Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

HIPERTENSI PADA LANSIA

Disusun oleh:
Novidia Sagita Primaisella
NIM. 1401460024

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI DIV KEPERAWATAN MALANG
MEI 2017
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI

I. Identifikasi Masalah
Setelah diadakan pengkajian terhadap sekelompok lansia, didapatkan
masalah kesehatan, yaitu; tingginya jumlah lansia yang menderita penyakit
hipertensi. Sebagian besar dari mereka tidak mengetahui tentang penyakit
hipertensi dan cara pencegahannya.

II. Prioritas Masalah


Kurangnya pengetahuan tentang penyakit hipertensi dan cara
pencegahannya.

III. Diagnosa Keperawatan


Kurangnya pengetahuan tentang penyakit hipertensi dan cara
pencegahannya berhubungan dengan kurang terpaparnya informasi.

IV. Tujuan Pembelajaran Kesehatan


a. Tujuan umum
Setelah menerima pembelajaran kesehatan, para lansia
diharapkan mengerti dan mengetahui tentang penyakit hipertensi dan cara
pencegahannya.
b. Tujuan khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1x60 menit diharapkan:
Lansia mampu menjelaskan pengertian hipertensi.
Lansia mampu menyebutkan factor-faktor penyebab
hipertensi.
Lansia mampu menyebutkan tanda dan gejala hipertensi.
Lansia mampu menyebutkan komplikasi dari hipertensi.
Lansia mampu menjelaskan cara menanggulangi komplikasi
dari hipertensi.

V. Sasaran
Lansia (individu dalam keluarga).

VI. Isi / Materi Pembelajaran


Lingkup bahasan tentang penyakit hipertensi, meliputi:
Pengertian hipertensi.
Faktor penyebab hipertensi.
Tanda dan gejala hipertensi.
Komplikasi hipertensi.
Cara menanggulangi komplikasi hipertensi.

VII. Metode Pembelajaran


Ceramah.
Tanya jawab.

VIII. Strategi Pembelajaran


a. Mengadakan kontrak dengan sasaran pendidikan
kesehatan.
b. Menyiapkan lingkungan belajar yang kondusif.
c. Melaksanakan pendidikan kesehatan yang meliputi:
Memulai kegiatan.
Melaksanakan Tanya jawab.
Melaksanakan evaluasi.
Menutup kegiatan.
IX. Sarana Pembelajaran
a. Fasilitas penunjang: ruangan dan
perlengkapan lain.
b. Media: leaflet.

X. Waktu dan Tempat


Hari :
Tanggal :
Jam :
Tempat :

XI. Petugas Pelaksana


Novidia Sagita Primaisella

XII. Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan pada akhir pembelajaran dengan pertanyaan
lisan sebagai berikut:
a. Apakah pengertian dari hipertensi.
b. Sebutkan 5 dari 9 faktor penyebab hipertensi.
c. Sebutkan 5 tanda dan gejala hipertensi.
d. Sebutkan macam-macam komplikasi dari hipertensi.
e. Berikan salah satu contaoh cara menanggulangi komplikasi dari
hipertensi.
MATERI PEMBELAJARAN

A. Pengertian
Hipertensi adalah tekanan darah atau denyut jantung yang lebih tinggi dari
140
normal (> /90 mmHg) karena penyempitan pembuluh darah atau gangguan
lainnya.

B. Faktor Penyebab Hipertensi


Kebiasaan merokok.
Kebiasaan mengkonsumsi alkohol.
Kebiasaan mengkonsumsi kopi yang berlebih.
Faktor genetik/riwayat keluarga.
Stres.
Kegemukan/obesitas.
Aktifitas/olahraga yang tidak teratur.
Kebiasaan mengkonsumsi garam dan lemak yang berlebih.
Sembelit.

C. Tanda dan Gejala


Sakit kepala (pusing).
Serasa akan pingsan.
Penglihatan menjadi kabur.
Mimisan.
Cepat merasa lelah.
Tekanan darah lebih meningkat dari ambang normal.
Nyeri dada dan sesak nafas.
Tinitus (terdengar bunyi-bunyi dalam telinga/telinga berdenging).
Sukar tidur.
Rasa berat ditengkuk.
D. Komplikasi Hipertensi
Penyakit jantung koroner
Gagal jantung.
Gagal ginjal.
Stroke.

