Anda di halaman 1dari 9

PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Judul
Sistem Katrol dengan Sensor Photodioda dan limit switch

Tujuan

1. Mengetahui pengaruh perubahan massa terhadap percepatan beban pada


katrol tunggal.
2. Mengetahui pengaruh perubahan massa terhadap percepatan beban pada
katrol tunggal.

Dasar Teori

Dinamika Partikel adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang


gaya yang yang menyebabkan sebuah benda bergerak. Dasar untuk menyelesaikan
persoalan dinamika partikel adalah Hukum Newton I, II dan III. Yaitu:

Hukum Newton I : = 0

Hukum Newton II : = .

Hukum Newton III : =

1.Katrol Tetap
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Untuk menganalisis system katrol sederhana seperti gambar di atas, maka kita
perlu menggambarkan garis gaya yang bekerja pada masing-masing benda. Pada
gambar, massa katrol diabaikan sehingga tegangan tali sama besar. Sebagaimana
penjelasan berikut ini :

Ingat bahwa tegangan tali yang dialami benda 1 sama dengan tegangan tali
yang dialami benda 2 (T1 = T2 = T). Pada gambar terlihat bahwa massa benda
kedua lebih besar sehingga system bergerak kekanan.

Tinjau benda I : Tinjau benda II :


F = m.a F = m.a
T1 - W1 = m1.a W2 - T2 = m2.a
T1 = m1.a + W1 T2 = W2 - m2.a
T = m1.a + W1 T = W2 - m2.a

Karena tegangan tali sama besar, maka :


T1 = T2
m1.a + W1 = W2 - m2.a
m1.a + m2.a = W2 - W1
(m1 + m2) a = W2 - W1
a = (W2 - W1)/(m1 + m2)

2 1
a=
(1+2)

Dengan :
a = percepatan sistem (m/s2)
W2 = berat benda kedua (N)
W1 = berat benda pertama (N)
m1 = massa benda pertama (kg)
m2 = massa benda kedua (kg)
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

2. Katrol Ganda

Jika massa katrol tidak diabaikan,


tegangan tali kedua tidak sama dengan tegangan
tali pertama (T1 T2). Dengan demikian katrol
katrol T1
mempunyai momen inersia, dan mengalami
katrol gerak rotasi, sehigga dibuat persamaannya dalam
T1
T1 hukum Newton II rotasi.

tali Momen inersia adalah sifat kelembamaan


T2
keengganan benda untuk berputar. Untuk benda
m2 (sistem diskrit), yang terdiri dari beberapa
m1
partikel, maka momen inersia bendanya adalah:

n 2
1
I mi Ri
i 1 2

Demikian juga untuk sistem katrol ganda ini, percepatan benda dapat dihitung
dengan penerapan hukum Newton:

Tinjau benda I : Tinjau benda II :


F = m1 . a1 F = m.a
W1 - T1 = m1.a1 T2 W2 = m2.a
T1 = W1 - m1.a1 T2 = W2 - m2.a

T1 = m1.g - m1.a1

Tinjau Katrol :
= I.
1
T1.r T2.r = 2 mk r2 .

1
(T1 T2) r = 2 . mk . r . a
1
T1 T2 = 2.mk.a
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Substitusi nilai T1 dan T2 ke persamaan ketiga :


1 1
(W1 m1.a1 )r - (W2 m2.a2 )r = . 2 mk r2 .

1 1
W1 r m1.a1.r - W2 r + m2. 2a1. r = . 2 mk r2 .

1 1
(W1 m1.a1. - W2 + m2.2a1 ) r = . 2 mk r2 .

