang tercantum dalam skripsi atau karya (buku) ilmiah orang lain. 8) Penulis dapat mengutip hasil penelitian atau pendapat dari peneliti yang tercantum dalam pustaka penulis lainnya. Contoh: Wiliamson (2004) dalam Achmad (2005) mengemukakan...; Sistem Pemasaran (Kloter, 2005 dalam Heru, 2006); (Jika kutipan langsung ditambah halaman).
9) Contoh cara mengutip pustaka sebagai berikut:
Suyono (2006) menjelaskan . Hasil penelitian Sulaiman (2005) diperoleh fakta bahwa .. 10)Kutipan yang lebih dari 5 (lima) baris diketik 1 (satu) spasi. 11)Seorang penulis/pengarang yang menulis pustaka lebih dari 1 (satu) pada tahun publikasi yang sama, maka setelah tahun publikasi diberi tanda a, b, c, dst. Contoh: Kloter (2005a) menjelaskan pemasaran adalah. Kloter (2005b:50) berpendapat bahwa pangsa pasar adalah. Pasar bebas adalah.. (Kloter, 2005c)
12)Usahakan mencari sumber pustaka yang baru.
13)Setiap sumber kutipan harus ditulis lengkap pada Daftar Pustaka. MENULIS DAFTAR PUSTAKA URUTAN: last name, koma, first name, spasi, middle name, koma, tahun penerbitan, titik, judul lengkap buku (tiap permulaan kata dimulai dengan huruf besar dan ditulis miring), titik, tempat penerbitan, titik dua, nama penerbit, titik PERHATIKAN: * untuk karangan di dalam buku, majalah, koran, makalah, stensilan (mimeograf); judulnya tidak ditulis dengan huruf miring, tetapi diapit dengan tanda petik (). * jika pengarang lebih dari satu orang, nama pengarang kedua dan seterusnya ditulis biasa, dengan urutan: first name, middle name, dan last name. * jika hendak menyingkat, nama pengarang kedua, ketiga dan seterusnya tidak perlu ditulis semua, cukup diganti dengan et al. (ditulis dengan huruf miring). * setiap judul buku diketik satu spasi. * baris kedua dan seterusnya diketik menjorok masuk ke dalam, lebih kurang sepuluh ketukan. * antara judul buku yang satu dengan judul berikutnya diberi jarak dua spasi. BUKU DENGAN SATU PENGARANG Faisal, Sanapiah, 1990. Penelitian Kualitatif: Dasar-dasar dan Aplikasi. Malang: Yayasan Asah Asih Asuh (YA3 Malang).
Jatman, Darmanto, 1996. Perilaku Kelas Menengah
Indonesia. Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya.
BUKU DENGAN DUA PENGARANG
Lincoln, Yvonna S., dan Egon G. Guba, 1984. Naturalistic Inquiry. USA: Sage Publications.
Hakim, Abdul, dan Srikandi Kumadji, 1996.
Pengantar Statistika. Surabaya: Citra Media. BUKU LEBIH DARI DUA PENGARANG
Burns, Tom R., et al., 1988. Manusia, Keputusan,
Masyarakat: Teori Dinamika Antara Aktor dan Sistem untuk Ilmuan Sosial. Diterjemahkan oleh Soewono Hadisoemarto. Jakarta: PT Pradnya Paramita.
Howard, Dick, et al., (eds.), 1997. Balanced Development:
East Java in The New Order. Diterjemahkan oleh Bambang Sumantri. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. BUKU TERJEMAHAN Weber, Max, 1947. The Theory of Social and Economic Organization. Diterjemahkan oleh A.M. Henderson dan Talcott Parsons. New York USA: Oxford University Press.
Giddens, Anthony, dan David Held, 1987. Perdebatan
Klasik dan Kontemporer Mengenai Kelompok, Kekuasaan dan Konflik. Diterjemahkan oleh Vedi R. Hadiz. Jakarta: CV Rajawali. BUKU DENGAN SATU EDITOR Mubyarto, (ed)., 1995. Program IDT dan Pemberdayaan Masyarakat. dan Kehidupan Golongan Berpendapatan Rendah. Bangi Malaysia: Universiti Kebangsaan Malaysia.
Harahap, Sofyan S., (ed.), 2003. Pelajaran dari
Krisis Asia. Jakarta: Pustaka Quantum. BUKU DENGAN LEBIH DARI SATU EDITOR
Singarimbun, Masri, dan Sofian Effendi,
(eds.), 1989. Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES.
Oey-Gardiner, Mayling, et al., (eds.), 1996.
Perempuan Indonesia: Dulu dan Kini. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. KARANGAN DALAM BUKU Geertz, Clifford, 1971. Deep Play: Notes on the Balinese Cockfight. Dalam Clifford Geertz, (ed.), Myth, Symbol and Culture. New York-USA: W.W. Norton and Company Inc.
