Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PHBS (JAJANAN SEHAT) PADA ANAK SEKOLAH SDN 2 GUNTUNG


PAIKAT KECAMATANBANJARBARU SELATAN

Topik : Perilaku Hidup Bersih Sehat


Sub Topik : Jajanan Sehat
Sasaran : Anak sekolah SDN 2 Guntung Paikat
Tempat : SDN Guntung Paikat
Waktu dan Tanggal :
Pelaksana : Mahasiswa Ners Angkatan XI Alih Jenjang Stase
Komunitas
A. Tujuan umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1x30 menit, peserta dapat
mengetahui tentang jajanan sehat.
B. Tujuan khusus
Setelah mendapat penyuluhan kesehatan diharapkan warga masyarakat dapat :
1. Mengetahui pengertian jajanan sehat
2. Mengetahui manfaat jajanan sehat
3. Mengetahui cara memilih makanan sehat
4. Mengetahui jenis jajanan
5. Mengetahui dampak mengkonsumsi jajan tidak sehat
C. Materi
Terlampir
D. Metode
Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah ceramah dan Tanya
jawab.
E. Media penyuluhan
Media yang digunakan untuk penyuluhan
TOA
LCD
Leaflet
F. Pengoorganisasian
Tugas anggota :
a. Moderator :
- Membuka penyuluhan
- Melakukan kontrak waktu
- Mengontrol kegiatan penyuluha
- Membantu dalam proses evaluasi
b. Observer :
- Mengamati jalannya penyuluhan
c. Penyaji :
- Menerangkan materi
- Menjawab pertanyaan peserta
- Melakukan evaluasi bagi peserta
d. Fasilitator:
- Memfasilitasi peserta untuk bertanya
- Mensupport peserta untuk bertanya
G. Kegiatan penyuluhan
No Tahap waktu Kegiatan penyuluhan Respon warga Media

1 Pembukaan - memberikan salam, Mendengarkan,


(5 menit) memperkenalkan diri dan menjawab
memberikan pertanyaan dasar
seputar materi penyuluhan
2 Pelaksanaan Menyampaikan materi - mendengarkan LCD
(30 menit) - mengetahui pengertian jajanan materi TOA
sehat penyuluhan
- mengetahui manfaat jajanan sehat yang
- mengetahui cara memilih jajanan disampaikan
sehat - warga
- mengetahui jenis jajanan memperhatikan
- mengetahui dampak jalannya
mengkonsumsi jajan penyuluhan
- warga bertanya
- Tanya jawab

3 Penutup Merangkum semua materi yang - warga mampu leaflet


(5 menit) telah disampaikan sebelumnya. menjawab
melakukan evaluasi dengan cara pertanyaan yang
menanyakan ulang secara lisan diajukan
mengenai pokok-pokok materi - menjawab salam
(apakah masih ada yang belum
jelas). salam penutup

H. Evaluasi
Sasaran memahami dengan apa yang disampaikan penyuluh ditandai
dengan mampu menjawab pertanyaan yang diajukan secara lisan:
1. Apa pengertian jajanan sehat?
2. Apa dampak mengkonsumsi jajanan tidak sehat?
MATERI PENYULUHAN KESEHATAN

PHBS (JAJANAN SEHAT) PADA ANAK SEKOLAH SDN 2 GUNTUNG


PAIKAT KECAMATANBANJARBARU SELATAN

A. Pengertian
Jajanan sehat adalah jajanan yang bergizi dan tidak mengandung zat-
zat berbahaya. Makanan jajanan adalah jenis makanan yang disajikan dan
diperjual belikan oleh pedagang kaki lima,toko-toko makanan maupun
swalayan

B. Manfaat
- Sehat, dapat melakukan aktivitas tanpa gangguan
- Terhindar dari berbagai penyakit
- Tidak terkena kotoran debu
- Pertumbuhan dan perkembangan yang optimal

