Anda di halaman 1dari 2

SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM

VIII-2
DI
S
U
S
U
N
Oleh:
KELOMPOK 1
- Ahmad Maulana
- Allisa Fariztina
- Ananda Salsa Sabila
- Ardilla Zuhra
- Aulia Citra
- Aulia Rahma
- Aura Zachra Awalia
- Bunga Sukma Ramadhani
SEJARAH BERDIRINYA DINASTI AYYUBIYAH

Salahuddn Al-Ayyubi memulai karir politiknya ketika ia masih muda.


Ketika itu Sang Ayah yang bernama Najmuddin bin Ayyub menjabat sebagai
komandan pasukan di kota Balabak (sebelah utara Suriah). Najmuddin bin
Ayyub ditunjuk menjadi komandan oleh panglima yang berkuasa saat itu
yaitu Nuruddin Zanki.
Pada tahun 1164 M, Shalahuddin Al-Ayyubi mengikuti ekspedisi
pamannya Asaduddin Syirkuh ke Mesir. Lima tahun kemudian tepatnya pada
tahun 1169 M, Shalahuddin Yusuf Al-Ayyubi diangkat menjadi wazir
(Gubernur) oleh penguasa Dinasti Fathimiyah dalam usia 32 tahun,
menggantikan pamannya Asaduddin Syirkuh yang wafat setelah dua bulan
menjabat sebagai wazir. Sebagai Perdana Menteri Shalahuddin mendapati gelah
Al-Malik An-Nasir artinya penguasa yang bijaksana.
Setelah Khalifah al-Adid (Khalifah Dinasti Fatimah) yang terakhir wafat
pada tahun 1171 M, Shalahuddin Yusuf Al-Ayyubi berkuasa penuh untuk
menjalankan peran keagamaan dan politik. Maka sejak saat itulah Dinasti
Ayyubiyah mulai berkuasa hingga sekitar 75 tahun lamanya.
Setelah Shalahudin menguasai Dinasti Fathimiyah, ia menghapus tradisi
mendoakan khalifah Fathimiyah dalam khutbah Jumat dan menggantinya
dengan mendoakan khalifah Dinasti Abbasiyah yaitu Al-Mustadhi yang
berkuasa sejak 566-575H/ 1170-1180M. Namun ia tidak mengusik atau
melarang rakyat yang mengikuti faham Syiah. Kemudian pada bulan Mei tahun
1175M, sejak Dinasti Ayyubiyah berkuasa di Mesir, khalifah Abbasiyah, Al-
Mustadhi memberikan beberapa daerah seperti Yaman, Palestina, Suriah
Tengah, dan Maghribi kepada Shalahuddin. Shalahuddin mendapat pengakuan
dari Khalifah Abbasiyah sebagai penguasa Mesir, Afrika Utara, Nubia, Hejaz,
dan Suriah Tengah. Satu dasa warsa (sepuluh tahun) kepemimpinannya
kemudian ia berhasil menaklukkan Mesopotamia (Iran) dan berhasil
mengangkat para penguasa setempat menjadi pemimpinnya.
Ayyubiyah adalah sebuah dinasti sunni yang berkuasa di Mesir, Suriah,
sebagian Yaman, Irak, Mekah, Hejaz dan Dyarbakir. Dinasti Ayyubiyah didirikan
oleh Salahuddn al-Ayyubi. Penamaan al-Ayyubiyah dinisbatkan kepada nama
belakangnya Al-Ayyubi, diambil dari nama kakeknya yang bernama Ayyub. Nama
besar dinasti ini diperoleh sejak Shalahuddin Yusuf Al-Ayyubi berhasil mendirikan
kesultanan yang bermazhab Sunni, menggantikan kesultanan Fathimiyah yang
bermazhab Syiah.

Anda mungkin juga menyukai