Makassar, 2015
BAB I
TEMBOK PENAHAN
tanah itu sendiri ,di pengaruhi oleh kondisi topografi tempat itu
pemotongan tanah.
Pasangan Batu
tersusu dari suatu tembok memanjang dan suatu plat lantai. Masing
atas tumit pelat lantai .Karna tembok jenis ini relative mudah di
e).
5. Tembok penahan beton bertulang dengan penahan (buttress).
jenis ini adalah pelaksanaan yang lebih sulit dari pada jenis lainya
butuhkan lebar plat lantai yang besar dan akibat jenis ini tidak di
pakai lebih dari yang di butuhkan kecuali dalam hal di mana kondisi
khusus yang tak memungkinkan membangun plat lantai di belakang
c. analisis Eksentritas
persamaan berikut :
Mr
SF guling
Mo
Fr
SFgeser
FD
struktur.
tanah.
- Daya Eksentritas
Tekanan yang disebabkan oleh gaya gaya yang terjadi pada dinding
penahan ke tanah harus di pastikan lebih kecil dari pada gaya dukung
Hal pertama yang perlu diperiksa adalah eksentritas dari gaya gaya ke
B MG - Mo B
eks -
2 W PaV 6
qu
SFdayadukung
q maks
diam
Tekanan tanah lateral dalam keadaan aktif terjadi apabila tanah
Tekanan tanah lateral dalam keadaan pasif tejadi pada tanah yang
lateral yang ada dalam tanah yang tidak disebabkan oleh adanya
bawah ini.
Sin 2 ( )
Ka 2
Sin ( ) Sin ( )
Sin Sin ( ) 1
2
Sin ( ) Sin ( )
Sin 2 ( )
Kp 2
Sin ( ) Sin ( )
Sin Sin ( ) 1
2
Sin ( ) Sin ( )
TIANG PANCANG
(2).Friction pile
friction)
grained)
dengan kriteria dalam memilih jenis pondasi yang akan digunakan. Hal-
ke lapisan tanah yang lebih dalam. Pondasi tiang pancang baik digunakan
gaya-gaya horizontal.
Tiang pancang dapat dibagi berdasarkan material yang
dipergunakan, yaitu :
q
hs
s
dimana :
Ph2 = KH (hs + y)
PH =
PH 1 PH 2 . y
2
y y 3 hs
He =
3 y 2hs
e = B/2 d
Fs = W.u/PH
W 6e
Q= 1
B B
berikut:
A.qult
Q= (ton)
n.Fs
Di mana
Fs = Faktor keamanan
Di mana
R = Jari-jari tiang
diatur dalam buku Mekanika Tanah Dan Pondasi oleh Ir. Sujono. Dan
Di mana :
K1 = 4 EI3
K2 = K3 = 2. EI3
K4 = 2.EI
Dimana :
E = Modulus elastisitas
I = Momen inersia
D = Diameter tiang
A. Metode Feld
C B B C
Tiang A dipengaruhi oleh 8 tiang yang
ada di sekelilingnya.
B A A B
Efisiensinya dihitung :
B A A B
8
Eff. A = 1 -
n
C B B C
Tiang B dipengaruhi oleh 5 tiang yang
ada di sekelilingnya.
Efisiensinya dihitung :
5
Eff. B = 1 -
n
Efisiensinya dihitung :
3
Eff. C = 1 -
n
a tiang A = a x eff. A
b tiang B = b x eff. B
c tiang C = c x eff. C
Total eff. =
a eff . A b eff .B c eff .C
n
s 1.57 . d . m . n
Syarat : s
mn2
dimana :
s
m = Banyaknya baris
n 1 m m 1 n
Eff . N = 1 -
90 m n
Dimana :
m = Jumlah baris
d
= Arc. Tan (derajat)
s
d = Diameter tiang
Eff. : N = 1 -
d
sm
mn 1 m 1 2m 1n 1
Dimana :
m = Banyaknya baris
11 S m n 2 0,3
Eff N = 1
7 s 1 m n 1 m n
2
Dimana :
m = Banyaknya baris