A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan konsep dasar asuhan
kehamilan
B. Pokok-Pokok Materi
a. Philosopi asuhan kehamilan
b. Lingkup asuhan kehamilan
c. Prinsip pokok asuhan kehamilan
d. Sejarah asuhan kehamilan
e. Tujuan asuhan kehamilan
f. Refocusing asuhan kehamilan
g. Standar asuhan kehamilan
h. Tipe pelayanan asuhan kehamilan
i. Hak-hak wanita hamil
j. Tenaga profesional (asuhan kehamilan)
k. Peran dan tanggung jawab bidan dalam asuhan kehamilan
l. Issue terkini dalam asuhan kehamilan
m. Evidence best dalam praktik kehamilan
C. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Tahap Kegiatan pengajar Media dan alat Metode
mahasiswa
Pendahuluan Memperhatikan 1. Memberi salam pada
(10 menit) dan mahasiswa dan
mempersiapkan memperkenalkan diri.
mengikuti
Microphone,
perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
Memperhatikan 2. Menginformasikan pokok
penjelasan dosen materi yang akan di bahas
Memperhatikan 3. Menyampaikan tujuan dan
penjelasan dosen pokok pembahasan
Memperhatikan 4. Menjelaskan relevansi pokok
penjelasan dosen bahasan dengan profesi bidan
Sumbang saran 5. Melakukan apersepsi berkaitan
dengan materi yang akan
disampaikan
Penyajian Sumbang saran dan 6. Menjelaskan Philosopi asuhan
(160 menit) memperhatikan, kehamilan dengan :
mendengarkan a. Menanyakan mahasiswa
tentang philosopi asuhan
kehamilan
Microphone,
b. Memberikan penguatan Ceramah
LCD, laptop,
terhadap jawaban Tanya
white board,
mahasiswa jawab
spidol
c. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
d. Menjelaskan tentang
philosopi asuhan
kehamilan.
Sumbang saran dan 7. Menjelaskan lingkup asuhan
memperhatikan, kehamilan dengan :
mendengarkan a. Menanyakan mahasiswa
tentang lingkup asuhan
kehamilan Microphone,
Ceramah
b. Memberikan penguatan LCD, laptop,
Tanya
terhadap jawaban white board,
jawab
mahasiswa spidol
c. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
d. Menjelaskan tentang
lingkup asuhan kehamilan.
8. Menjelaskan prinsip pokok,
sejarah, tujuan, recofusing,
standar, tipe pelayanan asuhan
kebidanan, hak-hak wanita
hamil asuhan kehamilan
tenaga professional, peran dan
tanggung jawab, isu terkini
dalam asuhan kebidanan,
evidence best dalam praktik
kebidanan dengan :
a. Menanyakan mahasiswa
tentang prinsip pokok,
sejarah, tujuan, recofusing,
standar, tipe pelayanan
asuhan kebidanan, hak-hak
wanita hamil asuhan
kehamilan tenaga
professional, peran dan
Microphone,
Sumbang saran dan tanggung jawab, isu terkini Ceramah
LCD, laptop,
memperhatikan, dalam asuhan kebidanan, Tanya
white board,
mendengarkan evidence best dalam jawab
spidol
praktik kebidanan
b. Memberikan penguatan
terhadap jawaban
mahasiswa
c. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
d. Menjelaskan tentang
prinsip pokok, sejarah,
tujuan, recofusing, standar,
tipe pelayanan asuhan
kebidanan, hak-hak wanita
hamil asuhan kehamilan
tenaga professional, peran
dan tanggung jawab, isu
terkini dalam asuhan
kebidanan, evidence best
dalam praktik kebidanan
Penutup Memperhatikan, 9. Menyimpulkan materi yang Microphone Ceramah
(10 menit) mencatat tugas telah diberikan
yang diberikan 10. Menanyakan kembali materi
dosen yang telah diberikan
11. Menginformasikan materi
yang akan datang
12. Memberikan tugas membaca
materi yang akan datang
kepada mahasiswa
13. Menutup pertemuan dengan
cara mengucapkan salam
D. Evaluasi
1. Prosedur : post test
2. Jenis : lisan
3. Bentuk : tes subyektif
4. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Bari, A, 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Jakarta: Yayasan
Bina Pustaka SarwonoPrawirahardjo
Kusmiyati, Y.,H.P. Wahyuningsih, Sujiyatini. 2009. Perawatan Ibu Hamil (Asuhan Ibu Hamil).
Yogyakarta: Fitramaya
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Pertanyaan
1. Sebutkan tujuan asuhan kebidanan
2. Sebutkan peran dan tanggung jawab bidan
3. Apa yang dimaksud Evidence best dalam praktik kebidanan
4. Sebutkan hak-hak wanita hamil
5. Sebutkan standar asuhan kehamilan
Jawaban
1. Tujuan asuhan kebidanan :
a. Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi
b. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental, dan sosial ibu dan bayi
c. Mengenali secara dini adanya ketidaknormalan atau komplikasi yang mungkin terjadi selama
hamil, termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan dan pembedahan
d. Mempersiapkan persalinan cukup bulan, melahirkan dengan selamat, ibu maupun bayinya dengan
trauma seminimal mungkin.
e. Mempersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian ASI eksklusif
f. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi dan agar dapat tumbuh
kembang secara optimal.
g. Menurunkan angka morbiditas dan mortalitas ibu dan anak
h. Memberikan nasihat-nasihat tentang cara hidup sehari-hari dan keluarga berencana, kehamilan,
persalinan dan nifas
3. Evidence best dalam praktik kebidanan artinya praktik kebidanan yang berdasarkan bukti atau
kenyataan. Bukti tersebut diperoleh dari hasil riset/ penelitian ilmiah, literatur medis dan
rekomendasi (kesepakatan para ahli).
