Anda di halaman 1dari 1

Imunisasi: Pencegahan Primer Penyebaran Penyakit Infeksi dan Peran Praktisi Medis

Menghadapi Miskonsepsi di Lingkungan Keluarga dan Masyarakat

Dinar Yudistira Firdaus

Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti

Abstrak

Imunisasi adalah salah satu upaya untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan pemberantasan
penyakit menular (Ranuh, 2001).8 Menurut Shann, dkk (1999), setiap tahun dilaporkan ada
sekitar 2 juta dari 10 juta anak balita di dunia yang meninggal akibat penyakit yang dapat
dicegah dengan imunisasi dan hampir semua kasus (99%) terjadi di negara sedang berkembang.
Sementara menurut Hadinegoro, dkk (2000), Imunisasi merupakan upaya preventif yang telah
berhasil menurunkan morbiditas dan mortalitas beberapa penyakit infeksi pada bayi dan anak. 9
Penyakit infeksi sendiri masih merupakan masalah utama kesehatan masyarakat Indonesia,
disamping mulai meningkatnya masalah penyakit non-infeksi. Sehingga hal tersebut diperlukan
upaya-upaya dalam penanggulanagannya. Pernyataan tersebut membuktikan bahwa masih
tingginya angka kesakitan dan kematian kareana infeksi di Indonesia dan pentingnya Imunisasi
sebagai upaya pencegahan primer. Namun masih adanya pemikiran yang keliru (miskonsepsi) di
lingkungan keluarga dan masyarakat tentang imunisasi yang dewasa ini dipandang dapat
mengganggu kemajuan imunisasi di Indonesia sebagai pencegahan primer. Selain itu masih
banyaknya masyarakat yang belum mengerti betul akan imunisasi. Kesimpulan dalam penulisan
ini adalah perlu dilakukannya penjelasan oleh para praktisi medis sebagai pilar utama kedokteran
komunitas di dalam upaya pencegahan primer terhadap miskonsepsi tersebut dalam
penanggulangan penyebaran penyakit infeksi, agar kejadian dan kematian penyakit infeksi berat
dapat dicegah dan ditekan melalui imunisasi. Serta kerjasama berbagai pihak, baik pemerintah,
pihak swasta serta masyarakat luas perlu ditingkatkan untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat dan mempertahankan status kesehatan seluruh rakyat yang sesuai dengan peraturan
menteri kesehatan nomor 42 tahun 2013.

Kata kunci: imunisasi, penyakit infeksi, pencegahan primer, praktisi medis

Anda mungkin juga menyukai