Sangeang Api
Tambora
KA RA N GA SE M Tanjung LO MB O K KOTA
U TA RA BIMA
Rinjani
Bima
MA N GGA R A I
LO MB O K Dompu Raba
B A RAT
Mataram B A RAT B IMA
LO MB O K Sumbawa Besar D O MP U
Mataram TIMU R SU MB AWA
Gerung Praya Selong SU MB AWA
BA RAT
Taliwang
LO MB O K
TEN GA H
SU MB A
TEN GA H
Tambolaka
Legenda: SU MB A
Batas Administratif 10
Provinsi Ibukota Provinsi KABUPATEN & KOTA
Kabupaten & Kota Ibukota Kabupaten
Populasi
Transportasi
Jalan tol
Populasi dihitung pada
resolusi 1km
WILAYAH WILAYAH
117
KECAMATAN
Jalan Primer 0 PALING PADAT KURANG PADAT
Jalan Sekunder 1-5
Pelabuhan 6 - 25 Kota Mataram Sumbawa
Bandara
Lain-lain
26 - 50
51 - 100 JUMLAH PENDUDUK JUMLAH PENDUDUK
968
101 - 500 PALING BANYAK PALING SEDIKIT
DESA
Gunung 501 - 2.500
Wilayah berair/Danau 2.501 - 5.000 Lombok Timur Sumbawa Barat
Garis pantai/Sungai 5.000 - 130.000
GEOGRAFI
Provinsi Nusa Tenggara Barat terletak pada koordinat 810' - 95'LS dan 11546' - 1195'BT. NTB terdiri atas dua pulau besar yaitu Pulau Lombok dan Pulau
Sumbawa dan ratusan pulau-pulau kecil. Dari 280 pulau yang ada, hanya 32 pulau yang berpenghuni. Total wilayah Provinsi NTB adalah 20.153,15 km. Pulau
Sumbawa memiliki wilayah yang terluas di Provinsi NTB yaitu 15.414,5 km (76.49%). Terdapat tujuh gunung di Pulau Lombok dan Gunung Rinjani adalah gunung
yang tertinggi di pulau Lombok (3.726 m). Dan ada sembilan gunung di Pulau Sumbawa, Gunung Tambora adalah yang tertinggi di pulau tersebut (2.851 m).
Batas-batas wilayah Provinsi NTB adalah Laut Jawa dan Laut Flores (Utara), Samudra Hindia (Selatan), Selat Lombok/Provinsi Bali (Barat) dan Selat Sape/provinsi
NTT (Timur).
Suhu udara tertinggi berada pada kisaran 31,4C - 33,1C, dan suhu udara terendah berada pada kisaran 22,2C - 22,8C. Suhu udara tertinggi terjadi di bulan
Oktober dan suhu terendah terjadi di bulan Januari. Kelembababan udara berkisar antara 79,8% - 80,9%. (Sumber: Nusa Tenggara Barat Dalam Angka 2013)
KEPENDUDUKAN 75+
Sumber: Sensus Penduduk tahun 2010, BPS
70-74
65-69
LAKI-LAKI BERKEBUTUHAN KHUSUS PROYEKSI PENDUDUK
60-64
2.183.646 Sex Ratio
0.27% 0.16% 0.04% 2015 2020 2025
94,26 55-59 Melihat Mendengar Mengurus diri
AIR & SANITASI Sumber: SUSENAS tahun 2011, BPS KETAHANAN PANGAN DI TAHUN 2009 SUMBER DATA
SUMBER AIR KERENTANAN TERHADAP
Basis Data Populasi Global
2,82% 0,67% KERAWANAN PANGAN - Landscan
42,15% 15,54% 6,27% 6,01% http://web.ornl.gov/sci/
Prioritas 1 Kabupaten landscan/
Prioritas 2 Kabupaten
Prioritas 3 Kabupaten
10,14% 9,19% 5,62% 1,59% Prioritas 4 Kabupaten
Prioritas 5 Kabupaten Jaringan Jalan
Sumur terlindung Sumur tidak terlindung
Prioritas 6 Kabupaten
http://maps.navigasi.net
Mata air terlindung Mata air tidak terlindung 91,73% 8,27% Tidak ada data/Daerah perkotaan
Sumur gali/Pompa Sungai
PAM/Ledeng
Prevalensi ketahanan pangan didasarkan pada Peta Ketahanan dan Daerah-daerah yang berwarna merah menunjukkan ketahanan pangan
Air isi ulang
Air kemasan
Persentase Rumah Tangga berdasarkan sumber air yang digunakan.
Kerentanan Pangan (FSVA). Kerentanan terhadap kerawanan pangan yang kurang jika dibandingkan dengan daerah-daerah yang berwarna Batas-Batas Administratif
Ledeng eceran Sumber Air Bersih yang bisa diminum ditentukan berdasarkan sembilan indikator yang terkait dengan
ketersediaan pangan, akses pangan, pemanfaatan pangan dan gizi.
hijau. Peta ini menunjukkan prevalensi kerawanan pangan di tingkat
kabupaten dan perlu dicatat bahwa tidak semua keluarga yang hidup
http://bps.go.id
Bukan Sumber Air Bersih yang bisa diminum
Peta ini diproduksi dengan menggabungkan sembilan indikator dalam kabupaten berwarna merah tua (prioritas 1) tergolong rawan
menjadi suatu indeks ketahanan pangan komposit. pangan, dan sebaliknya bahwa tidak semua keluarga yang hidup di
JENIS SANITASI kabupaten yang berwarna hijau (prioritas 6) berarti tahan pangan.
Ketahanan Pangan dan
55,17% 4,80% 38,84% Bandara Udara
http://www.wfp.org/countr
MATA PENCAHARIAN Sumber: PDRB 2012, atas dasar harga berlaku ies/ indonesia
Pribadi Bersama Umum Lainnya 1,20% 89,76% 4,34%
Ibukota
http://geospasial.bnpb.go
KESEHATAN Sumber: Sensus Penduduk tahun 2010, BPS 2,95%
.id
Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan Perdagangan, Hotel, dan Restoran
Pertambangan Transportasi dan Komunikasi 1,11%
FASILITAS KESEHATAN Industri Pengolahan Jasa
Gambar Latar Belakang
Listrik, Gas dan Air bersih Keuangan, Leasing and Perusahaan jasa SRTM
RUMAH SAKIT PUSKESMAS PUSTU POSYANDU LAINNYA Konstruksi Lainnya
http://www2.jpl.nasa.gov/s
Kontributor tertinggi bagi Pendapatan Daerah (PDRB): rtm/
17 151 529 7.213 689 Catatan: Mata Pencaharian dibawah 1% tidak ditampilkan 1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan (28,39%)
pada grafik ini. 2. Perdagangan, Hotel, dan Restoran (16,65%)
3. Pertambangan (16,14%)
Pelabuhan, Gunung, Garis
Pantai dan Sungai
http://geospasial.bnpb.go
TENAGA MEDIS
PENDIDIKAN Sumber: Sensus Penduduk tahun 2010, BPS .id
DOKTER DOKTER GIGI BIDAN LAINNYA
SD
SMP
MADRASAH