NAMA :I KOMANG AGUS TRIGUNAWAN

NIM :1319251052

Pertanyaan:
1. Apakah pada bangunan apartemen sumarekot ini mengunakan sisitem akustik ?

Jawaban :
Pada gedung tower d ini tidak mempergunakam sistem akustik noise ,karena fungsi dari
bangunan ini merupakan sebuah apartemen yang memiliki aktivitas tidak menimblkan
kebisingan, sehingga volume suara yang di hasilkan pada tower ini tidak terlalu besar
untuk itu tidak diperlukan sistem akustik .
pertanyaan
2. Bagaimana cara mengatasi kebisingan yang timbul pada bangunan tower pada gedung
sumarekot ini ?

Jawaban:
untuk mengatasi kebisingan yang timbul dari setiap ruang bannguan sumarekot ini
hanyan menggunakan skat dingding untuk pembatas ruang dan meredam sura dari
ruang lain bahan dingding yang digunakan yaitu bata ringan yang diplester 2 cm dan
acian yang kemudian di finising menggunakan cat tembok,banguan ini juga
menggunakan plapon sebagai peredam suara material yang di gunakan yaitu material
plapon jenis gypsung yang kemudian difinising dengan cat warna putih.
Pertanyaan:
3. Apakah terdapat mesin yang bisa mendukung aktivitas pada gedung sumarekot ini?

Jawaban:
Pada banguan ini terdapan beberapa mesin diantaranya yaitu:
Mesin genset untuk mengatasi saat terjadinya pemadaman listrik pada banguan, sehingga
aktivitas dalam bangunan tidak terganggu.
Mesin pompa air sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air dalam bangunan.
Mesin pompa air sprinkler untuk menyuplai air bertekaan tinggi ke titik-titk sprinkler di setiap
lantai yang ada pada gedung inibila terjadi kebakaran pada gedung

1
Pertanyaan:
4. Bagaimana cara mengatasi kebisingan yang ditimbulkan oleh mesin mesin tersebut?

Jawaban:
Untuk mengatasi kebisingan tersebut ada beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain:
Melakukan pembagian zonasi banguan yaitu dengan meletakan sumber kebisingan tersebut
satu klompok pada bagian bawah bangunan ,di mana pada bangunan ini ruang mesin tersebut
terdapat pada lantai basemen bangunan yang jauh dari aktivitas utama apartemen .

Pertanyaan:
5. dimanakah letak ruang kedap suara yang ada pada bangunan gbk?

Jawab:
Pada banguan gbk sendiri tidak ada ruang khusus yang diperuntukan untuk sistem
pengkedap suara namun pada bagunan basemen gedung ini terdapat berapa bahan bahan yang
bisa di gumakan untuk meredam suara /kedap suara.
Pertanyaan:
6. bagaimana sistem strktur dan bentang bangunan gedung aquatik ?

jawaban:
pada bangunan ini dibagi manjadi beberapa kolomdan jarak antar kolom sekitar 17,5
dan di bawahnya 22 .bentangnya itu sendiri terbangun di lahan sekitar 100 x 200 m2 terhitun
antara banguan dan taman disekitar banguan

pertanayaan :
7. bagaimanakah masa berat pada gedung sumarekot ?

jaawaban :
pada banguan gedung ini masa berat bangun berada pada luar bangunan, dimana kalao
kita lihat bentuk dari bangunan ini membentuk C sehingga peru adanya pegetasi,dan untuk
bangunan yang mamiliki masa berat di luar bangunan dalam gedung ini ada yang di sebut

2
dengan topberry dimana dari tower a dan b terdapat ruang pemisah sebagai pegitasi antar setiap
tower
Pertanyaan :
8. apa jenis balok dan dingding yang terdapat pada gegung sumarekot?

Jawaban:
Pada gedung sumarekot ini sendiri mengunakan jenis balok 21 fpa dengan ukuran 1x
1m 2 yang dijor kemudian dipinising dengan plesteran ,dan untuk dindingnya sendiri
manggunakan dinding dengan bahan dasar menggunakan bata ringan yang nantinya akan di
plester dan diaci dan kemudian finising dengan cat.
Pertanyaan:
9. Berapa Dimensi kolom dan podasi yang di gunakan pada gedung sumarekot?

Jawaban:
Untuk dimensi kolom utama paling bawah itu menggunakan ukuran 1,2 x 1,2 dan
sistem pondasi yang di gunakan protit jadi dimensi pondasinya sama dengan besar besaran
towerdimana pondasi ini biasa digunakan pada bangunan dengan banguan paada volume yang
besar.
Pertanyaan:
10. Hal apa saja yang perlu kita perhatikan dalam mendisain /merancang gedun apartemen?

Jawaban:
Dalam mendisain suatu gedung yang perlu kita perhatikan iyalah ukuran slop slop
dimana diasanya slop slop ini memilikinbesaran 3,2/3,3. Dan hal yang paling penting kita
perhatikan iyalah tinggi siling ,dimana hal ini nantinya akan berpengaruh dengan luapan pipa
plouging dan pipa hidran.