5. Standar asuhan kehamilan : identifikasi ibu hamil, pemeriksaan dan pemantauan antenatal,
pengelolaan anemia dalam kehammilan, pengelolaan dini hipertensi dalam kehamilan, persiapan
persalinan, dan palpasi kehamilan.
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
B. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan proses adaptasi dan
psikologi dalam masa kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat memahami dan mengerti tentang :
a. Anatomi fisiologi organ reproduksi wanita (review)
a) Genetalia interna dan eksterna
b) Panggul
c) Siklus hormonal
b. Konsepsi (review)
a) Ovum dan sperma
b) Fertilisasi dan implementasi
C. Pokok-Pokok Materi
a. Anatomi fisiologi organ reproduksi wanita (review)
1. Genetalia interna dan eksterna
2. Panggul
3. Siklus hormonal
b. Konsepsi (review)
1. Ovum dan sperma
2. Fertilisasi dan implantasi
D. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Tahap Kegiatan pengajar Media dan alat Metode
mahasiswa
Pembukaan Memperhatikan 1. Memberi salam pada
(10 menit) dan mahasiswa dan
mempersiapkan memperkenalkan diri.
mengikuti
perkuliahan
Memperhatikan 2. Menginformasikan pokok
penjelasan dosen materi yang akan di bahas
Microphone,
Memperhatikan 3. Menyampaikan tujuan dan Ceramah
LCD, laptop
penjelasan dosen pokok pembahasan
4. Menjelaskan relevansi pokok
Memperhatikan
bahasan dengan profesi
penjelasan dosen
bidan
Sumbang saran 5. Melakukan apersepsi
berkaitan dengan materi
yang akan disampaikan
Penyajian Sumbang saran dan 6. Menjelaskan anatomi
(220 menit) memperhatikan, fisiologi organ reproduksi
mendengarkan wanita (review) yaitu
genetalia interna dan
eksterna, panggul, siklus Microphone,
Ceramah
hormonal dengan : LCD, laptop,
Tanya
a. Menanyakan mahasiswa white board,
jawab
tentang anatomi fisiologi spidol
organ reproduksi wanita
(review) yaitu genetalia
interna dan eksterna,
panggul, siklus hormonal
b. Memberikan penguatan
terhadap jawaban
mahasiswa
c. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
d. Menjelaskan tentang
anatomi fisiologi organ
reproduksi wanita
(review) yaitu genetalia
interna dan eksterna,
panggul, siklus hormonal
7. Menjelaskan konsepsi
meliputi ovum dan sperma,
fertilitasi dan implantasi
dengan :
a. Menayangkan DVD
tentang proses terjadinya
manusia
b. Menanyakan mahasiswa
tentang konsepsi meliputi Microphone,
Ceramah
ovum dan sperma, LCD, laptop,
Tanya
fertilitasi dan implantasi white board,
jawab
c. Memberikan penguatan spidol
terhadap jawaban
mahasiswa
d. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
e. Menjelaskan tentang
konsepsi meliputi ovum
dan sperma, fertilitasi dan
implantasi
Penutup Memperhatikan, 8. Menyimpulkan materi yang
(10 menit) mencatat tugas telah diberikan
yang diberikan 9. Menanyakan kembali materi
dosen yang telah diberikan
10. Menginformasikan materi
Ceramah
yang akan datang Microphone,
11. Memberikan tugas membaca
materi yang akan datang
kepada mahasiswa
12. Menutup pertemuan dengan
cara mengucapkan salam
E. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
F. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
Pertanyaan
1. Sebutkan fisiologi alat reproduksi wanita (genetalia interna dan externa)
2. Sebutkan tulang panggul
Jawaban
1. Genetalian interna dan ekterna
Genitalia Ekterna
Mons Veneris ;
Labia Mayora ;
Labia Minora
Klitoris;
Vulva ;
Vestibulum
Bulbus vestibuli ;
Introitus vagina ; Pintu masuk ke vagina
Hymen / Selaput dara ;
Perineum
Genetalia interna
a. Vagina
b. Uterus
c. Tuba falopii
d. Ovarium
2. Tulang panggul
Tulang panggul terdiri dari 4 buah tulang:
2 tulang pangkal paha (os.coxae)
1 tulang kelangkangan (os.sacrum)
1 tulang tungging/ ekor (os.cocygis)
Selain ukuran panggul dalam, ukuran panggul luar juga dapat memberi petunjuk adanya panggul
sempit, yaitu :
Distansia spinarum : jarak antara kedua spina iliaka anterior superior (SIAS) kanan-kiri. Normal
24-26cm
Distansia cristarum : jarak yang terjauh antara krista iliaka kanan kiri. Normal 28-30 cm
Konjugata externa (Boudelogue) : jarak antara pinggir atas simpisis dan ujung prosecus spinosus
ruas tulang lumbal ke-V. Normal 18-20cm
Ukuran lingkar panggul : pinggir atas simpisis ke pertengahan antara spina iliaka anterior-
superior dan trocanter mayor sepihak dan kembali melalui tempat yang sama, panjangnya 80-90
cm
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan proses adaptasi dan
psikologi dalam masa kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat memahami dan mengerti tentang :
a. Pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi
a) Pertumbuhan dan perkembangan embrio
b) Struktur dan fungsi amnion
c) Struktur dan sirkulasi talipusat
d) Struktur, fungsi dan sirkulasi plasenta
e) Sirkulasi darah fetus
f) Menentukan usia kehamilan
g) Menentukan periode kehamilan
B. Pokok-Pokok Materi
a) Pertumbuhan dan perkembangan embrio
b) Struktur dan fungsi amnion
c) Struktur dan sirkulasi talipusat
d) Struktur, fungsi dan sirkulasi plasenta
e) Sirkulasi darah fetus
f) Menentukan usia kehamilan
g) Menentukan periode kehamilan
C. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Tahap Kegiatan pengajar Media dan alat Metode
mahasiswa
Pembukaan Memperhatikan 1. Memberi salam pada
(10 menit) dan mahasiswa dan
mempersiapkan memperkenalkan diri.
