PENDAHULUAN
[1]
a. Up Date Data secara priodik.
b. Penyajian Data Terkini.
c. Layanan Informasi Pengunjung Blog.
d. Keamanan Data.
5. Peningkatan kapasitas SDM pegembangan Hardware / Software menjadi
tidak berarti tanpa didukung sumber daya manusia yang handal. Oleh
karena itu perlu dilaksanakan upaya nyata untuk meningkatkan
kemampuan wawasan dan penguasaan teknologi informasi yang tumbuh
dan berkembang begitu pesat. Peningkatan Kapasitas SDM dibidang
teknologi informasi dilaksanakan melalui kegiatan pelatihan teknis
(Bintek) baik yang diselenggarakan sendiri maupun pengiriman personil
mengikuti pelatihan daerah, meliputi bidang :
Jaringan
System Informasi
Tehnik Komputer
Manajemen WEB
Program
Manajemen Data
B. Perpustakaan
Perpustakaan merupakan salah satu kewenangan daerah mempunyai
peran sangat strategis utamanya dalam peningkatan kualitas SDM yang
dirasa relative masih tertinggal dibandingkan dengan daerah lain. Oleh
karena itu optimalisasi peran perpustakaan harus dilaksanakan dalam
rangka pengembangan minat baca, baik dilingkungan PNS maupun
masyarakat umum.
Pengembangan perpustakaan diprioritaskan pada kegiatan :
1. Pengelolaan Perpustakaan Daerah.
2. Pembinaan Kelembagaan Perpustakan.
3. Peningkatan Minat Baca Masyarakat.
[2]
bacaan, manajemen pengelolaan serta pembinaan sumber daya manusia
petugas.
C. Kearsipan
Arsip merupakan bukti autentik atas suatu dokumen kedinasan yang
harus dipelihara dan dijaga keselamatannya yang bernilai guna tinggi baik
sekaran maupun yang akan dating. Oleh karena itu arsip harus dikelola
dengan baik, untuk pengembangan arsip diprioritaskan pada kegiatan :
a. Penyiapan sarana dan prasarana penyimpanan arsip.
b. Penyelamatan arsip.
c. Layanan arsip.
Mengingat arsip bernilai guna tinggi baik sekarang maupun akan dating,
maka perlu dilakukan upaya penyelamatan arsip secara konsisten oleh
pusat arsip daerah sehingga dokumen arsip yang terkait dengan seluruh
kegiatan pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan terekam
secara baik sehingga ketika diperlukan dapat diperoleh dengan mudah.
1.4. Kelembagaan.
[4]
Struktur oganisasi terdiri dari :
a. Kepala
b. Sub bagian Tata Usaha
c. Seksi Pengolahan Data Elektronik
d. Seksi Perpustakaan
e. Seksi Kearsipan
f. Kelompok Jabatan Fungsional
a. Prasarana
Guna menunjang pelaksanaan tugas kantor dilengkapi dengan prasaran kerja
sebagai berikut :
1 Meubler :
- Meja 1 biro 1 unit
- Meja biro 12 unit
- Kursi 19 unit
- Lemari Arsip 5 unit
- Rak Pustaka 16 unit
- Rak Arsip 5 unit
- Meja Baca 1 unit
- Meja Resepsionis 1 unit
2 Peralatan Elektronik :
- AC 4 unit
- Server 3 unit
- UPS 7 unit
- PC User 7 unit
- Scanner 2 unit
- Printer 6 unit
- Telepon 1 unit
- Laptop 2 unit
3 Kendaraan Bermotor :
- Roda 4 2 unit
- Roda 2 4 unit
b. Pegawai
NO PENDIDIKAN JUMLAH
1 S II -
2 SI 5 orang
3 D III 1 orang
4 SMU 10 orang
[5]
b. Berdasarkan pangkat golongan
No Pangkat/Golongan Jumlah
1 Golongan IV 1 orang
2 Golongan III 5 orang
3 Golongan II 10 orang
c. Infrastruktur Komunikasi
[6]
BAB II
RENCANA STRATEGIS
Kekuatan
Kelemahan
Peluang
Ancaman
[7]
NO KEKUATAN PELUANG
1 Perda Kelembagaan nomor 6 tahun 2008. Tuntutan akan tata kelola pemerintah yang baik.
2 Tersedianya jumlah pegawai. Perkembangan TIK yang begitu cepat.
3 Sarana dan prasarana yang memadai. Meningkatnya kebutuhan bahan bacaan yang
bermutu dan murah.