3
Nama : Eko Setyo Nugroho
NIM : 1419251049

PERTANYAAN

1. Aspek -aspek apa saja yang perlu diperhatikan untuk menciptakan kenyamanan
pengguna pada ruang kedap suara ?
2. Apakah ada teknik khusus yang digunakan ketika membuat bangunan/ruangan agar
kedap suara ? Selain penggunaan material peredam suara
3. Apa saja keunggulan dan kelemahan dalam pemakainan material yang digunankan pada
bangunan ?
4. Kerusakan apa saja yang umum terjadi pada sistem akustik yang ada pada bangunan ?
5. Bagaimana penanggulangannya atau tahapan-tahapan pertama yang harus di perbaiki
atau sistem apa yang harus pertama diperbaiki? Mungkin ada suatu sistem yang
mengharuskan sistem itu yg harus dicek terlebuh dahulu, mungkin bisa dijelaskan?
6. Adakah cara untuk mencegah apabila ruang tersebut cacat acustic?
7. Adakah pengaruh dari bentuk bangunan pada ruang acustik, pada suara yang dihasilkan
dari bentuk bangunan yang berbeda?
8. Pada penerapan akustik, apa ada posisi tertentu yang igunakan dalam perancangannya
?jika ada apa maksud dari posisi tersebut.
9. Langkah-langkah apa saja yang dilakukan untuk mengatasi masuknya suara dari luar
kedalam dan dari dalam keluar? agar orang yang berada di lobby tidak terganggu
dengan aktifitas kita di dalam ruang dan aktifitas dalam ruang tidak terganggu oleh
suara-suara dari lobby?
10. Pada bangunan ini (Bangunan/proyek yang akan di kunjungi pada saat studi
ekskursi)apa penyebab bunyi yg paling keras dan mengganggu?

JAWABAN

1. Aspek -aspek apa saja yang perlu diperhatikan untuk menciptakan kenyamanan
pengguna pada ruang kedap suara ?
- Proyek Stadion GBK Senayan

4
 Pada stadion ini suara dari area lapangan maupun dari suara penonton di
fokuskan, meskipun bising atau ramai tapi cukup untuk mereducing suara yang
keluar.
- Proyek Aquatic GBK Senayan
Pada bangunan aquatic ini sebenarnya tidak ada ruangan akustic, tapi untuk
menciptakan kenyamanan suara difokuskan ke area kolam renang.
- Proyek Sumarecon Kelapa Gading
Pemilihan material terutama penggunaan precas untuk material dinding , sangat
baik untuk meredam suara pada ruangan dalam proyek ini.

2. Apakah ada teknik khusus yang digunakan ketika membuat bangunan/ruangan agar
kedap suara ? Selain penggunaan material peredam suara
- Proyek Stadion GBK Senayan
Untuk di Stadion GBK tidak ada ruangan kedap suara tapi mengfokuskan arah
suara yang timbul dari bangku penonton ke lapangan.
- Proyek Aquatic GBK Senayan
Kasusnya sama dengan di stadion GBK yaitu mengfokuskan arah suara yang
timbul dari bangku penonton ke lapangan.
- Proyek Sumarecon Kelapa Gading
Dengan membedakan ketebalan dinding untuk area kedap suara seperti di
ruangan apartemen memberikan pasangan precas yang tebal.

3. Apa saja keunggulan dan kelemahan dalam pemakainan material yang digunankan pada
bangunan ?
- Proyek Stadion GBK Senayan
Dikarenakan untuk bangunan Stadion ini merupakan bangunan yang
menggunakan stuktur beton bertulang untuk area penutup terluar yang mempunyai
keunggulan kokoh serta mempunyai kelemahan sulit untuk proses maintenace jika
terjadi retakan.
- Proyek Aquatic GBK Senayan
Bangunan Aquatic ini merupakan bangunan yang menggunakan stuktur beton
bertulang untuk area penutup terluar yang mempunyai keunggulan kokoh serta
mempunyai kelemahan sulit untuk proses maintenace jika terjadi retakan.
- Proyek Sumarecon Kelapa Gading

5
 Menggunakan material precas untuk elemen dindingnya mempunyai
keunggulan ringan serta mudah dan praktis dalam pelaksanaan.

4. Kerusakan apa saja yang umum terjadi pada sistem akustik yang ada pada bangunan ?
- Proyek Stadion GBK Senayan
Gagal dalam pemusatan suara
- Proyek Aquatic GBK Senayan
Gagal dalam pemusatan suara
- Proyek Sumarecon Kelapa Gading
Kurang dapat mereduksi getaran

5. Bagaimana penanggulangannya atau tahapan-tahapan pertama yang harus di perbaiki

atau sistem apa yang harus pertama diperbaiki? Mungkin ada suatu sistem yang
mengharuskan sistem itu yg harus dicek terlebuh dahulu, mungkin bisa dijelaskan?
- Dicari dulu sumber suara terpusat dimana setalah tau jenis sumber suara dilakukan
pengecekan terhadap bidang rambatan suaranya , jika memungkinkan diganti sebisa
mungkin dipikirkan agar dalam proses maintenance tidak menggangu aktifitas lainnya.

6. Adakah cara untuk mencegah apabila ruang tersebut cacat acustic?

- Dengan melakukan monitoring maintenance yang berkala

7. Adakah pengaruh dari bentuk bangunan pada ruang acustik, pada suara yang dihasilkan
dari bentuk bangunan yang berbeda?
- Jelas ada , semisal Bentuk masa yang oval seperti stadion yaitu pemusatan suara

8. Pada penerapan akustik, apa ada posisi tertentu yang igunakan dalam perancangannya
?jika ada apa maksud dari posisi tersebut
- Pada proyek sumarecon posisi akustik berda pada ruang- ruang apartement.

9. Langkah-langkah apa saja yang dilakukan untuk mengatasi masuknya suara dari luar
kedalam dan dari dalam keluar? agar orang yang berada di lobby tidak terganggu

6
 dengan aktifitas kita di dalam ruang dan aktifitas dalam ruang tidak terganggu oleh
suara-suara dari lobby?
- Dengan memberikan ketebalan dinding maupun jenis material yang tebal dan mampu
mereducing suara untuk Elemen terluar.

