Translasi adalah proses sintesis polipeptida spesifik

berdasarkan sandi genetika pada mRNA.

Ibarat sedang memasak, proses translasi dalam sintesis protein

adalah proses memasaknya dan transkripsi adalah pembuatan
menu masakan (mRNA). Menu masakan (mRNA) itu akan
dicari bahan2nya (asam amino) oleh karyawan (tRNA)
di pasar (sitoplasma) dan dimasak di dapur (ribosom). Hasil
masakannya (Ikatan Polipeptida) akan dibawa pelayan
(vesikel) ke Kasir (Badan Golgi) untuk dikemas menjadi
makanan siap saji (protein). Baru deh di bawa lagi sama
pelayan (vesikel) ke orang yang memesan (organ yg butuh
protein).

Sudah kebayang kawan? sekarang kita coba masuk ke proses

aslinya ya. Siap?

Sebelum memasuki prosesnya, coba ingat dulu ya para

pemeran dalam proses ini :

1. Ribosom : Tempat penerjemahan mRNA

2. mRNA: kode genetik yang akan diterjemahkan

3. tRNA: RNA pembawa asam amino ke ribosom

4. asam amino: bahan penyusun protein

5. rRNA: RNA penyusun ribosom sebagai penerjemah

6. ATP: pemberi energi untuk asam amino agar terikat ke

tRNA

7. GTP: pemberi energi untuk ribosom untuk berelongasi

8. enzim peptidil transferase: enzim pengikat peptidil di

ribosom

9. enzim aminoasil transferase : enzim pengikat asam amino

ke tRNA

9. Inisiasi factor (If) : ada If 1, If 2 dan If 3

If 1 dan If 2 : merangsang ribosom terpisah menjadi subunit
kecil dan besar
If 3 : mencegah 2 subunit ribosom menyatu kembali
10. Release factor (Rf): ada Rf 1, Rf 2 dan Rf 3 juga ERF
(eukariot realease factor)
Rf 1 : mengenali kodon Stop UAA dan UAG
Rf 2 : mengenali kodon Stop UAA dan UGA
Rf 3 : melepas Rf 1 dan Rf 2 serta 2 subunit ribosom

di inget2 ya pemerannya, pusing ya? Rilex aja oke biar

paham, kalau nyediain kopi silahkan diminum dulu dan boleh
juga sambil setel musik. Oke mulai serius lagi

Proses translasi ini dibagi menjadi 3 :

1. Inisiasi
2. Elongasi
3. Terminasi

ingat saja inisiasi sebagai fase permulaan atau persiapannya,

elongasi sebagai prosesnya, dan terminasi sebagai
finishingnya. Kemudian ada perbedaan waktu nih kawan
antara eukariot dan prokariot
"Tranlasi eukariot terjadi di sitoplasma setelah transkripsi
selesai (karna eukariot nukleousnya diselubungi nukleus jadi
transkripsi harus selesai dulu baru mRNA keluar dari nukleus
melalui pori2 nukleus ke sitoplasma)"
"Tranlasi prokariot terjadi di sitoplasma sebelum transkripsi
selesai (karna nukleous prokariot tersebar di sitoplasma tanpa
nukleus jadi sebelum transkripsi selesai udah langsung
nangkring aja tuh ribosomnya di mRNA. wkwkw)

1. Inisiasi

sebelum Inisiasi, ada pra inisiasi. yaitu ketika ATP

merangsang asam amino menempel ke tRNA. Asam amino
menjadi memiliki energi aminoasil-AMP, sesampainya di
tRNA menjadi aminoasil-tRNA. Dibantu enzim aminoasil
tRNA transferase nempel deh dia berdua. jangan lupa If juga
memisahkan ribosom menjadi sub unit besar dan sub unit
kecil.

masuk ke inisiasi, mRNA menempel ke ribosom subunit kecil

truz ditutup sama sub unit besar. kok bisa ya? ya itu kerjaan si
Inisiasi factor gan

oh ya lupa, ribosom itu ada 3 ruangan gan. sisi A (aminoasil),

sisi P (peptidil) dan sisi E (exit). liat deh gambar ini, untuk
fungsinya udah ketawan kok dari namanya

ada perbedaaan nih antara inisiasi eukariot dan prokariot:

"Pada eukariot, Inisiasi diawali dari kodon start yaitu AUG
dan GUG
Pada prokariot, inisiasi langsung terjadi sejak kodon pertama
(kodon paling ujung)
tRNA pertama yang menempel adalah tRNA yang membawa
asam amino Metionin atau tRNA-Metionin
tapi pada prokariot sudah diformilasi menjadi tRNA-Metionin
formil"

tRNA ini pertama masuk ke sisi A, akibat GTP si ribosom

bergerak ke arah 3 sehingga tRNA berpindah ke sisi P.

2. Elongasi

tRNA yang sudah pindah ke sisi P, sisi A akan kosong lalu

akan diisi oleh tRNA lain. Seperti yang kita tahu kalau asam
amino ada 20 macam maka tRNA juaga ada 20 macam. Asam
amino di sisi P akan diikat dengan asam amino sebelahnya
dengan bantuan enzim peptidil-transferase. tRNA yang sudah
kosong akan bergerak ke sisi E lalu keluar dari ribosom.
begitu daur ini terus berulang. sampai antikodon di tRNA
menempel di kodon stop.

3. Terminasi

Saat antikodon pada tRNA sampai di kodon stop mRNA,

proses translasi akan berhenti. ini karna ulah para RF. pada
Prokariot menggunakan Rf 1, Rf 2 dan Rf 3 dengan
pengenalan kodon masing2. sedangkan eukariot hanya
menggunakan ERF saja, tapi walaupun hanya menggunakan
ERF, ERF mampu mengenali seluruh kodon stop. Keren ya