Rencana Keperawatan
2 Termoregulasi Setelah dilakukan tindakan NIC Label: Temperature 1) hipotermia membuat bayi
tidak efektif keperawatan selama x 24 jam Regulation cenderung merasa stress
yang diharapkan termoregulasi 1) Kaji suhu dengan memeriksa karena dingin,
berhubungan menjadi efektif sesuai dengan suhu rectal pada awalnya, penggunaan simpanan
dengan perkembangan dengan kriteria selanjutnya periksa suhu axial lemak tidak dapat
imaturitas hasil: atau gunakan alat thermostat diperbaharui bila ada dan
susunan saraf dengan dasar terbuka dan penurunan sensivitas
pusat (SSP) penyebar hangat. untuk meningkatkan kadar
(pusat regulasi 2) Tempatkan bayi pada CO2 atau penurunan kadar
residu, NOC Label: inkubator atau dalam keadaan O2.
penurunan rasio Thermoregulation hangat. 2) mempertahankan
massa tubuh Suhu tubuh 3) Pantau sistem pengatur suhu, lingkungan termonetral,
terhadap area dalam batas penyebar hangat (pertahankan membantu mencegah
permukaan, normal (35- batas atas pada 98,6oF, stress karena dingin.
penurunan lemak 37,3oC) bergantung pada ukuran dan 3) hipertemia dengan
subkutan, Frekuensi napas usia bayi ). peningkatan laju
ketidakmampuan dalam batas 4) Kajian haluaran dan berat metabolisme kebutuhan
merasakan normal (30-60 x jenis urine. oksigen dan glukosa serta
dingin atau per menit) 5) Pantau penambahan berat kehilangan air dapat
berkeringat, Nadi dalam badan berturut-turut. Bila terjadi bila suhu
cadangan rentang normal pertambahan berat badan lingkungan yang terlalu
metabolik (120-140 x per tidak adekuat, tingkatkan suhu tinggi.
buruk). menit) lingkungan sesuai indikasi. 4) penurunan keluaran dan