10. Pada bangunan ini (Bangunan/proyek yang akan di kunjungi pada saat studi
ekskursi)apa penyebab bunyi yg paling keras dan mengganggu?
- Bunyi kebisingan dari lalu lintas di luar building.

7
Nama :Made Sasra Dipayana
Nim :1519251024

1. Q : Apa saja yang biasa menjadi masalah akustik dalam lingkungan apartemen?

A: Ada banyak hal yang menjadi masalah dalam hal akustik dalam lingkungan
apartemen, diantaranya yaitu :
- Footstep noise (suara langkah)
- Suara audio dan alat music
- Suara kendaraan
- Suara percakapan
- Suara saluran udara ducting AC
- Suara Alat elektronik
- Suara binatang peliharaan
- Suara mesin genset, pendingin, pompa dan sejenisnya
- Suara pemindahan furniture seperti kursi, trolley dan sejenisnya
- Suara elevator
- Suara pintu

2. Q : Apa langkah yang dapat diambil untuk mencegah masalah akustik pada
apartemen?

A: Masalah akustik yang sudah disebutkan diatas dapat ditanggulangi dengan

soundproofing, yaitu metode menginsulasi rambatan energy suara dari sumber
suara bising ke penerima suara bising.

3. Q : Bagaimana pengaplikasian soundproof pada apartemen?

A: Soundproofing sendiri terbagi menjadi 2 yaitu :

- Dengan membuat partisi baru
- Atau memperkuat partisi yang sudah ada
Membuat partisi baru artinya mengkonstruksi dari awal sebelum ruang
terbentuk. Sedangkan memperkuat partisi yang sudah ada artinya
menambah bahan yang sudah berisi bahan soundproofing maupun yang
belum dengan bahan soundproofing yang lebih efektif pada ruangan yang

8
 sudah terbentuk sebelumnya. Soundproofing biasa dilakukan pada 5 elemen
yaitu lantai, dinding, langit-langit, pintu dan jendela.

4. Q : Bagaimana standar akustik yang nyaman pada apartemen?

A: Apartemen memiliki standar kebisingan yang berbeda pada setiap ruangnya,

untuk bagian dalam apartemen melingkupi kamar memiliki standar kebisingan
antara 34-42 dB. Untuk bagian luar apartemenmelingkupi lobby dan koridor
memiliki standar kebisingan 50-55 dB. Dengan mengikuti standar tersebut
maka civitas yang berada didalam maupun di bagian luar apartemen dapat
beraktvitas dengan nyaman.

5. Q : apa solusi alternative untuk apartemen yang ingin agar ruangnya tetap nyaman
namun belum diaplikasikan soundproofing?

A: untuk suara langkah kaki maupun suara yang merambat di tanah bisa dengan
menambahkan karpet yang tebal guna menyerap suara, selain itu bisa dengan
mengganti bahan bukaan sepert pintu ukir dengan pintu yang berjenis kayu
solid, untuk jendela bisa ditambahkan karet tambahan guna menyekat suara dari
luar agar tidak masuk ke celah jendela, bahkan penambahan rak dan lemari
dapat juga dapat memperkecil kebisingan dari luar.

6. Q : Biasanya apa yang dilakukan untuk mengaplikasikan desain akustik di

stadion?

A: Secara umum, untuk memperkuat suara alami dari penonton ke arah lapangan,
maka yang diperlukan adalah adanya panel permukaan-permukaan pemantul
suara (terutama sekali pada posisi di belakang dan di atas area penonton. Hal ini
akan mengubah tampilan interior di area tribune penonton.

Rancangannya akan sangat bersifat 'customize' yang akan berbeda antara satu
stadion dengan stadion lainnya. Di samping itu, pemasangan panel-panel
akustik mesti dikoordinasikan juga dengan arsitek atau juga sipil, untuk

9
 menjamin sisi konstruksi & kekuatannya. Sementara tempat duduk penonton
sebaiknya memakai bahan material yang keras (tidak empuk) agar tidak
menghasilkan penyerapan suara.

Untuk stadion yang bersifat terbuka (tanpa atap di tribun penonton) maka suara
keriuhan penonton tidak dapat diperkuat dari bagian atasnya. Pada kondisi ini,
pemantulan suara hanya dapat dilakukan dari pemasangan panel pemantul suara
di belakang tribun penonton saja. Dan penguatan yang dihasilkannya tidak
begitu besar.
7. Q : Kalau di Stadion Gelora Bung Karno misalnya, bagaimana?

A: Dalam hal stadion GBK, pemasangan pemantul suara di atas area tribun
penonton sangat memungkinkan untuk dilakukan. Perlu dilakukan perancangan dan
pemilihan material yang tepat serta pemasangannya yang tepat pula. Tentunya,
capaian nilai parameter akustik yang dihasilkan di posisi target design-nya akan
terbatas oleh dimensi spatial yang ada.

Perancangan dengan dukungan software komputer akan dapat menunjukkan seberapa

besar perubahan kondisi medan suara yang dihasilkannya (memanfaatkan kemampuan
untuk melakukan 'auralisasi'). Untuk kasus stadion GBK, karena merupakan stadion
kebanggaan bangsa, memang sangat perlu untuk dievaluasi dan diperbaiki kondisi
akustiknya, sehingga dapat menghasilkan 'suasana yang khas' dan ber'gengsi'. Semoga
dengan hasil evaluasi dan perbaikan tersebut, dapat membantu meningkatkan
kepercayaan diri dan kebanggaan insan olahraga khususnya dan bangsa secara umum.

