KEPANITERAAN KLINIK
STATUS OBSTETRI
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
SMF OBSTETRI
RUMAH SAKIT FAMILY MEDICAL CENTER
IDENTITAS PASIEN
Alamat : Cijujung
ANAMNESIS
Pasien wanita berusia 26 tahun sedang hamil 32 minggu datang dengan keluhan perut
mules-mules 12 jam SMRS, sebelumnya pasien dibawa ke bidan pada saat mules-mules
dirasakan oleh pasien , tapi karena anaknya tidak lahir juga, akhirnya keluarga membawa pasien
ke rumah sakit untuk meminta pertolongan dokter. Pada saat perjalanan ke rumah sakit pasien
mengeluarkan air dari jalan lahir
Pasien mengaku jarang sekali melakukan pemeriksaan USG dan memeriksakan
kehamilannya di puskesmas dekat tempat tinggal pasien.
Dokter membantu persalinan dengan melakukan sectio cesarea karena setelah dilakukan
colok vagina dan USG didapatkan hasil panggul ibu sempit dan ukuran kepala janin besar.
Operasi sectio cesarea dilakukan pada hari selasa 7 April 2015 pukul 10.30 WIB hingga pukul
11.45 WIB. Sebelumnya pasien di injeksi cefotaksim pukul 08.00 WIB. Selama proses sectio
cesarea ibu tidak mengalami komplikasi ataupun perdarahan. Bayi yang dilahirkan adalah
seorang laki-laki dengan berat badan 3500g, panjang bayi 45cm, dan scor APGAR 8 serta anus
ada dan tidak didapatkan kelainan yang lain dan keadaan ibu stabil.
Pasien berusia 13 tahun saat pasien mengalami menstruasi pertama. Pasien setiap
bulannya mengalami menstruasi yang yang teratur selama 5 hari dengan 2-3 kali ganti pembalut
dan merasakan nyeri perut pada saat hari pertama menstruasi.
Pasien sebelumnya tidak pernah hamil, melahirkan atau keguguran. Pasien juga tidak
memiliki riwayat perdarahan yang hebat dan trauma ataupun kecelakaan. Keadaan lingkungan
rumah pasien padat penduduk, pasien tinggal bersama dengan suaminya saja. Pasien juga tidak
memiliki riwayat merokok atau minum alkohol. Pasien mengaku tidak sedang menderita
penyakit apapun atau mengonsumsi obat-obatan dalam jangka waktu yang lama.
Penyakit Dahulu
Riwayat Kluarga
ANAMNESIS SISTEM
Kulit
( - ) Bisul ( - ) Rambut ( - ) Keringat malam
( - ) Lain-lain
Katanemia
( - ) Leukore ( - ) Perdarahan ( - ) Lain-lain
Haid
Haid terakhir 8 Juli 2014, jumlah banyak di hari pertama dengan 2-3 kali/hari ganti pembalut
dan lamanya 4 hari.
Teratur/tidak Nyeri/tidak
Menarche : 13 tahun
Kehamilan
Kehamilan ke I
Komplikasi kehamilan terdahulu : baru pertama hamil
Abortus : 0 kali
Lain-lain -
Persalinan
Persalinan : belum pernah
Kontrasepsi
( - ) Pil KB ( - ) Suntikan ( - ) Susuk KB
( - ) IUD ( - ) Lain-lain
( - ) Stranguria ( - ) Kolik
( - ) Poliuria ( - ) Oliguria
( - ) Polakisuria ( - ) Anuria
Ekstremitas
( - ) Bengkak ( - ) Deformitas ( - ) Nyeri
BERAT BADAN
Pendidikan
Kesulitan
PEMERIKSAAN JASMANI
Pemeriksaan umum
Tinggi badan : 142 cm
Berat badan : 60 kg
Keadaan umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : compos mentis
Tekanan darah : 140/100 mmHg
Frekuensi nadi : 79x/menit
Frekuensi nafas : 20 x/menit
Suhu : 36,80C
Keadaan gizi : sangat baik
Kesadaran : compos mentis
Sianosis : tidak ada
Edema umum : negatif
Habitus : tidak ada
Cara berjalan : normal, tegak
Mobilisasi (Aktif/Pasif) : aktif
Aspek Kejiwaan
Kulit
Dada
Bentuk : Normal simetris kiri kanan, tidak ada pelebaran sela iga
Pembuluh darah : Tidak ada pelebaran
Buah dada : Simetris kiri dan kanan, Hiperpigmentasi areola mamae
