Anda di halaman 1dari 6

PEMASANGAN SELANG KATETER URINE

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

SPO-KOM-KEP-PEL- 03 1/6
033

STANDAR Tanggal Berlaku Ditetapkan Oleh :


PROSEDUR Direktur RSUD Bengkalis
OPERASIONAL
(SPO)
26/07/2022

dr. AZAHARI EFFENDY


Pembina (IV a)
NIP.19701223 200604 1 011
PENGERTIAN Memasukkan selang kateter kedalam vesica urinaria
melalui meatus orifisium urethra.

TUJUAN 1. Membantu pengeluaran urine


2. Mencegah komplikasi lebih lanjut pada pasien retensi
urine
3. Sebagai program pengobatan
4. Pengukuran urine output

KEBIJAKAN Peraturan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah


Bengkalis Nomor 03 Tahun 2022 Tentang Pelayanan di
Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis.

PROSEDUR A. Tahap Pre Interaksi


1. Cek catatan keperawatan dan catatan medis
pasien
2. Siapkan alat-alat dan dekatkan dengan pasien
3. Standar alat :
a. Polikateter sesuai kebutuhan(pastikan tidak
kadaluarsa)
b. Duk steril 1 buah
c. Pinset steril 1 buah
PEMASANGAN SELANG KATETER URINE

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

SPO-KOM-KEP-PEL- 03 2/6
033

d. Handscoen steril 1 pasang dan non steril 1


pasang
e. Xylocain jelly
f. Pengalas (perlak dan alas bokong) 1 buah
g. Duk berlubang steril
h. Aquabides sesuai kebutuhan yang tercantum
di cateter.
i. Spuit 20 cc atau sesuai kebutuhan
j. Kasa dalam tempatnya 1 buah
k. Nierbeken 1 buah
l. Sampiran/ Skerem
m. Urine bag
n. Kateter kondom
o. Plester
p. Gunting verban
q. Botol urine untuk pemeriksaan.

B. Tahap Orientasi / Interaksi


1. Berikan salam, panggil pasien dengan namanya
2. Lakukan informed concent pada pasien dan
keluarga mengenai pemasangan cateter
3. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya tindakan
pada pasien atau keluarga
4. Berikan kesempatan kepada pasien dan keluarga
untuk bertanya sebelum tindakan dilakukan.

C. Tahap Kerja
PEMASANGAN SELANG KATETER URINE

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

SPO-KOM-KEP-PEL- 03 3/6
033

1. Memasang Kateter Tidak Menetap


a. Jaga privasi pasien ketika melakukan tindakan,
pasang sampiran
b. Atur posisi pasien agar rileks dan nyaman
c. Perawat mencuci tangan dengan teknik yang
benar
d. Membuka set kateter dan buka pakaian bawah
e. Memasang handscoen non steril
f. Mendesinfeksi meatus urinarius
g. Melepaskan handscoen non steril
h. Memasang handscoen steril
i. Memasang duk berlubang.
j. Mengolesi ujung kateter dengan xylocain jelly
k. Meletakkan bengkok diantara kedua paha
l. Memasukkan kateter sampai urine keluar
1) Untuk wanita 4 – 5 cm
2) Untuk pria 15-18 cm
m. Menampung urine dengan botol urine steril
n. Mencabut kateter
o. Membersihkan genitalia dari sisa urine
p. Memperhatikan respon pasien
q. Alat – alat dibereskan,
r. Botol urine diberi label dan siap dikirim ke
laboratorium
s. Perawat cuci tangan.

2. Memasang Kateter Tetap


PEMASANGAN SELANG KATETER URINE

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

SPO-KOM-KEP-PEL- 03 4/6
033

a. Jaga privasi pasien ketika melakukan tindakan,


pasang sampiran
b. Atur posisi pasien agar rileks dan nyaman
c. Perawat mencuci tangan dengan teknik yang
benar
d. Memasang handscoen steril
e. Mendesinfeksi meatus urinarius sampai
genetalia bagian luar/pangkal penis.
f. Memasang duk berlubang didaerah genitalia
g. Melakukan tes kebocoran balon cateter
dengan mengisi balon cateter sesuai jumlah
cairan yang tertera di pangkal cateter dan
lakukan pengeluaran aquabides pada balon
cateter dengan prinsip steril.
h. Perhatikan jumlah aquades apakah sesuai
jumlah yang masuk dan yang keluar jika tidak
sesuai lakukan tes dengan cateter yang baru.
i. Lanjutkan pemasangan cateter sesuai
prosedur.

j. Mengolesi ujung kateter dengan xylocain jelly


k. Meletakkan bengkok diantara kedua paha
l. Memasukkan kateter dimana ujung kateter
tidak boleh menyentuh bengkok, angkat duk
berlubang kemudian ujung kateter
disambungkan dengan urine bag.
m. Kateter dimasukkan lagi sepanjang 5 cm untuk
PEMASANGAN SELANG KATETER URINE

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

SPO-KOM-KEP-PEL- 03 5/6
033

pengisian balon.
n. Isi balon kateter dengan Aquadest steril
menggunakan spuit tanpa jarum dengan
jumlah sesuai dengan petunjuk yang ada pada
pangkal kateter
o. Tarik kateter perlahan-lahan sampai ada
tahanan balon
p. Fiksasi kateter ke pangkal paha
q. Gantungkan urine bag disamping tempat tidur
dengan posisi lebih rendah dari kandung
kemih
r. Alat-alat dibersihkan
s. Cuci tangan.

3. Menggunakan Kateter Kondom


a. Jaga privasi pasien ketika melakukan
Tindakan, pasang sampiran
b. Atur posisi pasien dengan nyaman
c. Perawat mencuci tangan dengan teknik yang
benar
d. Mengatur posisi dan memasang pengalas,
buka pakaian bawah
e. Membuka set kateter /kondom
f. Memasang handscoen
g. Membersihkan daerah genitalia dan
dikeringkan
h. Menyambungkan urine bag dengan ujung
PEMASANGAN SELANG KATETER URINE

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

SPO-KOM-KEP-PEL- 03 6/6
033

kateter kondom
i. Memasang kateter kondom sampai pangkal
penis dan lakukan fiksasi
j. Fiksasi selang urine bag pada pangkal paha
k. Gantungkan urine bag disamping tempat tidur
dengan posisi lebih rendah dari kandung
kemih
l. Alat-alat dibersihkan
m. Perawat cuci tangan.

D. Tahap Terminasi
1. Akhiri pertemuan dengan baik
2. Evaluasi hasil kegiatan
E. Tahap Dokumentasi
1. Dokumentasikan dalam rekam medik pasien
tindakan yang telah dilakukan dan catat jumlah
cairan yang masuk dalam balon, merk, ukuran
cateter, tanggal serta jam dipasang cateter.
2. Catat jumlah dan warna urine dalam rekam medik

UNIT TERKAIT 1. Intalasi Gawat Darurat (IGD)


2. Instalasi Bedah Sentral (IBS)
3. Instalasi Anestesi dan Terapi Intensive
4. Instalasi Rawat Inap
5. Instalasi Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai