Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Infark Miokard Akut (IMA)


Penyuluhan : Mahasiswa praktikan Ruang 22 RS. Saiful Anwar Malang
Kelompok Sasaran : Pasien dan keluarga pasien di Ruang 22 RS. Saiful Anwar
Malang
Tanggal/Bln/Thn : Kamis, 22 September 2016
Waktu : 45 menit

A. LATAR BELAKANG

B. TUJUAN
1) Tujuan Instruksional Umum :
Memberikan pengetahuan kepada keluarga pasien ruang 22 Rs. Saiful Anwar
Malang mengenai Infark miokard akut (IMA)

2) Tujuan Instruksional Khusus


Peserta penyuluhan dapat mengetahui definisi Infark miokard akut (IMA)
Peserta penyuluhan dapat mengetahui faktor penyebab Infark miokard akut
(IMA).
Peserta penyuluhan dapat mengetahui faktor risiko dari Infark miokard akut
(IMA).
Peserta penyuluhan mampu mengenali tanda dan gejala Infark miokard akut
(IMA)
Peserta penyuluhan mampu mengetahui pencegahan Infark miokard akut
(IMA).
Peserta mengetahui diet yang tepat pada penderita Infark miokard akut (IMA)

C. KEPANITIAAN
Ketua penyuluhan : Mahasiswa Praktikan
Anggota : D-IV keperawatan Poltekkes Malang dan
Stikes Kepanjen

D. KEGIATAN

NO TAHAP KEGIATAN ALOKASI METODE ALAT EVALUASI


WAKTU PERAGA
(MENIT)

1. Pembukaan Salam 5 menit - Peserta penyuluhan


pembukaan memperhatikan
Sambutan ketua pembicara.
penyuluhan
Doa pembukaan

2. Penjelasan Penjelasan 35 menit Ceramah PPT Peserta


(@10 Tanya
mengenai apa penyuluhan
itu Infark menit) jawab memperhatikan
miokard akut penyuluhan
(IMA) dengan baik
Penjelasan
mengenai faktor
penyebab Infark
miokard akut
(IMA)
Penjelasan
mengenai faktor
risiko Infark
miokard akut
(IMA)
Penjelasan
mengenai tanda
dan gejala
Infark miokard
akut (IMA)
Penjelasan
mengenai
pencegahan
Infark miokard
akut (IMA)
Peserta menge-
tahui diet yang
tepat pada
penderita Infark
miokard akut
(IMA)
Tanya jawab
3. Penutup Pemberian 5 menit pemberian PPT Tes secara lisan

informasi tanya mengenai


Doa penutup pemahaman
jawab
Salam penutup
peserta tentang
Infark miokard
akut (IMA)

E. ORGANISASI
Moderator : D-IV keperawatan Poltekkes Malang
Notulen : D-IV keperawatan Poltekkes Malang
Penyaji : Stikes Kepanjen
Observer : D-IV keperawatan Poltekkes Malang
Fasilitator : Stikes Kepanjen

F. METODE
Metode yang penyuluh gunakan dalam penyuluhan ini adalah metode ceramah dan tanya
jawab

G. MEDIA

Media yang penyuluh gunakan dalam penyuluhan ini adalah PPT dan leaflet.

H. EVALUASI
Evaluasi dalam penyuluhan ini adalah berupa pertanyaan dari pemberi materi dan di
jawaban oleh peserta penyuluhan.

I. SUMBER PUSTAKA
Brunner and Sudarth. 2001. Keperawatan Medikal-Bedah Volume 1. Jakarta : EGC

Heni Rokhaeni.2002. Buku Ajar Keperawatan Kardiovaskuler, Edisi Pertama Jakarta,


Bidang Diklat Pusat Kesehatan Jantung Dan Pembuluh Darah Nasional Harapan
Kita.

Herdmen, T. Heather. 2012. DiagnosisnKeperawatan: Definisi dan Klasifikasi 2012-2014.


Jakarta: EGC.

Kasuari.2002. Asuhan Keperawatan Sistem Pencernaan dan Kardiovaskuler Dengan


Pendekatan Patofisiology, Magelang, Poltekes Semarang PSIK Magelang.