8. Q : Apa fungsi penerapan desain akustik pada stadion, apakah bisa mempengaruhi
riuh penonton ? Mengapa?

A: Fungsi desain akustik adalah untuk menghasilkan kondisi medan suara yang
spesifikasinya sesuai dengan fungsi ruangan yang sudah ditentukan sejak awal.
Medan suara yang spesifik tersebut dapat dirancang sejak awal yaitu pada
tahapan perancangan arsitektur dari stadion tersebut.

10
 Sementara pada stadion yang sudah jadi dapat dilakukan perbaikan kondisi
akustiknya , setelah dilakukan evaluasi dan pengukuran kondisi akustiknya.
Kondisi akustik stadion yang secara subjektif dinilai menghasilkan 'atmosfer
riuh', disebabkan karena karakteristik akustik, luasan dan posisi dari semua
bidang-bidang permukaan yang ada di dalam stadion.

Untuk bidang-bidang permukaan yang bersifat memantulkan suara cukup kuat

(permukaan mempunyai koefisien absorbsi suara yang kecil) akan
menghasilkan atmosfer yang lebih 'riuh' jika dibandingkan dengan yang bidang
permukaan yang menyerap suara (koefisien absobsi suaranya tinggi).

9. Q : Secara umum, bagaimana persoalan akustik di stadion-stadion di

Indonesia?

A: Sesuai dengan jawaban saya di atas, kondisi akustik dari stadion-stadion di

Indonesia ini belum memperoleh pertimbangan dan perhatian dari pemilik dan
perancang-nya, `disamping juga 'mungkin' dirasa belum ada urgensi dan persoalannya,
sehingga kondisi- nya seadanya saja.

10. Q : Secara sederhana, apa saja yang dipasang dalam penerapan sistem akustik
yang menunjang untuk stadion?

A: Jika 'sistem akustik' yang dimaksud adalah bidang-bidang permukaan, yang

perlu diperhatikan adalah hampir semua bidang-bidang permukaan yang ada di
dalam stadion itu sendiri, misalnya permukaan-permukaan bangunan tribunnya,
atapnya, tembok pembatas stadion dan sebagainya.
Sementara jika yang dimaksudkan 'sistem akustik' itu adalah sound system,
maka yang diperlukan adalah sound system biasa yang cukup lengkap dan tepat
kapasitas dayanya dengan pemilihan speaker, penempatan dan set-up sistemnya
yang tepat. Semuanya itu bisa dirancang dan di-instalasi dengan 'ketepatan
parameter akustik-nya' sekelas dengan 'ketelitian' Concert Hall. Dalam hal ini
penentuan besaran 'parameter akustik'nya perlu di-definisikan sejak awal.

11
11. Q : Untuk sistem akustik di stadion tertutup, atau indoor apakah ada bedanya
dengan

outdoor dalam hal tujuan pemasangannya?

A: Tentu saja akan berbeda, karena pada ruang tertutup akan menghasilkan apa
yang
disebut dengan dengung (di ruang setengah terbuka juga terjadi dengung
tersebut). Prospek terjadinya 'cacat akustik' berupa dengung yang
berkepanjangan atau echo menjadi sangat mungkin terjadi.

Dalam hal ini, penanganan dan penanggulangannya tidak bisa hanya berbasis
kepada penerapan sound system saja, karena cacat akustik itu mesti ditangani
dari sisi arsitektur dan interiornya. Objektif dari karakteristik akustik yang
diinginkan, yang dinyatakan dengan besaran kuantitatif parameter-parameter
akustiknya perlu untuk ditetapkan secara tepat sejak awal dan menjadi ukuran
keberhasilan perancangan dan instalasinya. Instalasi yang asal pasang atau asal
keras suaranya tanpa dilengkapi dengan besaran kuantitatif parameter-
parameter akustiknya akan menghasilkan kualitas medan suara yang buruk.

12
NAMA : I Putu Krisnantara Putra
NIM : 1519251033

AKUSTIK NOISE

1. Mengapa diperlukan tata ruang akustik pada suatu ruang ?

Suatu ruangan banhkan suatu gedung, terdapat system akustik tergantung dari
fungsi dari ruangan tersebut, jika ruangan tersebut digunakan sebagai tempat
memiliki tingkat kebisingan tinggi atau ruangan tersebut membutuhkan privacy
seperti Ruang Rapat, Panggung Pertunjukan Indoor, studio music, bioskop dll.
Pada objek studi ekskursi yang telah di survey yaitu Gelora Bung Karno,
Aquatic, dan Proyek Sumarecon sangat minim saya melihat system akustik
yang diterapkan karena GBK dan Aquatic merupakan bangunan bentang lebar
yang bersifat outdoor.

2. Persyaratan apa saja yang harus ada dalam ruangan akustik pada gedung GBK maupun
lingkungan apartemen ?
Terdapat beberapa syarat agar ruangan akustik dapat berfungsi dengan baik
pada sebuah gedung dan ruangan.
harus ada kekerasan yang cukup terutama di tempat duduk yang sangat
jauh.
Ruangan harus bebas dari cacat akustik seperti :
o Gema
o Pemantulan berkepanjangan
o Gaung
o Distrosi
o Resonasi suara
Bising dan getaran yang mengganggu harus dihindari
3. Secara sederhana, hal apa saja yang harus dipasang dalam penerapan system akustik
pada stadion Gelora Bung Karno ?
Dalam stadion GBK system akustik yang harus diperhatikan hamper
dari segala aspek yang ada dalam stadion itu sendiri, misalnya

13
 permukaan-permukaan bangunan tribunnya, atapnya, tembok, pembatas
stadion, dan yang lainnya.