mengikuti
perkuliahan
Memperhatikan 2. Menginformasikan pokok
penjelasan dosen materi yang akan di bahas Microphone,
Ceramah
Memperhatikan 3. Menyampaikan tujuan dan LCD, laptop
penjelasan dosen pokok pembahasan
Memperhatikan 4. Menjelaskan relevansi pokok
penjelasan dosen bahasan dengan profesi bidan
Sumbang saran 5. Melakukan apersepsi
berkaitan dengan materi yang
akan disampaikan
Penyajian 6. Menjelaskan pertumbuhan dan
(160 menit) perkembangan embrio,
struktur dan fungsi amnion,
struktur, fungsi dan sirkulasi
tali pusat, struktut, fungsi dan Microphone,
Ceramah
sirkulasi plasenta, menentukan LCD, laptop,
Tanya
usia kehamilan, menentukan white board,
jawab
periode kehamilan dengan : spidol
a. Menanyakan mahasiswa
tentang pertumbuhan dan
perkembangan embrio,
struktur dan fungsi amnion,
struktur, fungsi dan
sirkulasi tali pusat, struktut,
fungsi dan sirkulasi
plasenta, menentukan usia
kehamilan, menentukan
periode kehamilan
b. Memberikan penguatan
terhadap jawaban
mahasiswa
c. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
d. Menjelaskan tentang
pertumbuhan dan
perkembangan embrio,
struktur dan fungsi amnion,
struktur, fungsi dan
sirkulasi tali pusat, struktut,
fungsi dan sirkulasi
plasenta, menentukan usia
kehamilan, menentukan
periode kehamilan
Penutup Memperhatikan, 7. Menyimpulkan materi yang
(10 menit) mencatat tugas telah diberikan
yang diberikan 8. Menanyakan kembali materi
dosen yang telah diberikan
9. Menginformasikan materi
Ceramah
yang akan datang Microphone,
10. Memberikan tugas membaca
materi yang akan datang
kepada mahasiswa
11. Menutup pertemuan dengan
cara mengucapkan salam
D. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
Pertanyaan
A. Menghitung umur kehamilan dan HPL
a. Tanggal periksa 25-2-2010 HPHT : 15-8-2009
b. Tanggal periksa 25-2-2010 HPHT : 20-11-2009
c. Tanggal periksa 25-2-2010 HPHT : 24-10-2009
d. Tanggal periksa 25-2-2010 HPHT : 02-8-2009
e. Tanggal periksa 01-3-2010 HPHT : 18-7-2009
Jawaban
a. HPL : 22-8-2010 dan UK : 27 minggu 4 hari
b. HPL : 31-7-2010 dan UK : 17 minggu 4 hari
c. HPL : 27-8-2010 dan UK : 13 minggu 5 hari
d. HPL : 11-5-2010 dan UK : 29 minggu 1 hari
e. HPL : 25-4-2010 dan UK : 32 minggu 2 hari
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan proses adaptasi dan
psikologi dalam masa kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Mahasiswa menjelaskan dan memaparkan tentang : Praktikum menjelaskan struktur anatomi
genetalia eksterna dan interna, Struktur tulang panggul, ukuran dan bagian, siklus haid, peristiwa
konsepsi dan implantasi, peredaran darah janin
B. Pokok-pokok materi
Struktur anatomi genetalia eksterna dan interna, Struktur tulang panggul, ukuran dan bagian, siklus haid,
peristiwa konsepsi dan implantasi, peredaran darah janin
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan
Tahap Kegiatan pengajar Media dan alat Metode
mahasiswa
Pembukaan Memperhatikan 1. Memberi salam pada
(10 menit) dan mahasiswa
mempersiapkan
mengikuti
perkuliahan
Memperhatikan 2. Menginformasikan pokok
penjelasan dosen materi yang akan di bahas
Microphone ceramah
Memperhatikan 3. Menyampaikan tujuan dan
penjelasan dosen pokok pembahasan
Memperhatikan 4. Menjelaskan relevansi pokok
penjelasan dosen bahasan dengan profesi bidan
Sumbang saran 5. Melakukan apersepsi
berkaitan dengan materi yang
akan disampaikan
Penyajian Mahasiswa 6. Mahasiswa menjelaskan Gambar anatomi
(220) menjelaskan dan materi yang sudah diberikan, genetalia interna
menunjukan maju satu persatu tentang dan eksterna,
gambar Struktur anatomi genetalia siklus haid,
eksterna dan interna, Struktur konsepsi, Simulasi
tulang panggul, ukuran dan panggul dan
bagian, siklus haid, peristiwa peredaran darah
konsepsi dan implantasi, janin
peredaran darah janin
Penutup Memperhatikan, 7. Menyimpulkan materi yang
(10 menit) mencatat tugas telah diberikan
yang diberikan 8. Menanyakan kembali materi
dosen yang telah diberikan
9. Menginformasikan materi
Ceramah
yang akan datang Microphone
10. Memberikan tugas membaca
materi yang akan datang
kepada mahasiswa
11. Menutup pertemuan dengan
cara mengucapkan salam
D. Evaluasi