1
W1 m1.a1. - W2 + m2.2a1 = . 2 mk . a1

1
W1 W2 =. 2 .mk.a1 + m1.a1 - m2 . 2a1
1
W1 W2 = a1 (2 .mk + m1 - 2m2)

W1 W2
a1 = 1
.mk + m1 2m2
2

Dengan :
a = percepatan sistem (m/s2)
W2 = berat benda kedua (N)
W1 = berat benda pertama (N)
mk = massa katrol (kg)
m1 = massa benda pertama (kg)
m2 = massa benda kedua (kg)

(ernie,2012)
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Rancangan Percobaan

a. Katrol tunggal

b. Katrol ganda
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Langkah Percobaan

Praktikum1

1. Mengambil alat-alat yang diperlukan


2. Merangkai rangkaian seperti gambar percobaan
3. Menimbang dan mencatat M1 (katrol bebas) dan m2
(katrol tetap)
4. Menggantungkan M1 dan m2 pada ujung-ujung tali
dan memasangkannya pada katrol tunggal.
5. Meletakkan M1 di atas sensor photodioda
6. Mengukur jarak yang ditempuh M1 (S1) diukur dari
sensor photodiode hingga dasar papan
7. Melakukan percobaan
8. Mencatat waktu yang ditempuh M1 yang terbaca pada
layar LCD ke dalam tabel pengamatan
9. Mencatat percepatan yang terbaca pada layar LCD ke
dalam tabel pengamatan
10. Mengganti beban M1 sebanyak 2 kali (M2, M3)
11. Mengulangi langkah percobaan 1 hingga 8
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Praktikum 2

1. Mengambil alat-alat yang diperlukan


2. Merangkai rangkaian seperti gambar percobaan
3. Menimbang dan mencatat M1 (katrol bebas), m2
(katrol tetap), dan Mk katrol
4. Menggantungkan M1 pada katrol tetap dan m2 pada
katrol bebas
5. Meletakkan M1 di atas sensor photodioda
6. Mengukur jarak yang ditempuh M1 (S1) diukur dari
sensor photodiode hingga dasar papan
7. Melakukan percobaan
8. Mencatat waktu yang ditempuh M1 yang terbaca pada
layar LCD ke dalam tabel pengamatan
9. Mencatat percepatan yang terbaca pada layar LCD ke
dalam tabel pengamatan
10. Mengganti beban M1 sebanyak 2 kali (M2, M3)
11. Mengulangi langkah percobaan 1 hingga 8
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Tabel Hasil Percobaan


Percobaan 1 (katrol tunggal)
S = 78 cm
Rata-rata a
No. M1(gr) M2(gr) t(s) a (m/s2)
(m/s2)
1 71 40 0.6 4.33 3.56
71 0.7 3.18
71 0.7 3.18
2 95 40 0.5 6.24 6.39
95 0.7 3.18
95 0.4 9.75
3 100 40 0.9 1.93 4.8
100 0.5 6.24
100 0.5 6.24

Percobaan 2 (katrol ganda)


S = 78 cm
Rata-rata
No. M1(gr) M2(gr) t(s) a (m/s2)
a (m/s2)
1 95 133 1.0 1.56 2.1
95 1.0 1.56
95 0.7 3.18
2 100 133 0.9 1.93 2.5
100 0.70 3.18
100 0.80 2.44
3 129 133 0.7 3.18 4.2
129 0.5 6.24
129 0.7 3.18
PETUNJUK PRAKTIKUM 2016

Analisis Data
Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil percobaan, baik pada katrol
tunggal maupun katrol ganda diperoleh data bahwa semakin besar massa beban
yang digunakan maka semakin besar pula percepatan yang dialami benda. Hal
tersebut terjadi karena semakin besar massa benda maka semakin besar gaya berat
benda, sehingga ketika berat benda semakin besar maka semakin besar pula gaya
tarik antar grafitasi bumi dengan benda sehingga kecepatannya semakin besar.
Ketika kecepatan benda semakin besar maka percepatannyapun semakin besar.
Namun perbedaan antara katrol tunggal dengan katrol ganda terlihat dari data
percobaan. Semakin banyak roda yang ada, sistem semakin tidak efisien. karena
akan timbul lebih banyak gesekan antara tali dan roda. Itu sebabnya percepatan
pada katrol tunggal lebih besar dibandingkan katrol ganda.

Kesimpulan
1. pengaruh perubahan massa terhadap percepatan beban pada katrol tunggal
yaitu semakin besar massa beban yang digunakan, maka semakin besar
percepatan benda.
2. pengaruh perubahan massa terhadap percepatan beban pada katrol ganda
yaitu semakin besar massa beban yang digunakan, maka semakin besar
percepatan benda.

Anda mungkin juga menyukai