4. Pada lingkungan apartemen sumarecon, bagaimana standar akustik pada setiap unit
ruangan yang baik ?
Tingkat kebisingan di lingkungan apartemen biasanya terjadi dari
beberapa hal seperti pemilik suka mendengarkan musik, memiliki
peliharaan dan lain sebagainya. Standar pada unit apartemen 34-42 dB.
Selama tidak lebih ataupun kruang dari standar tersebut maka unit sudah
dapat dikatakan nyaman dari kebisingan.

5. Bahan akustik apa saja yang diterapkan pada unit apartemen ?

Pada apartemen sumarecon bahan akustik yang digunakan tidak terlalu
banyak, pada dinding yang membatasi unit satu dengan yang lainnya
sengaja dibuat lebih tebal dengan menggunakan bata ringan, dimana
secara tidak langsung hal tersebut dapat menghambat bunyi atau
kebisingan dari penghuni apartemen lainnya.

6. Apakah terdapat perbedaan untuk system akustik pada stadion tertutup (indoor), dan
stadion terbuka (outdoor) ?
Tentu terdapat perbedaan Antara stadion indoor dan outdoor karena
pada ruangan tertutup akan menghasilkan dengung (cacat akustik),
dengung yang terjadi berupa dengung yang berkepanjangan.
Sedeangkan stadion semi indoor minim terjadi dengung yang
berkepanjangan.

7. Apakah fungsi penerapan system akustik, kenapa bias mempengaruhi keriuhan pada
stadion ?
Fungsi desain akustik pada stadion adalah untuk menghasilkan kondisi
medan suara yang sesuai dengan fungsinya. Kondisi akustik stadion
yang dinilai dapat menghasilkan suasana riuh, disebabkan karena
karakterisitik akustik, luasan dan posisi dari semua bidang-bidang
permukaan yang ada di dalam stadion.

14
 Untuk bidang-bidang yang dapat memantulkan cukup kuat akan
menghasilkan suasana yang lebih riuh jika dibandingkan dengan bidang
dengan permukaan yang menyerap suara.

8. Funsi atap pada stadion GBK ?

Selain sebagai pelindung saat hujan fungsi atap yang terdapat pada
tribun penonton adalah sebagai bidang atau elemen yang dapat
memantulkan bunyi sehingga sumber bunyi yang berasal dari tribun
penonton dipantulkan mengarah ke lapangan, sehingga suara bising dari
dalam stadion dapat diminimalisir kea rah luar stadion.

15
NAMA :I GEDE CANDRA BUDIASA
NIM :(1519251043)

PERTANYAAN
1. Bagaimana cara membuat ruangan agar kedap suara dan terbebas dari suara ruangan
lain yang menempel?
JAWABAN: Pada survey di GBK antar ruang dibatasi dengan dinding sebetal 15 cm
yang berbahan bata siticon, perbedaan dengan dinding pada GBK ini tidak memakai teknik
plesteran dan acian namum menggunakan teknik render, yang dimana render adalah suatu
campuran khusus digunakan untuk melapisi dinding yang fungsinya sama seperti plesteran dan
acian namum disini hanya sekali kerja yaitu dengan bahan reedem yang warnanya putih
keabuan, fungsinya menutuo pori dari bata siticon, dan membuat permukaan dinding rata tanpa
perlu banyak tahapan, ketebalan reedem maksimal 2 cm. Lalu lapisan tembok dilapisi dengan
cat dasar dan dicat kembali dengan cat akhir. Atau di beberapa ruang menggunakan wallpaper.
Bata ringan AAC merk citicon yang dipakai pada kensington, lapisan dinding kebanyakan
menggunakan redeem untuk mengirit waktu dan juga lebih baik dan cepat dalam membuat
dinding rata. Untuk lantai menggunakan marmer rata rata 50x50 cm. Untuk plafond jarak
antara plat bawah ke plafond sekitar 60cm, di atas plafond berisi instalasi MEP yang disusun
secara rapi lalu ditutup dengan rangka metalfuring dan ditutup dengan plafond gypsum tebal
10mm. Jarak antara gypsum diberi jarak 3-5mm untuk didempul agar tidak terjadi retakan saat
plamir dan di finising cat. Cat yang digunakan biasanya cat sealer anti lumut agar tidak mudah
warna plafond berubah dan berjamur.

PERTANYAAN
2. Mengapa perlu penerapan sistem akustik dalam tribun di GBK?
JAWABAN: tujuan perlunya sistem akustik adalah keriuhan atmosfer stadion. Fungsi
desain akustik adalah untuk menghasilkan kondisi medan suara yang spesifikasinya sesuai
dengan fungsi ruangan yang sudah ditentukan sejak awal. Medan suara yang spesifik tersebut
dapat dirancang sejak awal yaitu pada tahapan perancangan arsitektur dari stadion tersebut.
Sementara pada stadion yang sudah jadi dapat dilakukan perbaikan kondisi akustiknya (jika
diperlukan sesuai dengan kriteria yang ditentukan) setelah dilakukan evaluasi dan pengukuran
kondisi akustiknya. Keriuhan penonton atau suara alami dari tribun penonton yang bisa
terdengar keseluruh penjuru stadion saja bisa diatasi dengan pemasangan panel atau bidang

