Disusun oleh
SAPTONO BUDI SAMODRA, S.T.
MACAM-MACAM BENCANA
KEBUMIAN
GERAKAN MASSA
LETUSAN GUNUNGAPI
GEMPABUMI
TSUNAMI
GERAKAN MASSA
PENGERTIAN LONGSORAN DAN
GERAKAN TANAH
D.Karnawati-T.Geologi UGM
Gaya Penahan
F= < 1 = LONGSOR
Gaya Pendorong
Rembesan
Sungai
H
F=1 kritis
F<1 Tidak stabil
(longsor/runtuh) a
Rockslide
Slump
Rockfall
Slump
Regolith Debris slide
Debris fall
Bedrock
KOMPLEKS Gabungan dari bermacam gerakan tanah biasanya satu macam gerakan
tanah lalu diikuti oleh macam gerakan tanah yang lain.
Creeping (rayapan tanah) yaitu gerakan
massa tanah sepanjang bidang batas
dengan batuan induknya. Gerakannya
sangat lambat, tidak dapat diikuti dengan
pengamatan mata langsung. Baru
diketahui setelah nampak adanya pohon
atau tiang listrik/telpon yang miring.
Mudflow (aliran lumpur) yaitu gerakan
massa yang relatif cair dan gerakannya
relatif cepat. Sebagai contohya adalah
aliran lahar
Debris Flow (aliran bahan rombakan)
yaitu gerakan massa bahan rombakan
yang kering dan bersifat lepas.
Gerakannya relatif cepat
Rock Fall (jatuhan batuan) dan debris fall
(jatuhan bahan rombakan) yaitu gerakan
massa batuan atau bahan rombakan yang
jatuh bebas karena adanya tebing terjal
menggantung. Gerakannya cepat.
Debris slide dan Rock slide (Geseran
bahan rombakan dan geseran batuan)
yaitu gerakan massa batuan atau bahan
rombakan yang menggeser sepanjang
bidang rata dan miring, misalnya di
sepanjang permukaan bidang lapisan
batuan.
Slump adalah geseran melalui bidang
lengkung
ACEH 13 9
SUMATRA UTARA 9 6
SUMATRA BARAT 9 5
JAMBI 1 *
BENGKULU 8 3
LAMPUNG 5 3
TOTAL 45 26
JAWA
FREKWENSI DIIKUTI
KEJADIAN KEJADIAN
WILAYAH GEMPABUMI TSUNAMI
JAWA BARAT 5 1
JAWA TENGAH
SELATAN/ DIY 8 4
JAWATENGAH
UTARA 2 *
JAWA TIMUR 8 4
TOTAL 23 9
BALI - NUSATENGGARA
FREKWENSI DIIKUTI
KEJADIAN KEJADIAN
WILAYAH GEMPABUMI TSUNAMI
BALI 9 7
NUSATENGGARA 25 13
TOTAL 34 20
SULAWESI
FREKWENS
I DIIKUTI
KEJADIAN
GEMPA KEJADIAN
WILAYAH BUMI TSUNAMI
SULAWESI UTARA 12 8
SULAWESI TENGAH 8 5
SULAWESI SELATAN 5 3
SULAWESI TENGGARA 2 1
TOTAL 27 17
MALUKU
FREKWENSI DIIKUTI
KEJADIAN
GEMPABUM KEJADIAN
WILAYAH I TSUNAMI
MALUKU UTARA 20 13
MALUKU SELATAN 21 20
TOTAL 41 33
PAPUA
FREKWENSI DIIKUTI
KEJADIAN KEJADIAN
WILAYAH GEMPABUMI TSUNAMI
PAPUA 16 5
TOTAL 16 5
KEJADIAN GEMPABUMI DAN TSUNAMI MERUSAK
DI INDONESIA 1629 - 2006
Jumlah Persen
Kejadian Jumlah Kejadian kejadian
Wilayah Gempabumi tsunami tsunami
SUMATRA 45 26 57.8
JAWA 23 9 39.1
SULAWESI 27 17 63.0
MALUKU 41 33 80.5
PAPUA 16 5 31.3
MMI XII
Damage nearly total.
Large rock masses displaced.
Lines of sight and level distorted.
Objects thrown into the air.
BENCANA
AKIBAT
GEMPABUMI
Sebelum Gempabumi
Sesar
Sesar
Setelah Gempabumi
Longsoran tanah
Runtuhan batuan
Likuifaksi
Retakan permukaan
Pusat Gempa
Peta wilayah rawan gempabumi
Menyelamatkan diri dari
efek gempabumi
Tsu : pelabuhan
Nami : gelombang laut.