PENYAKIT VIRUS EBOLA

FAKTA DAN PENCEGAHANNYA

Istilah
Ebola Virus Disease (EVD) atau
Penyakit virus Ebola adalah
penyakit yang disebabkan oleh
virus Ebola. Nama lain yang
sebelumnya digunakan adalah
Ebola Haermorrhagic Fever atau
Demam Berdarah Ebola.

VIRUS EBOLA
Virus Ebola terdiri dari 5 species,
yaitu:

Bundibugyo ebolavirus
Penyebaran
Virus Ebola pertama kali Pada tahun ini Ebola
Zaire ebolavirus
ditemukan pada tahun menyebabkan wabah di
Sudan ebolavirus
Tai Forest ebolavirus 1976. Infeksi pertama beberapa negara yang
Reston ebolavirus terjadi di negara-negara dimulai dari negara-negara
Keempat virus yang pertama kali Afrika Tengah, yaitu negara di Afrika Barat, mulai dari
disebut adalah virus yang dapat Sudan dan Kongo. Nama Guinea menyebar ke Sierra
menginfeksi manusia dan Ebola diambil dari sebuah Leone dan Liberia, menuju
menimbulkan gejala yang berat. Tiga
virus yang pertama kali disebutkan
desa dekat sungai Ebola ke Senegal dan Nigeria. Di
adalah yang menyebabkan wabah di yang terinfeksi oleh virus saat yang bersamaan terjadi
Afrika saat ini. ini. wabah di negara Kongo.
Reston ebolavirus dapat menginfeksi
manusia namun tidak menimbulkan Namun, wabah Ebola Angka kematian di negara
gejala, tetapi jika menginfeksi terbesar yang pernah terjadi wabah ini mencapai 50%.
primata non manusia, seperti
dalam sejarah sejauh ini
monyet, simpanse, gorilla akan
menimbulkan gejala. adalah pada tahun 2014.

SUNGAI EBOLA, di negara Republik Kongo
(dulu Zaire) menjadi inspirasi para peneliti untuk
menamakan virus mematikan ini tanpa menunjuk
pada suatu daearah tertentu. Ebola dalam bahasa
lokal Lingala berarti sungai hitam.
GAMBARAN MIKROSKOPIS khas virus
Ebola ini diperkenalkan pertamakali oleh
Cynthia Goldsmith, seorang ahli mikrobiologi
dari Centers for Disease Control and
Prevention (CDC).
DI ASIA, virus Ebola dengan species Reston
dilaporkan menginfeksi monyet dan babi.
Kelelawar yang terinfeksi memakan buah, buahnya
dimakan oleh babi dan monyet, sehingga
terinfeksi, namun tidak menimbulkan masalah pada
manusia.
 Cara Penularan