16
yang akan menambah keriuhan penonton, biasanya pada bagian atas tribun, namum pada GBK
saya tidak menemukan adalah panel atau bidang pemantul suara. Namum dari bentuk atap plat
lipat dengan bahan baja ini adalah panel pemantul suara bagian atas dan di bagian blakang
dinding tebal sebagai pemantul suara di belakang. Secara umum, untuk memperkuat suara
alami dari penonton ke arah lapangan, maka yang diperlukan adalah adanya panel permukaan-
permukaan pemantul suara (terutama sekali pada posisi di belakang dan di atas area penonton.
Hal ini akan mengubah tampilan interior di area tribune penonton.
Rancangannya akan sangat bersifat customize yang akan berbeda antara satu stadion dengan
stadion lainnya. Di samping itu, pemasangan panel-panel akustik mesti dikoordinasikan juga
dengan arsitek atau juga sipil, untuk menjamin sisi konstruksi & kekuatannya. Sementara
tempat duduk penonton sebaiknya memakai bahan material yang keras (tidak empuk) agar
tidak menghasilkan penyerapan suara. emasangan pemantul suara di atas area tribun penonton
sangat memungkinkan untuk dilakukan. Perlu dilakukan perancangan dan pemilihan material
yang tepat serta pemasangannya yang tepat pula.Tentunya, capaian nilai parameter akustik
yang dihasilkan di posisi target design-nya akan terbatas oleh dimensi spatial yang ada. Namum
pada GBK yang sekarang sudah hampir selesai memasang panel panelnya.

PERTANYAAN
3. Bila diterapkan di Stadion Gelora Bung Karno di Senayan, kira-kira berapa
gambarannya biaya penerapannya? Dan berapa lama? Apakah ada rasionya,
perhitungannya berdasarkan kapasitas stadion?
JAWABAN: Jika yang dimaksudkan adalah penerapan sistem tata suara (sound
system), maka perkiraan biayanya tentunya akan berbasis kepada kondisi parameter akustik
yang ingin dicapai, dan mesti dilakukan survei dan perancangan awalnya. Perkiraan waktu
perancangan dan instalasi sound system tidak lebih dari 6 bulan. Dengan perkembangan
teknologi akustik saat ini, sudah dapat dilakukan Auralisasi yaitu diperdengarkan dan
ditunjukkan secara simulasi elektronik karakteristik suara yang akan dihasilkan dari
perancangan dan instalasi sistem tata suara & perancangan akustiknya. Semuanya itu bisa
dirancang dan di-instalasi dengan ketepatan parameter akustik-nya sekelas dengan
ketelitian Concert Hall. Dalam hal ini penentuan besaran parameter akustiknya perlu di-
definisikan sejak awal. Di stadion ini berupa soundsistem sudah dipasang sekitar 300 buah dan
300 buah berupa TOA. Yang dipasang di atas tribun menggantung pada rangka plat lipat dan
pada dinding belakang tribun. Pengeras suara ini difungsikan untuk memberikan informasi dan
memperjelas suara komentator saat adanya pertandingan.

17
PERTANYAAN
4. Masalah apa saja yang bisa/kemungkinan terjadi pada saat pemasangan sistem
akustik pada bangunan GBK dan Aquatic? Dan mungkinakah suara dari luar bisa
masuk ke dalam stadion dan arena?
JAWABAN: masalahnya adalah teknik dari pemasangan panel pemantul suara namum
pada GBK dan Aquatic belum dipasang, panel pemantul ini yang akan membuat kehirukan
Atmosfer penonton yang akan bisa menyampaikan suara dari penonton kepada Atlet yang
sedang bertanding. Karena di GBK dan Aquatic menggunakan kontruksi rangka ruang dan
penutup plat lipat dibutuhkan ekstra ketelitian saat pemasangan panelnya. Kemungkinan suara
dari luar yang bersifat bising tidak sepenuhnya bisa masuk karena tebal dinding dari GBK dan
Aquatic ini lebih dari 15cm. Dan pada ruang tertentu seperti ruang utilitas pengatur
soundsistem dan genset memiliki ketebalan berbeda. Pada ruang soundsistem agar operator
tidak terganggu ditaruh pada ruang semi basemant dan jauh dari jangkauan pengunjung dan
juga ruang genset menggunakan silent genset sebanyak 2 buah yang baru bisa dipakai saat itu,
masih ada getset yang belum terpangsang juga.

PERTANYAAN
5. Seperti yang kita ketahui, dalam sistem akustik kita mengenal bahan- bahan yang
memiliki karakter seperti, pemantul suara, penyerap suara, dll. Jadi bagaimana cara
pemilihan atau penempatan bahan-bahan yang memiliki karakter berbeda tersebut
agar kinerja dari akustik sesuai dengan yang diharapkan ?
JAWABAN: pada kesempatan ini, akan dijelaskan mengenai ketepatan dalam memilih
sistem akustik, sistem akustik biasanya memiliki sifat penyerap dan pemantul suara. Pada GBK
dan Aquatic lebih coock menggunakan yang pemantul suara pada tribun penonton dan
penyerap suara pada bagian eksterior bangunan, namum pada GBK dan Aquatic sendiri blum
terrealisasi pemasangan akustik pada eksterior bangunan, namum menurut wawancara yang
dilakukan dengan ketebalan dinding yang lebih dari 15 cm tersebut akan bisa membuat suara
bising dari luar tidak masuk ke stadion dan sampai ke tribun penonton. Dan sama halnya pada
saat wawancara di Kenghiston Apartement, Apartement ini tidak menggunakan sistem akustik,
namum dari lapisan dinding yang mreka buat sudah bisa membuat suara tidak tembus sampai
ke ruang sebelah pada bagian eksteriornya dibuat lebih tebal dari 15cm dan adanya sistem
seperti secondary skin berupa kaca yang bisa mengurangi kebisingan yang masuk ke
apartement, namum akan segera dibangun berupa kantor sumaricon di arena depan dari
Apartement ini adalah kantor kepemilikan dari Kingheston Apartement yang nantinya akan ada

18
ruang rapat dan Ballrom, disana akan dipasang sistem akustik seperti absor suara dan pada
bagian atasnya ada akustik yang pemantul suara.

