Anda di halaman 1dari 2

COMMON COLD

No. Dokumen : SOP/UKP/405/2017

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 09/01/2017

Halaman : 1/2

UPT.PUSKESMAS drg.IG.A.Ratna Dwijawati.M.Kes


BANJARANGKAN I NIP.19720505 200212 2 011

Peradangan pada mukosa hidung yang berlangsung akut (< 12 minggu). Common
1.Pengertian
cold merupakan rhinitis akut yang disebabkan oleh virus "selesma". Rhinitis
berarti "iritasi hidung" dan adalah derivative dari rhino, berarti "hidung". Selaput
lendir pada hidung yang terkena iritasi atau radang akan memproduksi lebih
banyak lendir dan mengembang, sehingga hidung menjadi tersumbat dan
pernafasan jadi sulit.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pengobatan common cold

3. Kebijakan SK Kepala UPT. Puskesmas Banjarangkan I No. 23 Tahun 2017. Tentang


Kebijakan Pelayanan Klinis.

4. Referensi Permenkes RI nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer

5. Prosedur A. Alat
1. Tensimeter
2. Thermometer
3. Timbangan Injak
4. Ranjang Periksa
5. Stetoskop
6. Senter

B. Bahan
1. Handscoen
2. Register Kunjungan Pasien
3. Rekam Medis

6. langkah- langkah 1. Menanyakan keluhan pasien dan riwayat alergi


2. Melakukan pengukuran tekanan darah, suhu badan, nadi dan respirasi
pasien
3. Melihat adanya tanda bahaya umum
4. Melakukan pemeriksaan terarah, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang lain bila di perlukan sesuai guna mendiagnosa
5. Melakukan penegakan diagnosis
6. Melakukan penatalaksanaan sesuai diagnosis
Common cold umumnya sembuh sendiri secara spontan, umumnya
diberikan terapi simptomatik seperti :
- antipiretik : Parasetamol 3x 500 mg
- Dekongestan : oxymetazoline HCl spray 3x/ hari
- Antibiotik diberikan bila terdapat infeksi bakteri : amoksisilin 3x 500
mg
7. Memberikan komunikasi, informasi dan edukasi tentang penyakitnya,
dan istirahat yang cukup dan makan makanan yang sehat
8. Bila tidak perlu dilakukan rujukan, diberikan terapi oleh dokter.

7.Bagan Alir

8.Hal-hal yang perlu Anamnesa dan pemeriksaan fisik harus jelas dan lengkap
diperhatikan

9.Unit Terkait 1. RuangPengobatan


2. Ruang Lansia dan Disabiliti
3. UGD
4. Pustu

10. Dokumen Terkait 1. Rekam medis pasien


2. Register Ruang Pemeriksaan Umum
3. Register UGD
4. Register Pemeriksaan Lansia dan Disabiliti
5. Register Pustu
Tanggal mulai
11. Rekaman historis No Yang Diubah Isi Perubahan
diberlakukan
perubahan
1 Penatalaksanaan Penjabaran lebih 25 Juli 2017
rinci mengenai
tatalaksana
dengan
mencantumkan
nama obat

Anda mungkin juga menyukai