Paru-paru
Pemeriksaan Depan Belakang
Inspeksi Kiri Simetris kiri dan kanan saat Simetris kiri dan kanan saat
statis dan dinamis statis dan dinamis
Kanan Simetris kiri dan kanan saat Simetris kiri dan kanan saat
statis dan dinamis statis dan dinamis
Palpasi Kiri Sela iga normal, retraksi (-) Sela iga normal, retraksi (-)
pelebaran (-), benjolan (-), pelebaran (-), benjolan (-), nyeri
nyeri tekan (-), fremitus tekan (-), fremitus normal,
normal, pergerak statis pergerak statis dinamis simetris
dinamis simetris
Kanan Sela iga normal, retraksi (-) Sela iga normal, retraksi (-)
pelebaran (-), benjolan (-), pelebaran (-), benjolan (-), nyeri
nyeri tekan (-), fremitus tekan (-), fremitus normal,
normal, pergerak statis pergerak statis dinamis simetris
dinamis simetris
Perkusi Kiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Jantung
Pemeriksaan Hasil
Perut
Inspeksi : Perut membesar memanjang, linea nigra positif
Palpasi :
Leopold I : Teraba bagian janin lunak, tinggi fundus 32cm
Leopold II : Teraba punggung disebelah kanan ibu
Leopold III : Teraba bagian janin yang keras di PAP, kesan kepala
Leopold IV : belum masuk PAP
Auskultasi : Denyut jantung janin kuat, teratur Frekuensi 138x/menit
Genitalia
Inspeksi : labia mayora dan minora dalam keadaan normal, tidak ada tanda peradangan,
lesi maupun benjolan.
Colok vagina :
Vulvovagina normal, potrio tebal dan lunak, pembukaan 1 cm, presenteasi kepala,
penurnan hodge, selaput ketuban jernih, lendir, dan darah positif, promontorium tidak
teraba, spina ischiadica agak menonjol.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium rutin
Darah
Hb : 11,4 g/dL Trombosit : 227.000 ribu/uL
Ht : 35,4 % Leukosit : 9600/mm3
Golongan darah B ( rhesus + ) Anti HBsAg : negatif
LED 1 Jam : 42 mm/jam Gula darah puasa 89 mg/dL
MCV : 88,2 jt MCH : 28 pg
MCHC : 32,2 g/dL
Urin lengkap
Warna : kuning Kejernihan : agak keruh
Darah samar : negatif Nitrit : negatif
Ph : 7,0 Berat jenis : 1.005
Protein : negatif Glukosa : negatif
Urobilinogen : 0,2 Bilirubin : negatif
Keton : negatif
Mikrositosis
Eritrosit : 0-1/LPB Lekosit : 2-5/LPB
Epitel : +2/LPB Kristal : negatif
Silinder : negatif Bakteri : negatif
RESUME
Anamnesis :
Pasien wanita berusia 26 tahun dengan usia kehamilan 32 minggu, keluhan mules-
mules sekitar 12 jam SMRS, sebelumnya pasien pergi ke bidan namun persalinan tidak terjadi
dan selama perjalanan keluar air dari jalan lahir. Pasien selama kehamilan memeriksakan
kehamilannya ke puskesmas dekat tempat tinggalnya namun tidak pernah melakukan USG.
Dokter membantu persalinan dengan melakukan sectio cesarea karena setelah dilakukan
colok vagina dan USG didapatkan hasil panggul ibu sempit dan ukuran kepala janin besar.
Operasi sectio cesarea dilakukan pada hari selasa 7 April 2015 pukul 10.30 WIB hingga pukul
WIB sebelumnya pasien di injeksi cefotaksim pukul 11.45 WIB. Selama proses sectio cesarea
ibu tidak mengalami komplikasi ataupun perdarahan. Bayi yang dilahirkan adalah seorang laki-
laki dengan berat badan 3500g, panjang bayi 45cm, dan scor APGAR 8 serta anus ada dan tidak
didapatkan kelainan yang lain. Keadaan ibu stabil.
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit kronis, konsumsi obat-obtaan yang lama, trauma,
kecelakaan, maupun perdarahan sebelumnya.