C. Syarat Jajanan Sehat


- Bersih, bebas dari kuman , lalat dan debu
- Dimasak dengan matang
- Bergizi tinggi, tidak terlalu manis dan berlemak tinggi
- Bervariasi
- Tidak berpengawet berbahaya dan pemanis buatan
- Tidak Basi dan Beracun.
-
D. Cara memilih
- Bersih
- Jauh dari tempat sampah, got, debu dan asap kendaraan bermotor
- Tertutup
- Tidak bekas dipegang-pegang orang
- Tidak terlalu manis dan berwarna mencolok
- Masih segar
- Tidak digoreng dan minyak goring sudah keruh
- Tidak mengandung zat pemanis , zat pengawet, zat penyedap, dan zat
pewarna buatan
- Bau tidak apek atau tengik
- Dikemas dengan plastik atau kemasan lain yang bersih dan aman
- Lihat tanggal kadaluarsa
- Tidak memakai kertas koran
- Penjualnya mencuci tangan
- tidak memegang uang sebelum memegang makanan.
- Memakai penjepit makanan / sendok/ Alat yang bersih
- Hindari makanan terlalu manis dan berlemak serta minuman yang
bersoda
- Amati warnanya, mencolok atau tidak
Makanan atau jajan yang mengandung rodhamin B (zat pewarna)
warnya akan lebih mencolok dibandingkan makanan atau jajan yang
menggunakan bahan alami.
- Cicipi rasanya
Jika jajan rasanya sudah agak asam jajanan tersebut sudah tidak layak
di konsumsi (Ed).
- Baui aromanya
Jika aromanya masih bagus maka jajanan tersebut masih layak
dikonsumsi.
- Amati komposisinya
Amati komposisi jajanan tersebut jika jajanan banyak mengandung zat-
zat kimia yang berbahaya sebaiknya jajan tersebut tidak dikonsumsi.
- Perhatikan kualitasnya
Jajan yang baik untuk dikonsumsi yaitu jajan yang tidak mengandung
zat-zat yang berbahaya.Akan lebih baik lagi jika jajanan tersebut terbuat
dari bahan-bahan yang alami dan tidak mengandung penyedap rasa
maupun zat pengawet lainnya.
- Terdaftar di BPOM
Jajan yang layak untuk dikonsumsi yaitu jajan yang sudah mendapat
izin dagang dari BPOM.

E. Jenis-jenis jajanan
Jenis Makanan Jajanan digolongkan menjadi 3 (tiga) golongan, yaitu:
1. Makanan jajanan yang berbentuk panganan, seperti kue kecil-
kecil, pisang goreng dsb.
2. Makanan jajanan yang diporsikan (menu utama), seperti pecal,
mie bakso, nasi goreng dsb.
3. Makanan jajanan yang berbentuk minuman, seperti es krim, es
campur, jus buah dan sebagainya.
Berdasarkan jenis kandungan didalamnya makanan Jajanan
digolongkan menjadi 2 golongan, yaitu:
a. Jajanan sehat
Contohnya : susu, roti, biscuit, buah-buahan
b. Jajanan tidak sehat
- Es mambo berwarna mencolok dan terlalu manis, pemanis
buatan dan pewarna pakaian
- Permen pemanis buatan dan pewarna pakaian
- Bakso bahan pengenyal
- Chiki/ makanan ringan yang menggunakan MSG sebagai
penambah rasa, zat pewarna dan pemanis buatan
- Kue berwarna mencolok yang memakai pewarna pakaian
- Kue berwarna mencolok yang memakai pewarna pakaian
- Cilok dan bakso digoreng pakai saus atau sambal berwarna
merah cerah dan terbuat dari bahan-bahan yang telah busuk
- Es sirup/ minuman berwarna mencolok dan tidak higienis,
memakai air mentah, dan terdapat zat pewarna pakaian.
F. Syarat Tempat Berjualan Yang Sehat
- Jauh dari lalu lalang , WC, selokan dan genangan air
- Nyaman dan bersih
- Tidak dibawah tangga
- Tertutup tidak ada lalat
- Peralatan yang bersih
- Lap yang bersih.
- tempat sampah tertutup
G. Dampak
Dampak bila mengkonsumsi jajanan tidak sehat :
- Pemanis buatan : sakarin dapat mengakibatkan kanker kandung kemih
- Pewarna tekstil : rhodamine b dapat mengakibatkan pertumbuhan lambat,
gelisah
- Bahan pengenyal (boraks) : demam, kerusakan ginjal, diare, mual, muntah,
pingsan, kematian
- Penambah rasa : mono sodium glutamate (MSG) dapat mengakibatkan
pusing, selera makan terganggu, mual, kematian
- Bahan pengawet (formalin) : sakit perut, kejang-kejang, muntah, kencing
darah, tidak bisa kencing, muntah darah, hingga akhirnya menyebabakan
kematian.
- Timah : pikiran kacau, pingsan, lemah, tidak ingin bermain, sulit bicara,
mual, muntah
- Makanan tidak bergizi : gangguan berfikir makanan mengandung mikroba,
basi atau beracun, sakit perut, diare.

Potensi dan masalah makanan jajanan


1. Cemaran biologis :
rendahnya kondisi higiene dan sanitas
2. Cemaran Kimia
formalin, rhodamin B, boraks, dan methanil yellow
3. Cemaran Fisik
rambut potongan kayu, serangga, pasir, batu, pecahan kaca, isi
staples,dll.
4. Cemaran Radiasi
DAFTAR PUSTAKA

Adriani, M dan Wirjatmadi,B. (2012). Peranan Gizi dalam Siklus Kehidupan.


Jakarta: Kencana Prenada Media Group

BPOM RI.(2009). Pangan Jajanan Anak Sekolah. Edisi II. Jakarta

Cahyaningsih, D.S. (2011). Pertumbuhan Perkembangan Anak dan


Remaja.Jakarta : Trans Info Media

Devi, Nirmala. (2012). Gizi Anak Sekolah. Jakarta : PT Kompas Media Nusantara.

Anda mungkin juga menyukai