BAB I LKJ 2014
BAB I LKJ 2014
A. PENDAHULUAN
2
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
pemerintah dapat merumuskan strategi managemen kinerja yang tepat untuk
pemecahan masalah dan meningkatkan capaian kinerja pemerintah secara
berkelanjutan di masa mendatang.
Laporan Akuntabilitas ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja
Pemerintah selama setahun. Capaian Kinerja (Performance Result) tersebut
diperbandingkan dengan Penetapan Kinerja (Performance Determination) atau
Rencana Kinerja (Performance Plan) sebagai tolak ukur keberhasilan tahunan
organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap penetapan kinerja atau rencana
kerja ini akan memungkinkan teridentifikasinya sejumlah masalah kinerja
(Performance Issues) bagi perbaikan kinerja Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.
B. ASPEK WILAYAH
Kabupaten Muaro Jambi terletak pada 1o51' - 2o01' Lintang Selatan dan
103o15' 104o30' Bujur Timur dengan luas wilayah 5.246 Km2 atau 10,29% dari
luas wilayah Provinsi Jambi. Kabupaten Muaro Jambi menempati posisi yang
strategis baik dalam konstelasi internasional, nasional dan regional. Posisinya
terhadap kawasan segitiga pertumbuhan SIJORI merupakan potensi bagi
pengambilan peran dalam kerjasama regional Indonesia-Malaysia-Singapura
Growth Triangle (IMS-GT). Aksesibilitas yang tinggi dengan adanya lintasan jalur
lintas timur menghubungkan Kabupaten Muaro Jambi dengan kota-kota utama di
Sumatera bagian timur dan Pulau Jawa. Posisi geografis Kabupaten Muaro Jambi
yang mengelilingi Kota Jambi menjadi pilihan bagi relokasi dan limpahan kegiatan
dari Kota Jambi dan memantapkan posisinya sebagai pintu gerbang Provinsi Jambi.
Kedekatannya dengan Pelabuhan Kuala Tungkal dan Pelabuhan Muara sabak yang
akan dihubungkan dengan jembatan Batanghari II memberikan peluang bagi
pemasaran produk-produk wilayah. (Peta 1).
3
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
Kabupaten Muaro Jambi merupakan bagian dari wilayah Provinsi Jambi,
dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 54 Tahun 1999 sebagai pemekaran
dari Kabupaten Batang Hari.
Pada awal terbentuknya, Kabupaten Muaro Jambi terdiri dari 7 kecamatan
dan 120 desa yang secara administratif berbatasan dengan Kabupaten Tanjung
Jabung Timur dan Tanjung Jabung Barat di sebalah utara, Kabupaten Tanjung
Jabung Timur di sebelah timur, Kabupaten Muaro Jambi di sebelah barat berbatasan
dengan Kabupaten Batang Hari, perbatasan di wilayah Selatan berbatasan dengan
Provinsi Sumatera Selatan. Sejalan dengan perkembangannya Kabupaten Muaro
Jambi sekarang menjadi terdiri dari 11 Kecamatan, 5 kelurahan dan 150 desa,
dengan rincian : Secara terperinci, batas wilayah administrasi Kabupaten Muaro
Jambi dapat dilihat dalam tabel di bawah ini dan peta 2:
1. Kecamatan Mestong ibukota Tempino terdiri dari 1 kelurahan dan 14 desa.
2. Kecamatan Sungai Bahar ibukota Suka Makmur terdiri dari 11 desa.
3. Kecamatan Bahar Selatan ibukota Bukit Subur terdiri dari 10 desa.
4. Kecamatan Bahar Utara ibukota Sumber Mulya terdiri dari 11 desa.
5. Kecamatan Kumpeh Ulu ibukota Muara Kumpeh terdiri dari 18 desa.
6. Kecamatan Sungai Gelam ibukota Tangkit terdiri dari 15 desa.
7. Kecamatan Kumpeh ibukota Tanjung terdiri dari 1 kelurahan dan 16 desa.
8. Kecamatan Maro Sebo ibukota Jambi Kecil terdiri dari 1 kelurahan dan 11 desa.
9. Kecamatan Taman Rajo ibukota Kemingking Dalam terdiri dari 10 desa.
10.Kecamatan Jambi Luar Kota ibukota Pijoan terdiri dari 1 kelurahan dan 19 desa.
11. Kecamatan Sekernan ibukota Sengeti terdiri dari 1 kelurahan dan 15 desa.
4
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
PETA 2 (SETELAH PEMEKARAN KECAMATAN)
L P L P
1 Mestong 19.806 17.745 15.743 14.551
2 Sungai Bahar 13.633 11.960 12.696 11.367
3 Sungai Bahar Utara 7.479 6.804 7.681 7.090
4 Sungai Bahar Selatan 8.317 7.229 8.959 7.901
5 Kumpeh Ulu 25.741 23.596 26.772 24.966
6 Sungai Gelam 30.976 27.027 33.354 30.209
7 Kumpeh 11.826 11.235 11.799 11.351
5
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
8 Maro Sebo 9.868 9.125 9.166 8.406
9 Taman Rajo 7.017 6.390 6.673 6.095
10 Jambi Luar Kota 29.493 27.175 28.759 26.919
11 Sekernan 22.447 20.613 21.915 20.374
Jumlah Total 186.601 168.897 183.517 169.229
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2014
6
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
kesejahteraan masyarakat sesuai kondisi, kekhasan, dan potensi unggulan daerah
yang bersangkutan.