Pemeriksaan Fisik :
Status generalis :
Keadaan umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : compos mentis
Tekanan darah : 140/100 mmHg
Frekuensi nadi : 79x/menit
Frekuensi nafas : 20 x/menit
Suhu : 36,80C
Status obstetrikus :
Leopold I : Teraba bagian janin lunak, tinggi fundus 32cm
Leopold II : Teraba punggung disebelah kanan ibu
Leopold III : Teraba bagian janin yang keras di PAP, kesan kepala
Leopold IV : belum masuk PAP
Auskultasi : Denyut jantung janin kuat, teratur Frekuensi 138x/menit
Pemeriksaan bimanual : Vulvovagina normal, potrio tebal dan lunak, pembukaan 1 cm,
presentasi kepala, penurunan hodge, selaput ketuban jernih, lendir, dan darah positif,
promontorium tidak teraba, spina ischiadica agak menonjol.
Pemeriksaan Penunjang :
Darah
Hb : 11,4 g/dL Trombosit : 227.000 ribu/uL
Ht : 35,4 % Leukosit : 9600/mm3
Golongan darah B ( rhesus + ) Anti HBsAg : negatif
LED 1 Jam : 42 mm/jam Gula darah puasa 89 mg/dL
MCV : 88,2 jt MCH : 28 pg
MCHC : 32,2 g/dL
Urin lengkap
Warna : kuning Kejernihan : agak keruh
Darah samar : negatif Nitrit : negatif
Ph : 7,0 Berat jenis : 1.005
Protein : negatif Glukosa : negatif
Urobilinogen : 0,2 Bilirubin : negatif
Keton : negatif
Diagnosis kerja :
G1P1A0 gravida 32 minggu, anak laki-laki tunggal, hidup, berat badan 3500g, panjang
badan 45cm, skor APGAR 8 post partum sectio cesarea dengan disproporsi sefalopelvik.
Dasar diagnosis :
Pasien dengan usia kehamilan 32 minggu dengan keluhan mules-mules 12 jam SMRS
dan sebelumnya sudah pergi ke bidan namun tidak bisa dilakukan persalinan normal dan selama
perjalanan keluar air dari jalan lahir. Pada pemeriksaan USG didapatkan panggul ibu sempit dan
ukuran kepala janin besar. Pada pemeriksaan vaginal toucher didapatkan vulvovagina normal,
potrio tebal dan lunak, pembukaan 1 cm, presenteasi kepala, penurunan hodge, selaput ketuban
jernih, lendir, dan darah positif, promontorium tidak teraba, spina ischiadica agak menonjol.
Pada pemeriksaan obstetrik didapatkan leopold I : teraba bagian janin lunak, tinggi fundus
32cm, leopold II: teraba punggung disebelah kanan ibu, leopold III : teraba bagian janin yang
keras di PAP, kesan kepala, dan leopold IV : belum masuk PAP. Sehingga pasien dilakukan
sectio cesarea pada hari selasa 7 April 2015 pukul 10.30 WIB hingga pukul WIB. Bayi yang
dilahirkan, seorang laki-laki dengan berat badan 3500g, panjang badan 45cm, dan scor APGAR
8 serta anus ada dan tidak didapatkan kelainan yang lain.
PEMERIKSAAN YANG DIANJURKAN :
Pemeriksaan laboratorium darah rutin ( Hb, Ht, leukosit, trombosit, LED, BT, CT),
HbsAg, dan urine lengkap.
RENCANA PENGELOLAAN :
Pasien dianjurkan untuk datang kontrol bekas operasi sectio cesarea setalah dua minggu
post partum .
EDUKASI PASIEN :
- Pasien tidak dianjurkan untuk diet karena akan berpengaruh pada produksi ASI
- Memberikan informasi jika memberikan ASI sebaiknya bayi digendong karena akan
lebih mempererat hubungan antara ibu dan anak
- Rajin merawat dan menjaga bayi terutama melakukan imunisasi lengkap pada bayi
PROGNOSIS :
S : Pasien merasa nyeri pada bekas operasi. Pasien dapat memberikan ASI kepada bayi dengan
baik. Pasien juga tidak mengeluh susah BAB atau BAK.
Hb : 12,0 g/Dl
Ht : 35,2 %
Leukosit : 19.200/mm3
P : IUFD RL 2 ampl