Tidak ada
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan pembelajaran umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan perubahan anatomi dan
adaptasi fisiologis pada ibu hamil trimester I, II, III
B. Pokok-pokok materi
Sistem reproduksi, payudara, sistem endokrin, sistem kekebalan, sistem perkemihan, sistem pencernaan,
musculoskeletal, kardiovaskuler, integument, metabolism, berat badan dan indeks masa tubuh, darah dan
pembekuan darah, sistem persyarafan
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan Memperhatikan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan
mempersiapkan
mengikuti
perkuliahan
Memperhatikan 2. Menginformasikan pokok materi yang
penjelasan dosen akan di bahas Microphone ceramah
Memperhatikan 3. Menyampaikan tujuan dan pokok
penjelasan dosen pembahasan
Memperhatikan 4. Menjelaskan relevansi pokok bahasan
penjelasan dosen dengan profesi bidan
Sumbang saran 5. Melakukan apersepsi berkaitan
dengan materi yang akan disampaikan
Penyajian Mendengarkan, 6. Menjelaskan Sistem reproduksi, Mic, LCD, Ceremah,
(160) memperhatikan payudara, sistem endokrin, system Laptop, Tanya
kekebalan,sistem perkemihan, sistem whiteboard, jawab
pencernaan, spidol
musculoskeletal,kardiovaskuler,integu
ment, metabolism, berat badan dan
indeks masa tubuh, darah dan
pembekuan darah, sistem persyarafan
dengan :
a. Menanyakan mahasiswa tentang
Sistem reproduksi, payudara,
sistem endokrin, system
kekebalan,sistem perkemihan,
sistem pencernaan,
musculoskeletal,kardiovaskuler,
integument, metabolism, berat
badan dan indeks masa tubuh,
darah dan pembekuan darah,
sistem persyarafan
b. Memberikan penguatan terhadap
jawaban mahasiswa
c. Mengklasifikasi jawaban
mahasiswa
d. Menjelaskan tentang Sistem
reproduksi, payudara, sistem
endokrin, system kekebalan,sistem
perkemihan, sistem pencernaan,
musculoskeletal,kardiovaskuler,
integument, metabolism, berat
badan dan indeks masa tubuh,
darah dan pembekuan darah,
sistem persyarafan
Penutup Memperhatikan, 7. Menyimpulkan materi yang telah
(10 menit) mencatat tugas diberikan
yang diberikan 8. Menanyakan kembali materi yang
dosen telah diberikan
9. Menginformasikan materi yang akan Ceramah
Microphone
datang
10. Memberikan tugas membaca materi
yang akan datang kepada mahasiswa
11. Menutup pertemuan dengan cara
mengucapkan salam
D. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
Pertanyaan
1. Sebutkan perubahan yang terjadi pada ibu hamil tantang :
a. Payudara
b. Kulit
c. Traktus urinarius
d. Metabolisme
e. Pernafasan
Jawaban
a. Payudara
- Besar, tegang oleh karena pengaruh hormon estrogen, progesterone dan somatomamotropin.
- Aerola dan papilla lebih lebar dan terjadi hiperpigmentasi
- Grandula Montgomery lebih menonjol, untuk persiapan laktasi
b. Kulit
- Lobus anterior hipofisis menghasilkan FSH terjadi hiperpigmentasi pada dahi, pipi, tampak
cloasma gravidarum, pada perut striae gravidarum terdapat linea nigra/ alba
c. Traktus urinarius
- Sering miksi karena pada TM I terjadi pembesaran uterus danTM III kepala janin turun ke PAP
d. Metabolisme
- Metabolisme basal meningkat 15-20 % pada TM III
- Kebutuhan kalori meningkat KH, lemak, protein
- Kebutuhan protein meningkat untuk pertumbuhan dan perkembangan janin, alat kandungan,
mamae, persiapan laktasi
e. Pernafasan
- Kehamilan > 32 minggu terjadi keluhan sesak nafas/ nafas pendek karena uterus mendesak isis
abdomen menekan disfragma
- Kebutuhan O2 meningkat 20 %
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan Proses adaptasi dan
psikologi dalam masa kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang :
a. Perubahan dan adaptasi psikologi pada kehamilan TM I
b. Perubahan dan adaptasi psikologi pada kehamilan TM II
c. Perubahan dan adaptasi psikologi pada kehamilan TM III
B. Pokok-Pokok Materi
a. Perubahan dan adaptasi psikologi pada kehamilan TM I
b. Perubahan dan adaptasi psikologi pada kehamilan TM II
c. Perubahan dan adaptasi psikologi pada kehamilan TM III
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan Memperhatikan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan dan memperkenalkan diri.
