Anda di halaman 1dari 1

Cerita Film Spare Parts (2015)

Film Spare Parts ini bercerita tentang kehidupan pelajar high school (mungkin SMA
kalau di Indonesia) di daerah yang terbilang cukup terpencil di Amerika Serikat.
Mayoritas penduduknya adalah hispanic atau amerika latin dan pemudanya tidak
punya data kependudukan. Ya, secara tidak langsung di film juga disebutkan kalau
pemuda-pemuda di sini tidak punya masa depan dan tinggal menunggu untuk
ditangkap dinas imigrasi dan dideportasi ke negara asal mereka.

Ditengah daerah yang penuh dengan keputusasaan tersebut, Oscar Vazquez (Carlos
PenaVega) sangat ingin memberikan sesuatu yang berharga dalam hidupnya. Jadilah
ia memiliki keinginan untuk menjuarai kontes robot skala nasional yang melibatkan
sekolah dan kampus besar di Amerika, termasuk MIT. Untuk mencapai keinginannya
tersebut, Oscar akhirnya memaksa seorang guru magang di sekolahnya, Fredi
Cameron (George Lopez) untuk menjadi pembimbing. Tak hanya itu, ia juga akhirnya
berusaha merekrut personil satu-persatu dalam membentuk tim robotik untuk ikut
kompetisi tersebut.

Yang menarik dari film ini adalah bagaimana perjuangan mereka untuk mengatasi
setiap halangan yang menghadang. Mulai dari menyatukan tim yang terisi dari orang-
orang bermasalah, tidak punya modal untuk membeli spare parts robot, hingga kejar-
kejaran dengan petugas imigrasi yang ingin mendeportasi mereka. Dan semua konflik
tersebut justru semakin memperkuat cerita utama dari film ini. Penonton seperti diajak
untuk merasakan bagaimana sulitnya perjuangan masing-masing dari mereka untuk
bisa tetap berada di tim robotik yang selalu menjadi bahan tertawaan ini.

Anda mungkin juga menyukai