PERTANYAAN
6. Jika pada suatu ruang dengan fungsi tertentu, dalam mengaplikasikan akustik tidak
baik, dampak apa yang ditimbulkan ?
JAWABAN: jika suatu ruang difungsikan sebagai ruang yang harus di design
menggunakan sistem akustik namum pengaplikasiannya tidak baik maka akan terjadi cacat
akustik bisa berupa gema, gaung dan noise saat ruangan dipakai. Biasanya ruang cacat akustik
pada bagian sistem akustiknya terjadi kerutan atau perubahan bentuk karena panas biasnaya
berubah cekung akan mengakibatkan cacat akustik, suara dari sound biasanya bergema dan
lama sampai ke pendengar.

PERTANYAAN
7. Pada Apartemen Kenghiston tidak memakai sistem akustik antara blok kamar
apartement, apakah yakin suara dari kamar sebelah tidak akan sampai ke ruang
sebelahnya dan begitu juga sebaliknya?
JAWABAN: pada saat melakukan survey dan wawancara dikatakan suara tidak akan merembet
ke ruang sebelah dan sebalikanya,kemungkinan merembetnya kecil. Karena dinding dipakai
adalah dinding bata ringan AAC merk citicon dengan kerapatan kapur 530 kg/m3. Lalu lapisan
dinding tidak menggunakan plesteran dan acian namum menggunakan bahan yang dinamakan
redeem yaitu seperti campuran yang fungsinya sama seperti plesteran dan acian, selain itu juga
bisa menghemat waktu dan juga kerapatannya sama seperti sudah di plamir dan permukaan
dinding sudah halus tinggal di cat dasar dan finishing. Pada bagian lantai ketebalan plat lebih
dari 12 cm dan mutu beton K-450 yang dipakai. Jarak antara lantai adalah 360cm dipotong
dengan instalasi MEP di bawah plat lalu ditutup dengan rangka metalfuring dan gypsum
dengan ketebalan 10mm. Dengan pemasnagan seperti ini diyakini tidak ada suara dari atas yang
menembus sampai ke bawah dan juga pada lantai beton di plester dahulu sebelum di pasang
perekat lantai agar suara dari bawah tidak sampai ke atas. Pada bagian atas podium bangunan
dibuatkan taman yang dilapisi dengan lembaran kedap suara agar di bawah podium tidak
terdengar suara gemericik air saat menyiram, dan ditanami tumbuhan tinggi agar udara dan
suara bisa disaring sehingga debu dan kebisingan bisa diminimalisir. Pada Apartement tidak
dibuatkan basment karena daerah rawan banjir namum sudah diantisipasi dengan penambahan
lantai pada podium.

19
NAMA : RETTA PATRICIA KAHANJAK MAHAR
NIM : 1519251045

1. Bagaimana peran tingkat pantul dalam pemilihan material akustik untuk

ruangan pada apartemen di Kensington Royal Suite?
Dalam pemilihan material tidak ada yang istimewa atau khusus karena ini sebuah
apartemen sehingga tidak memerlukan atau menggunakan material akustik khusus
dalam membuat setiap ruangannya. Cukup dengan dinding biasa yaitu bata dan semen
berikut dengan finishingnya tanpa tambahan apa-apa.

2. Apakah benar-benar tidak ada material akustik yang di gunakan dan bagaimana
mengatasi kebisingan antar tetangga di Apartemen Kensington Royal Suite?
Seperti yang sudah di katakana sebelumnya, bahwa ini sebuah apartemen
rumah/tempat tinggal yang tersusun menjadi sebuah gedung- bukan
studio/auditorium/ruang musing dsb. Sehingga dalam bangunan ini hanya
mengandalkan dinding saja dengan ketebalan sebesar 15cm, yang di rasa sudah cukup
untuk meredam kebisingan antar tetangga.

3. Bagaimana peran suara dalam Venue Aquatic Center?

Dalam venue ini akan di gunakan soundsistem besar yang biasa di gunakan di konser-
konser yang berjumlah 14 buah di masing-masing tempat.

4. Apakah ada penggunaan material akustik dan bagaimana peran tingkat pantul
dalam Venue Aquatic Center?
Dalam pembangunan venue ini tidak ada penggunaan material akustik, karena
bangunan ini pada dasarnya bangunan semi-outdor. Sehingga kita tidak memakai
dinding penutup tetapi menggunakan espanded tipis sebagai penutup sehingga
pemandangan dan pohon-pohon masih terlihat. Untuk peranan pantulan suara (juga
penyerapan) selain dinding dan langit-langit memiliki kombinasi pematul-penyerap-
penyebar dengan adanya espanded tipis suara mengalir/menyebar kearah luar dan tidak
terdengar secara langsung karena terdapat pohon-pohon sebagai barirernya.

20
Melia Liana H
1519251062

Gelora Bung Karno ( GBK )

1. Pertanyaan : Bagaimankah system akustik yang terdapat pada bangunan GBK?
Jawaban : Untuk kondisi akustik pada bangunan ini (GBK) difasilitasi oleh
beberapa alat pendukung seperti alat pengeras suara dan alat pengeluaran suara
(speaker).

2. Pertanyaan : Lalu, kira kira berapa speaker yang dibutuhkan untuk mencukupi
kebutuhan suara pada bangunan ini sendiri?
Jawaban : Kira kira terdapat 300 titik yang berbeda untuk menempatkan speaker
agar terdengar maksimal.