mempersiapkan
mengikuti
perkuliahan
Memperhatikan 2. Menginformasikan pokok
penjelasan dosen materi yang akan di bahas Microphone,
Ceramah
Memperhatikan 3. Menyampaikan tujuan dan LCD, laptop
penjelasan dosen pokok pembahasan
Memperhatikan 4. Menjelaskan relevansi pokok
penjelasan dosen bahasan dengan profesi bidan
Sumbang saran 5. Melakukan apersepsi berkaitan
dengan materi yang akan
disampaikan
Penyajian Memperhatikan, 6. Menjelaskan tentang perubahan
Microphone,
(220 menit) mendengarkan dan adaptasi peda kehamilan Ceramah
LCD, laptop
TM I, II, dan III
Penutup Memperhatikan, 7. Menyimpulkan materi yang
(10 menit) mencatat tugas telah diberikan
yang diberikan 8. Menanyakan kembali materi
dosen yang telah diberikan
9. Menginformasikan materi yang
Ceramah
akan datang Microphone,
10. Memberikan tugas membaca
materi yang akan datang kepada
mahasiswa
11. Menutup pertemuan dengan
cara mengucapkan salam
D. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
Pertanyaan
1. Jelaskan perubahan-perubahan yang terjadi pada ibu hamil pada TM I, II, dan III
Jawaban
a. Kehamilan Trimester I
Trimester pertama sering dikatakan sebagai masa penentuan. Penentuan untuk membuktikan
bahwa wanita dalam keadaan hamil. Pada saat inilah tugas psikologis pertama sebagai calon ibu
untuk dapat menerima kenyataan akan kehamilannya.
Segera setelah konsepsi kadar hormon progesteron dan estrogen dalam tubuh akan meningkat
dan ini menyebabkan timbulnya mual dan muntah pada pagi hari, lemah, lelah dan membesarnya
payudara. Ibu merasa tidak sehat dan seringkali membenci kehamilan. Banyak ibu yang merasakan
kekecewaan, penolakan, kecemasan dan kesedihan. Seringkali, biasanya pada awal kehamilan, ibu
berharap untuk tidak hamil. Perasaan gembira atau sedih tergantung pada adanya kecemasan, rasa
mual dan perubahan fisik yang terjadi. Bumil mungkin merasa cemas atau berfantasi bermacam-
macam tentang whats going on inside the body. (Pusdiknakes, WHO dan JHPIEGO, 2003)
Hasrat untuk melakukan hubungan seks, pada trimester pertama berbeda-beda. Walaupun
beberapa wanita mengalami gairah seks yang lebih tinggi, kebanyakan mereka mengalami penurunan
libido selama periode ini. Ekspresi seksual selama masa hamil bersifat individual. Beberapa pasangan
menyatakan puas dengan hubungan seksual mereka, sedang yang lain mengatakan sebaliknya.
Perasaan yang berbeda-beda ini dipengaruhi oleh faktor-faktor fisik, emosi, dan interaksi termasuk
takhayul tentang seks selama masa hamil, masalah disfungsi seksual, dan perubahan fisik pada
wanita.
b. Kehamilan Trimester II
Trimester kedua sering disebut sebagai periode pancaran kesehatan, saat ibu merasa sehat atau
masa transisi yaitu dari masa menerima kehamilan ke masa menyiapkan kelahiran. Ini disebabkan
selama trimester ini umumnya wanita sudah merasa baik dan terbebas dari ketidaknyamanan
kehamilan. Tubuh ibu sudah terbiasa dengan kadar hormon yang lebih tinggi dan rasa tidak nyaman
karena hamil sudah berkurang. Perut ibu belum terlalu besar sehingga belum dirasakan sebagai
beban. Ibu sudah menerima kehamilannya dan mulai dapat menggunakan energi dan pikirannya
secara lebih konstruktif. Pada trimester ini pula ibu dapat merasakan gerakan bayinya, dan ibu mulai
merasakan kehadiran bayinya sebagai seseorang diluar dari dirinya sendiri. Banyak ibu yang merasa
terlepas dari rasa kecemasan dan rasa tidak nyaman seperti yang dirasakannya pada trimester pertama
dan merasakan meningkatnya libido.
