Anda di halaman 1dari 6

MIX DESIGN BETON

KELOMPOK 12

MENURUT SNI 03 - 2847 2002

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Suatu perancangan adukan beton normal untuk bangunan pekerjaan BALOK dengan kondisi
terlindung dari terik mataharidengan target mutu 19 MPa.

- Kuat tekan beton yang disyaratkan 19 MPa


- Semen yang di pakai Semen Portland type 1
- Agregat halus, (Pasir Alami) Gradasi zone 3
- Berat jenis Ag.Halus 2,69
- Agregat kasar, (Batu Pecah) Gradasi zone 1
- Berat jenis Ag.Kasar 2,71
- Slump rencana 120 mm

1. Menentukan perhitungan deviasi standar (S)


Dalam hal ini kelompok kami tidak mempunyai data hasil pengujian dimasa
lalu, sehingga nilai deviasi standar tidak dapat dihitung. Maka dari itu S = 0

2. Menentukan nilai tambah margin (m)


Karena kelompok kami tidak memiliki data pengalaman hasil pengujian 7
beton, maka nilai margin di ambil = 7 (dari tabel) karena sampel benda uji
kurang dari 21.

3. Menentukan kuat tekan beton yang disyaratkan fc pada umur 28 hari


Fc = 19 MPa
4. Menentukan kuat tekan rata rata perlu (fcr)

Universitas Lambung Mangkurat


Kelompok 12
Fcr = fc + m 26 MPa
= 19 +7
= 26 MPa

5. Menentukan jenis semen


Semen Portland Type I

6. Menentukan jenis agregat kasar dan halus


Agregat Kasar = Batu Pecah
Agregat Halus = Pasir Alami

7. Menentukan faktor air semen (f.a.s)


a. dengan kuat tekan umur 28 hari = 26 MPa 0,5
dengan type semen Portland adalah type I
dan dengan memplot pada grafik di dapat f.a.s = 0,55

b. dari tabel dengan diketahui :


jenis semen = semen Portland type I
jenis agregat kasar = batu pecah
bentuk benda uji = silinder
dengan memplot pada grafik di dapat f.a.s = 0,66

c. Faktor air semen dari (a) dan (b) diambil yang terkecil = 0,55

8. Menentukan nilai slump 12 cm


Nilai slump berdasarkan tabel untuk pekerjaan BALOK 7,5 15 cm
Diambil slump = 12 cm

No Uraian Slump (Cm)

Universitas Lambung Mangkurat


Kelompok 12
Max Min

1 Dinding plat pondasi telapak bertulang 12,5 5,0

Pondasi telapak tidak bertulang,

2 kaison, dan konstruksi bawah tanah 9,0 2,5

Plat, balok, kolom, dan dinding

Pengerasan jalan
3 15,0 7,5
Pembetonan missal
4 7,5 5,0

5 7,5 2,5

9. Menentukan besar butir agregat maksimum


Penentuan besar butir maksimum agregat berdasarkan hasil sieve analize
40 mm
yaitu sebessar = 40 mm

10. Menentukan kebutuhan air


Jumlah air per meter3 :
185 Kg/m3
Ukuran maks. Butir agregat = 40 mm
Jenis agregat kasar = Batu pecah
Jenis agregat halus = Pasir alami
Slump yang di inginkan = 120 mm

Ukuran Max Slump (mm)


Jenis Agregat
Agregat (mm) 0 10 10 - 30 30 - 60 60 - 180

Universitas Lambung Mangkurat


Kelompok 12
Alami 150 180 205 225
10
Batu Pecah 180 205 230 250

Alami 135 160 180 190


20
Batu Pecah 170 190 210 225

Alami 115 140 160 175


40
Batu Pecah 155 175 190 205

Maka, Ah = 175
Ak = 205

2 1
A = 3
Ah + 3
Ak
= 116,67 + 68,33
= 185 Kg/m3

11. Menentukan jumlah semen Portland


1
W semen = ..
* W air
1
= 0.55 * 185
337 Kg/m3
= 336,364 Kg/m 3
337 Kg/m 3

12. Menentukan perbandingan berat agregat halus terhadap agregat campuran


Perbandingan berat agregat halus dan agregat kasar dapat di hitung dengan
ketentuan :
Nilai slump yang di inginkan = 120 mm
Factor air semen = 0,55
33 %
Gradasi agregat halus zone =3
67 %
Ukuran maksimum agregat kasar = 40 mm
Universitas Lambung Mangkurat
Kelompok 12
Dari grafik di dapat persentase agregat halus = 33 % = 0,33
Dan persentase agregat kasar = 67 % = 0,67

13. Menentukan berat jenis agregat campuran


BJ.h = 2,69
BJ.k = 2,71
BJ.gabungan = %Ag.halus * BJ.h + %Ag.kasar * BJ.k
= 0,33 * 2,67 + 0,67 * 2,71
= 2,70

14. Menentukan perkiraan berat beton


Perkiraan berat beton dihitung dengan menggunakan grafik
dengan di kethui :
Kebutuhan air per meter3 beton Kg/m3 = 185
Berat jenis agregat gabungan = 2,70
Dari grafik di dapat = 2450 Kg/m3

15. Menentukan berat agregat campuran


W Ag.Gab = W beton W air W semen
= 2450 - 185 - 337
= 1928 Kg/m3

16. Menentukan berat agregat halus yang diperlukan


W Ag.halus = %Ag.halus * W Ag.Gabungan
= 0,33 * 1928
= 636,24 Kg/m3 636 Kg/m3

17. Menentukan berat agregat kasar yang diperlukan


W Ag.kasar = %Ag.kasar * W Ag.Gabungan
= 0,67 * 1928
= 1291,76 Kg/m3 1292 Kg/m3

Universitas Lambung Mangkurat


Kelompok 12
KESIMPULAN :

Rencana pembuatan Kebutuhan Bahan Dasar Beton

Volume Berat Air Semen Ag.Halus Ag.Kasar


1m3 2450 185 337 636 1292

Untuk 5 silinder 66,15 5 9.1 17,17 34,88

Volume silinder = 0,25 . . D2 . t


= 5298,75 cm3
= 0,0053 m3

5 silinder = 5 x V.silinder
= 0,027 m3

Universitas Lambung Mangkurat


Kelompok 12

Anda mungkin juga menyukai