E. Cara Menanggulangi Komplikasi Hipertensi


1. Perubahan gaya hidup
Mengurangi konsumsi garam.
Melakukan olah raga secara teratur dan dinamik (contoh; jalan kaki,
senam, jogging, bersepeda atau berkebun).
Menghentikan kebiasaan merokok.
Mengurangi kebiasaan minum kopi.
Menjaga kestabilan berat badan.
Menjauhkan/menghilangkan stres, misalnya dengan pendalaman
ajaran agama yang dianutnya.
1. Pengaturan diit
a. Pentingnya diit
Untuk mengobservasi perkembangan penderita.
Untuk menstabilkan kembali tekanan darah.
Untuk mencegah komplikasi.
Untuk mengatasi kekambuhan penyakit.
b. Jenis diit
Diit rendah garam
Bertujuan untuk menurunkan tekanan darah serta mencegah terjadinya
odem dan penyakit jantung.
Hal-hal yang perlu diperhatikan;
o Jangan menggunakan garam dapur yang berlebihan.
o Hindari bahan makanan awetan yang diolah dengan
menggunakan garam dapur (misalnya; kecap, terasi, petis, dll).
o Hindari bahan makanan yang diolah dengan menggunakan
penyedap rasa.
o Batasi minum minuman bersoda.
Diit rendah kolesterol dan lemak terbatas
Bertujuan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan
menurunkan berat badan bila terlalu gemuk.
Hal-hal yang perlu diperhatikan;
o Batasi penggunaan minyak kelapa, mentega, dan keju.
o Batasi konsumsi daging, hati, limpa, dan jenis jerohan lahinnya.
o Gunakan susu.
o Batasi konsumsi kuning telur (paling banyak 3x seminggu).
o Lebih sering konsumsi tahu, tempe, sayuran, dan buah-buahan
(kecuali buah yang banyak mengandung kolesterol, seperti durian
dan alpokat).
Diit tinggi serat
o Golongan sayuran, daun bawang, kecipir muda, bawang putih,
daun melinjo, daun kacang panjang, kemangi, kangkung, bayam,
wortel, dll.
o Golongan protein nabati, kacang tanah, kacang kedelai, kacang
hijau, kacang tolo.
o Buah-buahan, jambu biji, belimbing, jambu bol, kedondong,
anggur, nangka, pisang, mangga, apel, pepaya, dll.
o Makanan lain, agar-agar, rumpu laut, dll.
Contoh Menu Sehari
Pagi Nasi Pecel
o Beras o 50 gram (1/2 gelas)
o Kecipir o 50 gram (1/2 gelas)
o Kacang tanah o 50 gram (2,5 sdm)
o Tempe o 25 gram (2 potong sedang)
o Pisang o 50 gram (1 buah)

Siang Nasi sayur


o Beras o 50 gram (1/2 gelas)
o Kacang panjang o 50 gram (1/2 gelas)
o Tahu o 50 gram (2 potong sedang)
o Pepaya o 75 gram (2 buah)