Trimester kedua dibagi menjadi dua fase yaitu prequickening dan postquickening. Akhir dari
trimester pertama dan selama prequickening dalam trimester kedua, wanita tersebut akan terus
melengkapi dan mengevaluasi segala aspek yang menghubungkannya dengan ibunya sendiri.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan Mendiagnosa
kehamilan dan faktor-faktor yang mempengaruhi kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang : Tanda-
tanda kehamilan dan faktor fisik, factor psikologi, faktor lingkungan
B. Pokok-Pokok Materi
Mendiagnosa kehamilan
1. Tanda-tanda kehamilan
2. Pemeriksaan diagnostic kehamilan
Faktor-faktor yang mempengaruhi kehamilan
1. Faktor fisik
2. Faktor psikologi
3. Faktor lingkungan, sosial, budaya, ekonomi
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan
Tahap Kegiatan pengajar Media dan alat Metode
mahasiswa
Pembukaan 1. Memberi salam pada Memperhatikan
(10 menit) mahasiswa dan dan
memperkenalkan diri. mempersiapkan
mengikuti
perkuliahan
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas penjelasan dosen
Microphone,
3. Menyampaikan tujuan dan Memperhatikan Ceramah
LCD, laptop
pokok pembahasan penjelasan dosen
4. Menjelaskan relevansi pokok
Memperhatikan
bahasan dengan profesi
penjelasan dosen
bidan
5. Melakukan apersepsi Sumbang saran
berkaitan dengan materi
yang akan disampaikan
Penyajian 6. Menjelaskan tentang Memperhatikan,
mendiagnosa kehamilan, mendengarkan Microphone,
Ceramah
factor-faktor yang LCD, laptop
mempengaruhi kehamilan
Penutup 7. Menyimpulkan materi yang Memperhatikan,
(10 menit) telah diberikan mencatat tugas
8. Menanyakan kembali materi yang diberikan
yang telah diberikan dosen Ceramah
Microphone,
9. Menginformasikan materi
yang akan datang
10. Menutup pertemuan dengan
cara mengucapkan salam
D. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
F. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
Pertanyaan
1. Sebutkan tanda pasti, tidak pasti, kemungkinan hamil
Jawaban
a. Tanda Pasti Kehamilan
1) Gerakan janin yang dapat dilihat atau dirasa atau diraba, juga bagian-bagian janin. Dapat
dirasakan setelah hamil 16 minggu, gerak pertama disebut quickening. Gerakan janin dapat
dirasakan dengan jelas setelah minggu ke-24.
2) Denyut jantung janin (DJJ), terdengar setelah minggu ke-14.
Didengar dengan stetoskop monoral Leanec
Dicatat dan didengar dengan alat Doppler, DJJ dapat didengar lebih awal lagi sekitar minggu
ke-12
Dicatat dengan Foto Elektro Kardiogram
Dilihat pada USG
3) Terlihat tulang-tulang janin dalam foto rontgen
4) Terlihat bagian-bagian janin dengan ultrasonografi
2 minggu tampak gestational sack (GS/kantung kehamilan)
6 minggu fetal plate dan mungkin jantung terlihat
12 minggu bentuk janin utuh telah dapat ditetapkan
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan Kebutuhan ibu hamil
sesuai dengan tahap perkembangannya
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang : Kebutuhan
fisik ibu hamil trimester I, II, III
B. Pokok-Pokok Materi
1. Kebutuhan fisik ibu hamil TM I, II, III
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan
Tahap Kegiatan pengajar Media dan alat Metode
mahasiswa
Pembukaan 1. Memberi salam pada
(10 menit) mahasiswa dan
memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
perkuliahan Ceramah
4. Menjelaskan relevansi pokok LCD, laptop
bahasan dengan profesi
bidan Memperhatikan
penjelasan dosen
5. Melakukan apersepsi
berkaitan dengan materi Sumbang saran
yang akan disampaikan
E. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
G. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Prawirohardjo Sarwono, 2002. Ilmu Kebidanan, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan Kebutuhan psikologi
ibu hamil sesuai dengan tahap perkembangannya
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang : Support
keluarga, support dari tenaga kesehatan
Rasa aman, nyaman selama kehamilan, persiapan menjadi ortu, persiapan sibling
B. Pokok-Pokok Materi
1. Kebutuhan psikologi ibu hamil TM I, II, III
Support keluarga, support dari tenaga kesehatan
Rasa aman, nyaman selama kehamilan, persiapan menjadi ortu, persiapan sibling
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
Saifuddin, Abdul Bari. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Unpad. 1983. Obstetri fisiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung
Pertanyaan
1. Kebutuhan fisik ibu hamil pada TM I, II, dan III
Jawaban
1. Kebutuhan Fisik Ibu Hamil Trimester I, II, III
a. Oksigen
Menurut Kusmiyati, Wahyuningsih, dan Sujiyatini (2009: 99) Kebutuhan oksigen adalah yang utama
pada manusia termasuk ibu hamil. Berbagai gangguan pernafasan bisa terjadi pada saat hamil
sehingga akan mengganggu pemenuhan kebutuhan oksigen pada ibu yang akan berpengaruh pada
bayi yang dikandung. Untuk mencegah hal tersebut diatas dan untuk memenuhi kebutuhan oksigen
maka ibu hamil perlu
Latihan nafas melalui senam hamil
Tidur dengan bantal yang lebih tinggi
Makan tidak terlalu banyak
Kurangi atau hentikan merokok
Konsul ke dokter bila ada kelainan atau gangguan pernafasan seperti asma, dll
Posisi miring kiri dianjurkan untuk meningkatkan perfusi uterus dan oksigenasi fetoplasenta dengan
mengurangi tekanan pada vena asenden (hipotensi supine).
Pada trimester II kebutuhan oksigen meningkat 20 25 %. Penyebab peningkatan kebutuhan oksigen
ini adalah :
1) Pembesaran uterus sehingga menekan diafragma
2) Peningkatan hormon progesteron sehingga menurunkan ambang tekanan CO2 (5,2 4,2 KPa).
