Arief, Arfin M.P. 2003. Hutan Mangrove; fungsi dan manfaatnya. Yogyakarta.
Kanisius.
Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Pemali Jratun. 2006. Laporan Akhir :
Inventarisasi dan Identifikasi Mangrove. Direktorat Jenderal Rehabilitasi
Lahan dan Perhutanan Sosial. Departemen Kehutanan. Provinsi Jawa
Tengah.
Dahuri, Rokhimin, Rais, Jacub, Ginting, Sapta Putra, dan Sitepu, M.J. 1996.
Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu.
Jakarta. PT. Pradnya Paramita.
Dwi setyawan, Ahmad, Susilowati, Ari, dan Sutarno. 2002. Bodiversitas Genetik,
Spesies dan Ekosistem Mangrove di Jawa. Petunjuk Praktikum
Biodiversitas:: Studi Kasus Mangrove. Surakarta. FMIPA. Universitas
Sebelas Maret.
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup no. 201. 2004. Kriteria Baku dan
Pedoman Penentuan Kerusakan Mangrove. Kementerian Negara
Lingkungan Hidup. Jakarta.
Mackinnon, Kathy, Hatta, Gusti, Halim, Hakimal, dan Mangalik, Arthur. 2000.
Ekologi Kalimantan. Seri Ekologi Indonesia Buku III. Jakarta.
Prenhallindo, Alih bahasa Tjitrosoepomo, Gembong, Kartikasari, S.N, dan
Widyantoro, Agus.
McNaughton, S.J dan Wolf, Larry. L. 1992. Ekologi Umum. Edisi -2. Yogyakarta.
Gadjah Mada University Press, Diterjemahkan oleh Pringgoseputro,
Sunaryo dan Srigundono, B.
Rumimohtarto, Kasijan dan Juwana, Sri. 2001. Biologi Laut; Ilmu Pengetahuan
Tentang Biota Laut. Jakarta. Djambatan.
Rusila Noor, Y., Khazali, M dan Suryadiputra, I N.N. 2006. Panduan Pengenalan
Mangrove di Indonesia. Bogor. PHKA/-IP.