Anda di halaman 1dari 2

Firda Fortuna Nasich

1516100019
Analisis pasar dan konsumen
Istilah pasarbanyak diartikan secara beda sesuai dengan sudut padnag penglihatan. Disini, kebutuhan
dan keingnan mengawali kehadiran yang dapat memenuhinya. Hal tersebut, terungkap melalui
jembatan penyebrangan motivasi dan kemampuan membeli yang dimiliki oleh konsumen. Akan tetapi,
tidak diingkari kondisinya bervariasi yang tercengkram perubahan. Kegenerikan produk, jenis produk,
tingkat produk, dan persaingan merk memberikan pertolongan kita untuk menemukan pasar. Pasar
yang ditentukan dengan cara demikian, tergores, garis batas jelas tujuan, keberadaan alternative, serta
daya lenting, aksi dobrakan perubahan. Perilaku konsumen adalah studi tentang bagaimana individu,
kelompok, dan organisasi memilih membeli, menggunakan, dan bagaimana barang, jasa, ide, ataupun
pengalaman untuk memuaskan kebutuhan, dan keinginan mereka. Perilaku konsumen dipengaruhi
oleh faktor budaya, sosial, dan pribadi. Faktor budaya memberikan yang paling luas dalam hal daya
saing pasar dan konsumen, pemasaran multicultural tumbuh dari riset pemasaran yang teliti, yang
mengungkapkan bahwa ceruk etnik dan demografis yang berbeda tidak selalu membei respon
positifterhadap iklan pasar masal. Hamper seluruh kelompok manusia mengalami stratifikasi sosial,
sering kali dalam bentuk kelas sosial, divisi yang relative homogeny bertahan lama dalam ebuah
masyarakat, tersusun secara hierarki dan mempunyai anggota yang berbagi nilai, minat, dan perilaku
yang sama. Selain faktor budaya, faktor sosial seperti kelompok referensi, keluarga serta peran sosial
dan status mempengaruhi perilaku pembelian. Kelompok referensi adalah semua kelompok yang
mempunyai pengaruh langsung (tatap muka) atau tidak langsung disebut kelompok
keanggotaan.Keputusan pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi. Faktor peibadi ini
meliputi, usia dan tahap dalam siklus hidup pembeli, pekerjaan dan keadaan ekonomi, kepribadian dan
konsep diri, serta gaya hidup. Dengan faktor-faktor yang ada kita harus bisa membuat atau
menciptakan pasar, yaitu dengan cara : Harus ada yang beda dari produk lain, Jangan terlalu banyak
variasi, Melihat kondisi tempat. Tugas pemasaran adalah memahami apa yang terjadi dalam kesadaran
konsumen antara kedatangan rangsangan pemasaran dari luar dan keputusan pembelian akhir. Empat
kunci proses psikologis : Motivasi, persepsi, pembelajaran, dan memori.
1. Memori, suatu kebutuhan yang cukup untuk mendorong seseorang untuk bertindak.
2. Persepsi, proses bagaimana sesorang menyeleksi, mengatur, dan mengintepretasikan maukan-
masuka informasi untuk menciptakan gambaran keseluruhan.
3. pengetahuan (pembelajran), perubahan dalam perilaku suatu individu yang berasal dari pengalaman.
4. Kepercayaan dan kemandirian, pikirkan sesorang mengenai suatu hal.
Kita juga bisa menggunakan solusi dengan cara berwiraswata, selalu ada pemaukan, langsung belajar
asal ikhlas, menerima kritik dan saran orang lain. Empat jenis perilaku pembelian konsumen :
1. Perilaku pembelian komples, terjadi ketika konsumen terlibat dalam suatu pembelian dan menyadari
adanya perbadaan nyata antara berbagai macam merk yang ada.
2. Perilaku pembeli yang mengurangi ketidaksukaan, konsumen terlibat dalam suatu pembelian tetapi
tidak melihat banyak perbedaan dalam merk.
3.Perilaku pembelian menurut kebiasan, keterlibatan konsumen yang rendah dalam membeli produk
yag tidak ada perbedaan merk.
4. Perilaku pemebelian yang mencari variasi, keterliban konsumen yang rendah tetapi perbedaan merk
terlihat nyata.
Berikut merupakan tahap-tahap dalam proses keputusan pembelian : pengenalan kebutuhan, pencarian
informasi, evaluasi alternative, keputusan pembelian, perilaku setelah pembelian. Alasan para
konsumen/ pembeli untuk membeli lebih banyak barang pada harga yang lebih pada harga yang tinggi.
Banyak faktor yang mempengaruhi barang dan java. Teori yang mempelajari tentang berbagai faktor
yang mempengaruhi konsumen dalam membeli barang atau jasa. Teori yang mempelajari tentang
berbagai faktor yang mempengaruhi konsumen dalam membeli barang atau jasa. Inilah yang disebut
dengan model perilaku konsumen. Dalam hal ini, pemasar harus tetap memantau kepuasan konsumen
pasca pembelian terjadi. Selain itu cara yang paling efektif dan efisien adalah dengan menerapkan
Firda Fortuna Nasich
1516100019
salah satu model perilaku konsumen yang sesuai budaya perusahaan sebagai strategi untuk
memenangkan konsumen dalam hal persaingan. Pihak manajemen pemasaran harus terus melakukan
pengawasan dan evaluasi terhadap stragtegi dalam memahami perilaku konsumen. Dengan
menerapkan hal tersebut, maka perusahaan akan dapat memenangkan kompetisi dasar meskipun
terjadi fluktasi di dalam pasar.

Anda mungkin juga menyukai