Keadaan ini akan menyebabkan peningkatan dan pembengkakan alveolar paru dan otot-otot paru
dan bronkus melemah
Akibat dari perubahan ini adalah :
Nafas sulit atau sesak (pulmo sulit berkembang)
Menurunnya PCO2 mengakibatkan meningkatnya PO2 ( dari 11,7 menjadi 13,8)
b. Nutrisi
Perubahan tahap pertama. 2 minggu setelah konsepsi, telur yang telah dibuahi akan melekat
pada endometrium uterus dan terjadi proliferasi dari sel-sel dengan cepat. Plasenta juga mulai
terbentuk pada tahap ini. Pada tahap ini belum diperlukan suplementasi nutrisi yang khusus.
Perubahan tahap kedua. Pada minggu ke-2 sampai ke-8, sebagian organ-organ telah mulai
terbentuk seperti jantung, ginjal, paru, hati dan rangka. Dari percobaan pada binatang, bila pada
fase ini terdapat defisiensi vitamin A, riboflavin, vitamin B6, vitamin B2, atau asam folat akan
terjadi kelainan cacat bawaan. Pada tahap ini diperlukan suplementasi dalam bentuk vitamin dan
mineral untuk menghindari terjadinya defisiensi dan cacat bawaan.
Perubahan tahap ketiga. Mulai minggu ke-8 sampai lahir terjadi pertumbuhan janin yang cepat,
serta terbentuknya cadangan pada ibu untuk mempersiapkan kelahiran dan memproduksi ASI.
Pada tahap ini terjadi hiperplasi dan hipertrofi sel-sel, dan kecepatannya berbeda untuk masing-
masing orang. Oleh sebab itu, suplementasi nutrisi sangat diperlukan terutama dalam bentuk
kalori dan protein.
c. Personal Higiene
Kebersihan badan
Mandi diperlukan untuk kebersihan / higiene terutama perawatan kulit, karena fungsi ekskresi
dan keringat bertambah. Dianjurkan menggunakan sabun lembut/ringan. Douche dan mandi
berendam tidak dianjurkan. Hygiene kehamilan bertujuan menjaga wanita hamil untuk mendapatkan
ibu dan anak yang sehat (Mochtar, 1998: 61-62).
Memelihara gigi dan gusi
Kebersihan gigi dan mulut perlu mendapat perhatian karena seringkali mudah terjadi gigi
berlubang, terutama pada ibu yang kekurangan kalsium. Rasa mual selama kehamilan dapat
mengakibatkan perburukan hygiene mulut dan menimbulkan karies gigi (Kusmiyati, Wahyuningsih,
dan Sujiyatini, 2009: 101)
d. Pakaian
Pakaian yang seharusnya dipergunakan terbuat dari katun sehingga mudah menyerap keringat.
Sebaiknya hanya satu kali pakai. Jika diperlukan, daerah lipatan badan dapat diberi bedak, hal ini
mencegah kekeringan dan mengurangi kemungkinan dermatitis kontak atau alergi. Pakaian
sebaiknya longgar sehingga tidak mengganggu tumbuh-kembang janin dalam rahim.
e. Eliminasi
Masalah buang air kecil tidak mengalami kesulitan, bahkan cukup lancar. Dengan kehamilan
terjadi perubahan hormonal, sehingga daerah kelamin menjadi lebih basah. Situasi basah ini
menyebabkan jamur (trikomonas) tumbuh sehingga wanita hamil mengeluh gatal dan mengeluarkan
keputihan. Rasa gatal sangat mengganggu, sehingga sering digaruk dan menyebabkan saat berkemih
terdapat residu (sisa) yang memudahkan infeksi kandung kemih. Untuk melancarkan dan mengurangi
infeksi kandung kemih yaitu dengan minum dan menjaga kebersihan sekitar alat kelamin. Wanita
perlu mempelajari cara membersihkan alat kelamin yaitu dengan gerakan dari depan ke belakang
setiap kali selesai berkemih atau buang air besar dan harus menggunakan tisu atau lap atau handuk
yang bersih setiap kali melakukannya. Membersihkan dan mengelap dari belakang ke depan akan
membawa bakteri dari daerah rektum ke muara uretra dan meningkatkan resiko infeksi. Sebaiknya
gunakan tisu yang lembut dan menyerap air, lebih disukai yang berwarna putih, dan tidak diberi
wewangian, karena tisu yang kasar diberi wewangian atau bergambar dapat menimbulkan iritasi.
Wanita harus sering mengganti pelapis atau pelindung celana dalam.
f. Seksual
Hubungan seksual saat hamil bukanlah merupakan halangan, asalkan dilakukan dengan hati-
hati. Sering dijumpai bahwa hubungan seksual dapat menimbulkan abortus, persalinan prematur.
Senam hamil
Pengaruh dari peningkatan estrogen, progesteron dan elastim dalam kehamilan menyebabkan
kelemahan jaringan ikat dan ketidakseimbangan persendian.
i. Istirahat / Tidur
Jadwal istirahat dan tidur perlu diperhatikan dengan baik, karena istirahat dan tidur yang teratur
dapat meningkatkan kesehatan dan jasmani untuk kepentingan pertumbuhan dan perkembangan
janin. Wanita pekerja harus sering beristirahat. Tidur siang menguntungkan dan baik untuk
kesehatan.