Apakah Ebola
menular melalui
batuk dan bersin?
Tidak ada bukti
bahwa batuk atau
bersin secara
langsung dapat
menularkan Ebola.
Ebola ditularkan
melalui kontak
langsung dengan
Virus Ebola menular melalui kontak Siapa yang berisiko
cairan tubuh. Namun
langsung kulit dan selaput lendir terinfeksi Ebola?
demikian, dahak atau
Mereka yang paling berisiko
bersin dapat (hidung, mulut, mata) dengan:
terinfeksi Ebola adalah:
mengandung virus
1. Cairan tubuh dari orang yang sakit
Ebola, sehingga Petugas Kesehatan yang
penangannannya atau meninggal karena Ebola merawat pasien Ebola.
harus tepat. Darah, muntahan, kencing, tinja,
Teman atau saudara yang
keringat, cairan kelamin dan ASI.
memiliki kontak langsung
2. Obyek yang terkontaminasi dengan pasien Ebola tanpa
Ebola dengan virus Alat Pelindung Diri (APD)
yang memadai.
tidak menular Jarum, peralatan medis.
melalui 3. Binatang yang terinfeksi
Pembantu pemakanan dan
perawat jenazah orang
atau dijadikan tempat dengan Ebola yang tidak
Udara perindukan terlindungi.
Makanan Kelelawar pemakan buah,
monyet, simpanse, gorila dan
Air
babi.
Gigitan nyamuk
Orang yang terinfeksi EBOLA
Gigitan serangga la
in hanya dapat menularkan pada
saat gejala muncul.
 Gejala-gejala
Infeksi Ebola
Gejala-gejala infeksi Ebola
menyerupai gejala
penyakit lain seperti flu,
Demam Berdarah Dengue
dan malaria.
Gejala yang sering muncul
adalah:
Demam
Sakit Kepala
Diare
Muntah
Sakit perut
Memar atau
pendarahan yang tidak
diketahui penyebabnya
Nyeri Otot
Tubuh lemah, bisa
menjadi sangat parah
Gejala-gejala awal infeksi
virus Ebola bisa muncul
dalam 2-21 hari setelah dengan melihat riwayat
terpapar, namun umumnya kontak, gejala dan
dalam 5-10 hari. Pada beberapa pemeriksaan
beberapa kasus, gejala laboratorium:
dapat muncul lebih cepat
atau lebih lambat daripada
periode ini. Gejala infeksi
Ebola berkembang secara
progresif dalam beberapa
hari.
KAPAN GEJALA EBOLA
BISA MUNCUL?
BULA N
waktu terpapar SEN SEL RAB KAM JUM SAB MIN
1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31
Jika Anda terpapar pada tanggal 1 bulan tertentu, amatilah
apakah ada gejala yang muncul antara tanggal 3-22 di
bulan tersebut. Bila ada gejala yang muncul, segeralah
periksakan diri ke Puskesmas atau Rumah Sakit setempat
untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Laki-laki masih dapat Tidak ada pengobatan
menularkan virus Ebola khusus untuk penyakit
melalui cairan mani hingga virus Ebola. Terapi suportif
yang diberikan berupa
7 minggu sesudah sembuh infus cairan, terapi oksigen
dari penyakit virus Ebola. dan obat-obatan untuk
mengurangi gejala yang
Diagnosa ditegakkan muncul.
Gangguan penglihatan dan
nyeri sendi merupakan
gejala-gejala
pascapenyembuhan yang
sering ditemukan.
antibody-capture enzyme-
linked immunosorbent
assay (ELISA) Belum ada vaksin yang
resmi digunakan untuk
antigen-capture detection
tests pencegahan penyakit virus
Ebola, namun ada 2 vaksin
serum neutralization test
yang saat ini sedang dalam
reverse transcriptase
polymerase chain reaction proses uji coba.
(RT-PCR) assay
electron microscopy
virus isolation dengan
kultur sel
 Pencegahan MENGURANGI RISIKO PENULARAN
DARI MANUSIA KEPADA MANUSIA
MELAKUKAN
1. Cuci tangan dengan air
PENGENDALIAN INFEKSI
dan sabun sesering
mungkin. BAGI FASILITAS KESEHATAN

2. Hindari kontak dengan Terapkan

cairan tubuh orang yang perlindungan aktif,
terinfeksi (keringat,
kencing, tinja, ludah, jika ada kecurigaan,
Meskipun mematikan dan muntahan, cairan mani, (meskipun diagnosa
sangat menular, infeksi ASI). belum ditegakkan
Ebola DAPAT dicegah. 3. Hindari kontak dengan sepenuhnya) dengan

alat-alat yang digunakan menggunakan Alat
Risiko penularan dapat
pada orang terinfeksi Pelindung Diri (APD),
dikurangi dengan (pakaian, seprei, jarum menjaga higienitas
memerhatikan beberapa suntik, peralatan medis
lain). tangan dan saluran
faktor:
pernafasan.
4. Jangan menyentuh
MENGURANGI RISIKO jenazah penderita penyakt Sterilisasi alat-alat
PENULARAN DARI BINATANG virus Ebola. yang digunakan
KEPADA MANUSIA dengan prosedur yang
5. Gunakan Alat Pelindung
Hindari kontak dengan Diri (APD) jika harus benar.
bersentuhan dengan Monitor petugas yang
kelelawar pemakan buah
orang berpenyakit virus
atau primata non kontak dengan pasien
Ebola.
manusia (monyet, serta pengunjung
simpanse, gorila) yang fasilitas kesehatan.
PENTING
terinfeksi. Jika sesudah beperg
ian dari
Jika berhubungan tempat wabah Ebola
, muncul gejala
dengan binatang, maka SEGERA perik
sakan diri ke
gunakan pelindung, fasilitas kesehatan da
n
seperti sarung tangan CERITAKAN riway
at perjalanan
dan lainnya. Anda atau riwayat ko
ntak dengan
Daging harus dimasak penderita.

hingga matang Saat ini seluruh RSUD

Provinsi
sebelum dikonsumsi. sudah dibekali dengan
kesiagaan
dalam menangani pa
sien Ebola.
SUMBER INFORMASI DAN FOTO

Aditama,Tjandra Y. 2014. Ebola, ed.2, INFORMASI

Badan Litbang Kesehatan Kementerian LEBIH LANJUT TENTANG EBOLA
Kesehatan Republik Indonesia Wahana Visi Indonesia
http://www.cdc.gov/ebola DAPAT DIBACA DI
Jl. Wahid Hasyim No 33
http://www.who.int/mediacentre/factsheets/ Laman situs World Health Jakarta Pusat
fs103/en/ Organization(WHO) www.mywvindonesia.org
Laman situs Central for Disease Control
http://www.livescience.com/47946-where- and Infection (CDC)
did-ebola-come-from.html Laman situs Kementerian Kesehatan RI