Mazumdar, Dipak, 1985. Sektor Informal di Kota: Analisis
Empiris terhadap Data dari Berbagai Negara di Dunia Ketiga. Dalam Chris Manning, dan Tadjuddin Noer Effendi, (eds.), Urbanisasi, Pengangguran, dan Sektor Informal di Kota. Jakarta: PT Gramedia.
and the Production of Culture. In A. Giddens and J.H. Turner (eds.). Social Theory Today. Stanford, Calif.: Stanford University Press. KARANGAN DALAM SURAT KABAR
Soedirman, Basofi, 1997. Riset PT untuk Gerakan Desa Binaan. Jawa Pos, 21 November 1997.
KARANGAN DALAM MAJALAH
Soetrisno, Loekman, 1984. Pergeseran dalam Golongan Menengah di Indonesia. Prisma, No.2, hal.23-29, Februari 1984.
KARANGAN DALAM JURNAL
Marzali, Amri, 1993. Beberapa Pendekatan dalam Kajian tentang Respon Petani terhadap Tekanan Penduduk di Jawa. JIIS:Jurnal Ilmu-ilmu Sosial, tanpa nomor, hal.39-51, 1993.
Goode, William J., 1960. A Theory of Role Strain. American
Sociological Review 25:483-496. SKRIPSI, TESIS DAN DISERTASI Swasono, Meutia Farida Hatta, 1974. Generasi Muda Minangkabau di Jakarta: Masalah Identitas Suku Bangsa. Skripsi Sarjana, Fakultas Sastra Universitas Indonesia, Jakarta.
Hakim, Abdul, 1993. Perbedaan Pola Migrasi dan Tingkat
Mobilitas Dilihat dari Faktor-faktor Determinan Integrasi Sosial. Tesis Magister Sains, Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran, Bandung.
Simuh, 1983. Mistik Islam Kejawen Raden Ngabehi
Ranggawarsita: Suatu Studi terhadap Serat Hidayat Jati. Disertasi Doktor, IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta. LAPORAN Hakim, Abdul, 1994. Migran Cina di Kotamadya Malang. Laporan Penelitian untuk The Toyota Foundation, Malang.
Oey, Mayling dan Ketut S. Astika, 1978. Social and
Economic Implication of Transmigration in Indonesia: A Policy-Oriented Review and Synopsis of Existing Research. Laporan Penelitian untuk Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat, FE-UI, Universitas Indonesia, Jakarta. MAKALAH YANG TIDAK DIPUBLIKASIKAN
Hakim, Abdul, 1992. Migrasi Interurban Etnik
Cina dan Implikasinya terhadap Daerah Tujuan: Suatu Perspektif Sosiologis dalam Pengkajian tentang Penduduk di Indonesia. Mimeo, makalah disampaikan pada Seminar Nasional Ikatan Sosiologi Indonesia, Bandung, 7-9 Desember 1992. BROSUR, PAMFLET Sekretariat Jenderal MPR-RI, 1983. Ketetapan-ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia. Jakarta.
Republik Indonesia, 1979. Rencana Pembangunan Lima
Tahun Ketiga 1979/1980-1983/1984. Buku I, Jakarta.
DKI Jaya, Jakarta Tourism Development Board, t.t.
Jakarta Show Window of Indonesia, Jakarta. KEPUTUSAN SEMINAR, KONFERENSI, PROCEEDINGS Seminar Nasional Kadin, 1980. Dengan Kepres 14- A Menjadi Tuan di Negara Sendiri. Hasil Seminar, 10-12 Juli 1980, Panitia Penyelenggara Kompartemen Pengembangan dan Organisasi, Kadin Indonesia, Jakarta.
Kelompok Studi dan Peminat Statistika
Universitas Diponegoro, 1990. Seminar Statistika untuk Pembangunan. Prosiding Seminar, Universitas Diponegoro, 12 Desember 1990. BUKU TAHUNAN Departemen Pertambangan RI, 1979. Pertambangan Indonesia 1979. Jakarta. Bank Dunia, 1984. Laporan Pembangunan Dunia 1983. Diterjemahkan oleh Pandam Guritno, UI- Press, Jakarta.
BERITA DALAM SURAT KABAR
Antara, Kompas, 29 Desember 1983, hal.2, kolom
5-6. Berita Buana, Tajuk Rencana, 28 Desember 1983, hal.2, kolom 1-2. UNDANG-UNDANG, PERATURAN, KEPUTUSAN Direktorat Jenderal Pajak, t.t. Undang-undang Republik Indonesia No.12 Tahun 1985 tentang Pajak Bumi dan Bangunan. Jakarta.
Kantor Menteri Negara Urusan Peranan Wanita,
1977. Petunjuk Penyusunan Perencanaan Pembangunan Berwawasan Kemitrasejajaran dengan Pendekatan Jender. Jakarta. RUJUKAN ELEKTRONIK Boon, J., tt. Anthropology of Religion. Melalui http://www.indiana.edu/~wanthro/religion.htm [10/05/03].
Kawasaki, Jodee L., and Matt R.Rayeb, 1995.
Computer-Adminis-red Surveys in Extension, Journal of Extension 33 (June) E~Journal on-line. Melalui http://www.jou.org/june33/95.htm [06/17/00].