j. Imunisasi
Tanyakan apakah ibu hamil pernah mendapatkan suntikan tetanus toxoid (TT). Bila sudah,
tanyakan kapan diperolehnya. Ibu hamil yang belum pernah mendapat TT, pada kehamilan
sebelumnya atau pada waktu akan menjadi pengantin, maka perlu mendapat 2 x suntikan TT dengan
jarak minimal 1 bulan. (Salmah, dkk, 2006: 115-116)
k. Traveling
Bepergian jauh bukanlah halangan bagi ibu hamil selama dilakukan dengan kesadaran. Ini
berarti perjalanan harus dilakukan secara bertahap sehingga tersedia cukup waktu untuk beristirahat
dalam perjalanan jauh dengan kendaraan sendiri.
l. Persiapan Laktasi
Payudara merupakan sumber air susu ibu yang akan menjadi makanan utama bagi bayi, karena itu
jauh sebelumnya harus dirawat. Dua bulan terakhir dilakukan massage, kolostrum dikeluarkan untuk
mencegah penyumbatan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat mempraktekan tentang senam hamil,
relaksasi, istirahat, body mekanik, perawatan payudara
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang senam hamil, relaksasi,
istirahat, body mekanik, perawatan payudara
B. Pokok-Pokok Materi
Mempraktekan tentang senam hamil, relaksasi, istirahat, body mekanik, perawatan payudara
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
-
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan tentang Asuhan
kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa bisa mengerti dan memahami asuhan kehamilan
kunjungan awal
B. Pokok-Pokok Materi
Asuhan kehamilan kunjungan awal
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
a. Prosedur : post test
b. Jenis : lisan
c. Bentuk : tes subyektif
d. Alat
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat menentukan diagnosa
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa bisa menegakan diagnose dan assessment pada ibu hamil
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
1. Prosedur : post test
2. Jenis : lisan
3. Bentuk : tes subyektif
4. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
-
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mengerti dan memahami tentang asuhan
kehamilan kunjungan ulang dan pelaksanaan deteksi dini komplikasi ibu dan janin
B. Pokok-Pokok Materi
Asuhan kehamilan kunjungan ulang dan pelaksanaan deteksi dini komplikasi ibu dan janin
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
1. Prosedur : post test
2. Jenis : lisan
3. Bentuk : tes subyektif
4. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Menjelaskan tentang pendokumentasian asuhan kehamilan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Menjelaskan tentang model-model pendokumentasian
B. Pokok-Pokok Materi
Pendokumentasian asuhan kehamilan
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok Memperhatikan
materi yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan
pokok pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
1. Prosedur : post test
2. Jenis : lisan
3. Bentuk : tes subyektif
4. Alat : tes buatan dosen
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang asuhan kehamilan
(anamnesa-pemeriksaan fisik-penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok materi Memperhatikan
yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan pokok mempersiapkan
pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
-
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
a. Tujuan Pembelajaran Umum
b. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang asuhan kehamilan
(anamnesa-pemeriksaan fisik-penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok materi Memperhatikan
yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan pokok mempersiapkan
pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
-
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang asuhan kehamilan
(anamnesa-pemeriksaan fisik-penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok materi Memperhatikan
yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan pokok mempersiapkan
pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
-
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang asuhan kehamilan
(anamnesa-pemeriksaan fisik-penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok materi Memperhatikan
yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan pokok mempersiapkan
pembahasan mengikuti
Microphone,
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
LCD, laptop
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
-
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang asuhan kehamilan
(anamnesa-pemeriksaan fisik-penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
2. Menginformasikan pokok materi Memperhatikan
yang akan di bahas dan
3. Menyampaikan tujuan dan pokok mempersiapkan
pembahasan mengikuti
4. Menjelaskan relevansi pokok perkuliahan Ceramah
bahasan dengan profesi bidan
5. Melakukan apersepsi berkaitan Memperhatikan
dengan materi yang akan penjelasan dosen
disampaikan Sumbang saran
D. Evaluasi
-
E. Referensi
Manuaba, I.B.G., I.A. Chandranita Manuaba, I.B.G. Fajar Manuaba. 2007. Pengantar Kuliah Obstetri.
Jakarta: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa bisa mempraktekan tentang asuhan kehamilan
(anamnesa-pemeriksaan fisik-penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa Memperhatikan Ceramah
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
Penyajian 2. Mempraktekan pemeriksaan pada mempraktekan Pemeriksaan
ibu hamil (data subjektif, objektif, (roleplay) fisik-lab pada Role play
penunjang, konseling) Ibu hamil
Penutup 3. Menutup pertemuan dengan cara
(10 menit) mengucapkan salam
D. Evaluasi
-
E. Referensi
-
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
a. Tujuan Pembelajaran Umum
b. Tujuan Pembelajaran Khusus
Mahasiswa melakukan pemeriksaan tentang asuhan kehamilan (anamnesa-pemeriksaan fisik-
penunjang-konseling)
B. Pokok-Pokok Materi
-
C. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan Media dan
Tahap Kegiatan pengajar Metode
mahasiswa alat
Pembukaan 1. Memberi salam pada mahasiswa Memperhatikan Ceramah
(10 menit) dan memperkenalkan diri.
Penyajian 2. Mempraktekan pemeriksaan pada mempraktekan Pemeriksaan
ibu hamil (data subjektif, objektif, (roleplay) fisik-lab pada
Role play
penunjang, konseling) Ibu hamil
(remidi)
Penutup 3. Menutup pertemuan dengan cara
(10 menit) mengucapkan salam
D. Evaluasi
-
E. Referensi