METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
analitik untuk mengetahui hubungan antara tingkat depresi dengan kualitas hidup pada
B. Tempat Penelitian
Kandou Manado.
C. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Oktober 2015 hingga bulan
Desember 2015.
Populasi target pada penelitian ini yaitu pasien gagal jantung kronik. Populasi
terjangkau pada penelitian ini yaitu seluruh pasien gagal jantung kronik yang berobat di
Poliklinik Jantung RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado selama periode Oktober 2015
Desember 2015.
Sampel adalah pasien dengan gagal jantung kronik yang memenuhi kriteria
Keterangan :
n = besar sampel
ln = logaritma natural
Dalam penelitian ini ditentukan nilai = 0,05, power = 80% dan r = 0,40. Sehingga
2. Pasien gagal jantung kronik dengan etiologi Infark Miokard Akut (IMA), Penyakit
1. Pasien gagal jantung kronik dengan etiologi kelainan katup jantung dan penyakit
jantung kongenital.
F. Variabel Penelitian
G. Definisi Operasional
1. Gagal jantung kronik adalah sindrom klinik yang kompleks yang disertai keluhan
gagal jantung berupa sesak, kelelahan, baik dalam keadaan istirahat atau latihan,
edema dan tanda objektif adanya disfungsi jantung dalam keadaan istirahat. Pasien
dengan fraksi ejeksi kurang dari atau sama dengan 40% melalui pemeriksaan
ekokardiografi.
2. Usia pasien adalah usia pasien sewaktu datang berobat, dinyatakan dalam tahun dan
dibagi menjadi < 40 tahun, 40-49 tahun, 50-59 tahun, dan 60-70 tahun.
3. Jenis kelamin pasien dibagi menjadi jenis kelamin laki-laki dan jenis kelamin
perempuan.
4. Pasien dengan gagal jantung kronik dengan tingkat depresi minimal atau masih
dalam kondisi normal adalah pasien dengan nilai skor 0-9 pada pemeriksaan dengan
instrumen BDI-II.
5. Pasien dengan gagal jantung kronik dengan tingkat depresi ringan adalah pasien
6. Pasien dengan gagal jantung kronik dengan tingkat depresi sedang adalah pasien
8. Pasien dengan gagal jantung kronik dengan kualitas hidup baik adalah pasien
dengan nilai skor rata-rata kualitas hidup 60 pada pemeriksaan dengan instrumen
SF-36.
9. Pasien dengan gagal jantung kronik dengan kualitas hidup kurang baik adalah
pasien dengan nilai skor rata-rata kualitas hidup < 60 pada pemeriksaan dengan
instrumen SF-36.
H. Instrumen Penelitian
1. Data lengkap pasien gagal jantung kronik di poliklinik jantung RSUP Prof. Dr. R.
D. Kandou Manado
2. Ekokardiografi
7. Komputer
I. Cara Kerja
Dalam melaksanakan penelitian ini, beberapa langkah yang perlu dilakukan yaitu :
1. Alokasi Subjek
Subjek yang menjadi kelompok yang diteliti yaitu pasien gagal jantung kronik yang
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan sekunder.
menggunakan data sekunder yang ada pada rekam medis pasien. Pengumpulan data
mengenai fraksi ejeksi subjek penelitian dengan menggunakan data primer dengan
tingkat depresi dan kualitas hidup subjek penelitian dengan menggunakan data
primer dengan mengisi kuesioner BDI II (Beck Depression Inventory II) dan SF
SPSS versi 20 dengan uji korelasi gamma untuk melihat hubungan antara variabel
bebas dan variabel tergantung, serta analisis deskriptif untuk melihat distribusi
sampel. Data disajikan dengan cara menyusunnya dalam bentuk tabel, grafik dan
kelamin.
terdahulu.
ejeksi.
e. Distribusi frekuensi pasien dengan gagal jantung kronik berdasarkan tingkat
depresi.
hidup.
g. Tabel tabulasi silang tingkat depresi dan kualitas hidup pada pasien gagal
jantung kronik.
J. Alur Penelitian
Informed consent
Inklusi Eksklus
i
Beck Depression
Inventory-II (BDI-II)
Analisis Data
Hasil Penelitian