2013-10-22
Ditampilkan : 5972
Anda pasti sudah sering mendengar tentang hipertensi atau tekanan darah tinggi, atau bahkan
sudah pernah mengalaminya. Mendengarnya saja enggan dan pasti tidak ada yang mau
mengalaminya. Banyak sekali mitos di masyarakat tentang penyakit ini. Ada yang bilang
penyakit ini tidak bisa disembuhkan. Ada pula komentar kalau minum obat hipertensi bisa
terkena penyakit ginjal.
Wahh,,, yang mana yang benar ya? Berikut tim kementrian kesehatan akan memberikan 15
FAKTA TENTANG HIPERTENSI
1. Hipertensi adalah suatu keadaan di mana tekanan darah menjadi naik karena
gangguan pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang
dibawa oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkannya.
2. Pada tahun 2007 jumlah penderita hipertensi di Indonesia mencapai 31,7%
3. 76 % dari penderita hipertensi tidak pernah menyadari dirinya sakit.
4. Tekanan darah normal adalah 120/80 mmHg, lebih dari itu WASPADA
HIPERTENSI!
5. Seseorang disebut hipertensi bila tekanan darah 140/90
6. Gejala hipertensi diantaranya pusing, sakit kepala, tengkuk terasa pegal, penglihatan
kabur, sering kesemutan, jantung berdebar, dan cepat merasa lelah. Namun jangan
tunggu gejala datang karena sebagian besar penderita hipertensi tidak bergejala.
7. Bahaya hipertensi bisa mengenai banyak organ tubuh diantaranya mata, otak, ginjal,
dan jantung
8. Usia diatas 55 tahun lebih berisiko terkena hipertensi
9. Hipertensi berkaitan dengan keturunan, apabila kedua prang tua hipertensi maka 45 %
berisiko menurun ke anaknya. Maka apabila anda berisiko segeralah ubah gaya hidup
dan control tekanan darah secara teratur
10. Orang dengan obesitas 5 kali lebih berisiko terkena hipertensi
11. Kurang aktivitas, merokok,makanan asin, minum alcohol dan stress dapat
meningkatkan risiko hipertensi
12. Batasi garam 1 sendok teh per hari tiap memasak dapat menurunkan risiko hipertensi
13. Hipertensi dapat dicegah, bila sudah terkena pun dapat dikontrol dengan minum obat
teratur dan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.
14. Daun kumis kucing, daun seledri dan daun pegagan dapat dijadikan jamu pendamping
obat untuk membantu menurunkan tekanan darah.
15. Hipertensi tidak mematikan, namun apabila dibiarkan maka efek fatal dapat terjadi ke
organ lain seperti stroke pada otak dan gagal jantung. Komplikasi inilah yang dapat
menyebabkan kematian.
Setelah mengetahui beberapa fakta diatas diharapkan anda dapat lebih mengenal tentang
hipertensi. Untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat hipertensi tentu
memerlukan peran serta seluruh masyarakat, bukan hanya pemerintah. Mulai dari diri anda,
keluarga anda dan lingkungan terdekat. Perubahan dapat dimulai dengan perilaku CERDIK,
seperti berikut:
Cek kesehatan secara berkala.Periksakan tekanan darah, berat badan, dan kadar
kolesterol ke puskesmas terdekat. Lakukan secara rutin, misal sebulan atau dua bulan
sekali.
Enyahkan asap rokok
Rajin aktifitas fisik. Olahraga 30 menit dan lakukan dengan rutin dapat menurunkan
risiko hipertensi
Diet sehat dengan kalori seimbang.
Makan makanan yang bervariasi. Kurangi makanan cepat saji atau makanan
berpengawet.
Istirahat yang cukup
Kelola stres
Kanker Leher Rahim
2013-10-22
Ditampilkan : 5409
KENALI LEBIH DINI GEJALA KANKER LEHER
RAHIM
PENGOBATAN APA YANG DILAKUKAN BILA DIKETAHUI ADA LESI PRE KANKER ?
1. Krioterapi
Adalah perusakan sel-sel pre kanker dengan cara dibekukan. Tindakan ini dapat dilakukan di fasilitas kesehatan
dasar seperti Puskesmas oleh tenaga kesehatan terlatih.
2. Elektrokauter
Adalah perusakan sel-sel pre kanker dengan cara dibakar dengan alat kauter. Dilakukan oleh dokter ahli
kanduingan dengan anestesi.
3. Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP)
Adalah pengangkatan jaringan yang mengandung sel prakanker dengan jalan LEEP
4. Konisasi
Adalah pengangkatan jaringan yang mengandung sel prakanker dengan jalan operasi
5. Histerektomi
Pengangkatan seluruh rahim termasuk juga leher rahim.