4 Lokasi kantor yang strategis. Tuntutan akan efesiensi kerja.
5 Pemahaman tugas pegawai yang cukup Meningkatnya kesadaran akan arti penting arsip.
baik.
NO KELEMAHAN ANCAMAN
Visi yang mempunyai arti yang sangat penting bagi suatu organisasi, karena
akan menentukan arah dan tujuan yang ingin dicapai organisasi kedepan, oleh
karena itu penetapan visi menjadi hal yang amat penting. Sebagai lembaga
teknis daerah Kantor PDE-PAD mempunyai visi :
[8]
2.3. Tujuan dan Sasaran
1. Tujuan :
a. Terwujudnya SDM yang profesional dalam pelayanan public di
Kabupaten Muaro Jambi.
b. Terwujudnya SDM aparatur Pengelolaan Perpustakaan Daerah.
c. Terwujudnya SDM aparatur dalam pengelolaan Arsip bernilai
guna tinggi.
d. Terwujudnya SDM aparatur dalam pengelolaan Jaringan Layanan
Secara Elektronik.
2. Sasaran :
a. Terciptanya profesionalisme SDM dalam pelayanan public.
b. Meningkatnya profesionalisme SDM dalam Pengelolaan
Perpustakaan Daerah.
c. Meningkatnya profesionalisme SDM dalam pengelolaan Arsip
bernilai guna tinggi.
d. Terciptanya profesionalisme SDM dalam pengelolaan Jaringan
Layanan Secara Elektronik.
e. Terciptanya kinerja aparatur yang terampil.
1. Kebijakan :
a. Pengembangan infrastruktur jaringan.
b. Pengembangan system informasi pemerintah.
c. Pembinaan manajemen data.
d. Pengolahan WEB Pemda.
e. Peningkatan sarana dan prasarana perpustakaan.
f. Pengembangan perpustakaan dan minat baca.
g. Peningkatan sarana dan prasarana kearsipan.
h. Penyelamatan dan pelayanan.
2. Program :
Untuk melaksanakan kebijakan kebijakan tersebut diatas dirumuskan
program kerja
sebagai berikut :
a. Pengembangan infrastruktur jaringan
- Pembuatan jaringan local (LAN) antar SKPD.
b. Pengembangan system informasi manajemen pemerintah.
- Aplikasi pendidikan.
- Aplikasi pariwisata.
- Aplikasi perikanan.
- Aplikasi peternakan.
- Aplikasi perkebunan.
- Aplikasi pertanian.
- Aplikasi informasi hokum.
- Aplikasi pendapatan daerah.
[9]
- Aplikasi kepegawaian.
- Aplikasi arsip.
- Aplikasi e-library.
c. Pembinaan manajemen data.
- Pembuatan data base daerah.
- Revitalisasi dan validasi data base daerah.
- Peningkatan kapasitas SDM.
d. Pengelolaan WEB Pemda.
- Pelayanan informasi.
- Pembaharuan (up-grade) data base.
e. Peningkatan sarana dan prasarana.
- Penyediaan bahan bacaan.
- Pengadaan perlengkapan pustaka.
- Pengembangan gedung kantor.
f. Pengembangan perpustakan dan minat baca.
- Pembinaan perpustakaan desa dan sekolah.
- Kodefikasi bahan bacaan.
- Pelayanan perpustakaan daerah.
- Penyelenggaraan kegiatan apresiasi minat baca.
- Peningkatan kapasitas SDM pengelola perpustakaan.
g. Peningkatan sarana dan prasaran kearsipan.
- Pengadaan sarana penyimpanan arsip.
- Pengadaan sarana pemeliharaan arsip.
h. Penyelamatan dan pelayanan arsip.
- Inventarisasi dan akuisi arsip.
- Pengelolaan bahan dan pelaksanaan retensi arsip.
- Pelayanan arsip pusat.
- Peningkatan kapasitas SDM kearsipan.
[10]
BAB. III
AKUNTABILITAS KERJA
[11]
BAB. IV
PENUTUP
Hasil yang diperoleh tentu tidak terlepas dari dukungan seluruh jajaran staf
yang berada pada Kantor Pengolahan Data Elektronik, Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kabupaten Muaro Jambi. Namun demikian tidak terlepas pula dari
hambatan-hambatan yang dijumpai, baik bersifat internal maupun eksternal.
Saran
Guna meningkatkan kinerja kegiatan Kantor Pengolahan Data Elektronik,
Perpustakaan dan Arsip Daerah, maka perlu diupayakan langkah langkah sebagai
berikut :
[12]