D. STRUKTUR ORGANISASI
Dalam melaksanakan pembangunan di daerah Kabupaten Muaro Jambi,
sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Muaro Jambi Nomor 05 Tahun 2008
Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD,
Peraturan Daerah Kabupaten Muaro Jambi Nomor 06 Tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
dan Penanaman Modal Serta Lembaga Teknis Daerah sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Daerah Kabupaten Muaro Jambi Nomor 11 Tahun 2011 tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Muaro Jambi Nomor 06 Tahun 2008
tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah dan Penanaman Modal Serta Lembaga Teknis Daerah, dan Peraturan
Daerah Kabupaten Muaro Jambi Nomor 07 Tahun 2008 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Daerah. Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi memiliki struktur
organisasi sebagai berikut:
1. Kepala Daerah (Bupati Muaro Jambi).
2. Wakil Kepala Daerah (Wakil Bupati Muaro Jambi).
3. Sekretariat Daerah (Sekretaris Daerah Kab. Muaro Jambi)
4. Lembaga Teknis Daerah:
a. Inspektorat.
b. Badan:
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah.
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa.
Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana.
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan.
Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Badan Lingkungan Hidup Daerah.
7
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
c. Kantor:
Kantor PDE, Perpustakaan dan Arsip Daerah.
Kantor Kesbang dan Linmas.
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja.
d. Dinas:
Dinas Pendidikan.
Dinas Kesehatan.
Dinas Pekerjaan Umum.
Dinas Pendapatan Daerah.
Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran.
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan.
Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura.
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Dinas Perikanan dan Peternakan.
Dinas Kehutanan dan Perkebunan.
Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga.
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral.
9
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
dengan fokus pembangunan nasional yaitu Pro-growth, Pro-poor, Pro-Job serta Pro-
Environment.
7. Meningkatkan dan mengembangkan infrastruktur perdesaan yang menunjang
mobilitas arus barang dan jasa serta meningkatkan aksesibilitas desa guna
mendorong pertumbuhan ekonomi perdesaan yang kokoh.
8. Melaksanakan upaya percepatan pembangunan yang diarahkan pada pengembangan
aktifitas sektor riil dan wilayah pertumbuhan dengan mengedepankan aspek potensi
dan sumber daya yang berbasiskan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kearifan
lokal.
9. Pengembangan kawasan pertanian tanaman Pangan dan hortikultura sebagai salah
satu upaya dalam peningkatan ketahanan pangan dan peningkatan produksi beras
daerah yang didukung sumberdaya lahan yang memadai, Pembinaan dan pembiayaan
yang terpadu dan terfokus.
10. Pengembangan kawasan Minapolitan Kabupaten Muaro Jambi secara terpadu dan
terprogram,
11. Pengembangan dan Pembangunan Kawasan Pembibitan Ternak besar seperti sapi
dan kerbau yang didukung dengan pembiayaan dan koordiansi lintas sektor yang
terpadu dan terfokus.
12. Pengembangan dan pembangunan Kawasan Wisata Terpadu Candi Muaro Jambi
yang didukung oleh peran dan fasilitasi berbagai pihak serta dukungan pembiayaan
dari Pemerintah Provinsi dan Pusat dengan tetap memperhatikan budaya dan adat-
istiadat masyarakat lokal.
13. Mendorong percepatan pembangunan, peningkatan maupun rehabilitasi jalan dan
jembatan yang mampu meningkatkan kelancaran mobilitas barang dan jasa serta
dapat menjangkau akses ke sentra-sentra produksi.
14. Meningkatkan penyediaan infrastruktur lainnya seperti jaringan listrik, air bersih dan
Penyehatan Lingkungan Pemukiman Perdesaan, irigasi dan drainase yang memadai.
15. Peningkatan sarana prasarana infrastruktur pendukung investasi dan pelayanan
investasi yang prima.
10
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014
F. SISTEMATIKA PENYAJIAN
Sistematika penyajian Laporan Kinerja (LKj) Kabupaten Muaro Jambi
Tahun 2014 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah, yang kemudian dilakukan sinkronisasi terhadap keadaan Visi
dan Misi serta Indikator Kinerja yang terdapat dalam RPJMD 2011-2016.
Maka sistematika penyajian LKj Kabupaten Muaro Jambi adalah sebagai
berikut:
BAB I Pendahuluan :
Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada
aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang
dihadapi organisasi.
BAB II Perencanaan Kinerja
Pada bab ini diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun 2014.
BAB III Akuntabilitas Kinerja
A. Capaian Kinerja Organisasi
B. Realisasi Anggaran
BAB IV PENUTUP
Merupakan bab terakhir yang terdiri dari Kesimpulan dan Saran Serta langkah-
langkah Perbaikan.
LAMPIRAN :
1. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2014
2. Perjanjian Kinerja Tahun 2014
3. Reviu Laporan Kinerja Tahun 2014
11
Laporan Kinerja (LKj) Kabupapen Muaro Jambi Tahun 2014