Malam Nasi sayur


o Beras o 50 gram (1/2 gelas)
o Kangkung o 50 gram (1/2 gelas)
o Telur o 50 gram (1 butir)
o Pisang o 50 gram (1 buah)
PENDIDIKAN KESEHATAN MATERI A. Bahaya/Komplika
si Hipertensi
PADA PENDERITA HIPERTENSI
Penyakit jantung koroner
C. Pengertian Gagal jantung.
Hipertensi adalah tekanan darah Gagal ginjal.
atau denyut jantung yang lebih tinggi Stroke.
dari normal (> 140/90 mmHg) karena
penyempitan pembuluh darah atau B. Cara Menangani
gangguan lainnya. Komplikasi Hipertensi
1. Perubahan gaya
D. Faktor Penyebab hidup
Hipertensi Mengurangi konsumsi
Kebiasaan merokok. garam.
Kebiasaan mengkonsumsi Melakukan olah raga secara
alkohol. teratur dan dinamik (contoh;
Kebiasaan mengkonsumsi jalan kaki, senam, jogging,
kopi yang berlebih. bersepeda atau berkebun).
Faktor genetik/riwayat Menghentikan kebiasaan
keluarga. merokok.
Stres. Mengurangi kebiasaan
Kegemukan/obesitas. minum kopi.
Aktifitas/olahraga yang Menjaga kestabilan berat
Disusun oleh: tidak teratur. badan.
Kebiasaan mengkonsumsi Menjauhkan/menghilangkan
Novidia Sagita P.
garam dan lemak yang berlebih. stres, misalnya dengan
Sembelit. pendalaman ajaran agama yang
dianutnya.
E. Tanda dan Gejala 2. Pengaturan diit
POLITEKNIK KESEHATAN Sakit kepala (pusing). a. Pentingnya
KEMENKES MALANG Serasa akan pingsan. diit
Penglihatan menjadi kabur. Untuk mengobservasi
JURUSAN KEPERAWATAN Mimisan. perkembangan penderita.
PRODI DIV KEPERAWATAN Cepat merasa lelah. Untuk menstabilkan
Tekanan darah lebih kembali tekanan darah.
MALANG Untuk mencegah
meningkat dari ambang normal.
2017 Nyeri dada dan sesak nafas. komplikasi.
Tinitus (terdengar bunyi- Untuk mengatasi
bunyi dalam telinga/telinga kekambuhan penyakit.
berdenging).
b. Jenis diit o Batasi konsumsi daging, Contoh Menu Sehari
Diit rendah garam hati, limpa, dan jenis Pagi Nasi Pecel
Bertujuan untuk jerohan lahinnya. Beras 50 gram (1/2 gelas)
menurunkan tekanan darah o Gunakan susu. Kecipir 50 gram (1/2 gelas)
serta mencegah terjadinya o Batasi konsumsi kuning Kacang 50 gram (2,5 sdm)
odem dan penyakit jantung. telur (paling banyak 3x tanah
Hal-hal yang perlu seminggu). Tempe 25 gram (2 potong
diperhatikan; o Lebih sering konsumsi sedang)
o Jangan tahu, tempe, sayuran, dan Pisang 50 gram (1 buah)
menggunakan garam buah-buahan (kecuali Siang Nasi sayur
dapur yang berlebihan. buah yang banyak Beras 50 gram (1/2 gelas)
o Hindari bahan mengandung kolesterol, Kacang 50 gram (1/2 gelas)
makanan awetan yang (seperti durian dan panjang
diolah dengan alpokat). Tahu 50 gram (2 potong
menggunakan garam Diit tinggi serat sedang)
dapur (misalnya; kecap, o Golongan sayuran, Pepaya 75 gram (2 buah)
terasi, petis, dll). daun bawang, kecipir Malam Nasi sayur
o Hindari bahan muda, bawang putih, daun Beras 50 gram (1/2 gelas)
makanan yang diolah melinjo, daun kacang Kangkung 50 gram (1/2 gelas)
dengan menggunakan panjang, kemangi, Telur 50 gram (1 butir)
penyedap rasa. kangkung, bayam, wortel, Pisang 50 gram (1 buah)
o Batasi minum dll.
minuman bersoda. o Golongan protein
Diit rendah kolesterol dan nabati, kacang tanah, Faktor penyebab hipertensi
lemak terbatas kacang kedelai, kacang
Bertujuan untuk hijau, kacang tolo.
menurunkan kadar o Buah-buahan, jambu Kebiasaan Merokok
kolesterol dalam darah dan biji, belimbing, jambu bol,
menurunkan berat badan kedondong, anggur, Kebiasaan Mengkonsumsi Alkohol
bila terlalu gemuk. nangka, pisang, mangga,
Hal-hal yang perlu apel, pepaya, dll. Gaktor Genetik/Riwayat Keluarga
diperhatikan; o Makanan lain, agar-
o Batasi penggunaan Kebiasaan Minum Kopi
agar, rumpu laut, dll.
minyak kelapa, mentega,
dan keju. Faktor kegemukan/obesitas

Stres

Anda mungkin juga menyukai