Marilynn E Doengoes. 1999. Rencana Asuhan Keperawatan, Pedoman untuk Perencanaan


dan Pendokumentasian Perawatan Pasien. Jakarta : EGC

Sandra M. Nettina.2002. Pedoman Praktik Keperawatan, Jakarta, EGC.

LAMPIRAN MATERI

A. Definisi
Infark miokard akut (IMA) adalah kondisi kematian otot jantung akibat suplai
darah yang tidak adekuat sehingga aliran darah di dalam jantung berkurang.

B. Faktor Penyebab Infark Miokard Akut


Suplai oksigen ke miocard berkurang, yang disebabkan oleh :
1) Penyempitan pembuluh darah
2) Kontraksi otot jantung secara tiba tiba
3) Radang pembuluh darah
4) Hipotensi/Tekanan darah rendah
5) Kelainan pada katup jantung
6) Insufisiensi/Kebocoran pada jantung
7) Anemia/kurang hemoglobin (Hb) dalam darah
Curah jantung yang meningkat, yang disebabkan oleh :
1) Aktifitas berlebihan
2) Emosi
3) Makan terlalu banyak
4) Hypertiroidisme

C. Faktor Risiko Infark Miokard Akut


Usia > 40 tahun

Jenis kelamin
Insiden pada pria tinggi, sedangkan pada wanita meningkat setelah menopause
Keturunan
Kolestrol tinggi
Hipertensi/Tekanan Darah Tinggi

Merokok
Riwayat Diabetes

Kegemukan
Jarang berolahraga

D. Tanda dan gejala Infark Miokard Akut


1. Sifat nyeri: rasa sakit, seperti ditekan, rasa terbakar, rasa tertindih benda berat,
seperti ditusuk, rasa diperas, dan dipelintir
2. Nyeri hebat pada dada kiri menyebar pada bahu kiri, leher kiri dan lengan atas
kiri
3. Nyeri membaik dengan istirahat atau dengan obat
4. Faktor pencetus : latihan fisik, stres emosi, udara dingin.
5. Gejala yg menyertai : keringat dingin, mual, muntah, sulit bernapas, cemas, dan
lemas.
6. Sesak napas

E. Pencegahan Infark Miokard Akut


a. Membiasakan makan dan minuman sehat serta menurunkan frekuensi makan
makanan siap saji, soft drink/bersoda.
b. Olahraga dan beraktivitas yang teratur
c. Tidak merokok
d. tidak mengonsumsi alcohol

F. Diet untuk Infark Miokard Akut


Syarat Diet :
Energi cukup, untuk mencapai dan mempertahankan berat badan normal
Protein cukup yaitu 0,8 gr/kgBB
Lemak sedang, yaitu 25-30% dari kebutuhan energy total, 10% berasal dari
lemak jenuh, dan 10-15% lemak tidak jenuh
Rendah Kolesterol/Lemak
Vitamin dan mineral cukup.
Rendah Garam, 2-3 gr/Hari, jika disertai hipertensi atau edema
Makanan mudah cerna dan tidak menimbulkan gas
Serat cukup untuk menghindari konstipasi
Cairan cukup, lebih kurang 2 liter/hari sesuai dengan kebutuhan
Bentuk makanan disesuaikan dengan keadaan penyakit, diberikan dalam porsi
kecil

Pembagian makanan sehari hari :


Pagi Siang Malam
Bubur nasi Bubur nasi Bubur nasi
Telur dadar Daging semur Ayam panggang
Sup wortel Sayur bening bayam Tumis kacang panjang
Susu skim Jeruk Pepaya
Jam 10.00 Jam 16.00 -
Salada Buah Apel
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
INFARK MIOKARD AKUT

DI RUANG 22 ILMU PENYAKIT DALAM


RS. SAIFUL ANWAR MALANG

Disusun Oleh :

Dela Putri Andartiwi


Nicky Putri Capindo
Dara Aza Smarayudizta
Ardi F
Asrotul M
Bagus G

PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)

RS. SAIFUL ANWAR MALANG

SEPTEMBER 2016

Anda mungkin juga menyukai