Topik
Penyuluhan
Kelompok Sasaran
Tanggal/Bln/Thn
Waktu
: 45 menit
A. LATAR BELAKANG
Infeksi luka operasi adalah salah satu infeksi nosokomial yang didapat
setelah operasi. Dapat terjadi diantara 30 hari setelah operasi, biasanya terjadi antara 5
sampai 10 hari setelah operasi. Infeksi luka operasi ini dapat terjadi pada luka yang
tertutup ataupun pada luka yang terbuka, dikarenakan untuk proses penyembuhannya.
Infeksi luka operasi hal yang paling mungkin terjadi, karena pembedahan merupakan
tindakan yang dengan sengaja membuat luka pada jaringan dan merupakan suatu
tempat jalan masuk dari bakteri, sehingga membutuhkan tingkat sterilitas yang
maksimal dan juga orang-orang yang ikut dalam operasi harus dibatasi jumlahnya.
Infeksi luka yang disebabkan oleh operasi adalah risiko kesehatan yang serius, karena
penelitian telah menunjukkan bahwa 70 persen dari kematian pasien yang telah
menjalani operasi disebabkan oleh infeksi situs bedah.
Sebuah survei yang disponsori oleh Organisasi Kesehatan Dunia menunjukkan
prevalensi infeksi nosokomial di kisaran 3-21%, dengan infeksi luka akuntansi untuk 534% dari totalDi United State of America (USA) insidensi ILO (Infeksi Luka Operasi)
diramalkan 7,5% dan menambah biaya perawatan lebih dari 10 milyar dolar pada setiap
tahunnya. Angka infeksi nosokomial di Indonesia terus meningkat, hasil survey di
rumah sakit DKI Jakarta yang dilakukan oleh Perhimpunan Pengendalian Infeksi
Indonesia dan Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Suliati Saroso Jakarta pada tahun
2003 mendapatkan angka infeksi nosokomial untuk ILO 18,9% (Departemen
kesehatan, 2008).
B. TUJUAN
1)
2)
C. KEPANITIAAN
Ketua penyuluhan
: Nurohaini Yulianingtyas
Anggota
D.
KEGIATAN
NO
1.
TAHAP KEGIATAN
ALOKASI METODE
ALAT
WAKTU
PERAGA
(MENIT)
5 menit
Sambutan ketua
Sound
Peserta
microfon
penyuluhan
memperhatikan
penyuluhan
pembicara.
Doa pembukaan
2.
Penjelasan
Penjelasan
35 menit
mengenai apa
(@10
menit)
Ceramah LCD
Peserta
Tanya
Pointer
penyuluhan
jawab
Laptop
memperhatikan
Operasi
penyuluhan
Penjelasan
dengan baik
mengenai Tanda
dan Gejala
Infeksi Luka
Operasi
EVALUASI
Penjelasan
mengenai faktor
yang
mempengaruhi
penyembuhan
luka
Bagaimana cara
pencegahan
Infeksi Luka
Operasi
3.
Penutup
Tanya jawab
Pemberian
5 menit
informasi
Doa penutup
Salam penutup
pemberian
LCD
tanya
jawab
Pointer
Tes secara
lisan
mengenai
pemahaman
peserta tentang
Infeksi Luka
Operasi
E.
ORGANISASI
Moderator : Dara Aza Smarayudizta
Notulen
Penyaji
Observer
METODE
Metode yang penyuluh gunakan dalam penyuluhan ini adalah metode ceramah dan tanya
jawab
G.
MEDIA
Media yang penyuluh gunakan dalam penyuluhan ini adalah Sound LCD, dan leaflet.
H.
EVALUASI
Evaluasi dalam penyuluhan ini adalah berupa pertanyaan dari pemberi materi dan di jawan
oleh peserta penyuluhan.
I.
SUMBER PUSTAKA
Singhal, Hemant. 2015. Wound Infection, (Online
(http://emedicine.medscape.com/article/188988-overview#a6), diakses pada 01 Juni
2016).
Wound Care Center. Tanpa tahun. Wound Infection, (Online,
(http://www.woundcarecenters.org/article/wound-types/infected-wounds), diakses
pada 01 Juni 2016).
file:///C:/Users/windows%207/Downloads/S2-2015-356638-introduction.pdf
Samiadi, Lika Aprilia. 2016. Apa itu Infeksi Luka Operasi?, (Online,
(https://hellosehat.com/benh/infeksi-luka-operasi/), diakses pada 01 Juni 2016).
LAMPIRAN MATERI
A. Definisi
Infeksi Luka Operasi (ILO) adalah infeksi dari luka yang didapat setelah operasi
yang dapat terjadi diantara 30 hari setelah operasi, biasanya terjadi diantara 5 sampai 10
hari setelah operasi.
B. Gejala Infeksi Luka Operasi
Nyeri
Adanya eksudat/Nanah
Pembengkakan,
Kemerahan,
dan kehangatan
Asupan Nutrisi
Nutrisi juga merupakan faktor penting yang dapat mempercepat proses
penyembuhan luka. Pada pasien yang sesudah melakukan operasi disarankan agar
makan makanan yang mengandung protein yang tinggi, seperti : telur, ikan,
daging karena protein sangat diperlukan untuk proses penyembuhan luka.
Kebersihan Luka
Dalam proses penyembuhan luka sangat disarankan sekali untuk tetap bisa
menjaga kebersihan luka. Kebersihan luka bisa didapatkan dengan melakukan
perawatan luka secara rutin. Tujuan melakukan perawatan luka adalah untuk
mencegah luka tidak terkena bakteri atau kuman yang dapat menimbulkan infeksi
pada luka.
Usia
Pada usia anak-anak dan dewasa muda proses penyembuhan luka lebih cepat
dibandingkan orangtua/lansia. Hal ini didukung pada usia anak-anak dan dewasa
memiliki sistem imunnya yang kuat dikarenakan masih dalam masa pertumbuhan.
Riwayat Penyakit
Pada penderita DM proses penyembuhan luka akan terhambat dikarena gula
darah yang tinggi sehingga nutrisi protein dalam tubuh menurun.
Mencuci Tangan
Mencuci tangan dengan 6 langkah merupakan langkah awal dalam pencegahan
infeksi luka operasi. Cuci tangan dapat dilakukan ketika :
1. Sebelum dan sesudah bertemu dengan pasien yang dikunjungi
2. Sesudah dari kamar kecil atau toilet
3. Sebelum dan sesudah makan
Mobilisasi Dini
Pada pasien yang sesudah menjalani operasi sesar disarankan untuk melakukan
aktivitas mobilisasi secara bertahap sesuai dengan kemampuan pasien. Hal ini
berguna untuk merangsang dan mengembalikan fungsi organ kembali normal
serta memperlancar sirkulasi darah. Misalnya pada otot panggul dan perut bisa
menjadi kuat dan peristaltik usus dapat kembali normal.
Disusun Oleh :
Kelompok 9
Nurohaini Yuliningtyas
1401460012
1401460027
1401460053
1401460054
Disusun Oleh :
Kelompok 9
Nurohaini Yuliningtyas
1401460012
1401460027
1401460053
1401460054