3. Pertanyaan : Untuk kondisi jangkauan suara sendiri, dapat mencapai radius berapa
meter?
Jawaban : Untuk radius suara itu sendiri, biasanya dapat terdengar sampai ke
depan jalan raya jika memang suara sangat gaduh. Tetapi biasanya terhalang oleh
pinggiran stadion itu sendiri, jadi suara tidak begitu jauh. Atau jika memang ingin
memastikan, dapat datang lagi sore ini, karena kami akan ada pengecekan sound.

4. Pertanyaan : Untuk perawatan alat sound sendiri bagaimana ya Pak?

Jawaban : Dalam hal itu, kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak pengelola.
Karena tugas kami disini merenovasi bangunannya dan memperbaiki hal- hal yang
lebih besar, karena untuk hal hal yang spesialis seperti itu, kami memiliki beberapa
ahlinya yang bertugas untuk memasang, menyetel dan membersihkan. Kami serahkan
kembali kepada pihak pengelola sendiri.

5. Pertanyaan : Baik Pak, diluar dari hal akustik. Kira-kira apa yang menjadi tolak ukur
bangunan ini di renovasi kembali?
Jawaban : Kami disini merenovasi bangunan dengan tujuan mengembalikan
bangunan ini kepada fungsi awalnya pada tahun 1962.

21
 6. Pertanyaan : Pada banguna ini, apa saja yang tidak boleh dirubah?
Jawaban : Pada proyek ini, kami memfokuskan agar tidak merubah strukturnya.

7. Pertanyaan : Apakah kegunaan tower pada pinggiran lapangan?

Jawaban : Tower ini hanya sebagai perbantuan sementara, karena kami ada
menaikkan beban keatas dan penambahan lampu. Jadi setelah semua selesai, kami akan
melepaskan tower tower perbantuan.

8. Pertanyaan : Berapakah kapasitas kursi pada stadion?

Jawaban : Kami menyediakan 7.600 kursi. Tetapi jumlah itu sudah kami kurangi,
agar mempermudah jalur evakuasi.

9. Pertanyaan : Atas dasar pertimbangan apakah, kursi di stadion ini disusun?

Jawaban : Kami menyusun kursi disini dengan pertimbangan pola bendera merah
putih yang di putar, sehingga memiliki pola sedemikian rupa.

Aquatic Centre
1. Pertanyaa : Apakah bangunan ini memiliki alat peredam suara?
Jawaban : Kami tidak memiliki peredam suara apapun karena fungsi bangunan
sendiri juga untuk pertandingan, jadi bangunan sendiri juga dapat meredam suara yang
ada.

2. Pertanyaan : Berapakah jarak antar kolom pada bangunan ini?

Jawab : 17.5

3. Pertanyaan : Apakah tujuan pembangunan Aquatic ini sendiri?

Jawaban : Jadi, rencananya pembangunan Aquatic ini akan menjadi pintu masuk
bangunan dengan istora senayan sebelum memasuki stadion utama.

4. Pertanyaan : Berapakah ukuran site pada bangunan ini?

Jawaban : 100x200

22
 5. Pertanyaan : Berapakah volume air pada kola mini sendiri? Apakah sama atau
berbeda?
Jawab : Kami disini tergantu dari dimensinya, jika kolam yang 25x50 dengan
kedalaman 3 meter, lalu kolam yang 51,5x25 dengan kedalaman 3 meter,
dan 21x25 dengan kedalaman 5 meter. Untuk area pemanasan disebelah
kiri dan kanan dengan kedalaman 2,4m dan ditengah 2 m. Luasnya
21x50m, lalu volumenya dapat dihitung sendiri.

6. Pertanyaan : Bagaimana dengan pengawasan bangunan?

Jawaban : Kami serahkan ke owner dan MK. Jika ke item lain ada pengawasan
berkala hari kamis ke kawasan dan PU yang akan di laporkan setiap hari jumat

7. Pertanyaan : Berapakah besaran bentang pada bangunan ini?

Jawaban : Untuk bentang itu ada 15 meter dengan ketinggian 22 meter.

Kensington Royal Suite

1. Pertanyaan : Apakah semua fungsi bangunan diproyek Kensington ini sama?
Jawaban : Ya. Semua fungsinya sebagai apartemen. Tetapi hanya dibedakan
berdasarkan tingkatan kelasnya saja.

2. Pertanyaan : Struktur bangunannya sendiri tersusun dari bahan apa ?

Jawaban : Kami menggunakan bata ringan dan beton.

3. Pertanyaan : Pada tower-tower proyek Kensington tersebut, dimanakah terdapat

massa berat bangunan ?
Jawab : Masa berat bangunan tidak terdapat pada bangunan, tetapi mengikuti
bentuk dari kompleks apartemen sendiri. Jika bentuknya C maka massa
berat bangunan terdapat di tengah.

4. Pertanyaan : Apakah proyek apartemen ini memiliki ruangan basement?

Jawaban : Tentu saja kami memilikinya, Kami menyebutnya dengan semi
basement. Karena tekanan didalamnya hanyalah, 3,5 meter. Jadi, kami
membuat basement yang agak naik keatas agar dapat mencegah banjir
juga. Karena wilayah Jakarta merupakan daerah yang rawan banjir.

23
5. Pertanyaan : Apakah kegunaan lantai yang kosong itu?
Jawaban :Itu adalah Lantai refidin. Lantai refidin harus terbuka 70% dan
ditempatkan dilantai 15. Biasanya digunakan untuk jalur evakuasi.

6. Pertanyaan : Mengapa pembangunan pada bagian atas dikatakan sangat special?

Jawaban : Itu kita namakan dengan Crown, karena setiap gedung pasti memiliki
mahkota untuk keunggulannya sendiri.

24